Anda Belum Jadi Penikmat Kopi Sejati Jika Belum Mencoba 8 Kopi Paling Enak di Indonesia Ini

Anda Belum Jadi Penikmat Kopi Sejati Jika Belum Mencoba 8 Kopi Paling Enak di Indonesia Ini

Urusan kopi, Indonesia tidak kalah dari negara-negara lain. Produk kopi Indonesia yang tersebar dari Aceh hingga Wamena sudah diakui di dunia. Sudahkah Anda mencicipi semua kopi paling enak yang ada di Indonesia?

Baca juga

Indonesia Rajanya Beragam Kopi Bercitarasa Tinggi

Tanaman kopi hidup subur di wilayah tropis seperti Indonesia. Kondisi tanah yang memiliki kesuburan yang beragam membuat tanaman kopi yang dibudidayakan di Indonesia memiliki kekhasan rasa yang tidak ada duanya. Oleh karena itu, kita kemudian mengenal berbagai kopi legendaris yang berasal dari daerah-daerah tertentu. Seperti kopi Aceh, Kopi Toraja, Kopi Mandailing, dan sebagainya.

Meskipun kopi di Indonesia umumnya berasal dari dua jenis, yaitu Arabica dan Robusta (mayoritas), rasa yang dihasilkan di tiap daerah tetaplah memiliki khas cita rasa yang tinggi. Seakan mewakili kekayaan dan kesuburan tanah Indonesia.

Tips Memilih Biji Kopi Terbaik

Biji kopi merupakan bahan utama untuk menghasilkan secangkir kopi yang bercita rasa tinggi. So, pemilihan biji kopi yang bermutu adalah tahap pertama dalam menciptakan kopi yang memiliki cita rasa tinggi. Ada beberapa tips simpel jika Anda ingin memilih biji kopi terbaik.

Ketahui Tanggal Sangrainya

Pastikan Anda memilih biji kopi yang masih fresh. Biji kopi yang fresh akan menghasilkan kopi yang nikmat. Oleh karena itu, wajib bagi Anda untuk mengetahui waktu atau tanggal proses roasting (penyangraian) kopi. Semakin lama roasted coffee disimpan, maka kualitas dan aromanya akan semakin menurun.

Idealnya, biji kopi disimpan tidak lebih dari dua bulan setelah roasting. Dua minggu setelah roasting adalah masa optimal bagi biji kopi untuk dibuat secangkir kopi. Oleh karena itu, pastikan Anda tahu tanggal proses penyangraian biji kopi yang akan dipesan.

Cium Aromanya

Setelah Anda yakin bahwa masa roasting kurang dari 2 bulan, maka tahap selanjutnya adalah menciumnya. Benar, aroma khas biji kopi (soft, medium, atau strong) adalah salah satu tanda kesegaran kopi. Sementara itu jika biji kopi tidak tercium aroma wangi, atau bahkan malah tercium bau apek, Anda patut mempertimbangkannya kembali.

Beli dalam Jumlah Sedikit Dahulu

Jangan langsung membeli biji kopi dalam jumlah besar. Belilah dalam jumlah sedikit terlebih dahulu. Terkadang ada pula pusat penjualan kopi yang memberikan sampel yang bisa Anda coba. Dengan begitu Anda bisa mencoba beberapa jenis kopi dengan cara yang lebih affordable.

Pahami Kualitas Biji Kopi

Bagi mata awam, biji kopi mungkin tampak sama. Namun kopi memiliki beberapa grade kualitas yang didasarkan pada ukuran, bentuk, warna, serta penampilan biji kopi. Selain itu, kualitas kopi juga bisa dilihat dari lokasi penanamannya.

Kopi Indonesia termasuk pada kopi Indo-Pasifik yang berkarakter hasil roasting yang kering serta taste-nya yang smokey serta earthy. Proses roasting juga mempengaruhi kualitas biji kopi, karena proses tersebut menjadi penentu cita rasanya.

Bereksperimen dengan Biji Kopi Lain

Untuk mendapatkan kopi terbaik, tidak ada salahnya untuk mencoba setiap biji kopi yang ada di nusantara. Dengan cara ini, Anda akan menjadi semakin akrab dengan beragam jenis kopi di Indonesia. Lebih jauh lagi, Anda bisa semakin mengerti biji kopi mana yang berkualitas unggul atau biasa saja.

Anda juga bisa melakukan eksperimen dengan mencampur kopi dari satu daerah dengan daerah lain. Untuk bereksperimen dengan kopi, pastikan Anda membuat kopi hitam (tanpa gula) dari setiap kopi yang ingin dicoba.

Deretan Kopi Paling Enak di Indonesia, Mana Favorit Anda?

Ada banyak deretan kopi Indonesia yang menarik untuk dicoba. Seperti kopi Kintamani, Kopi Wamena, Kopi Lanang, Kopi Preanger, Kopi Sidikalang, Kopi Arang, Kopi Gayo, Kopi Luwak, serta Kopi Toraja. Kopi mana yang jadi favorit Anda?

Kopi Kintamani

Sumber gambar www.blibli.com

Kopi Kintamani berasal dari dari daerah Kintamani, Bali, yang berada pada ketinggian lebih dari 900 mdpl. Dipadu dengan kondisi tanah vulkanis yang subur, tanaman kopi tumbuh subur dan menghasilkan produk kopi yang khas. Salah satu keunggulan kopi Kintamani adalah dibudidayakan oleh masyarakat setempat secara organik, tanpa melibatkan zat kimia apa pun.

Kopi Kintamani merupakan jenis kopi Arabica yang sangat unggul dan disukai oleh masyarakat pencinta kopi Indonesia dan dunia. Kopi ini memiliki taste yang tidak terlalu pahit, juga tidak terlalu asam. Sebagai kopi premium, kopi Kintamani telah menjadi komoditas ekspor Indonesia ke Jepang dan Perancis. Maka tidak heran jika kopi ini menjadi salah satu "origin coffee" (kopi asli Indonesia).

Anda bisa memesan kopi Kintamani di specialtycoffee.co.id (JPW Coffee Kintamani) dengan harga Rp. 105.000/kg atau di kopikopen.com (Bali Kintamani) seharga Rp. 57.500 per 250 gr.

Kopi Wamena

Sumber gambar maharajacoffee.biz

Wamena yang terletak di pegunungan Jayawijaya merupakan daerah yang sangat cocok untuk tanaman kopi. Kopi Arabica tumbuh dengan subur di daerah ini, bahkan tanpa harus dipupuk atau dibudidayakan secara khusus. Semua pohon kopi itu kemudian menghasilkan kopi berkualitas tinggi yang kita kenal sebagai kopi Wamena.

Seperti kopi Kintamani, Kopi Wamena juga sangat terkenal hingga seluruh dunia. Sebagai salah satu signature kopi Indonesia, kopi Wamena terkenal sangat harum, tidak masam, teksturnya ringan, dan tidak banyak meninggalkan ampas.

Anda bisa memesan kopi Wamena di ottencoffee.co.id (Papua Wamena) dengan harga Rp. 105.000, atau di maharajacoffee.biz (Maharaja Natural Wamena Papua) yang dibanderol Rp. 98.000 per 200 gr.

Kopi Lanang

Sumber gambar www.tokopedia.com

Dalam bahasa Jawa, lanang artinya lelaki. Lantas bagaimana dengan kopi lanang? Konon kopi lanang bisa menjadi pendukung stamina kejantanan kaum lelaki.

Dalam satu buah kopi umumnya terdapat dua keping biji kopi. Nah, dalam kasus kopi lanang (peaberry), dalam satu buah biji kopi Anda hanya akan mendapati satu keping biji kopi saja. Tentu saja kondisi ini langka. Sehingga dalam 1 kg kopi, paling ada 1-2 ons saja yang berupa biji kopi lanang. Jenis kopi Arabica atau Robusta bisa menghasilkan jenis biji kopi semacam ini.

Karena keistimewaannya tersebut, kopi lanang seringkali dikaitkan dengan rasanya yang lebih mantap dan kental dengan taste maskulin (lanang). Harga kopi lanang lumayan mahal, bahkan bisa lebih mahal daripada kopi luwak.

Anda bisa memesannya di Kaskus (Kopi Lanang Super, produksi PT.Perkebunan Nusantara XII) dengan harga Rp. 40.000 per 160 gr atau di Bukalapak (Kopi Lanang Malangsari Spesial) seharga Rp. 24.000.

Kopi Preanger

Sumber gambar www.tokopedia.com

Kopi Preanger adalah jenis kopi lokal yang sedang digalakkan dan mulai mendapatkan tempat di kalangan pencinta kopi. Kopi Preanger pada masa lalu merupakan kopi terkenal yang menjadi minuman para tuan tanah perkebunan dan para bangsawan Eropa. Kopi Preanger yang umumnya berjenis Arabica banyak dibudidayakan di daerah dataran tinggi Garut.

Anda bisa memesan kopi Preanger di specialtycoffee.co.id (Java Preanger) seharga Rp. 65.000 per 250 gr. Bisa juga di Tokopedia (Kopi Arabika Java Preanger Honey Process) dengan harga Rp. 55.000 per 250 gr.

Kopi Sidikalang

Sumber gambar ottencoffee.co.id

Konon hanya ada satu jenis kopi yang bisa menandingi kemantapan kopi Sidikalang, yaitu kopi Brazil. Ya, Sumatera memang gudang jenis kopi level atas, dan Sidikalang salah satunya.

Seperti namanya, kopi Sidikalang dibudidayakan di daerah Sidikalang, Kabupaten Dairi. Daerah dataran tinggi yang sejuk ini sudah terbukti menjadi sentra kopi kelas wahid sejak zaman dahulu. Jika Anda ingin menimba pengalaman tentang kopi Sumatera, Sidikalang adalah awal yang tepat untuk memulainya.

Anda bisa memesan kopi Sidikalang di ottencoffee.co.id (Sidikalang Arabica) yang dibanderol Rp. 60.000 per 200 gr atau di Tokopedia (Sidikalang Arabica) seharga Rp. 70.000 per 250 gr.

Kopi Gayo

Sumber gambar www.bukalapak.com

Kopi Gayo telah memiliki reputasi tinggi di dunia. Rasanya yang khas disebut-sebut lebih sedap daripada kopi legendaris Blue Mountain dari Jamaika.

Kopi Gayo dibudidayakan di daerah Gayo, Aceh Tenggara. Posisi geografisnya yang tinggi, membuat tanah Gayo sangat cocok untuk tanaman kopi Arabika. Kopi Gayo dibudidayakan secara organik, bahkan kopi Gayo memiliki reputasi sebagai kopi organik terbaik di dunia. Ciri khas kopi Gayo adalah tidak meninggalkan after taste pahit di lidah.

Anda bisa memesan Aceh Gayo Single Origin Arabica Coffee di Tokopedia dengan harga Rp. 119.000 per 250 gr. Bisa juga membeli Northsider Aceh Gayo Arabika Specialty Coffee Semi Washeddi di Blibli dengan harga Rp. 70.000.

Kopi Luwak

Sumber gambar ottencoffee.co.id

Kopi Luwak adalah salah satu produk kopi andalan Indonesia. Proses produksinya yang tidak biasa membuat kopi ini sangat eksotis dan berharga mahal.

Proses pembuatan dan fermentasi kopi luwak dibantu oleh perut hewan bernama luwak (musang). Musang memakan kopi dan mencerna kulit luarnya, sementara biji kopinya tidak tercerna dan keluar dari tubuh secara utuh. Proses fermentasi di dalam perut luwak ini kemudian menghasilkan rasa kopi yang tidak ada duanya: lembut seperti cokelat, dan tidak berasa pahit.

Anda bisa memesan kopi luwak di hopee.co.id (Kopi Luwak Gayo Arabica) seharga Rp. 120.000 per 100 gr. Anda juga bisa membelinya melalui ottencoffee.co.id (Kopi Luwak Robusta) yang dibanderol Rp. 200.000 per 200 gr.

Kopi Toraja

Sumber gambar jjroyalcoffee.com

Kopi Toraja merupakan salah satu kopi kebanggaan Indonesia yang berasal dari tanah Toraja, Sulawesi Selatan. Seperti kopi Gayo, kopi Toraja juga telah diakui kenikmatannya oleh dunia.

Masyarakat lokal menyebut kopi Toraja sebagai kopi Celebes Kalosi. Kopi Toraja telah terkenal semenjak masa penjajahan Belanda. Pada saat ini Anda akan mendapati kopi Toraja Robusta dan Toraja Arabika.

Anda bisa memesan kopi Toraja di Tokopedia (JJ Royal Coffee Toraja Arabica Coffee) yang dijual Rp. 94.900 per 200 gr atau di Tokopedia (Kopi Toraja Blend Premium) dengan harga Rp. 39.900 per 250 gr.

Cara Menyeduh Kopi yang Nikmat

Sumber gambar www.cafesbatalla.com

Setelah mendapatkan informasi kopi terbaik dari Indonesia, saatnya untuk menikmatinya. Kopi terbaik akan memberikan cita rasa maksimal jika Anda menyeduhnya dengan benar. Secangkir kopi yang nikmat merupakan perpaduan antara kopi terbaik, air dengan suhu yang pas, serta waktu penyajian yang tepat.

Pertama, siapkan cangkir atau mug kesayangan Anda. Siapkan pula kopi bubuk dan air. Air botol adalah standar air yang bagus untuk membuat kopi. Panaskan air hingga mendidih. Tunggu sebentar hingga suhunya optimal untuk menyeduh kopi. Suhu idealnya adalah antara 80-90 derajat Celsius.

Nah, setelah mencapai suhu ideal, Anda baru mencampur kopi dengan air. Rasio standar antara kopi dan air adalah 1 gr kopi berbanding 15 ml air. Ukuran ini berlaku bagi kelipatannya.

Waktu penyeduhan yang optimal agar kopi bisa mengeluarkan segala kenikmatannya adalah 4 menit setelah kopi bertemu air panas. Jika Anda mencoba memakai coffee pod, waktu seduhnya adalah antara 2-4 menit. Sementara itu jika Anda menggunakan kopi ekspreso, waktu seduhnya lebih singkat, hanya 20-30 detik. Waktu seduh memang penting, jika terlalu cepat atau terlalu lambat, kopi tidak bisa 100 persen terasa nikmat.

From our editorial team

Cintai Produk Kopi Asli Indonesia

Bagi Anda penikmat kopi, sudah saatnya untuk lebih mengenal kopi-kopi terbaik dari Indonesia. Soal rasa, berani diadu dengan kopi terbaik dari Brasil atau Jamaika sekalipun. Dengan banyak menikmati kopi asli Indonesia artinya Anda sudah mendukung perkembangan kopi di tanah air.