Tips Memakai Masker Dobel dan 10 Rekomendasi Masker yang Bisa Diaplikasikan Jadi Masker Dobel (2023)

Memakai masker merupakan salah satu protokol kesehatan yang wajib dipatuhi. Dengan memakai masker, maka kesehatan kita bisa lebih terjamin dan kita juga bisa lebih aman dari penyebaran virus Covid-19. Sudah setahun lebih kita berada dalam masa pandemi. Dan ini artinya kita sudah sangat terbiasa dengan pemakaian masker. Kini memakai masker bukan lagi terasa sebagai kewajiban namun lebih terasa sebagai kebutuhan kita.

Lonjakan kembali kasus virus Covid-19 membuat masyarakat kembali khawatir. Hal ini membuat masyarakat kembali mencari solusi agar bisa terhindari dari virus. Informasi dan studi pun banyak dilakukan dan disebarluaskan demi melindungi masyarakat untuk bisa berperang melawan virus.

Salah satu hasil studi dari para peneliti Fakultas Kedokteran University of North Carolina, Amerika Serikat, belakangan ini mengungkapkan bahwa pemakaian masker dobel bisa membantu mengurangi penyebaran virus. Pemakaian masker ganda dinilai efektif karena bisa memberikan perlindungan ekstra. Tidak hanya karena lapisan kain yang bertambah saja, namun juga karena tidak ada lagi celah dari area masker yang kurang pas.

Memakai dua masker diharapkan bisa membuat masker tidak lagi longgar dan bisa menutup celah yang tersisa dari masker pertama. Masker luar diharapkan bisa meningkatkan filtrasi sehingga virus akan semakin sulit menembus dan masuk ke hidung dan mulut.

Pemakaian masker dobel ini telah diuji coba. Pada proses uji coba tersebut menunjukkan bahwa persentase partikel yang terblokir mencapai 56,1% untuk masker bedah dan mencapai 51,4% untuk masker kain. Jika keduanya digunakan bersamaan maka persentasenya bisa mencapai 85,4%. Hasil studi tersebut juga mengungkapkan bahwa pemakaian masker dobel bisa menghalangi lebih dari 95% partikel yang berpotensi menular.

Saat memakai dua buah masker, produk yang kamu gunakan harus bisa menutup hidung, mulut, sampai dagu. Namun, jangan sampai kamu kesulitan bernapas, ya. Cobalah mengembuskan napas dan rasakan apakah masih ada udara yang mengalir dari sisi atas dan sisi samping masker. Jika masih ada, coba atur kembali posisinya dan kekencangan tali maskernya. Memakai dua buah masker secara bertumpuk harus tetap aman dan tidak bikin kamu pusing atau berkunang-kunang. Jika kamu merasa pusing, maka mungkin kamu kurang pas memasang maskernya atau mungkin talinya terlalu kencang.

Tips selanjutnya dalam memakai masker dobel adalah pastikan kamu memakai masker bedah sebagai masker pertama kamu. Masker bedah harus digunakan dahulu agar pemakaian masker dobel bisa lebih maksimal hasilnya.

Masker bedah biasanya menyisakan sedikit celah di bagian sampingnya. Dikhawatirkan celah ini bisa menjadi pintu masuknya biang penyakit yang menular lewat udara. Ketika memakai masker bedah sebagai masker pertama, pastikan garis kawat tipis yang terdapat di bagian atas masker ditekan ke arah wajah. Dengan begini, masker bisa lebih pas mengikuti bentuk hidung.

Untuk masker keduanya, kamu bisa memakai masker kain. Masker kain ditumpuk di atas masker bedah yang sudah terpasang. Fungsi dari hal ini adalah agar masker bisa lebih rapat dan meminimalkan celah masuknya virus. Masker kain diharapkan bisa mencegah kebocoran udara dan partikel yang tidak disaring.

Utamakan untuk memilih masker kain yang terdiri dari 3 lapis kain. Selain itu, pilih masker yang ukurannya pas di wajah. Masker kain yang pas akan bisa berfungsi sebagai penjepit dan mengamankan masker medis yang longgar. Kamu juga wajib memastikan bagian tali atau karet masker kain dikaitkan dengan baik pada telinga atau diikat dengan benar pada bagian belakang kepala. Jangan terlalu erat agar kamu tidak merasa terlalu pusing.

Beberapa dari kita mungkin bertanya mengapa harus memakai masker kain? Bukankah memakai dua masker medis yang ditumpuk akan lebih efektif?

Masker medis sebaiknya tidak ditumpuk jadi satu. Ini karena beberapa masker medis tidak cocok ditumpuk. Seperti contohnya, masker N95 dan KF94. Kedua masker kesehatan itu sudah sesuai standar. Desainnya ketat sehingga memiliki kemampuan filtrasi droplet 94% sampai dengan 95%. Kemampuan menyaring udaranya sudah tinggi sehingga tidak perlu lagi ditumpuk dengan masker jenis lainnya.

Selain itu, masker medis sekali pakai tidak dirancang untuk bisa menutupi area wajah secara maksimal. Jadi, percuma saja jika kamu menumpuk masker bedah lebih dari satu. Masker akan terasa terlalu ketat saat dipakai dan kamu jadi kesulitan bernapas.