Punya Hobi Sepeda? Cek 30 Sepeda Jepang Populer Berkualitas Pilihan para Pakar (2023)

Salah satu merek sepeda gunung asal Jepang yang diminati adalah Muddy Fox. Merek yang satu ini sudah dikenal sejak 25 tahun silam. Sepeda ini juga cocok bagi para penggemar olahraga yang ingin menguji adrenalin.

Sepeda Araya Muddy Fox memiliki ukuran 17 inci dan dilengkapi dengan gir Shimano Deore DX. Kerangkanya terbuat dari material chromoly sehingga terasa lebih ringan namun tetap kuat. Tak hanya itu, chromoly juga tahan karat sehingga bisa awet hingga bertahun-tahun.

Miyata juga sudah dikenal luas sejak tahun 1890. Sebagai salah satu pelopor sepeda motor dengan label Asahi, Miyata juga menelurkan produk sepeda kayuh yang berkualitas. Uniknya, sepeda buatan Miyata yang pertama justru dibuat dari pipa pabrik senjata.

Salah satu seri yang populer adalah Miyata Elevation 5000. Sepeda ini memiliki sistem pengereman Cantilever Deore XT dengan ban Kenda dan sadel SR. Nyaman dikendarai serta pastinya aman dan berkualitas.

Pabrikan sepeda Panasonic juga sudah terdaftar sebagai pabrikan sepeda berkualitas Jepang. Produsen ini menggunakan alumunium , titanium, dan baja sebagai material sepeda. Selalu mengandalkan kualitas, produk Panasonic tak pernah mengecewakan para pelanggannya.

Panasonic MR-S merupakan sepeda dengan material chromoly dengan panjang seat tube 47 cm dan juga panjang top tube 56 cm. Sepeda dengan handle bar Tioga ini memiliki Brake Lever Extension Darwin.

Termasuk dalam kategori sepeda balap, seri SL-A 1.1 merupakan andalan merek Fuji yang paling ringan. Bingkai sepeda ini terbuat dari A6-SL super-butted 6066 aluminum, salah satu material alumunium paling ringan dan kuat yang diproduksi oleh Fuji.

Groupset atau komponen suku cadangnya menggunakan Shimano Ultegra yang terbaik di kelasnya. Groupset ini memiliki bobot yang lebih ringan serta lapisan yang lebih tahan lama. Dengan sepeda ini, kamu bisa melaju dengan cepat dan nyaman di jalan aspal yang halus.

Masih dari merek Fuji, seri SL-A 1.3-nya pun tak kalah menarik. Bedanya, seri ini menggunakan Shimano 105 sebagai groupset. Dibanding Shimano Ultegra, komponen Shimano 105 memiliki bobot yang sedikit lebih berat. Meski begitu, group set ini tetap menghadirkan performa terbaik di jalanan.

Pengalamanmu bersepeda dengan SL-A 1.3 pun dijamin menyenangkan. Menghadirkan komponen kelas menengah atas dan rem cakram hidrolik, kamu bisa meluncur dengan cepat dan aman. Jika kamu sering bersepeda jarak jauh, sepeda ini juga bisa jadi pilihan yang tepat.

Pada 1976, seorang pesepeda profesional bernama Yoshiaki Nagasawa mendirikan merek sepedanya sendiri yang dinamai Nagasawa. Merek ini juga dikenal karena memproduksi rangka Keirin, sebuah rangka berbahan baja yang dirancang untuk menggabungkan kelenturan dan kekuatan.

Koichi Nakano, pesepeda profesional lainnya, berhasil memenangkan 10 gelar dunia berturut-turut menggunakan sepeda Nagasawa. Hal ini membuat merek Nagasawa makin dikenal dan dipercaya sebagai merek sepeda balap terbaik.

Dibangun sejak 1949, Bridgestone merupakan merek sepeda dari Jepang yang kerap berinovasi dalam pembuatan sepeda. Produknya terkenal lantaran dapat diandalkan dan nyaman dikendarai. Di Indonesia sendiri, sepeda ini cukup sulit untuk ditemukan.

Salah satu koleksi yang banyak diminati adalah Bridgestone Grandtech. Sepeda lipat ini tentu praktis untuk dibawa bepergian dengan mode transportasi lain, seperti kereta atau bus. Tak hanya itu, sepeda ini juga tak makan tempat karena hanya membutuhkan sedikit ruang dibanding sepeda biasa.

Seri Panasonic Mountain Cat diciptakan untuk kamu yang hobi off-road atau membutuhkan sepeda yang kokoh untuk melawan kerasnya jalanan. Meskipun seri ini dirilis tahun 80-an, kualitasnya tetap bisa diadu dengan sepeda baru. Lantaran termasuk sepeda vintage, seri ini layak untuk dijadikan koleksi.

Bisou dari tokyobike terasa ringan dan gesit saat dikendarai. Rodanya yang berukuran 26 inci dapat melaju dengan cepat. Tampilannya yang minimalis tampak indah saat meluncur di trotoar maupun di sela-sela kemacetan jalan raya. Jika kamu membutuhkan sepeda yang bisa mengakomodasi kegiatan bermain dan bekerja, Bisou merupakan jawabannya.

Asahi Cycle merancang sepeda yang didesain khusus untuk jalan perkotaan. Hasilnya, sepeda buatan merek ini sangat nyaman digunakan dan fungsional. Salah satu serinya, Asahi Weekend Bike 700C, memiliki bingkai aluminium yang ramping dan ringan. Dilengkapi pula perseneling 7-speed yang cocok untuk penggunaan sehari-hari.

Maruishi meraih posisi tertinggi sebagai merek sepeda keluarga di Jepang. Merek ini pula yang membuat mamachari, yaitu sepeda khusus dengan dudukan untuk anak-anak yang bisa dilepas pasang. Sebagai merek yang berorientasi kepada keluarga, keamanan merupakan prioritas tertinggi Maruishi.

Dahon menjadi salah satu merek sepeda Jepang yang populer karena kerap berinovasi dengan sepeda lipat. Teknologinya telah tercipta sejak 35 tahun silam, dan kini semakin diperbaharui dan makin fungsional. Dahon Ion Madison menjadi salah satu seri yang digemari, dengan rangka berbahan alloy, perseneling 7-speed, dan roda 20 inci.

Didirikan tahun 1918, Kuwaraha merupakan merek bisnis milik sebuah keluarga di Osaka, Jepang. Tak berapa lama, bisnis ini berkembang ditandai dengan ekspor sepeda dan suku cadangnya ke seluruh dunia. Semua itu berkat desain sepeda yang kokoh dan pengawasan kualitas yang sangat ketat.

Seri Jari dari Fuji dirancang untuk memenuhi apa pun yang kamu butuhkan, mulai dari tur jarak dekat, off-road, hingga tur jarak jauh. Jari 2.1 memberikan performa, utilitas, serta fungsionalitas untuk pesepeda sepertimu. Geometrinya membuat sepeda ini tetap stabil dikendarai di atas medan apa pun, sehingga kamu bisa merasa nyaman melewati jalan kerikil maupun aspal sepanjang hari.

Alternatif lain dari Fuji Jari 2.1 adalah seri Jari 1.3 yang tak kalah mengagumkan. Rangkanya terbuat dari A6-SL custom-butted alloy yang ringan, kuat, namun tetap tahan lama. Dengan teknologi Adventure Geometry, kamu bisa tetap stabil saat mengendarai sepeda ini di atas berbagai medan, mulai dari yang kasar sampai yang semulus aspal.

Salah satu keuntungan membeli tokyobike seri Mono adalah kamu bakal jarang berkunjung ke bengkel untuk servis atau perbaikan. Sepeda ini dirancang khusus agar tak membutuhkan banyak perawatan namun tetap memberikan performa maksimal. Memiliki desain yang sederhana, sepeda ini dilengkapi dengan roda 26 inci yang terasa nyaman saat melaju.

Classic Sport dilengkapi dengan roda 26 inci untuk membantu pengendara sepeda yang bertubuh kecil. Sepeda ini juga mudah dibawa keluar masuk transportasi umum, bahkan disimpan di apartemen. Rangka segitiganya kaku sementara bagian ujung depannya lebih santai menghasilkan kombinasi kelincahan dan kenyamanan yang langka. Dilengkapi pula dengan Shimano Rapid Fire shifter dan 8-speeds, jalan menanjak jadi lebih mudah dilalui.

Berbeda dengan Classic Sport, Tokyobike Sport telah mengalami serangkaian pembaharuan performa sehingga lebih unggul. Sepeda ini dilengkapi dengan 9-speed derailleur yang ringan, threadless stem, roda 650c, dan keseluruhan konstruksi yang ringan. Terdapat pula ruang untuk 2 botol air minum dan keranjang yang bisa dilepas pasang.

Bridgestone merupakan salah satu produsen yang ikut terjun ke dunia sepeda gunung pada tahun 80-an. Hal yang berbeda dari merek ini adalah seri sepeda gunungnya dibuat berdasarkan sudut pandang jalanan. Versi pertama dari seri ini, MB-1, hadir dengan drop handlebars dan dropout 126 mm. Desainnya pun menjadi standar untuk rangka sepeda gunung di seluruh dunia

Ringan dan praktis, itulah 2 kata yang menggambarkan sepeda lipat Dahon Vybe D7. Memiliki desain retro, sepeda ini dilengkapi dengan 7-speeds untuk digunakan sehari-hari. Vybe D7 juga menjanjikan kenyamanan sempurna saat digunakan, dengan fitur lipatan yang padu untuk kamu yang ingin serba praktis. Sepeda dengan rangka alumunium, roda 20 inci, dan bobot 12 kg ini cocok untuk kamu yang memiliki tinggi badan sekitar 145-190 cm.

Mariner D8 merupakan model Dahon yang paling populer dan dibuat secara terbatas. Sepeda portable ini cocok untuk kamu yang sering membawa sepeda di kendaraan umum, seperti bus atau kereta. Sepeda dengan 8-speed ini berbobot 12,65 kg dan hanya berukuran 810 x 330 x 665 mm saat dilipat.

Dahon SUV D6 dilengkapi dengan roda yang padu dan rangka yang bisa dilipat dalam hitungan detik. Sepeda ini cukup stabil saat digunakan dan cocok untuk kamu yang suka menembus kemacetan kota. Berbobot 13.10 kg, sepeda ini hanya berukuran 800 x 345 x 665 mm saat dilipat.

Seri Dahon lainnya yang bisa kamu coba adalah Launch D8 yang dilengkapi 8-speed untuk membawamu ke mana saja. Di seri ini, Dahon menggunakan teknologi LockJaw yang mampu mengunci sepeda dengan sempurna. Tak hanya itu, sepeda dengan bingkai aluminium ini juga hanya berbobot 12.34 kg dan berdimensi 820 x 380 x 640 mm saat dilipat.

Seri Feather dari merek Fuji adalah sepeda single-speed yang nyaman dikendarai. Pasalnya, sepeda ini mengombinasikan track geometry yang klasik dengan rangka baja yang ringan. Tak hanya itu, desainya juga menarik dan cocok untuk digunakan di area perkotaan.

Ridge Runner merupakan seri sepeda gunung yang dirilis pada tahun 1986 oleh Koga Miyata. Seri ini melahirkan 12 model berbeda hingga tahun 2000. Meskipun sudah lewat 2 dekade, kualitas sepeda ini tak perlu diragukan lagi.

Nishiki pertama kali diproduksi oleh Kawamura Cycle Co. di Kobe, Jepang. Merek sepeda ini dirancang, dipasarkan, dan didistribusikan oleh West Coast Cycle di Amerika Serikat. Pada 1965, sepeda ini hadir dengan merek American Eagle dan kemudian berubah menjadi Nishiki pada 2001. Nishiki hadir dalam beragam model untuk mengakomodasi semua level pengendara.

Seri lainnya dari merek Tokyobike yang bisa kamu coba adalah si ramping Calin. Dirancang dengan padu, berbobot ringan (11.3 kg), dan didesain untuk area perkotaan, sepeda ini terasa akrab saat kamu naiki. Rodanya berukuran 20 inci dengan pengoperasian yang sangat baik.