Cukupi Kebutuhan Vitamin C dengan Mengonsumsi 10 Sumber Vitamin C Alami di Masa Pandemi (2023)

Di masa pandemi seperti ini, menjaga daya tahan tubuh sangat penting agar kita tidak mudah tertular oleh virus. Sejak dulu vitamin C dikenal sebagai salah satu nutrisi yang sangat dibutuhkan tubuh untuk menjaga kesehatan. Namun karena tubuh kita tidak bisa memproduksi vitamin C sendiri, maka kita membutuhkan asupan nutrisi dari luar.

Vitamin C bekerja sebagai antioksidan yang dapat mendukung kekebalan tubuh dan membuat penyerapan zat besi secara maksimal. Kebutuhan vitamin C harian berbeda untuk setiap orang. Orang dewasa membutuhkan 90 miligram vitamin C setiap harinya.

Daya tahan tubuh yang baik akan melindungi diri kita dari serangan penyakit, terutama di musim pandemi. Dengan mencukupi kebutuhan vitamin, maka imun tubuh akan semakin kuat dan kita tidak mudah sakit meski menjalani aktivitas yang padat. Vitamin C disebut-sebut sangat baik untuk mencegah berbagai macam penyakit, termasuk demam berdarah.

Vitamin C bekerja sebagai antioksidan untuk melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan. Setiap hari kita terpapar oleh radikal bebas yang dampaknya berbahaya untuk tubuh. Antioksidan sangat baik untuk mencegah penuaan dini, menurunkan risiko penyakit jantung, dan menghambat perjalanan penyakit kanker.

Manfaat vitamin C ternyata tidak hanya untuk kesehatan tubuh saja, tetapi juga untuk merawat kesehatan dan kecantikan kulit. Vitamin C juga mengandung protein yang dibutuhkan oleh tubuh. Protein tersebut akan membantu mempercepat proses penyembuhan luka, menjaga keremajaan dan elastisitas kulit, serta mencerahkan kulit.

Zat besi merupakan asupan nutrisi yang sangat dibutuhkan oleh tubuh. Asupan vitamin C dapat memaksimalkan penyerapan zat besi untuk tubuh. Apabila kebutuhan zat besi tubuh terpenuhi, maka imunitas atau daya tahan tubuh dapat bekerja dengan baik untuk melawan penyakit.

Penelitian yang pernah dilakukan di dunia medis menunjukkan bahwa vitamin C juga dapat membantu memelihara kekuatan tulang dan gigi. Kecukupan asupan vitamin C membantu pertumbuhan tulang dan gigi pada anak-anak, sementara pada orang dewasa dapat mencegah osteoporosis. Tulang yang kuat dapat menurunkan risiko cedera saat melakukan aktivitas fisik yang berat.

Kekurangan vitamin C menyebabkan kulit menjadi kering dan kasar. Ini karena vitamin C dapat mendorong produksi kolagen dalam tubuh. Dengan mencukupi kebutuhan vitamin C harian, kulit akan terlihat lebih sehat dan awet muda. Vitamin C berperan sebagai pelindung kulit dari kerusakan akibat paparan sinar matahari dan polusi.

Dampak kekurangan vitamin C lainnya adalah daya tahan tubuh yang menjadi rendah. Menurut penelitian yang pernah dilakukan, vitamin C ditemukan dalam berbagai jenis sel kekebalan dalam tubuh yang bisa memerangi infeksi. Oleh karena itulah asupan vitamin C harus terpenuhi untuk menjaga daya tahan tubuh tetap baik.

Salah satu dampak terburuk akibat kekurangan vitamin C adalah kekuatan tulang yang semakin menurun. Kekurangan vitamin C dalam tubuh dapat meningkatkan risiko osteoporosis dan patah tulang. Kebutuhan vitamin harus selalu tercukupi agar tulang tetap kuat dan kita terhindari dari risiko pengeroposan tulang.

Buah yang satu ini memiliki rasa yang lezat dan disukai banyak orang. Kandungan vitamin C dalam jambu biji juga tergolong sangat tinggi. Di setiap 100 gram jambu biji mengandung 225 mg vitamin C.

Jambu biji memiliki segudang manfaat bagi kesehatan yang sayang untuk dilewatkan. Antara lain adalah menstabilkan gula darah bagi penderita diabetes dan membantu menurunkan berat badan secara lebih cepat.

Jambu biji juga sangat baik dikonsumsi oleh penderita darah tinggi karena dapat menormalkan tekanan darah. Tidak hanya itu, buah ini juga dapat mencegah dan menyembuhkan flu secara efektif. Kandungan vitamin yang ada dalam buah jambu biji cukup lengkap. Misalnya seperti vitamin A yang bisa membantu meningkatkan penglihatan.

Kandungan vitamin C yang ada di dalam buah kiwi termasuk yang paling tinggi di antara jenis buah-buahan. Kadar vitamin C yang ada dalam 1 buah kiwi mencapai 100 mg!

Buah yang satu ini sangat baik untuk memelihara kesehatan jantung dan otot karena tingginya kandungan potasium dan magnesium. Kiwi ternyata juga kaya akan kandungan nutrisi lain yaitu seng dan folat. Untuk Anda yang menderita anemia, konsumsi buah kiwi sangat disarankan untuk meningkatkan tekanan darah.

Tidak hanya buah, sayur juga kaya akan kandungan vitamin C lho. Misalnya seperti brokoli ini. Sayuran berwarna hijau ini mengandung vitamin C yang dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan, mengatasi sembelit, dan mengurangi peradangan.

Dalam setiap 100 gram brokoli mentah terdapat 90 mg vitamin C yang sudah mencukupi kebutuhan orang dewasa setiap harinya.

Vitamin C bukan satu-satunya kandungan nutrisi yang ada di dalam sayur brokoli. Di dalam brokoli juga terdapat vitamin A dan vitamin E. Mengonsumsi brokoli secara rutin sangat baik untuk kesehatan mata dan kulit.

Selain brokoli, "saudara jauhnya" yaitu kembang kol juga merupakan sumber vitamin C yang sangat baik. Setiap 100 gram kembang kol mengandung sekitar 50 mg vitamin C. Itulah mengapa konsumsi kembang kol sangat disarankan untuk menjaga kesehatan tubuh secara umum. Kandungan gula dan protein dalam kembang kol juga dibutuhkan oleh tubuh.

Bagi penderita darah tinggi, kembang kol memiliki kandungan vitamin B kompleks dan kalsium yang bisa membantu menstabilkan tekanan darah. Manfaat kesehatan lain yang bisa didapatkan dari kembang kol adalah meningkatkan kinerja organ ginjal.

Stroberi merupakan buah dengan kandungan vitamin C yang tinggi, bahkan melebihi vitamin C yang ada dalam buah jeruk. Setiap 100 gram stroberi memiliki kandungan 60 mg vitamin C yang sudah memenuhi sekitar 67% kebutuhan vitamin C orang dewasa.

Tidak heran stroberi banyak disebut-sebut sebagai buah yang kaya akan antioksidan. Buah stroberi dapat membantu menghilangkan racun-racun yang ada dalam tubuh dan meminimalisir risiko penyakit kanker. Anda yang sedang menurunkan berat badan juga sangat disarankan untuk mengkonsumsi stroberi. Stroberi dapat membantu mempercepat poses pembakaran lemak.

Sayur bayam juga memiliki kandungan vitamin C yang bisa Anda konsumsi sehari-hari. Jumlah vitamin C dalam 100 gram garam adalah sekitar 27 mg. Kandungan vitamin C dalam bayam memang tidak terlalu tinggi, namun di dalam sayuran ini terdapat banyak kandungan nutrisi lain yang dibutuhkan tubuh. Sebut saja seperti vitamin A, vitamin K, zat besi, kalium, dan folat. Oleh karena itu, konsumsi sayur bayam untuk membuat tubuh tetap sehat, segar, dan tidak mudah sakit.

Ada kabar baik nih buah Anda pencinta pedas. Selain dapat menambah cita rasa masakan jadi makin lezat, cabai merah juga ternyata kaya akan vitamin C. Jumlah vitamin C yang ada di setiap 100 gram cabai merah mencapai 243 mg, lebih tinggi dari kandungan buah mana pun.

Cabai merah juga mengandung banyak senyawa capsaicin yang menciptakan rasa pedas. Senyawa ini ternyata juga dapat mengurangi rasa sakit, mencegah inflamasi, dan mengatasi pembengkakan pada organ tubuh. Cabai merah juga dapat membantu mempercepat pembakaran lemak pada tubuh.

Membahas tentang sumber vitamin C alami tentu tidak bisa melupakan buah yang satu ini. Sebenarnya, kandungan vitamin C dalam buah jeruk relatif lebih rendah dibandingkan dengan buah atau sayur lainnya lho. Hal ini cukup mengejutkan, karena kandungan vitamin C yang ada dalam 100 gram buah jeruk hanya 53 mg saja.

Namun rasa jeruk yang lezat membuat buah ini sangat populer dan disukai masyarakat. Mengonsumsi buah jeruk setiap hari sangat disarankan untuk memenuhi kebutuhan vitamin C harian Anda.

Siapa yang tidak suka dengan buah leci? Leci memiliki kombinasi rasa asam dan manis yang seimbang, sering digunakan sebagai komposisi dalam dessert dan minuman. Kandungan vitamin C yang ada dalam 100 gram leci adalah 71,5 mg.

Kandungan lain yang ada di dalam buah berwarna putih ini adalah asam lemak omega 3 dan asam lemak omega 6 yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan jantung, pembuluh darah, dan otak. Mencukupi kebutuhan vitamin C juga dapat menurunkan risiko serangan stroke.

Kebutuhan vitamin C harian tubuh memang harus terpenuhi agar tubuh tetap sehat dan semua organ tubuh dapat berfungsi dengan baik. Paprika memiliki kandungan vitamin C yang tinggi dan kadarnya akan semakin meningkat ketika paprika matang. Dalam 100 gram paprika ada kandungan 246 mg vitamin C yang bisa Anda dapatkan.

Mengonsumsi paprika sangat baik untuk kesehatan tubuh, tidak hanya untuk menjaga daya tahan tubuh saja tetapi juga menjaga kesehatan penglihatan. Vitamin C yang ada di dalam paprika sangat baik untuk meningkatkan kesehatan mata dan mencegah katarak.