Pernah Coba Minuman Korea Soju? Begini Lho 11 Cara Orang Korea Menikmati Minuman Soju (2023)

Kalau di Irlandia ada whiskey, di Rusia ada vodka, di Jerman ada bir, di Jepang ada sake, maka di Korea ada soju. Kalau bir atau whiskey umumnya terbuat dari fermentasi barley atau gandum, maka soju orisinal terbuat dari fermentasi beras.

Pada mulanya soju adalah minuman yang eksklusif. Hingga kini pun soju selalu digunakan sebagai minuman kehormatan dalam acara-acara spesial bangsa Korea. Namun begitu, dengan semakin terbukanya informasi pembuatan soju, kalangan biasa pun bisa menikmatinya. Bahkan menjadi industri besar dengan nama-nama besar seperti Chum-Churum atau Chamisul.

Orang Korea sangat suka makan bulgogi (daging), galbi (iga panggang), atau makanan khas Korea lainnya dengan ditemani soju. Pada saat ini, soju menjadi minuman dewasa paling populer di Korea. Harganya pun sangat terjangkau, antara 1.000-3.000 won (Rp 9.000-Rp 27.000).

Di Indonesia, yang mayoritas penduduknya muslim, kita mengenal berbagai minuman hangat nonalkohol, seperti wedang jahe, kopi susu, susu jahe, dan lain sebagainya. Sementara itu di daerah-daerah dingin seperti Korea, Jepang, Rusia, dan sebagainya, umumnya minuman penghangatnya mengandung alkohol. Termasuk minuman Korea, soju.

Soju berwarna bening, memiliki rasa mirip vodka, namun lebih lembut dan manis. Minuman ini mengandung kadar alkohol rata-rata 20% per volume (ABV, alcohol by volume). Sementara kadar tertinggi bisa mencapai 45 ABV. Umumnya kaum muda lebih suka soju yang berkadar alkohol rendah, lebih lembut, serta manis, sementara generasi tua Korea lebih suka yang berkadar tinggi, karena dianggap lebih mantap.

Hampir tidak ada orang dewasa Korea yang tidak suka soju, maka tidak heran jika soju dikatakan sebagai minuman yang sangat populer dan laris di Korea, bahkan di dunia. Menurut catatan Drinks International, perusahaan soju Korea, Jinro, mencatat penjualan paling tinggi di dunia untuk minuman sejenis (mengalahkan produsen vodka, Smirnoff atau bahkan Johny Walker). Soju menjadi pemuncak minuman beralkohol terlaris di dunia selama satu dekade terakhir.

Setiap orang dewasa Korea bisa mengonsumsi sekitar 90 botol soju per tahun, maka tidak heran jika konsumsi soju di Korea sangat tinggi. Ini berkaitan dengan budaya orang Korea yang suka menggunakan soju untuk sarana bersantai dan bersosialisasi.

Konsumsi soju yang tinggi menjadi semakin menggila (dan mengglobal) berkat strategi pemasaran yang keren. Pada saat ini para produsen soju berlomba untuk menggaet bintang-bintang tenar Korea untuk menjadi duta dari produk-produknya.

Maka tidak aneh jika Anda kemudian mendapati nama-nama seperti IU, Suzy, Hyorin, Lee Hyori, Han Ga, dan HyunA yang laris menjadi bintang iklan soju.

Pada mulanya teknik pembuatan soju hanya dikuasai oleh brewer-brewer tertentu yang hanya menyajikannya kepada kaum bangsawan Korea. Namun, kemudian teknik pembuatan soju bisa meluas sehingga menjadi lebih terkenal. Adanya sirop gula impor yang berlimpah kemudian mendukung industri soju menjadi sangat besar dan bahkan mengglobal.

Soju merupakan minuman segala suasana. Orang Korea bisa meminumnya di saat-saat acara spesial, pada saat bersantai, atau bahkan pada saat berduka. Pada dasarnya soju telah menjadi minuman sosial yang bahkan bisa untuk menunjukkan rasa hormat atau kesukaan.

Seorang pegawai, misalnya, akan menunjukkan sikap hormatnya kepada sang bos dengan menuangkan soju pada gelas atau cangkir sang bos. Sementara itu, sang bos menunjukkan sikap sukanya pada seorang anak buah dengan menuangkan soju kepada si cangkir anak buah.

Tentu Anda semua kenal dengan Yakult. Minuman berbasis susu yang dibubuhi strain bakteri Lactobacilli Shirota yang baik untuk usus ini memang sangat top menjadi minuman siapa pun, segala umur. Namun tahukah Anda bahwa Yakult bisa juga dipakai sebagai campuran soju? Bagi sebagian lidah, terutama lidah Indonesia, rasa soju (setidaknya saat perkenalan) pasti sangat pahit dan tak asyik.

Untuk melembutkan rasanya, Yakult bisa digunakan. Secara sederhana Anda bisa mencampur Yakult dengan soju dalam rasio yang setara, kemudian tambahkan es.

Jika Anda menginginkan variasi lain, ada takaran yang bisa Anda gunakan. Untuk lelaki, gunakan rasio 30% Yakult, 30% soju, serta 40% Sprite. Untuk wanita, gunakan rasio 50% Yakult, 20% soju, dan 30% Sprite. Bagi wanita, merek soju yang disarankan adalah Chum-Churum yang lebih lembut. Sementara untuk lelaki gunakan Baram atau Chamisul.

Sejak diperkenalkan pada tahun 1992, Melona Soju telah menjadi salah satu es krim ikonik Korea. Jika ingin membuatnya sendiri pun cukup mudah. Bahan-bahan yang dibutuhkan adalah 1 gelas shot soju, 1 batang es krim Melona, 1/2 gelas Chilsung Cider, dan 1/4 gelas es.

Ambil gelas saji, kemudian campurkan semua bahan. Melona Soju siap diminum. Setelah tercampur, sebaiknya segera minum.

Poktanju merupakan campuran antara soju dengan bir. Minuman ini biasa menjadi teman bagi orang-orang kantoran Korea setelah bekerja. Satu porsi Poktanju umumnya terdiri atas 1 sloki soju yang dicampur dengan 1 gelas bir.

Karena penyajiannya adalah menuangkan satu shot soju ke dalam segelas bir, mirip melemparkan bom dari pesawat, maka sering pula minuman ini disebut Soju Bomb.

Somaek merupakan singkatan dari soju dan maekju. Maekju adalah bir. Rasio terbaik untuk membuat Somaek adalah 3 bagian soju dicampur dengan 7 bagian bir. Namun, Anda bisa saja langsung menuangkan soju ke gelas bir dan mencampurnya dengan bir.

Boba adalah bubble tea, minuman teh yang dicampur dengan jeli hitam yang segar. Nah, Boba Soju adalah campuran dari bubble tea, soju, dan anggur yang disajikan dengan gelas besar.

Jika Boba Somaek adalah gabungan soju dengan bir, maka SoCol merupakan paduan dari soju dan coke. Minuman ini dikatakan sebagai minuman para pemula yang baru kenalan dengan soju.

Cara membuatnya adalah dengan mencampur soju dengan minuman cola favorit Anda (Coca Cola, Pepsi, atau lainnya). Rasa cola akan membuat rasa soju lebih bisa diterima lidah orang yang masih awam dengan soju.

PowerJu adalah campuran antara minuman olahraga Powerade dengan Soju. Cara membuatnya gampang, yaitu campurkan sebotol besar Powerade dengan sebotol soju, kemudian nikmati. Dengan cara ini, soju menjadi lebih lembut dan efek memabukkannya tidak muncul dengan segera.

Jika Anda ingin koktail dari soju, maka ada Gwail Soju. Koktail ini memiliki kadar alkohol jauh lebih rendah dari soju biasa. Ada berbagai variasi Gwail Soju, seperti variasi blueberry, apel, lemon, grapefruit, dan lain sebagainya.

Pada 2015, Gwail Soju komersial yang pertama diluncurkan oleh Lotte Chilsung, memiliki merek Sunhari. Pada saat ini telah banyak Gwail Soju yang ada di pasaran.

Subak Soju merupakan menu Soju yang disajikan bersama semangka. Biasanya minuman ini dihidangkan dengan kulit semangka sebagai wadahnya. Tentu saja minuman ini adalah salah satu minuman favorit musim panas di Korea. Minuman ini juga biasa ditambah dengan Sprite untuk menambah kesegarannya.

Soju merupakan minuman yang sangat luwes. Sebelumnya Anda ingin telah mengerti bahwa soju bisa dicampur dengan cola, semangka, bir, es krim, bahkan teh. Lebih jauh lagi, soju juga bisa digunakan sebagai bahan minuman mojito, seperti Cham Soju Fruit Cocktail Mojito Banana.

Minuman ini terbuat dari campuran soju, daun mint, jeruk nipis, gula, dan tentu saja pisang. Mojito merupakan minuman segar yang sangat cocok untuk cuaca panas.

Ada berbagai cara untuk menikmati soju. Cara yang palling populer adalah meminumnya dengan ditemani kudapan. Salah satu menu yang sangat digemari sebagai peneman minum soju adalah samgyeopsal.

Hidangan ini terbuat dari daging babi panggang. Biasanya yang digunakan adalah daging perut babi. Daging ini biasanya tebal dan berlemak, hingga mantap dipanggang. Daging babi dipotong tipis-tipis, kemudian dipanggang dengan dengan potongan bawang bombai dan bawang putih.

Untuk menambah rasa, biasanya samgyeopsal disantap dengan saus pedas. Samgyeopsal sangat digemari di Korea, sehingga negara Korea harus mengimpor daging perut babi dari berbagai negara untuk memenuhi kebutuhan para penggemarnya.