10 Rekomendasi Frozen Food Seafood Terfavorit untuk Stok Lauk di Rumah (2023)

Memiliki aktivitas yang padat membuat banyak orang tua kerap tak sempat menyajikan lauk di rumah. Padahal lauk dibutuhkan sebagai pelengkap makanan sekaligus penggugah selera, terutama bagi anak-anak yang cenderung pilih-pilih makanan. Kini Anda tak perlu khawatir mengenai lauk, karena sudah banyak lauk pauk maupun camilan beku atau frozen food.

Frozen food adalah makanan olahan yang praktis dimasak dan juga sehat. Cukup dengan digoreng, dikukus, atau dibakar, frozen food telah menjadi olahan makanan yang nikmat. Produk ini cocok dipilih bagi Anda yang tidak memiliki waktu luang untuk memasak ataupun berbelanja, karena bisa disimpan di freezer hingga berbulan-bulan.

Bukan hanya praktis dalam pengolahannya, keunggulan dari frozen food juga terletak pada cita rasanya yang nikmat. Tak heran jika frozen food sangat disukai anak-anak. Umumnya frozen food juga dibuat dengan bentuk yang menarik, sehingga membuat si kecil lebih bersemangat dalam menyantap makanannya.

Frozen food bisa menjadi solusi bagi para ibu yang bingung memilih lauk sehat untuk anak yang pilih-pilih makanan. Ada beragam varian produk yang bisa disesuaikan dengan selera si kecil dan mudah diolah menjadi camilan hingga campuran masakan. Produk ini juga bisa menjadi solusi camilan serta bekal untuk dibawa ke sekolah.

Berbicara mengenai frozen food, ada berbagai macam produk yang bisa dipilih dan dijadikan stok di rumah. Salah satu jenis frozen food yang paling dikenal masyarakat adalah sosis. Sosis adalah olahan daging yang telah dicampur dengan bumbu. Olahan daging ini kemudian dibungkus dan dibentuk bulat memanjang.

Kini ada berbagai macam varian sosis yang beredar di pasaran, mulai dari sosis ayam, sapi, hingga kambing. Pengolahannya pun juga mudah, cukup digoreng, dibakar, atau dicampur dengan masakan lainnya sebagai pelengkap. Menariknya, kini juga tersedia sosis siap santap yang bisa menjadi pengganjal perut di kala lapar.

Selain sosis, nugget juga menjadi primadona di antara frozen food lainnya. Produk ini terbuat dari olahan daging, ayam, maupun ikan dengan disertai bumbu. Berbeda dengan sosis yang memiliki bentuk bulat memanjang, ciri khas nugget terletak pada kulit luarnya yang dibalut tepung panir atau tepung roti.

Nugget umumnya diolah dengan cara digoreng dan disantap bersama dengan saus. Tekstur luarnya yang renyah dengan bagian dalam yang lembut membuat nugget banyak disukai anak-anak. Selain bisa disantap dengan nasi, nugget biasanya juga dijadikan camilan sehat untuk keluarga.

Siapa yang tak kenal dengan bakso? Olahan daging dengan bentuk bulat ini adalah salah satu makanan yang menjadi favorit masyarakat di Indonesia. Meski banyak dijual dengan keadaan segar, kini bakso juga tersedia dalam kondisi beku sebagai frozen food.

Meski hadir dalam kondisi beku, bakso beku tetap memiliki cita rasa yang nikmat ketika diolah. Bakso ini mudah diolah layaknya frozen food lain, yaitu cukup digoreng, dikukus, direbus, atau dibakar. Produk ini juga sempurna dijadikan pendamping mie rebus atau dimasak bersama hidangan lain.

Seafood rupanya juga masuk ke dalam daftar frozen food yang tersedia di pasaran. Tersedia berbagai jenis frozen food seafood yang banyak ditawarkan, mulai dari ikan, udang, gurita, cumi-cumi, hingga kerang. Tersedia pula berbagai olahan seafood yang hadir dalam kondisi beku, sehingga lebih praktis dimasak.

Bukan rahasia lagi bahwa selain dijual dalam kondisi utuh, seafood juga hadir sebagai olahan panganan baru. Misalnya saja bakso, pangsit, tempura, atau dumpling. Ada pula seafood beku yang hadir berupa potongan, misalnya saja ikan fillet yang lebih mudah dan praktis diolah.

Meski dapat disimpan dalam waktu lama, ada beberapa tips yang perlu dilakukan agar frozen food dapat tetap layak dimakan dalam waktu lama. Salah satu tips yang paling utama adalah menyimpannya di dalam freezer. Hingga saat ini masih banyak orang yang melakukan kesalahan dengan menyimpan frozen food di kulkas saja, tanpa meletakkannya di freezer.

Perlu diketahui bahwa suhu kulkas bagian bawah jauh lebih hangat dari pada freezer yang telah mencapai titik beku. Frozen food yang disimpan di kulkas umumnya hanya bisa bertahan selama seminggu saja. Sementara produk yang disimpan di freezer bisa bertahan hingga berbulan-bulan.

Tak sekadar masuk ke dalam freezer, pastikan pula bahwa frozen food telah disimpan ke dalam sebuah wadah yang tertutup rapat. Anda bisa menggunakan plastik khusus untuk freezer atau wadah yang kedap udara. Perlu diketahui bahwa udara hampa akan mempercepat penurunan kondisi makanan.

Menyimpan makanan di dalam wadah tertutup berguna untuk menjaga rasa, tekstur, dan juga warna makanan. Cara ini juga mencegah frozen food terkontaminasi dari bakteri maupun bau makanan lainnya. Dengan demikian produk beku tersebut dapat terjaga kualitasnya.

Alih-alih menyimpannya dalam satu wadah berukuran besar, frozen food sebaiknya disimpan secara terpisah dalam beberapa wadah. Kemas kembali frozen food sesampainya di rumah menggunakan kontainer atau plastik khusus dalam ukuran yang kecil-kecil. Anda bisa menyesuaikannya dengan seberapa banyak produk yang biasa diolah dalam sekali pengolahan.

Memisahkan frozen food dalam beberapa wadah membuat Anda tak perlu mengeluarkan keseluruhan produk saat akan mengolahnya. Dengan demikian produk dalam wadah lain tidak perlu dibuka dan tidak akan terkontaminasi. Hal ini membuat frozen food dapat mempertahankan kualitasnya lebih lama.

Tips penting yang kerap dilupakan oleh para penikmat frozen food adalah mengecek tanggal kedaluwarsa. Meski dapat disimpan dalam waktu lama, bukan berarti Anda dapat mengabaikan tanggal kedaluwarsa produk. Pahami bahwa frozen food yang telah dibuka hanya dapat disimpan selama beberapa bulan dalam kondisi penyimpanan yang baik.

Meski Anda bisa menghabiskan frozen food dalam hitungan minggu, sebaiknya beri label tanggal masuk untuk memantau kapan produk sudah tidak layak dikonsumsi. Pemberian label juga membuat Anda tahu makanan mana yang sebaiknya diolah terlebih dahulu. Dengan demikian tak akan ada frozen food yang terbuang atau terlalu lama disimpan.

Suhu freezer memegang peranan penting dalam mempertahankan kualitas frozen food. Dengan demikian, pastikan suhu freezer tetap stabil. Frozen food serta bahan makanan lain dapat bertahan selama 8-12 bulan apabila disimpan dalam freezer bersuhu -17 derajat Celcius.

Ketika listrik padam, usahakan untuk menutup pintu lemari es secara rapat agar bagian dalamnya tetap dingin. Usahakan juga untuk tidak membuka pintu freezer untuk mencegah kenaikan suhu hingga listrik kembali menyala.