Ke Jogjakarta, Kota Penuh Kenangan dan Ngangenin Buat Anda Selalu Rindu, Beserta 10 Rekomendasi Destinasi Wisata di Jogjakarta

Yogyakarta, nama sebuah provinsi yang termasuk daerah istimewa di Indonesia. Bicara masalah Yogyakarta, tentunya akan mengingatkan pada kebudayaannya yang kaya dan lestari, kraton sultan yang menyiratkan keragaman budaya Indonesia, serta kesenian yang begitu menggeliat.

Tidak hanya itu, masih banyak lokasi atau destinasi wisata alam, yang penuh panorama memukau dan memikat. Itulah kenapa, sekali ke Yogyakarta, maka Anda akan kembali lagi suatu hari, karena kangen. Yah, Yogyakarta memang "ngangenin".

Sejumlah tempat seperti Malioboro, serta puluhan tempat lainnya menjadi pilihan yang akan sulit Anda putuskan, mana yang lebih dulu didatangi. Bicara masalah Yogyakarta tidak akan ada habis-habisnya, oleh karena itu ratusan pasangan suami istri yang baru menikah, memimpikan bulan madu di Yogyakarta.

Setiap menginjakkan kaki ke Yogyakarta, maka Anda memerlukan waktu setidaknya satu hari penuh untuk mengelilingi Malioboro saja. Ada puluhan jajanan lokal, souvenir dan sebagainya berada di Malioboro, menjadikan Anda akan betah berlama-lama di sana.

Tapi, masa ke Yogyakarta cuma ke Malioboro? Serius? Tidak ingin ke tempat lainnya? Nah, berarti untuk menjelajahi semua sudut Yogyakarta, beserta destinasi wisata lainnya yang nanti akan BP-Guide beri referensi, butuh lebih dari satu atau dua hari. Nah, berarti yang perlu dipertimbangkan pertama adalah, di mana Anda akan menginap?

Kali ini, BP-Guide akan merekomendasikan beberapa hotel di Yogyakarta yang bisa Anda jadikan pilihan jitu. Simak yah.

Pilihan pertama bisa Anda jatuhkan pada Alana Yogyakarta Hotel and Convention Centre. Jaraknya hanya 8 menit dari Monumen Yogya Kembali. Tepatnya, hotel ini berada di Jalan Palagan Tentara Pelajar KM 7, Sleman, Yogyakarta.

Semua kamar di hotel ini dilengkapi dengan AC, TV layar datar, sofa, brankar pribadi, mini bar dan meja. Selain itu, kamar mandinya juga dilengkapi dengan perlengkapan mandi gratis, shower dan bath tub. Anda bisa menikmati sajian hangat dan nikmat di Madukara Lobby Lounge atau ngopi santai di Andrawina Coffee Shope di hotel ini.

Tidak perlu takut tidak dapat kamar, karena dari 18 lantai hotel ini, ada lebih dari 250 kamar yang tersedia. Kenyamanan sangat diutamakan, dan desain kamar dijamin membuat Anda terpukau. Masih ada fasilitas lain seperti kolam renang, pusat kebugaran dan sebagainya. Tentunya, ada WiFi gratis yang bisa Anda akses dari setiap tempat di hotel ini. Harga mulai dari Rp. 568.595

Selanjutnya, Ada Grand Aston Yogyakarta. Hotel bintang 5 ini memiliki fasilitas super mewah, juga fasilitas penunjang lainnya seperti AC, kolam renang, layanan Spa dan sebagainya. Kamarnya didesain memberi ketenangan pada Anda yang baru lelah berkeliling semua sudut Yogyakarta seharian.

Hotel ini bisa dicapai sekitar 30 menit berkendara dari Malioboro, atau 45 menit dari Bandara Internasional, Adi Sucipto. Selain menawarkan banyak fasilitas bintang 5, hotel ini juga menyediakan sarapan yang nikmat di Saffron Restaurant. Sangat tepat untuk pasangan yang baru berbulan madu.

Penasaran seperti apa hotelnya? Silahkan kunjungi di Jalan Ringroad Barat, Bedog Trihanggo, Sleman Yogyakarta, harga mulai dari Rp. 590.610

Hotel berbintang selanjutnya adalah Swiss-Belhotel Yogyakarta. Lokasinya yang strategis menjadi alasan kenapa BP-Guide merekomendasikan hotel ini. Dihitung dari monumen Tugu saja misalnya, hotel ini hanya berjarak 100 meter loh.

Tidak hanya lokasi, tapi fasilitasnya juga mewah loh. Mulai dari AC di setiap kamar, sinyal WiFi, layanan antar jemput gratis, juga berbagai fasilitas lainnya. Di kamar mandi setiap kamar juga ada bath tub, shower dan perlengkapan mandi gratis.

Fasilitas luar kamar, seperit layanan Spa, bar, pusat kebugaran dan sebagainya bisa Anda nikmati dengan biaya tambahan. Desain interior hotel dan setiap kamar juga memanjakan mata setiap pengunjung. Recomended banget deh, harga mulai dari Rp. 806.464

Hotel yang satu ini berdiri di lahan yang super luas, mencapai 24 hektar. Jadi, ada kolam renang, pusat kesehatan, spa dan gym, water boom, lapangan golf, lapangan tenis dan sebagainya. Belum lagi pemandangan Gunung Merapi menjadikan tempat ini begitu memukau.

Setiap kamar disediakan AC, kamar mandi dengan shower dan perlengkapan mandi gratis, juga sinyal wiFi, dan berbagai fasilitas lainnya yang tentunya memanjakan Anda.

Kunjungi saja hotel ini di Jalan Palagan Tentara Pelajar, Sariharo, Ngaglik, Daerah Istimewa Yogyakarta. Lokasinya strategis dan dekat dengan sejumlah destinasi wisata di Yogyakarta. Harga mulai dari Rp. 900.000

Berikut rekomendasi tempat wisata di Yogyakarta yang akan memberi kesan mendalam bagi Anda, yang membuat Anda ingin kembali lagi ke Yogyakarta. Simak yah.

Lokasi pertama yang perlu Anda kunjungi tentunya adalah Malioboro. Bisa dikatakan, Anda belum bisa dikatakan ke Yogyakarta kalau belum ke Malioboro. Sebenarnya, Malioboro adalah sebuah jalan dari tiga jalan utama di Yogyakarta dari Tugu sampai ke Kantor Pos Yogyakarta.

Agar bebas macet, Anda bisa menuju Malioboro dari Jalan Sudirman, menuju jalan Suroto lalu Jalan Yos Sudarso. Di Malioboro, ada banyak pedagang kaki lima yang menjajakan barang kerajinan, kuliner dan tempat para seniman beraksi. Anda bisa melihat berbagai aksi pertunjukan seni, juga berbagai kerajinan khas Yogyakarta di sepanjang jalan ini.

Berkeliling di Malioboro memang bisa saja membuat lelah, tapi lelah itu terbayar dengan apa saja yang akan Anda saksikan di Yogyakarta. Anda juga bisa naik delman atau becak yang bisa dengan mudah ditemukan di Malioboro.

Kraton Sultan Yogyakarta bergelar Hamengkubuwono menjadi destinasi favorit pilihan lainnya di Yogyakarta. Kraton Yogyakarta Hadiningrat letaknya hanya sekitar 50 meter di Malioboro, loh. Bila dari Stasiun Tugu, Anda bisa jalan lurus ke arah selatan, sampai bertemu perempatan Malioboro, sampai akhirnya sampai di alun-alun utara.

Tradisi kesultanan Yogyakarta tetap bertahan hingga saat ini. Kompleks kraton juga menjadi museum yang menyimpan semua koleksi milik Sultan Yogyakarta. Beberapa diantaranya adalah pemberian dari raja-raja di Eropa sejak dulu kala, alat musik Jawa, dan replika pusaka kraton.

Selain itu, arsitektur istana yang terdiri dari 7 kompleks inti juga menarik untuk disaksikan. Berbagai upacara, ritual dan benda bersejarah menjadi daya tarik lain dari kraton ini.

Kompleks wisata Taman Sari terletak di Taman, Patehan, Kraton, Yoyakarta. Jaraknya tidak jauh dari Kraton, dan sangat dekat dari alun-alun selatan Yogyakarta. Anda bisa menikmati pemandangan bersejarah, seperti Benteng dan sebagainya dalam perjalanan menuju Taman Sari, sedangkan di dalamnya ada berbagai daya tarik lain seperti kolam pemandian, gedung, jembatan gantung dan danau buatan.

Anda bisa foto-foto sepuasnya di dalam kompleks ini. Biaya masuk hanya Rp 12.000 untuk wisatawan asing, dan Rp 5000 untuk wisatawan lokal. Anda bisa mengunjungi tempat ini mulai dari pukul 08.00 sampai 14.00 WIB. Tapi kalau membawa kamera, dikenakan biaya tambahan Rp 2.000.

Dulu, lokasi ini merupakan tempat bagi raja-raja dan keluarganya. Jadi, tertutup untuk umum. Nah, setelah dibuka untuk umum, lokasi ini justru menjadi salah satu destinasi favorit di Yogyakarta, loh.

Taman Pintar merupakan destinasi yang pas bila Anda membawa si kecil jalan-jalan. Lokasi ini menawarkan penambahan ilmu pengetahuan, sambil piknik di tempat yang mengesankan. Di dalamnya terdapat banyak wisata edukatif dan sejumlah permainan eksperimen sains yang tentunya bisa menambah pengetahuan bagi anak Anda, dan juga bagi Anda.

Oleh sebab itu, lokasi ini selalu ramai di kunjungi. Di dalamnya juga ada berbagai program kreativitas mulai dari kreasi batik, lukis kaos dan sebagainya dengan biaya tambahan. Paling menarik, ada latihan untuk menjadi presenter TV yang juga bisa untuk dewasa, loh. Di tambah dengan planetarium dan wahana bahari yang juga terletak di lokasi tersebut dengan biaya yang terjangkau.

Lokasinya juga mudah ditemukan, karena hanya berjarak sekitar 200 meter dari perempatan jalan Malioboro. Tepatnya, terletak di jalan Panembahan Senopati no. 1-3 Yogyakarta. Untuk liburan sambil menambah ilmu bersama anak, lokasi ini adalah pilihan paling pas.

Pantai Parangtritis adalah pantai yang eksotis dan ternama di Yogyakarta. Hanya berjarak sekitar 27 km dari pusat kota, tepatnya tinggal berjalan lurus ke arah selatan ke arah Bantul.

Ada sebuah desa yang bernama Desa Kretek, merupakan desa yang berada di pinggir pantai Parangritis. Akses menuju desa ini juga mudah dilalui, dengan hanya mengikuti jalan Parangtristis ke arah Selatan, sampai menuju pantai tersebut.

Paling pas mengunjungi pantai adalah saat matahari terbenam. Suasana sunset yang romantis, debur ombak yang menenangkan dan keindahan panorama laut menjadi alasan tersendiri, kenapa Anda harus berkunjung ke Parangtritis. Di lokasi ini juga ada sarana ATV yang bisa di sewa mulai dari Rp 50.000 per setengah jam. Atau, Anda bisa naik bendi, berkuda dan sebagainya di tepi pantai yang romantis ini.

Mitos yang terkenal tentang pantai ini adalah tentang penguasa laut Jawa Selatan, Nyi Roro Kidul. Pintu gerbang menuju istana Nyi Roro Kidul di bawah laut, dikabarkan berada di Parangtritis, loh.

Destinasi wisata selanjutnya adalah Kebun Binatang Gembira Loka. Kebun binatang yang ini sudah populer di Yogyakarta, dan menjadi salah satu destinasi wisata paling favorit di daerah ini. Untuk mengunjunginya, Anda bisa menaiki andong, becak, bus trans Jogja dan sebagainya.

Lokasinya tidak terlalu jauh dari Jalan Malioboro. Dari perempatan Malioboro, Anda tinggal berbelok ke arah timur, hingga depan kantor pos. Kemudian, berjalan lurus sekitar 8 km ke depan, sampai Anda menemukan jembatan penyeberangan. Di sana, Anda sudah bisa melihat papan Gembira Loka di arah selatan jalan.

Kebun binatang ini berisi berbagai macam spesies hewan dari belahan dunia. Anda bisa melihat gajah, simpnase, harimau, orang utan dan hewan lainnya. Saat gempa Yogyakarta tahun 2006, lokasi kebun binatang ini sempat rusak, lalu akhirnya direnovasi menjadi lebih keren.

Sejarah pendirian kebun binatang ini adalah keinginan Sultan Hamengkubuwono III yang ingin mendirikan sebuah tempat hiburan dengan nama Kebun Rojo pada tahun 1933. Baru di tangan Sri Sultan Hamengkubuwono IX rencana tersebut terealisasi dengan bantuan arsitek asal Belanda Ir. Karsten. Hanya saja, perang dunia ke II telah membuat pembangunan tersebut terhenti.

Pembangunan sebenarnya berdiri ketika Yayasan Gembira Loka Yogyakarta yang diketuai Paku Alam VIII bisa mewujudkan pembangunan tersebut. Tahun 1959, pembangunan dilanjutkan lewat tangan Tirtowinoto, yang membuat lokasi tersebut menjadi tempat hiburan yang maju pesat. Tahun 1978, koleksi satwa di kebun binatang ini mencapai 100 spesies, menjadikannya kebun binatang yang paling banyak dikunjungi.

Seperti biasa, sedikit kurang rekreasi kalau belum ada yang berbau air-air-nya, bukan? Nah, Jogja Bay Waterpark adalah salah satu waterpark terbesar dan terlengkap di Indonesia. Berdiri di atas lahan 11 hektar dengan 19 permainan air. Mengusung tema unik, bajak laut, menjadikan lokasi ini begitu menarik bagi wisatawan.

Jogja Bay Waterpark diresmikan pada akhir tahun 2015 silam oleh gubernur Yogyakarta, Sultan Hamengkubuwono X. Saat itu, lokasi ini diklaim sebagai wahana permainan air yang paling besar, canggih dan paling lengkap se Indonesia, loh.

Jogja Bay Waterpark terletak di sebelah utara Stadion Maguwoharjo. Total 19 jenis permainan yang ditawarkan di wahana air satu ini. Salah satu yang paling populer adalah "How to Survive in Tsunami and Earthquake" alias bagaimana cara bertahan hidup di tsunami dan gempa? Menarik bukan? Jadi penasaran?

Biaya masuk tidak begitu mahal. Anak-anak dan lansia dikenakan biaya Rp 60.000, dewasa Rp 90.000 dan usia di bawah 2 tahun adalah gratis. Tarif meningkat Rp 15.000 hingga Rp 20.000 per item saat weekend.

Pernah dengar nama Bukit Manoreh? Bukit setinggi 450 Mdpl ini merupakan lokasi wisata alam Kalibiru yang menawarkan pemandangan alam yang indah, sejuk dan menenangkan pikiran. Untuk mencapai lokasi ini, dari Yogyakarta, Anda bisa melalui Wates lalu ke Waduk Sermo. Dari Waduk Sermo, Anda sudah berada di dekat lokasi ini.

Daerah ini disebut Wisata Alam Kalibiru, karena berada di Desa Kalibiru, Hargowilis, Kabupaten Kulon Progo. Ada spot foto menarik di atas pohon pinus yang instagramable dan mendadak viral beberapa waktu terakhir. Di atas pohon pinus tersebut, Anda bisa berfoto seperti di atas langit dengan perbukitan di bagian bawahnya.

Juga ada flying fox dan treking di alam bebas. Di alam bebas, karena masih asri, Anda bisa saja bertemu dengan berbagai hewan langka mulai dari Ayam Alas, Elang Jawa, Landak, Celeng, Harimau Jawa sampai harimau kumbang, loh. Untuk tiket masuk dikenakan biaya sekitar Rp 10.000 saja per orang. Sedangkan untuk setiap hiburan yang ditawarkan, dikenai tarif mulai dari Rp 10.000 sampai Rp 35.000.

Pantai Sepanjang, merupakan pantai yang berada di kabupaten Gunungkidul, tepatnya di Desa Kemadang, Tanjungsari. Wajar saja kalau namanya adalah Pantai Sepanjang, karena pantai ini merupakan pantai yang paling panjang. Anda bisa mencapai lokasi ini dengan menempuh perjalanan sekitar 70 km dari Yogyakarta, melalui Piyungan, Patuk, Wonosari, Kemadang, sampai Pantai Sepanjang.

Kelebihan pantai yang satu ini adalah karena pasirnya yang putih, bersih dan luas. Itulah sebabnya, ketika ada ajang Voli Pantai tingkat nasional tahun 2015 lalu, pantai ini yang menjadi tuan rumah. Juga ada gazebo yang disiapkan di sekitaran pantai untuk bersantai, dengan berbagai jajanan yang siap untuk dinikmati bersama.

Pantai ini juga menyajikan pemandangan dari pohon yang ditata sedemikian rupa. Juga ada pusat perbelanjaan oleh-oleh, toilet dan sebagainya. Jadi, bermain ke pantai ini tentu sangat pas untuk Anda yang butuh refreshing sambil istirahat.

Ingin bersantai sambil menikmati buah segar dengan rasa yang nikmat dan harga yang lebih murah? Berkunjung ke kebun buah Mangunan di Dlingo, Bantul bisa menjadi pertimbangan. Lokasinya berada sekitar 35 km dari Yogyakarta, Anda bisa menuju lokasi ini melalui Ring Road Selatan, melalui perempatan Giwangan, lalu belok ke Jalan Imogiri Timur sampai pasar Imogiri.

Jalan selanjutnya adalah lurus dan ketika menemukan pertigaan, Anda belok ke kiri, sampai bertemu pertigaan lagi, baru belok kanan. Nah, Anda sudah menemukan plang petunjuk ke arah kebun buah Mangunan. Bila Anda datang di pagi hari, maka Anda tidak hanya akan melihat buah dan pemandangan hijau, tapi karena berada di atas pegunungan, awan mulai muncul, Anda malah merasa berada di negeri di atas awan. Karena ada media sosial, tempat ini menjadi viral dan banyak dikunjungi wisatawan, loh.

Selain pemandangan tersebut, Anda juga akan disuguhi pemandangan indah dari sungai Oya, Pantai Parangtritis dan Gunung Merapi di atas ini. Tidak hanya itu, dari wilayah perkebunan seluas 23,3415 hektare ini Anda bisa mempelajari banyak tanaman sambil membeli buah. Ada banyak jenis tanaman, mulai dari jambu air, jeruk ,sawo, manggis, durian, rambutan dan lain sebagainya.