Makassar, Kota Pelabuhan Indah yang Fenomenal
Indonesia memiliki banyak daerah dengan pesona dan keistimewaan yang seakan tak ada habisnya. Mulai dari Sabang sampai Merauke, kamu akan dimanjakan dengan beragam keindahan yang fenomenal, misalnya seperti Makassar. Ibu kota provinsi Sulawesi Selatan ini jadi salah satu pusat kegiatan dan kota metropolitan dengan kecantikan serta pesona alam yang mengagumkan.
Makassar juga dikenal sebagai kota pelabuhan sejak abad ke-14 dan menjadi tempat singgah serta salah satu pelabuhan tersibuk dengan mampirnya kapal-kapal pedagang dari India, Tiongkok, serta Eropa. Makassar telah jadi salah satu pusat perdagangan kala itu dan membuat kota ini menjadi jalur perdagangan untuk wilayah timur Indonesia.
Perjalanan Makassar di masa silam telah membuat kota asal Sultan Hasanuddin ini menjadi kota besar dengan segala keberagaman eksotisme yang bisa kamu singgahi dan nikmati. Mulai dari keindahan alam yang cantik di pantai hingga gaya kaum urban di kota trendi, dapat kamu temukan. Jadi, tertarik berkunjung ke Makassar?
Sempatkan Mampir ke Sini untuk Beli Suvenir Kalau Jalan-jalan ke Makassar
Pusat Souvenir Somba Opu
Tak komplet rasanya jika berkunjung ke luar kota tanpa membawa pulang oleh-oleh khas daerah tersebut. Begitu juga ketika kamu bertandang ke Makassar. Jangan lewatkan keasyikan berbelanja dan temukan berbagai souvenir yang bisa kamu bawa pulang di Pusat Souvenir Somba Opu.
Berlokasi di Jalan Somba Opu, kamu bisa menemukan bermacam-macam hasil kerajinan tangan khas Makassar yang nyentrik dan cantik di sini. Tak hanya itu saja, di lokasi ini kamu juga bisa menemukan berbagai aksesori menarik yang terbuat dari perak dan emas serta kerajinan sarung sutera yang cocok dijadikan souvenir elegan. Sempatkan juga untuk mencicipi makanan khas Makassar dan pilih pakaian yang mudah kamu temukan di sini.
Pusat Grosir Butung Makassar
Bagi kamu yang ingin membawa banyak buah tangan, tentu saja harus menyiapkan anggaran yang cukup dan memperhitungkan jenis souvenir apa saja yang bisa dijadikan oleh-oleh. Nah, jika ingin membeli buah tangan dalam jumlah banyak, kamu bisa bertandang ke Pusat Grosir Butung Makassar.
Tempat ini berada di lokasi yang dulunya disebut Pasar Butung atau ‘Passer Boetoeng’ dan berjarak sekitar tujuh kilometer dari pusat kota yang saat ini dikenal dengan nama Lapangan Karebosi, Distrik Wajo. Konon, tempat ini mendapat nama dari para penduduk yang mayoritas berasal dari Buton.
Tempat belanja ini cukup nyaman dan saat ini sudah dilengkapi dengan fasilitas modern mulai dari eskalator, pendingin udara, bahkan tersedia juga agen perjalanan serta bebas asap rokok. Kamu bisa berbelanja souvenir dengan nyaman dalam bentuk ecer dan grosir sesuai kebutuhan. Asyik, kan?
Makassar Trade Center (MTC)
Pusat belanja lain yang bisa kamu datangi berikutnya adalah Makassar Trade Center alias MTC. Mal satu ini terdiri dari delapan lantai dengan dua lantai bawah tanah, lower ground, lantai dasar, disusul lima lantai di bagian atas dengan berbagai gerai yang bisa memanjakan para pengunjungnya.
Kamu bisa memilih pakaian di lower ground dan lantai dasar dalam harga terjangkau. Sementara di lantai satu dan dua, kamu bisa menemukan toko elektronik yang menjual berbagai kebutuhan komunikasi seperti ponsel. Kemudian disusul lantai tiga yang diisi gerai makanan dan juga toko komputer. Jika ingin berkunjung, silakan pergi ke Kawasan Pusat Kota, Jl. Ahmad Yani, Makassar.
Toko Cahaya - Oleh oleh Khas Makassar
Kalau malas pergi ke mal-mal besar, kamu juga bisa, loh, bertandang ke toko oleh-oleh seperti Toko Cahaya-Oleh oleh Khas Makassar ini. Kamu bisa menemukan berbagai jenis buah tangan mulai dari kaus, sandal, kain sutera, sarung, bahkan bumbu khas yang cocok jadi oleh-oleh bermanfaat.
Toko ini konon didirikan pada tahun 1905 oleh The Tjang King dan jadi toko suvenir pertama di Makassar. Mulanya, toko ini menjual makanan yakni produk kacang-kacangan seperti makanan tradisional tenteng kacang dan tenteng wijen.
Seiring berjalannya waktu, toko yang awalnya bernama Soei Hien Hoo dan berubah nama di tahun 1970-an ini akhirnya menghadirkan berbagai macam oleh-oleh yang berasal dari para pengrajin asal Sulawesi Selatan, mulai dari pelaku industri rumah tangga, mikro, kecil serta menengah. Jadi, saat kamu membeli oleh-oleh dari toko ini, kamu juga turut serta membangun perekonomian warga lokal. Bagus, kan?
10 Pilihan Suvenir khas Makassar yang Cocok untuk Oleh-oleh
Kain Tenun Bugis
Setelah tahu tempat membeli oleh-oleh, sekarang saatnya berburu suvenir cantik untuk buah tangan. Salah satu jenis yang bisa kamu pilih adalah kain tenun Bugis. Kain hasil kerajinan khas Makassar ini memiliki tampilan cantik nan eksotis sehingga bisa juga dijadikan hadiah istimewa bagi orang tersayang.
Kain tenun ini umumnya hadir dalam berbagai motif, warna serta corak yang bisa disesuaikan dengan selera. Kain tenun yang biasa disebut juga dengan istilah “tenun sengkang” ini umumnya terbuat dari bahan yang terasa halus di kulit serta menyerap keringat dengan baik.
Kain dapat terbuat dari berbagai material mulai dari katun sampai kain sutra. Harganya pun beragam, mulai sekitar Rp 35 ribu hingga Rp 200 ribuan. Jika ingin mencari, kamu bisa bertandang ke Jalan Somba Opu.
Kacang Sembunyi
Nama makanan ini terdengar catchy dan mudah dikenali, kan? Kacang sembunyi jadi salah satu oleh-oleh Makassar yang sayang jika kamu lewatkan. Camilan ini terbuat dari kacang tanah dilapisi tepung pada bagian luar hingga si kacang terlihat tertutup atau tersembunyi.
Cita rasanya gurih dan cocok dijadikan kudapan pada saat santai. Kamu bisa memperoleh camilan ini di pasar tradisional atau membeli secara daring melalui marketplace seperti Tokopedia dengan harga Rp 22.000 untuk kemasan 300 gram.
Kain Sutra Sengkang
Salah satu souvenir khas Indonesia yang jadi buruan turis mancanegara adalah kerajinan tekstil. Jika di daerah Jawa mengenal batik sebagai kain khas, maka Makassar memiliki kain sutra sengkang. Memiliki pesona khas Makassar, kain ini biasanya terdiri dari tiga macam jenis yang bisa kamu pilih yakni kain gulungan, kain setengah jadi, hingga kain yang siap dikenakan.
Kain hasil kerajinan tenun ini bisa kamu peroleh dalam berbagai ukuran dan bentuk jadi, seperti dompet, tas, kerudung, dan baju. Jika ingin membeli kainnya saja, kamu bisa membeli dalam ukuran per meter. Untuk membelinya, silakan berkunjung ke Toko Oleh-oleh Adenny Sutera yang berlokasi di Jl. Bau Baharuddin, Makassar. Harga yang dihadirkan bervariasi mulai dari Rp 50 ribuan hingga Rp 200 ribuan.
Hiasan Kupu-kupu Bantimurung
Mencari suvenir awet dan bisa mempercantik rumah? Kamu bisa coba bertandang ke Taman Wisata Alam, Bantimurung, Maros, Makassar. Setelah melihat beragam kupu-kupu di museum ini, kamu bisa menemukan suvenir cantik yakni hiasan kupu-kupu.
Umumnya, hiasan ini sudah dikemas dalam bingkai kaca dan kamu bisa langsung memajangnya di meja atau dinding. Hiasan ini dibuat dari kupu-kupu yang diawetkan dan dijual mulai dari harga Rp 50 ribuan hingga Rp 750 ribuan per buah. Hiasan ini terdiri dari berbagai jenis ukuran dengan jumlah serta motif sayap kupu-kupu yang berbeda.
Songkok
Istilah ini mungkin masih asing terutama bagi kamu yang tidak berasal dari Makassar. Songkok adalah topi yang berasal dari Kabupaten Bone dan cocok dijadikan hadiah untuk kaum adam. Topi yang juga dikenal dengan peci Bugis khas Sulawesi Selatan ini memiliki hiasan etnik dengan perpaduan warna seperti hitam keemasan atau putih keemasan.
Topi yang disebut juga dengan songkok Bone atau songkok recca ini hadir dalam harga terjangkau yakni sekitar Rp 80 ribuan. Namun, untuk songkok istimewa dengan material benang emas asli, bisa mencapai harga jutaan rupiah. Jika tertarik membeli, kamu bisa berkunjung ke Toko Indo Karya di Jl. Somba Opu No. 203, Makassar.
Miniatur Rumah Toraja
Toraja jadi salah satu ikon menarik di daerah Sulawesi Selatan. Daerah ini jadi salah satu destinasi wisata terlaris karena menghadirkan keunikan seperti rumah beratap menyerupai perahu yang dikenal dengan tongkonan. Bangunan ini adalah rumah adat di Tana Toraja yang memiliki keunikan istimewa.
Sekilas tampak biasa, tongkonan dibuat tanpa menggunakan unsur logam atau metal, loh. Hanya mengandalkan bahan alam seperti bambu yang disusun atau batang palem. Pada bagian luar, umumnya terdapat hiasan tanduk kerbau yang jadi simbol status sosial si pemilik rumah.
Meski sebagian sudah diperkuat dengan material dan teknik pembangunan modern, kesan apik nan etnik dari rumah khas Tana Toraja ini tak hilang. Maka, tidak heran jika banyak orang ingin mengabadikannya.
Bagi kamu yang terpesona dengan keunikan tongkonan, bisa membawa pulang rumah ini dalam bentuk miniatur. Kamu bisa memperoleh miniatur rumah khas Toraja ini di Jalan Somba Opu dengan harga mulai dari Rp 50 ribuan hingga sekitar Rp 1,5 juta.
Sarung Bugis
Pilihan suvenir berikutnya adalah sarung khas Bugis atau dikenal dengan sarung Bugis. Sarung ini memiliki ciri khas yakni warna serta motif simpel eksotis yang menarik. Sarung sendiri umumnya dikenakan oleh kaum pria ketika hendak melakukan salat agar aurat (bagian yang tidak boleh terlihat) tertutup dengan baik.
Sarung Bugis ini juga bisa jadi oleh-oleh yang awet dan bermanfaat serta bisa juga digunakan sebagai selimut atau bahkan bawahan bernuansa etnik. Harganya pun tidak mahal, mulai dari Rp 20 ribuan saja. Kamu bisa membelinya di Toko Sutera Bugis yang berlokasi di Jalan Somba Opu No. 103/121, Makassar.
Kerajinan Toraja
Kadang-kadang, kamu bingung mencari souvenir yang cocok untuk banyak orang ketika berada di tempat wisata. Jangan khawatir karena berbagai kerajinan khas Toraja ini bisa kamu pilih.
- Gantungan Kunci. Kecil tapi unik dan bermanfaat, gantungan kunci bisa jadi salah satu oleh-oleh yang bisa kamu bagikan untuk teman-teman di rumah. Gantungan ini juga memiliki tampilan unik berupa ukiran Toraja seperti gambar kerbau atau gambar lokasi wisata. Harganya terjangkau, mulai dari Rp 5.000 sampai Rp 20.000.
- Kerajinan Ukiran Khas Toraja. Indonesia sangat kaya akan keberagaman dan hal tersebut dimiliki masing-masing daerah termasuk Toraja. Maka, tak heran jika kerajinan khas Toraja ini jadi salah satu daya tarik yang membuat kamu ingin membawanya pulang. Saat ini, hadir berbagai jenis kerajinan ukiran khas Toraja yang ada di asbak, kotak perhiasan, miniatur tau-tau, kotak tisu, juga hiasan dinding bahkan alat musik. Harganya berbeda-beda tergantung bentuknya. Untuk suling bambu berukir, sekitar Rp 5.000 hingga Rp 25.000 sementara untuk asbak dijual sekitar Rp 15.000 per buah. Oleh-oleh ini bisa diperoleh di Pusat Souvenir Somba Opu, Makassar.
Kaus Makassar
Suvenir satu ini mungkin mainstream tapi tetap jadi favorit, kaus. Baju atasan ini juga bermanfaat dan awet. Maka, tak ada salahnya jika kamu menjadikan kaus dengan kekhasan Makassar sebagai oleh-oleh bagi rekan kerja atau kerabat di rumah. Kaus dengan ciri khas Makassar ini bisa kamu dapatkan dalam berbagai pilihan.
Misalnya, kaus dengan nuansa atau tulisan seperti Kaus Kuliner, Kaus I Love Makassar, Kaus Pantai Losari, dan sebagainya. Harganya bervariasi dan bisa kamu sesuaikan dengan anggaran Mulai dari Rp 65 ribu untuk ukuran anak-anak dan Rp 90 ribu untuk dewasa, hingga sekitar Rp 190 ribu jika terdapat corak batik di kausnya. Kamu bisa membelinya di Kaos Kareba & Pusat Oleh-oleh Makassar, Rappocini, Makassar.
Kue Khas Bugis
Rekomendasi terakhir dari kami adalah kue khas Bugis. Untuk memudahkan kamu dalam memilih, yuk, cek daftarnya di bawah ini.
- Kue Baruasa. Kue ini cocok dibawa pulang bagi kamu yang menempuh perjalanan agak jauh karena kering dan tak mudah basi. Tampilan kue ini mirip biskuit bayi dan terbuat dari tepung beras, telur, juga kelapa parut. Oleh-oleh Khas Makassar Baruasa ini cocok dijadikan teman minum teh, kue ini bisa kamu peroleh dengan harga mulai dari Rp 25.000 untuk kemasan isi 500 gram.
- Kue Kurma. Pilihan berikutnya adalah kue kurma yang cocok bagi pencinta jajanan manis. Kue ini dibuat dari tepung terigu, telur, mentega, maizena yang kemudian dibalut karamel. Meski tak mengandung kurma, kue ini memiliki tampilan mirip sehingga dikenal dengan julukan kue kurma. Cita rasa manis berasal dari karamel yang kemudian dipadu bersama topping kacang dan menghadirkan rasa gurih nan renyah. Kamu bisa membeli Oleh-oleh Khas Makassar Kue Kurma Kacang ini di Jalan Somba Opu dengan harga mulai dari Rp 24.000 per 400 gram.
Jangan Lupa Beli Oleh-oleh Khas Makassar jika Datang Berkunjung
Saat berkunjung ke suatu daerah tentu kamu bisa menyempatkan diri untuk membeli oleh-oleh khas daerah tersebut seperti halnya jika berkunjung ke Makassar. Kamu bisa membeli suvenir di pusat suvenir yang sudah BP-Guide rangkum di atas dan sebaiknya hindari membeli oleh-oleh di tempat wisata karena harganya tentu akan lebih mahal. So,pertimbangkan baik-baik sebelum membeli oleh-oleh atau suvenir khas Makassar ya!