Berwisata ke Makassar? Jangan Lewatkan 14+ Makanan dan Minuman Khas Makassar yang Bisa Bikin Anda Ketagihan

Berwisata ke Makassar? Jangan Lewatkan 14+ Makanan dan Minuman Khas Makassar yang Bisa Bikin Anda Ketagihan

Sumber gambar travel.tempo.co

Jalan-jalan ke destinasi wisata favorit kurang lengkap rasanya jika Anda tak menikmati sajian kuliner yang ditawarkan. Makassar, memiliki pemandangan yang indah dan juga makanan serta minuman khas yang sayang bila dilewatkan. Ada banyak jenis kuliner mulai dari makanan berat yang bisa Anda santap, makanan ringan untuk saat santai dan minuman yang menyegarkan. Penasaran? Intip referensinya di sini.

Jelajah Kuliner Kota Makassar

Sumber gambar makassar.terkini.id

Makassar, tentu merupakan kota yang tak asing lagi di telinga Anda. Kota yang merupakan ibu kota provinsi Sulawesi Selatan ini pernah menjadi ibukota Negara Indonesia Timur dan Provinsi Sulawesi. Tentu spesial, untuk sebuah kota yang terletak di pesisir.

Makassar memiliki beragam kuliner khas yang tak bisa dilewatkan untuk Anda coba. Cita rasanya yang kuat akan memanjakan lidah Anda untuk terus mencobanya. Anda akan terkesima dengan khasnya cita rasa yang ditawarkan. Karena seperti kotanya yang spesial, maka kuliner yang disuguhkan juga teramat spesial.

Bahan-bahan yang Biasa Diolah dalam Makanan Makassar

Aneka Jenis Tepung

Sumber gambar www.livestrong.com

Jika ditanya bahan apa yang harus ada pada kue, maka jawabannya tentu saja tepung. Bahan yang berwarna putih dengan bentuk butiran halus ini memang menjadi bahan andalan untuk pembuatan kue. Bahkan tidak hanya untuk membuat kue, tepung juga digunakan dalam olahan masakan tertentu untuk membentuk tekstur padatnya.

Kota Makassar juga memiliki makanan olahan tepung yang hanya akan Anda temukan di kota ini. Beberapa diantaranya adalah doko-doko, kapurung, cangkuling, cucuru, burongcong dan kue baruasa. Bagi Anda yang tinggal di luar kota Makassar tentu belum pernah mendengarnya, bukan?

Pisang

Sumber gambar www.infoescola.com

Kota Makassar memang tak pernah kehilangan pesonanya dalam hal makanan khas. Setelah bahan bahari dan daging, maka bahan baku olahan selanjutnya yang menjadi primadona adalah pisang. Buah berwarna kuning dengan tekstur bagian dalam yang lunak ini, memang bisa berbuah sepanjang tahun. Sehingga sangat cocok untuk dijadikan bahan utama olahan masakan.

Berbagai olahan pisang ada di Makassar. Sebut saja pisang ijo, barongko, pisang peppe' (sanggara' janda), pallubutung, jadde' utti, brownis pisang dan bandang-bandang (rokoroko) yang tak diragukan kelezatannya. Jika Anda berkunjung ke Makassar, jangan lupa untuk memborong semuanya karena di tempat lain, belum tentu Anda akan menemukannya

Daging dan Ikan

Sumber gambar nasarecycla.com

Anda sedang di Makassar? Maka tak lengkap rasanya, jika Anda tak mencoba olahan masakan dari daging dan ikannya. Sop saudara, konro, coto makassar, pallu bassa dan mie titi merupakan contoh makanan yang terbuat dari olahan daging yang sayang untuk Anda lewatkan.

Jangan lupa, ada ikan bolu bakar, bajabu, pallumara kepala ikan dan ikan bolu bakar yang dibuat dari ikan. Tentu menambah daftar kuliner Makassar yang patut Anda coba.

Orang Makassar memang istimewa. Mereka mampu mengolah masakan dengan begitu spesialnya. Kepiawaian yang dapat menciptakan makanan yang tak hanya enak dimakan, namun juga menimbulkan kerinduan.

Cita Rasa Khas Makassar

Camilan Manis

Sumber gambar www.dictio.id

Makassar memang cocok dikatakan sebagai surganya kuliner. Bagaimana tidak? Beragam olahan kudapan dari makanan berat hingga camilan ada di Makassar. Rasanya pun patut diacungi jempol. Tak heran jika kuliner Makassar terkenal kelezatannya hingga ke mancanegara.

JIka coto makassar dan konro mewakili makanan berat khas Makassar, maka barongko, doko-doko cangkuling, kue dange, dan baje canggoreng mewakili kue manis khas Makassar. Cita rasanya yang khas mampu membuat lidah Anda bergoyang. Karena itu, jangan tinggalkan Makassar sebelum mencicipi kue manisnya.

Berkuah dan Pedas

Sumber gambar www.livestrong.com

Dewasa ini, banyak ditemukan makanan yang disuguhkan berdasarkan tingkat kepedasannya. Semakin tinggi level pedasnya, semakin mahal harganya. Namun ternyata banyak masakan khas Indonesia yang memiliki rasa pedas, dan makanan khas Makassar salah satu diantaranya.

Makanan khas Makassar memang selalu istimewa. Selain bercita rasa kuat, ciri dari makanan khas Makassar adalah berkuah dan pedas. Pallumara, coto makassar dan sup konro merupakan contoh makanan khas Makassar yang memiliki level pedas beragam.

Bumbu Rempah yang Pekat

Komoditi rempah-rempah di Indonesia memang sangat melimpah. Tak heran, jika masakan Indonesia tak pernah lepas dari komposisi rempah-rempahnya. Ada yang dimanfaatkan sebagai pengawet, perasa, dan juga pemberi aroma yang khas.

Makassar sebagai kota yang terletak di pulau dengan kekayaan rempah-rempahnya, juga berhasil mengolah rempah-rempah menjadi bumbu masakan. Rempah-rempah inilah yang menyumbang cita rasa yang kuat pada makanan khas Makassar. Pallu basa dan coto Makassar merupakan contoh makanan Makassar yang dibuat dengan bumbu rempah yang pekat.

Makanan Makassar yang Nikmat dan Layak Dicicipi

Makanan Berat Khas Makassar

Sop Saudara

Sumber gambar makassar.tribunnews.com

Anda sedang berwisata kuliner di Makassar? Maka Anda juga harus berkunjung ke Kabupaten Pangkep yang berjarak 60 km dari kota Makassar. Di sana Anda akan menemukan kuliner khas bernama sop saudara. Makanan berkuah yang berisi daging sapi, bihun dan perkedel kentang.

Biasanya, semangkuk sop saudara akan dihidangkan bersama dengan ikan bolu bakar (ikan bandeng). Paduan kedua makanan ini akan memberikan pengalaman kuliner yang spesial bagi Anda.

Semangkok sop saudara umumnya dibanderol dengan harga Rp 10.000 an. Ada sebuang warung makan yang bisa Anda kunjungi untuk menikmati sop saudara. Yaitu warung sop saudara milik H. Yusuf yang terletak di Jl. Pettarini blok E.

Pallu Basa, Pallu Mara, dan Pallu Kacci

Sumber gambar lifestyle.sindonews.com

Pallu basa berbahan dasar daging sapi beserta jeroannnya seperti jantung, hati, dan usus yang diramu dengan rempah-rempah dan resep rahasia. Anda bisa menikmati pallu basa di Pallu Basa Onta yang terletak di Jl. Onta Lama No. 109 Makassar.

Kedai ini juga memiliki cabang di 3 tempat, yakni Jl. RSI Faisal, Wisma Kalla lt. 2 dan Paloppo yang buka mulai hari Senin-Minggu pukul 09.00-23.00 WITA. Seporsi pallu basa yang lezat di tempat ini dihargai Rp 13.000 - 20.000 an.

Bahan baku pallumara adalah kepala kakap merah yang dijadikan sup dengan kuah berwarna kuning yang didapat dari kunyit dan dipadukan dengan asam dan bawang, menjadikan sup ini memiliki cita rasa yang segar nan gurih. Jika Anda berkunjung ke Makassar, maka mampirlah ke kedai Pallumara Mappanyukki di Jl. H.A. Mappanyukki No. 36 C, Makassar.

Pallu kacci berbahan dasar ikan yang berkuah. Bumbu kuahnya terdiri dari belimbing, lombok cabai, kunyit dan bawang. Umumnya, pallu kacci disajikan bersama cobe-cobe Makassar dan nasi putih. Makanan khas yang sedap ini bisa Anda dapatkan di RM Pallu Kaloa.

Mi Titi

Sumber gambar www.ngetren.co.id

Mi titi, makanan khas Makassar satu ini dulunya disebut mi dadar. Karena memang cara pembuatannya dengan menekan mi yang digoreng di dalam sedikit minyak sampai gepeng. Mi yang sudah gepeng ini menyerupai bentuk telur dadar, sehingga orang menyebutnya mi dadar.

Umumnya, mi titi akan dihidangkan bersama dengan irisan jeruk nipis dan cabai rawit yang direndam di dalam kuah cuka. Memberikan sensasi rasa pedas kecut yang nikmat. Seporsi mi titi ukuran besar dibandrol Rp 28.000-an, sedangkan untuk porsi kecil seharga Rp 27.000-an.

Ada banyak tempat yang bisa Anda kunjungi untuk menyantap mi titi di Makassar. Beberapa di antaranya adalah Mie Titi jalan Irian, Mie Titi BTP, Mie Titi Jalan Perintis Kemerdekaan, Mie Titi Jalan Bulukunyi, Mie Titi Jalan Boulevard, Mie Titi Hertasning, Mie Titi Antang, Mie Titi Jalan Datumuseng, Mie Titi Daya, Mie Titi Sungguminasa.

Nasi Kuning Riburane

Sumber gambar www.bintang.com

Jika Anda berkunjung ke Makassar, maka tidak ada salahnya untuk mencoba nasi kuning Riburane di Jl. Riburane no. 11 Makassar yang telah buka sekitar 30 tahun yang lalu. Pemiliknya membawa nasi kuning dari Jawa yang telah dimodifikasi sesuai dengan rasa Makassar. Rasanya dijamin nikmat dan membuat Anda ketagihan.

Seporsi nasi kuning berukuran besar yang dibandrol Rp 40.000-an dan porsi kecil seharga Rp 35.000-an ini ternyata juga merupakan makanan favorit mantan presiden Bapak Susilo Bambang Yudhoyono. Saat transit, beliau sering memesan nasi kuning ini.

Tentu saja hal ini tidak mengherankan karena nasi kuning Riburane memang terkenal paling enak di seantero kota Makassar. Pilihan lauknya yang beragam dari telur hingga daging menarik pembeli untuk selalu datang mencicipinya.

Coto Makassar

Sumber gambar selerasa.com

Makassar memang memiliki kekayaan kuliner yang sangat besar. Meski begitu, pengunjung Makassar merasa tak lengkap jika belum mencicipi coto Makassar. Makanan lezat yang terbuat dari jeroan dan daging sapi yang telah diiris-iris dan diberi bumbu dengan racikan khusus ini memang selalu menjadi primadonanya kuliner Makassar.

Coto Makassar sangat populer dan mudah ditemui di Makassar. Umumnya coto makassar akan dihidangkan bersama dengan ketupat dan burasa. Ada banyak tempat yang menyuguhkan coto Makassar sebagai menu andalan.

Salah satunya adalah restoran Coto Nusantara di jl. Nusantara no. 32 Makassar yang memiliki cabang di Jl. Merpati Ruko 2 dan 3 (Belakang Bank Sulsel). Seporsi coto makassar, bisa Anda nikmati dengan harga berkisar Rp 12.000-an. Restoran ini buka dari pukul 06.30-18.00 WITA.

Sup Konro

Sumber gambar masteresep.com

Sup konro merupakan makanan yang berasal dari adat istiadat Bugis dan Makassar. Sup ini terbuat dari iga atau daging sapi dengan kuah berwarna gelap yang didapat dari buah kluwek. Rasanya yang terkesan kuat berasal dari ketumbar. Umumnya sup konro akan dinikmati bersama dengan ketupat yang dipotong-potong kecil.

Salah satu warung yang menjual sup konro yang terkenal adalah warung sup konro Karebosi milik H. Hanafi. Dahulu, warung ini terletak di dekat alun-alun karebosi, namun kini sudah pindah tak jauh dari alun-alun ini. Tepatnya terletak di Jalan Gunung Lompobattang, di belakang Gedung Bank Indonesia.

Tidak hanya sup konro yang terbuat dari daging sapi pilihan, warung ini juga menjual konro bakar yang terbuat dari iga bakar yang dipanggang dan dicampur dengan bumbu kacang khusus. Seporsi sup konro di warung ini dihargai Rp 35.000-an, sedangkan untuk seporsi konro bakar dibanderol Rp 38.000-an. Harga ini sudah sepaket dengan sepiring nasi putihnya.

Bebek Palekko

Sumber gambar makassarkuliner.com

Bebek Palekko merupakan kuliner khas Makassar yang berasal dari kabupaten Pinrang. Kuliner ini bisa Anda dapatkan dengan mudah di kota Makassar, meskipun tidak semuanya memiliki cita rasa yang sama dengan bebek palekko yang asli dari tempat asalnya.

Namun, Anda tak perlu khawatir, karena kini ada warung palekko yang memiliki rasa dan porsi memuaskan dengan harga yang terjangkau. Warung ini adalah warung Palekko Makassar yang terletak di Poros BTP Jl. Tamalanrea Raya Blok C No 27 A Makassar.

Warung Palekko Makassar memiliki dua menu palekko, yaitu palekko ayam kampung dan palekko bebek dengan level kepedasan yang bermacam-macam. Ada level sedang, pedas, dan super pedas. Harganya pun cukup terjangkau, hanya Rp 35.000-an Anda sudah mendapatkan seporsi palekko ayam atau palekko itik lengkap dengan sup dan nasinya.

Selain palekko, juga ada menu bebek goreng dan ayam kampung nasi dengan harga yang sama lengkap dengan nasinya. Di sana juga ada nasi goreng plus telur dan kerupuk seharga Rp 25.000-an.

Makanan Ringan Khas Makassar

Jalangkote

Sumber gambar www.maxnyoos.com

Jika ditanya makanan ringan khas Makassar yang unik nan lezat tentu jawabannya jalangkote. Makanan yang berbentuk seperti pastel dengan kulit lebih tipis ini berisi wortel, kentang, tauge dan laksa yang telah ditumis dengan bawang putih, bawang merah, merica dan bumbu-bumbu lainnya.

Ada pula yang menambahkan seperempat atau setengah telur rebus dan daging cincang sebagai tambahan isiannya. Melihat isian, jalangkote memang mirip dengan isian pada pastel. Namun bedanya jika pastel dimakan bersama cabe rawit maka jalangkote dimakan bersama campuran cuka dan cabai.

Jika Anda ingin membawa jalangkote sebagai oleh-oleh, maka jalangkote akan digoreng setengah matang dan kemudian bisa digoreng lagi saat sudah di rumah. Camilan lezat ini bisa Anda dapatkan di RM Bravo Jalan Andalas No. 154 Makassar (0411) 3623045 pukul 8:00 pagi hingga 10:00 malam . Sebuah jalangkote di tempat ini bisa Anda dapatkan dengan harga Rp 5.000-an.

Songkolo Bagadang

Sumber gambar makassar.merdeka.com

Songkolo adalah sebuah nama makanan khas Makassar yang selalu ada di acara-acara yang menggembirakan. Seperti pesta hajatan, pernikahan, khitanan dan syukuran. Bahkan songkolo juga ada di peringatan maulid nabi, serta sebagai suguhan saat Idul Fitri dan Idul Adha.

Songkolo terbuat dari beras ketan yang dikukus dan disajikan dengan kelapa parut yang digoreng bersama dengan ikan asin kering dan telur asin. Beras ketan yang digunakan bisa beras ketan putih ataupun beras ketan hitam, bebas tidak ada ketentuan. Umumnya, seporsi songkolo akan dihidangkan di dalam sebungkus daun pisang yang diikat dengan karet gelang.

Apa bedanya songkolo dan songkolo begadang? Sebenarnya tidak ada beda, hanya saja songkolo begadang hanya dapat ditemukan saat malam hari. Ada sebuah warung penjual songkolo begadang yang sangat ramai dikunjungi warga kota Makassar, namanya warung Songkolo Begadang Alhamdulillah di Jl. Antang Raya Pannara no. 19, Manggala, Makassar.

Songkolo begadang di tempat ini memiliki rasa yang lezat dengan penyajian yang unik. Sebelum dihidangkan kepada pembeli, songkolo akan ditimbang terlebih dahulu untuk menentukan beratnya. Berat songkolo, akan menentukan berapa rupiah harga yang harus Anda bayarkan. Seporsi songkolo dibandrol mulai Rp 5.000-an.

Doko Doko Cangkuling

Sumber gambar sahabatnesia.com

Suku Bugis-Makassar memang suku yang kaya akan makanan khas. Sebut saja doko-doko cangkuling atau roko-roko cangkuling. Kue tradisional berbentuk kerucut ini selalu ada di pesta pernikahan di wilayah Sulawesi Selatan.

Doko-doko cangkuling terbuat dari tepung beras, kentang, gula dan santan. Sedangkan isiannya adalah gula merah dan kelapa parut. Makanan yang dibungkus mengerucut dengan daun pisang ini bisa Anda dapatkan di tempat jajanan kuliner khas Ramadhan, pasar tradisional dan toko kue di Makassar dengan harga Rp 4.000-an saja.

Kue Dange

Sumber gambar www.rullinguist.win

Kue dange adalah kue tradisional khas Makassar. Rasanya lezat, perpaduan antara gurih dan manis sungguh sayang untuk dibiarkan lewat begitu saja. Meski kue dange sudah langka dijumpai (dulunya banyak di sekitar Pangkajene), namun Anda masih bisa membelinya di pasar Ramadhan sebagai pilihan menu buka puasa.

Kue dange terbuat dari tepung ketan hitam, parutan kelapa, dan garam yang dicampur kemudian dikukus. Setelah matang, campuran dipindahkan ke dalam cetakan kue pukis yang terbuat dari tanah liat. Jangan lupa untuk menambahkan gula merah halus di tengahnya sebelum dibakar sampai matang. Sekotak kue dange dibandrol dengan harga Rp 25.000-an. Satu kotak berisi 10 buah kue dange.

Putu Cangkiri

Sumber gambar www.burpple.com

Putu cangkiri merupakan makanan khas Makassar yang tak tergerus perkembangan zaman. Penjualnya akan sering Anda jumpai bertebaran di jalanan kota Makassar. Karena memang penjual putu cangkiri adalah pedagang kaki lima yang membawa dagangan beserta alat kukusnya.

Anda bisa menemukan kuliner ini di beberapa tempat, yaitu BTP, Perempatan Pasar Daya, Antang, Toddopuli, Tamalate, Rappocini, Pasar Pabaeng-baeng, dan Gowa.

Seperti namanya, putu cangkiri memiliki bentuk layaknya cangkir namun relatif lebih kecil. Putu cangkiri terbuat dari beras ketan dengan isian gula merah yang dikukus. Kemudian diberi parutan kelapa sebagai taburannya. Rasanya lezat, patut untuk Anda coba. Harga satu buah putu cangkiri juga relatif murah. Hanya Rp 1.250-an per satuannya.

Minuman Khas Makassar

Sarabba

Sumber gambar makassarbaklave.com

Sarabba adalah minuman khas Makassar yang sangat terkenal. Bahkan di Makassar, sudah banyak hotel yang memasukkannya di menu yang ditawarkan. Meski ada sumber yang menyatakan bahwa sarabba berasal dari Arab Saudi, namun sarabba sudah menjadi kuliner makassar yang wajib dicoba.

Sarabba terbuat dari gula aren, jahe yang dimemarkan, dan kayu manis yang dimasukkan ke dalam air. Santan ditambahkan kemudian saat jahe dan kayu manis sudah terekstrak. Sejumput merica, telur dan susu dimasukkan untuk menambah cita rasanya. Kemudian saring dan sarabba siap disajikan. Sarabba nikmat jika disajikan selagi panas dan disandingkan bersama dengan gorengan.

Harga seporsi sarabba bermacam-macam. bergantung dari variannya. Seporsi sarabba biasa seharga Rp 7.500-an, dan seporsi sarabba telur dan sarabba susu dibanderol Rp 10.000-an. Anda dapat menikmati minuman ini di Sarabba Sungai Cerekang di Jl. Sungai Cerekang, Ujung Bulusaraung, depan Asrama Gorontalo, Makassar.

Es Pisang Hijau dan Es Palu Butung

Sumber gambar travelingyuk.com

Jika ditanya minuman khas Makassar, maka es pisang ijo adalah jawabnnya. Namun, ternyata ada varian lain yang juga lezat yaitu es palu butung. Keduanya berbahan dasar pisang. Es pisang ijo dan es palu butung sekilas memang terlihat mirip, namun ternyata berbeda dalam komposisinya.

Jika Es pisang ijo, terbuat dari pisang, tepung beras, dan vla, maka es palu butung terbuat dari pisang yang dikukus dengan susu dan santan sebagai kuahnya. Keduanya sangat cocok dijadikan pilihan untuk pengusir dahaga.

Anda bisa menikmati es pisang ijo di Warung Bravo di Jl. Andalas 154, Makassar dengan harga Rp 13.500-an per porsinya. Sedangkan untuk es palu butung bisa dengan mudah Anda dapatkan di restoran-restoran yang menjual makanan dan minuman khas Makassar dengan kisaran harga mulai Rp 10.000-an hingga Rp 20.000-an per porsinya. Cukup terjangkau untuk minuman segar nan enak yang tak ada duanya.

From our editorial team

Hati-hati Kebanyakan Makan

Menemukan makanan lezat saat berwisata memang jadi hal yang menyenangkan dan bisa saja Anda lepas kontrol karena ingin mencicipi semuanya. Jika Anda terlalu banyak makan, bisa jadi berpengaruh pada pencernaan dan menimbulkan efek kembung atau rasa sebah. Untuk mengatasinya, Anda bisa membawa obat-obatan yang diperlukan. Selain itu, atur juga acara kuliner Anda supaya bisa memungkinkan mencicipi banyak makanan tanpa terganggu rasa sakit. Bagi Anda yang kebetulan mengidap penyakit darah tinggi, perhatikan kandungan makanan yang akan disantap dan selalu patuhi pantangan agar acara icip-icip makanan saat berwisata tidak jadi masalah.