Jangan Sampai Ketinggalan, Ya! Ini 10 Rekomendasi Oleh-Oleh Vietnam yang Wajib Kamu Bawa Pulang

Jangan Sampai Ketinggalan, Ya! Ini 10 Rekomendasi Oleh-Oleh Vietnam yang Wajib Kamu Bawa Pulang

Vietnam kini menjadi salah satu destinasi wisata yang wajib banget kamu kunjungi. Oleh-oleh Vietnam apa ya yang harus kamu bawa pulang dari sana? Yuk, simak rekomendasi BP-Guide berikut ini.

Baca juga

Meskipun Belum Populer Kamu Tetap Harus Menjejakkan Kaki Di Vietnam

Sumber gambar born2invest.com

Buat kamu yang ingin liburan murah ke luar negeri, negara-negara di Asia Tenggara bisa jadi rekomendasi yang kece. Lupakan sejenak Singapura, Malaysia, dan Thailand. Yuk, coba kita lirik negara-negara yang belum terlalu populer seperti ini. Vietnam bisa jadi destinasi liburan yang oke buat kamu yang dompetnya tipis.

Meski tidak seterkenal ketiga negara di atas, Vietnam dianggap sebagai hidden gems alias permata tersembunyi yang wajib kamu kunjungi. Mulai dari situs-situs bersejarah hingga kuliner yang lezat, Vietnam punya itu semua. Apalagi mata uang Vietnam lebih murah dibandingkan Thailand, sehingga kamu bisa punya lebih banyak uang saku di sana.

Mengapa Kamu Harus Jalan-Jalan ke Vietnam

Menjelajahi Arsitektur Megah

Sumber gambar vietnam-guide.com

Bukan hanya Singapura yang punya banyak bangunan dengan arsitektur megah. Vietnam juga lho! Jangan lupa juga untuk mengeksplorasi ibukota Vietnam, Ho Chi Minh City. Di kota ini banyak bangunan megah khas Eropa yang bisa jadi spot kece untuk feed Instagram kamu. Tempat-tempat lain seperti Notre-Dame Cathedral, City Post Office, Reunification Palace, dan Municipal Theatre juga wajib masuk ke dalam daftar kamu.

Tidak Mahal

Sumber gambar vietnam-guide.com

Banyak yang takut liburan ke luar negeri karena memikirkan mahalnya biaya. Memang benar sih, tetapi tidak selalu seperti itu. Jika kamu pandai memilih destinasi, kamu bisa liburan enak dengan bujet terbatas. Vietnam adalah destinasi yang cocok buat kamu saat dompet menipis.

Bayangkan, tiket pulang-pergi ke Vietnam hanya Rp 2 juta saja dengan berbagai promo dan potongan lho. Harga penginapan di sana juga sangat murah, yaitu kurang dari USD 70 per hari (sekitar Rp 980 ribu). Kalau kamu benar-benar ingin hemat, kamu bisa menghabiskan hanya USD 20 (sekitar Rp 260 ribu) saja per hari untuk makan dan jalan-jalan.

Cocok untuk Bulan Madu

Sumber gambar vietnam-guide.com

Vietnam juga punya suasana romantis dan menyenangkan untuk berbulan madu, lho. Salah satu destinasi favorit para pengantin baru yang liburan ke Vietnam adalah Dalat. Kota yang punya julukan kota bunga ini udaranya sejuk dengan pemandangan yang indah.

Kamu bisa mengunjungi berbagai destinasi wisata menarik seperti bukit cinta atau roller coaster hidrolik yang dikendalikan oleh penumpang untuk menuju air terjun. Semua yang ada di Dalat juga serba murah, jadi kamu nggak perlu khawatir kantong akan tekor. Pokoknya masih banyak deh tempat-tempat menarik yang wajib dikunjungi bersama pasangan saat di Vietnam.

Wisata Kuliner

Sumber gambar howdaily.com

Berbagai macam jenis makanan lezat bisa kamu temukan dengan mudah di Vietnam. Pho atau bihun lembut dengan irisan daging adalah yang wajib banget kamu coba. Bahkan mantan presiden AS Barack Obama sampai jatuh cinta dengan makanan ini, lho.

Kuliner khas Vietnam juga merupakan peleburan dari berbagai kebudayaan di dunia. Misalnya mereka juga punya banh mi, yaitu roti isi yang menggunakan baguette khas Perancis, lalu diisi dengan isian khas Vietnam seperti daging babi atau telur goreng.

10 Oleh-Oleh Vietnam yang Bisa Kamu Bawa Pulang

Kopi Vietnam

Sumber gambar trung-nguyen-online.com

Negara Vietnam terkenal dengan kopinya yang khas. Tidak heran memang, karena Vietnam merupakan eksportir kopi robusta terbesar di dunia. Banyak turis yang datang ke sana karena sengaja ingin mencicipi rasa kopi otentik langsung di negara asalnya.

Kedai kopi di Vietnam tidak pernah sepi oleh pengunjung, terutama turis-turis asing. Salah satu jenis kopi yang melegenda adalah Trung Nguyen Coffee. Kamu bisa membelinya dengan harga murah, sekitar Rp 27 sampai Rp 30 saja lho.

Kalau suka dengan berbagai variasi, ada Nescafe Café Viet dengan rasa milk coffee yang khas. Nah, untuk membeli produk ini, kamu harus berbelanja di supermarket terdekat dan membayar dengan harga murah, hanya sekitar Rp 30 sampai Rp 60 ribu saja.

Kerajinan Bambu

Sumber gambar customsnews.vn

Bambu punya sejarah yang panjang di Vietnam. Sama seperti di Indonesia, bambu runcing adalah senjata utama para pejuang Vietnam untuk mempertahankan kemerdekaan negaranya. Kini kerajinan bambu menjadi oleh-oleh tradisional khas negara ini yang layak dibawa pulang.

Asli buatan tangan, kamu bisa menemukannya di berbagai tempat di Vietnam seperti Bamboo Village Shop, Distrik Tay Ho, Life Impress, hingga Ho Chi Minh. Sementara itu, area yang paling ramai dan banyak dikunjungi wisatawan adalah Old Quarter, pasar yang menjadi pusat berbagai macam kerajinan bambu dan rotan. Kamu bisa membeli berbagai macam barang unik yang dibuat dari kayu alami tersebut.

Non La

Sumber gambar vietravel.net

Kalau di Indonesia namanya caping, maka di Vietnam namanya adalah non la. Topi unik ini menjadi salah satu oleh-oleh khas yang sangat diminati oleh para turis yang berkunjung di Vietnam. Kamu akan sering menemui warga lokal, terutama mereka yang tinggal di pedesaan, memakai non la saat pergi ke luar rumah.

Non la bukan hanya sekedar topi. Ada cerita menarik di baliknya, mengapa non la sampai menjadi salah satu barang "keramat" di Vietnam. Konon, hujan lebat pernah melanda negara ini selama berhari-hari tanpa henti. Rumah-rumah penduduk pun akhirnya banjir dan masyarakat di desa tidak bisa beraktivitas. Kemudian turunlah seorang dewi dari langit yang mengenakan topi raksasa dan tongkat bambu. Topi inilah yang dapat melindungi orang-orang tersebut.

Namun sayangnya, sang dewi tidak tinggal lama. Jasa sang dewi dikenang oleh masyarakat desa dengan membuat topi yang sangat mirip dengan topi yang ia bawa. Kini topi tersebut diberi nama non la. Jika tertarik dengan non la, kamu bisa membelinya di pusat oleh-oleh yang ada di Vietnam.

Kertas Do

Sumber gambar travelvui.com

Apa sih kertas do itu? Tentu bukan sejenis kertas yang biasa kamu pakai untuk tulis menulis. Kertas do adalah kerajinan khas Vietnam yang terbuat dari tanaman liar. Nama tanamannya cukup rumit: Rhamnoneuron balansae.

Kertas do dijual sebagai oleh-oleh khas Vietnam dan selalu diburu oleh para turis. Kamu bisa menemukan banyak kerajinan kertas do di sekitar Old Quarter di Hanoi. Toko-toko kerajinan di wilayah tersebut menjual kertas do dalam berbagai bentuk seperti kartu pos, kartu ucapan, buku tulis, buku catatan, dan masih banyak lagi. Soal hanya tidak perlu khawatir. Kerajinan cantik dari kertas do bisa dibeli mulai harga Rp 21 ribu.

Kipas

Sumber gambar vietnamtourism.org.vn

Bicara soal kipas Vietnam jelas berbeda dengan kipas-kipas lain yang sering kamu temui. Kipas khas Vietnam terbuat dari kain sutera halus, bambu, hingga kertas biasa yang dihias dengan lukisan pemandangan indah. Uniknya, kipas-kipas ini hadir dalam berbagai ukuran. Ada yang pas dalam genggaman ada pula yang tingginya hampir menyerupai manusia.

Thach That di Old Quarter, Hanoi adalah desa pengrajin kipas tradisional paling terkenal di Vietnam. Sebelum membawanya pulang, kamu bisa melihat keseluruhan proses pembuatan kipas yang unik ini. Kamu bisa memilih sendiri bahan hingga motifnya. Suvenir cantik khas Vietnam ini bisa kamu beli dengan harga terjangkau, yakni Rp 14 sampai Rp 28 ribu saja.

Guoc Moc

Sumber gambar vietnam-travel.org

Guoc moc sai gon adalah sandal khas Vietnam yang banyak dikenakan wanita. Sandal tradisional ini terbuat dar kayu dan dihias dengan berbagai warna dan desain. Ciri khas dari sandal ini adalah sol yang cukup tebal. Guoc moc untuk pria juga ada lho. Jadi kamu bisa kembaran dengan pasangan.

Konon, sandal ini dipakai oleh leluhur orang Vietnam yang tidak fleksibel dengan udara yang buruk. Sehingga dengan mengenakan sandal ini, mereka sama saja dengan melindungi diri dari serangan cuaca yang bisa membahayakan hidup mereka. Dapatkan sandal khas Vietnam ini di toko-toko suvenir dengan harga sekitar Rp 70 ribu.

O Mai

Sumber gambar vir.com.vn

O mai atau manisan khas ala Vietnam ini bisa kamu bawa pulang juga, lho. Buat kamu yang tidak suka manis, ada juga versi asinnya. Makanan ini terbuat dari buah-buahan dan rempah yang dicampur dengan banyak bumbu pilihan seperti gula, garam, cabai, jeruk nipis, dan jahe.

Untuk buah yang digunakan, biasanya adalah plum, nanas, aprikot, persik, asam, belimbing, kumquat, dan mangga. Buat kamu yang belum pernah mencicipi, rasanya pasti akan aneh di lidah. Namun bagi masyarakat lokal Vietnam, O mai adalah suguhan wajib di perayaan hari besar mereka.

Kamu bisa membelinya di Hang Duong Street, pusat makanan di Vietnam. Banyak toko-toko yang menjual O mai untuk kamu bawa pulang.

Keramik

Kerajinan keramik asli Vietnam bisa jadi oleh-oleh yang menarik untuk keluarga dan teman di tanah air. Pengrajin tembikar di sana sangat ahli dalam menciptakan berbagai barang yang mengandung unsur seni. Antara lain seperti mangkuk, vas bunga, piring, nampan, gelas, dan masih banyak lagi.

Dibuat dengan cara tradisional dan dihias dengan bahan-bahan alami seperti cangkang telur, kerang, atau diukir dengan tangan. Harga yang dibanderol untuk kerajinan tembikar ini sangat beragam, tergantung dari proses pembuatannya.

Tembikar biasa bisa dibeli di kisaran harga Rp 20 ribu saja. Namun jika kamu ingin tembikar dengan hasil akhir yang halus dan detail, kamu harus siap merogoh kocek mulai harga Rp 121 ribu untuk sebuah kerajinan. Kunjungi saja desa Bat Trang untuk mendapatkan keramik ini.

Kerajinan Sulam

Sumber gambar travelvui.com

Kerajinan sulam di Vietnam tidak boleh luput dari perhatian. Terbuat dari bahan kain dan dibuat menjadi berbagai macam barang seperti sarung bantal, selimut, sapu tangan, celemek, dekorasi, taplak meja, hingga gaun malam atau lingerie. Produk kerajinan sulam ini tersebar di berbagai tempat di Vietnam, sehingga kamu harus berhati-hati saat membelinya.

Pastikan kamu membeli produk dengan kualitas yang baik dan bahannya berkualitas. Kamu bisa membeli kerajinan sulam di beberapa tempat seperti Chi Vang May Store, Ngoc Van, Tan My Design, dan masih banyak lagi. Harganya pun cukup beragam yakni Rp 30 ribu hingga Rp 100 ribu.

Alat Musik Tradisional

Sumber gambar sifilmfestival.org

Alat musik tradisional adalah suvenir unik lainnya dari Vietnam yang bisa di bawa pulang. Apalagi buat kamu yang suka main musik, ini bisa jadi sarana belajar baru. Seruling bambu dan t'rungs (xylophone bambu) adalah dua jenis alat musik yang paling laku di pasaran.

Sebagai salah satu oleh-oleh yang paling dicari, kamu bisa menemukannya dengan mudah di berbagai area wisata. Kamu bisa membelinya di kota Ho Chi Minh, yaitu di Nguyễn Du, Cách Mạng Tháng 8. Ada juga di Hang Non yang terletak di kota Hanoi. Harganya pun beragam, mulai dari Rp 6 ribu sampai Rp 900 ribu, tergantung dari jenis alat apa yang ingin dibeli.

From our editorial team

Jadi, Tunggu Apa Lagi? Yuk, Traveling ke Vietnam

Gimana, menggiurkan banget kan rekomendasi BP-Guide di atas? Jadi kamu tunggu apa lagi? Yuk, buruan traveling murah tapi menyenangkan ke Vietnam! Jangan lupa bawa pulang oleh-oleh khas dari sana ya.