10 Pilihan Hand Sanitizer yang Ampuh Melindungi dari Bakteri dan Mampu Menjaga Kelembapan Kulit! (2023)

Hand sanitizer merupakan produk pembersih tangan yang banyak jadi andalan saat ingin mencuci tangan namun tidak ada sumber air. Produk ini juga bisa digunakan saat ada di perjalanan atau saat butuh mencegah kuman dan virus berkembang dari tangan. Cara pemakaiannya mudah, cukup disemprot atau digosok pada tangan hingga merata.

Ketika virus Corona melanda, hand sanitizer banyak jadi andalan masyarakat untuk membantu mencegah penyebaran virus. Saat ini, meski virus sudah mulai mereda namun hand sanitizer masih tetap jadi kebutuhan masyarakat karena manfaatnya begitu banyak utamanya untuk mencegah kuman menyebar dari tangan. Bentuk hand sanitizer ini beragam, ada yang spray, busa, dan gel. Kemasannya juga beragam sehingga mudah dibawa kemana saja.

Dalam hand sanitizer terkandung alkohol dengan kandungan yang berbeda-beda. Namun yang disarankan adalah sebesar 60% agar efektif membunuh kuman dan bakteri. Berbagai kuman dan bakteri yang bisa dibasmi adalah bakteri penyebab influenza, bakteri tuberculosis, hingga bakteri penyebab demam.

Hand sanitizer disarankan selalu ada di dalam tas. Ini karena kegunaanya beragam bukan hanya untuk membasmi kuman. Contohnya adalah, hand sanitizer juga bisa digunakan untuk mengurangi rasa gatal akibat gigitan nyamuk. Adanya kandungan alkohol yang bersifat antiseptik bisa mencegah infeksi dan mengurangi peradangan akibat gigitan nyamuk.

Hand sanitizer juga bisa mengatasi jerawat karena kandungan alkohol di dalamnya juga bisa membuat kulit jadi tidak meradang akibat jerawat. Dengan hand sanitizer, jerawat bisa lebih cepat mengering. Namun ini hanya bersifat alternatif saja, ya.

Kita tak tahu kapan kita bisa terluka. Hand sanitizer wajib ada di dalam tas untuk membantu mensterilkan luka. Hand sanitizer dengan alkohol 60% atau di atasnya bisa digunakan untuk membersihkan luka gores atau sayatan.

Jika dalam keadaan darurat, kamu juga bisa memakai hand sanitizer sebagai dry shampoo, cukup oleskan atau semprotkan di rambut lalu sisir rambut seperti biasa. Bisa juga kamu manfaatkan sebagai deodoran, namun hal ini sebaiknya hanya dilakukan dalam keadaan genting. Ini karena alkoholnya bisa membuat ketiak jadi terlalu kering jika memakainya terlalu sering.

Hand sanitizer juga bisa jadi pembersih serbaguna. Kamu bisa memakainya untuk membersihkan kacamata, jam tangan, hingga handphone. Semprot ke permukaannya lalu lap sampai bersih dengan tisu agar berbagai benda di tadi bebas kuman dan bakteri.

Nah, jadi tahu kan kenapa kamu harus selalu sedia hand sanitizer di dalam tas?

Saat akan membeli hand sanitizer, kamu bisa memilih dulu jenisnya. Secara umum, ada jenis gel dan juga jenis spray. Setiap jenisnya tentu memiliki kelebihan sendiri-sendiri.

Ada sanitizer gel yang banyak tersedia di pasaran. Tekstur gelnya memberikan sensasi dingin di kulit. Usai memakainya juga terasa lebih lembap dan nyaman. Kemasannya biasanya dalam botol dengan tutup flip top.

Sementara itu ada juga sanitizer spray. Biasanya teksturnya sangat cair sehingga mudah disemprotkan. Jenis ini lebih praktis untuk digunakan karena cepat kering.

Hal lain yang perlu diketahui saat membeli hand sanitizer adalah mengecek jenis alkohol dan seberapa banyak kandungan alkohol di dalamnya. Jika ingin yang lebih efektif untuk membasmi kuman dan bakteri maka sebaiknya memilih hand sanitizer dengan kandungan alkohol 60% hingga 95%.

Untuk jenis alkoholnya, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat alias CDC lebih merekomendasikan jenis alkohol seperti etil alkohol, etanol, isopropanol, hingga 2-propanol. Hindari hand sanitizer dengan alkohol jenis methanol karena bisa bersifat toksik jika terserap kulit.

Jangan lupa untuk memilih produk dengan merek yang lebih terpercaya. Dengan membeli merek yang terpercaya maka kamu tidak perlu was-was saat memakainya. Merek yang terpercaya tentunya akan memproduksi hand sanitizer berkualitas dan terjamin mutunya oleh badan hukum yang jelas.

Merek yang sudah terpercaya biasanya sudah terdaftar dalam Badan Pengawas Obat dan Makanan. Jika sudah terdaftar di BPOM maka sudah aman karena sudah teruji kualitasnya.

Hand sanitizer yang kandungan alkoholnya terlalu tinggi bisa membuat kulit jadi kering. Maka dari itu, pilih hand sanitizer dengan kandungan pelembap supaya kulit tidak mudah kering. Contoh bahan yang bikin lembap adalah aloe vera hingga vitamin E.

Hand sanitizer dengan pelembap bisa membuat kulit tidak mudah kering. Selain itu, hal ini juga bisa membantu mencegah pertumbuhan virus dan bisa melembutkan kulit.