8 Camilan Khas Cirebon dan Resep untuk Membuatnya Sendiri di Rumah

8 Camilan Khas Cirebon dan Resep untuk Membuatnya Sendiri di Rumah

Berkunjung ke Kota Udang Cirebon atau sekadar lewat saja? Hmm, rasanya sayang sekali kalau Anda sekadar lewat di kota yang punya aneka ragam kuliner dan camilan khas Cirebon. Di artikel ini BP-Guide akan memberitahu macam-macam camilan khas Cirebon dan resep membuatnya sendiri! Nah, yuk disimak.

Mengenal Cirebon yang dijuluki Kota Udang

Siapa tak mengenal Cirebon? Kota di pesisir utara Jawa ini telah menjadi salah satu ikon Indonesia. Secara toponim, kata Cirebon memiliki banyak banyak versi asal-usul. Ada yang mengebut Cirebon berasal dari kata "ci" (air) dan "rebon" (udang kecil), karena menjadi pusat pembuatan terasi atau petis. Ada pula yang berpendapat bahwa Cirebon berasal dari kata "caruban" yang berarti campuran karena Cirebon sebagai kota pelabuhan merupakan pusat percampuran antara berbagai suku bangsa.

Terlepas semua itu, saat ini Cirebon menjadi kota yang ikonik dan memiliki berbagai daya tarik yang akan membuat Anda selalu kangen dengan kota ini. Kota Cirebon memiliki banyak daya tarik kebudayaan seperti kesenian Sintren, Buroq, Gembyung, Tarling, Tari Topeng, dan lain sebagainya.

Sebagai kota yang memiliki beragam budaya, kota Cirebon juga memiliki beragam kuliner yang ngangeni seperti Nasi Jamblang, Docang, Nasi Lengko, Empal Gentong Sapi, Kerupuk Melarat, Intip, dan masih banyak lagi makanan dan camilan yang menanti. Jangan lupa pula untuk membeli terasi atau pun produk dari udang lainnya. produk-produknya sangat mantap, tak aneh jika Cirebon juga disebut sebagai Kota Udang.

Camilan Khas Cirebon Selalu Dicari Wisatawan yang Mampir ke Sana

Salah satu cara untuk mengenal sebuah masyarakat atau kota adalah dengan mengenali makanan khasnya. So, jika Anda sedang berada di Cirebon jangan lupa untuk berburu kulinernya. Ada banyak ragam makanan dan minuman dari Cirebon yang harus Anda coba.

Belum Tahu Apa Saja Camilan Khas Cirebon? Yuk, Dilihat Daftarnya di Artikel Ini

Tape Ketan Daun Jambu

Sumber gambar www.cirebonradio.com
  • Bahan:

  • 500 gr beras ketan

  • 5 gr atau 1/2 keping ragi tape, haluskan

  • Gula pasir secukupnya

  • Daun jambu air secukupnya, sebagai pembungkus

  • Lidi, untuk semat

  • Cara membuat:

  • Cuci beras ketan dan rendam dalam air panas sekitar 3-4 jam hingga empuk, kemudian tiriskan

  • .
  • Cuci beras ketan dan kukus selama 20-30 menit, angkat.

  • Cuci beras ketan kembali dan kukus kembali selama 20-30 menit sampai matang, angkat.

  • Taruh beras di atas tampah bersih dan ratakan, tunggu hingga dingin.

  • Taburkan ragi ke atasnya. Selanjutnya taburkan gula pasir.

  • Bungkus dengan daun jambu air

  • Simpan selama sekitar 3 malam sebelum dinikmati.

  • Tips membuat tape ketan yang enak dan legit:

  • Gunakan ragi tape berkualitas

  • Gunakan alat masak yang bersih.

  • Sebagai wadah ketan yang sudah diberi ragi, gunakan wadah dari kaca atau plastik yang bisa ditutup rapat.

  • Sebagai pewarna gunakan perasan daun suji biar lebih alami

  • Dinginkan atau angin-anginkan beras ketan hingga kering betul sebelum diberi ragi.

Kerupuk Melarat

Sumber gambar www.dream.co.id
  • Bahan:

  • 4.5 kg tepung tapioka/kanji

  • 1kg bawang, haluskan

  • Garam secukupnya

  • Air panas secukupnya

  • Cara membuat:

  • Campur ketiga bahan dan aduk hingga merata.

  • Letakkan adonan pada papan cetakan ukuran 1,5m x 2,5m

  • Siram sebagian adonan dengan air panas dari ketinggian sekitar 1m dari adonan hingga menjadi gumpalan kanji yang kental yang akan menjadi bahan dasar kerupuk.

  • Campur kanji yang telah mengental karena air panas dengan adonan kanji yang tidak disiram air panas. gulung-gulung hingga menjadi gelondongan adonan yang kenyal agak keras.

  • Selanjutnya iris tipis-tipis gelondongan adonan hingga menjadi lempeng-lempeng kerupuk yang tipis.

  • Kemudian tata lempengan-lempengan kerupuk tersebut di atas tampah, tutup dan tunggu hingga terjadi proses pematangan.

  • Selanjutnya jemur irisan kerupuk hingga kering.

  • Kerupuk yang telah kering digoreng dengan pasir sungai yang telah dicuci bersih.

  • Masukkan kerupuk pada saat pasir telah dalam keadaan panas.

  • Sajikan.

Serabi Cirebon

Sumber gambar www.levemina.com
  • Bahan:

  • 250 gr tepung beras

  • 2 sdm tepung terigu

  • 150 gr kelapa parut

  • 200 ml air

  • garam secukupnya

  • Cara membuat:

  • Blender parutan kelapa dan air sekitar 30 detik, kemudian rebus hingga mendidih. Sisihkan, biarkan rebusan kelapa menjadi hangat.

  • Aduk tepung beras, terigu, garam secukupnya dalam satu wadah, kemudian tuangkan kelapa rebus sedikit demi sedikit hingga rata dan memiliki kekentalan yang konsisten.

  • Panaskan cetakan serabi, kemudian masukan 1 centong adonan dan tutup.

  • Tunggu hingga adonan menggembung, tandanya matang.

  • Angkat dan dinikmati.

Anda bisa menikmatinya dengan sambal kacang sebagai cocolan. Sebagai topping Anda juga bisa memberinya telur ceplok, oncom, tauco, atau orek tempe. Jika Anda suka manis, tambahkan gula merah pada adonannya.

Kerupuk Udang

Sumber gambar kulinernasional.com
  • Bahan:

  • 2 kg udang rebon yang masih segar

  • 2 kg tepung tapioka

  • 10 siung bawang putih, haluskan

  • gula pasir secukupnya

  • garam secukupnya

  • penyedap rasa secukupnya

  • minyak goreng secukupnya

  • air secukupnya

  • Cara Membuat:

  • Kupas udang, buang kepalanya, cuci hingga bersih, kemudian tiriskan.

  • Blender udang hingga halus, kemudian campur dengan tepung tapioka, bawang putih, garam, dan penyedap rasa

  • .
  • Tambahkan air agar adonan tercampur merata. Uleni terus hingga adonan tidak lengket di tangan.

  • Bungkus adonan dalam daun pisang, bentuk menjadi semacam lemper.

  • Kukus selama sekitar 3 jam hingga matang. Angkat dan angin-anginkan hingga dingin, kemudian iris tipis-tipis dan jemur hingga kering.

  • Goreng kerupuk hingga renyah dan mengembang.

  • Hidangkan.

Kerupuk udang sangat cocok untuk makanan ringan atau juga sebagai pendamping makan mie ayam, soto, nasi goreng atau apapun makanan kesukaan Anda.

Tahu Petis

Sumber gambar www.tripadvisor.com
  • Bahan I:

  • 1½ sdm petis udang

  • 2 sdm kecap manis

  • 3 sdm tepung beras, larutkan

  • 2 sdm minyak goreng

  • 1 sdt garam

  • 3 siung bawang putih, haluskan

  • 50 gr gula aren

  • 300 ml air

  • Bahan II:

  • 15 tahu ukuran besar

  • 20 buah cabai rawit merah

  • 2 sdm bawang goreng

  • Cara pembuatan:

  • Goreng tahu hingga matang kuning keemasan, sisihkan

  • Tumis bawang putih sampai harum, tambahkan petis dan garam, aduk dan masak hingga beraroma sedap

  • Kemudian tuangkan air dan bahan I, minus tepung beras, kemudian masak hingga mendidih

  • Selanjutnya masukkan tepung beras dan aduk hingga merata, tunggu hingga saus petis mengental

  • Belah tahu namun jangan sampai putus

  • Olesi tahu dengan saus petis secukupnya

  • Sajikan. Lebih mantap jika didampingi cabai rawit dan taburan bawang goreng.

Tahu Gejrot

  • Bahan:

  • 8 biji tahu Sumedang

  • 1 sdm kecap manis

  • 100 gr gula merah

  • 300 ml air

  • 2 sdt asam jawa

  • 3 buah cabe merah, buang bijinya

  • 2 siung bawang putih

  • 5 siung bawang merah

  • 1 sdt garam

  • cabe rawit hijau jika Anda suka pedas

  • Cara membuat:

  • Goreng tahu Sumedang hingga garing (atau terserah selera Anda)

  • Didihkan gula merah hingga mencair

  • Haluskan cabe merah,1 siung bawang putih, 2 bawang merah, serta garam

  • Ulek kasar cabe rawit hijau, 3 siung bawang merah, 1 siung bawang putih

  • Didihkan air, campurkan dengan gula merah, asam jawa, dan garam.

  • Selanjutnya campurkan dengan bahan yang telah dihaluskan, kemudian masak hingga mendidih, tiriskan

  • Potong-potong tahu Sumedang sesuai selera, kemudian taburi dengan bumbu ulek kasar

  • Tuangkan kuah ke atas tahu

  • Sajikan selagi hangat.

Kerupuk Rambak

Sumber gambar www.tokomesin.com
  • Bahan:

  • 1 kg kulit sapi

  • air kapur secukupnya

  • minyak goreng secukupnya

  • Bumbu:

  • 15 siung bawang putih

  • 2 sdm gula pasir

  • 3 sdm garam

  • Cara membuat:

  • Rendam kulit dalam air kapur selama sekitar 2 hari. Tiriskan, dan bersihkan bulunya (Anda bisa mengeroknya dengan pisau, setelahnya membakar permukaannya untuk menghilangkan bulu halus yang masih tertinggal.

  • Selanjutnya jemur kulit hingga kering, lantas potong-potong kecil atau sesuai selera Anda.

  • Haluskan bahan bumbu

  • Rebus kulit dengan bumbu hingga matang, angkat dan tiriskan.

  • Jemur kulit kembali hingga kering.

  • Langkah penggorengan:

  • Penggorengan pertama, kerupuk digoreng dengan api kecil, minyak suhu sedang, hingga sedikit mekar. Kemudian angkat dan tiriskan.

  • Penggorengan kedua, goreng kerupuk kulit dengan api besar dan minyak panas hingga matang menggelembung. Angkat dan tiriskan hingga dingin.

  • Kerupuk siap dinikmati. Jika masih tersisa, simpan di toples atau wadah kedap udara.

Rengginang

Sumber gambar blokkliwon.wordpress.com
  • Bahan:

  • 200 gr beras, cuci bersih

  • 4 siung bawang putih

  • 2 cm terasi dibakar

  • 1 sdt gula

  • 2 sdt garam

  • Cara membuat:

  • Haluskan bawang putih, garam, gula, dan terasi. Kemudian campur dengan air secukupnya

  • Tuangkan air bumbu ke dalam beras yang sudah dicuci, kemudian tanak hingga matang

  • Aduk-aduk nasi agar bumbu semakin tercampur kemudian biarkan dingin.

  • Cetak nasi dan tata di atas tampah, kemudian jemur hingga kering.

  • Goreng hingga mengembang dan renyah.

  • Sajikan.

From our editorial team

Membeli atau Membuat Sendiri?

Tentu jika Anda berada di Cirebon Anda bisa langsung membeli camilan khas Cirebon untuk oleh-oleh atau pun dinikmati secara langsung. Namun bagaimana jika Anda jauh dari Cirebon dan kangen camilan khas Cirebon yang bikin lidah dan mulut menari senang? Di masa kini memang lebih mudah membeli apapun secara online. Namun Anda pun bisa mencoba membuatnya sendiri di rumah.