Cegah Kekurangan Zat Besi dengan Konsumsi 10+ Rekomendasi Makanan Mengandung Zat Besi Tinggi

Zat besi merupakan bagian dari zat gizi mikro yang tidak dapat diproduksi dari dalam tubuh tetapi harus didapatkan dari luar tubuh. Satu-satunya cara untuk memenuhi zat besi adalah dengan mengkonsumsi makanan dan minuman yang mengandung kandungan zat besi secara teratur. Jika tidak, Anda bisa saja terkena penyakit dan kelainan yang disebabkan kurangnya zat besi yang dimiliki oleh tubuh. Seperti mudah lelah, turunnya fokus pikiran sehingga dapat mengganggu prestasi di kantor ataupun sekolah, turunnya sistem kekebalan tubuh dan gangguan tumbuh kembang anak. Semua gejala itu berasal dari kurangnya hemoglobin yang berperan penting sebagai pembawa oksigen ke seluruh tubuh. Oleh karena itu, Anda wajib mengkonsumsi makanan mengandung zat besi tinggi berikut ini.

Para pelaku diet seringkali mencoba menghindari daging merah karena takut berat badan bertambah. Padahal, dengan porsi yang cukup daging merah tidak akan membuat gemuk. Justru, daging merah tanpa lemak dianjurkan untuk dikonsumsi setiap hari. Bagi anak-anak daging merah juga bagus untuk asupan nutrisi protein pengatur sistem metabolisme. Hanya saja, pilih daging merah tanpa lemak. Misalnya saja, Anda dapat mengkonsumsi daging sapi. Daging sapi memiliki sekitar 2 mg zat besi yang baik untuk mencegah anemia atau kekurangan darah. Sebaiknya daging sapi diolah dengan benar dan matang, agar tidak terdapat kuman atau bakteri yang mengganggu sistem pencernaan.

Tiram termasuk keluarga seafood yang memiliki banyak penggemar. Bagi Anda penggemar seafood, Anda bisa mengkonsumsi tiram sebagai pelengkap kebutuhan zat besi Anda. Selain tiram, Anda juga bisa mengkonsumsi kerang dan cumi-cumi. Dengan mengkonsumsi 100 gram tiram, Anda sudah akan mendapatkan 5 miligram zat besi, lho. Porsi ini sudah lebih dari cukup untuk menikmati semangkok tiram yang lezat. Bahkan, selain zat besi, seafood yang satu ini juga memiliki banyak nutrisi lainnya yang baik bagi tubuh seperti vitamin B12, mangan serta seng.

Anda pasti sudah tahu bahwa ikan memiliki kandungan nutrisi yang sangat baik bagi tubuh dan perkembangan anak. Kandungan vitamin pada ikan cukup banyak. Tidak terkecuali, kandungan zat besinya. Contoh ikan yang dapat Anda konsumsi sebagai pelengkap zat besi tubuh Anda adalah ikan tuna dan ikan salmon.

Untuk mendapatkan paket lengkap seperti zat besi, protein, vitamin, dan mineral, Anda bisa mengkonsumsi hati atau jeroan hewan. Konsumsi 100 gram hati sapi, Anda sudah bisa mendapatkan sekitar 5 mg zat besi. Namun, Anda tidak boleh mengkonsumsi hati dan jeroan secara berlebihan karena makanan tersebut memiliki kandungan kolesterol yang cukup tinggi. Ibu hamil sebaiknya juga tidak mengkonsumsi hati sapi secara berlebihan. Karena dikhawatirkan kandungan vitamin A yang terlalu tinggi, akan mempengaruhi kesehatan janin.

Selain enak, sereal juga dikenal akan kandungan zat besinya. Sereal bisa Anda jadikan pilihan terbaik untuk sarapan setiap paginya. Anda bisa membeli sereal instan yang dijual di berbagai toko atau swalayan terdekat. Sebelum membeli, pastikan Anda sudah membaca dan memperhatikan kandungan zat besi serta takaran yang diberikan pada label kemasan produk sereal tersebut. Hal ini penting karena beberapa produk sereal memiliki kandungan zat besi yang berbeda-beda.

Selain mengandung zat besi dengan kadar 2 mg yang baik bagi kesehatan, kacang kedelai ternyata juga memiliki zat mineral. Zat ini di antaranya seperti tembaga yang berguna untuk menjaga sistem imunitas tubuh, serta mempertahankan sirkulasi pembuluh darah yang sehat. Tak hanya itu, kacang kedelai juga membantu proses kimia di dalam tubuh agar stabil dan normal. Anda bisa mengkonsumsi kacang kedelai dengan beragam cara pengolahan untuk dijadikan berbagai menu makanan kesukaan Anda. Misalnya saja, ditambahkan ke dalam pasta, di kukus atau digoreng.

Tahukah Anda, dari 100 gram kacang memiliki kandungan sekitar 4 mg zat besi. Kacang-kacangan juga dapat dipadukan dengan berbagai sayur yang kaya akan vitamin C. Sayuran yang dapat menjadi pilihan Anda untuk dipadukan bersama kacang-kacangan adalah kol, brokoli, serta kale.

Sudah bukan rahasia lagi jika bayam memiliki kandungan zat besi yang baik serta bagus bagi tubuh. Selain mineral, bayam memiliki lebih dari 2 mg zat besi di setiap 100 gram. Selain mineral, Anda juga akan mendapatkan kandungan serat yang tinggi, protein, kalsium, serta vitamin E dan A.

Ternyata, biji wijen juga memiliki kandungan zat besi yang sangat tinggi. Dalam 100 gram biji wijen, Anda akan mendapatkan sekitar 14 mg zat besi. Selain itu, Anda juga akan memenuhi kebutuhan vitamin E, seng, serta fosfor yang baik bagi tubuh. Biji wijen dapat Anda konsumsi dengan didampingi salad, sup, atau roti agar lebih mengenyangkan perut.

Tahu dan tempe ternyata memiliki kandungan gizi sebesar 2 mg setiap 100 mg. Tidak hanya murah, tahu yang dibuat dari kacang kedelai mengandung protein nabati yang bagus untuk meningkatkan sistem metabolisme. Tahu paling mudah diolah dengan cara digoreng. Akan tetapi, bagi para pelaku diet, sebaiknya mengolah dengan cara lain seperti di kukus atau direbus.

Selain enak dan bisa menjadi isian sup, kentang ternyata juga memiliki kandungan zat besi yang bagus untuk tubuh Anda. Kandungan zat besi di dalam kentang adalah sekitar 3 mg setiap 100 mg. Kentang bisa dijadikan berbagai macam makanan. Entah itu masakan gurih atau donat kentang yang lezat dan manis. Beberapa orang juga menjadikan kentang sebagai camilan sehat yang mengenyangkan. Sehingga tidak akan makan terlalu berlebihan atau mencegah keinginan makan camilan.