10 Rekomendasi Hiasan Rumah Unik agar Rumah Tampil Lebih Cantik (2023)

Motif flanel dikenal luas sebagai motif dalam dunia fashion, mulai dari rok, kemeja, ataupun aksesori fashion lainnya.

Motif flanel berkembang tak hanya untuk dunia fashion, tapi juga hiasan rumah. Motif kotak-kotak dengan berbagai warna ini memiliki tampilan klasik, abadi, dan penuh karakter.

Mereka menonjol di antara dinding dan furnitur yang polos.

Meskipun terkadang dianggap sebagai motif yang kuno, ketinggalan zaman, dan seperti furnitur yang ditemukan di rumah eyang, reputasi dekorasi dan hiasan rumah dari flanel telah menjadi tren yang lebih modis dan disukai oleh anak muda.

Ketika flanel di tempatkan pada tempat yang tepat dengan pilihan warna dan motif yang sesuai, flanel akan menjadi pernak pernik menarik untuk hiasan rumah.

Flanel sendiri mudah didapat dari toko kain. Anda juga dapat menggunakan flanel dari kemeja atau rok yang tidak lagi terpakai.

Daripada membuangnya karena tidak muat, Anda dapat memanfaatkannya untuk menjadi sesuatu yang baru dan unik.

Membuat kerajinan tangan dari kain flanel sangatlah mudah dan sederhana. Kain flanel memiliki tekstur yang lembut dan tersedia dalam berbagai warna lengkap, baik yang lembut maupun gelap.

Kain flanel umumnya digunakan untuk membuat boneka, hiasan dinding, dan aplikasi pada pakaian serta selimut anak-anak.

Anda juga dapat menggunakan kain flanel ini untuk membuat tirai pintu dan jendela yang akan menghiasi kamar anak.

Membuat rumah terlihat indah tak hanya dengan mengatur furnitur saja di rumah, tetapi juga tentang cara kita menghias dan mendekorasi rumah.

Ada banyak hal yang dapat kita lakukan untuk menghias dan mendekorasi rumah, salah satunya adalah dengan menghias dinding di dalam rumah untuk memberikan nuansa yang indah sesuai keinginan kita.

Anda bisa menghias dinding dengan menggantungkan aksesoris, menggunakan wallpaper, lukisan, dan masih banyak lagi.

Barang-barang tersebut tersedia dalam berbagai bentuk dan harga di pasaran, dari yang murah hingga yang mahal.

Namun di sini Anda akan belajar bagaimana cara membuat hiasan dinding dari koran.

Bahan untuk hiasan dinding ini sangat mudah didapatkan. Dengan bahan berupa koran bekas, Anda dapat menghias dinding yang polos menjadi lebih hidup.

Selain membuat rumah terlihat cantik dan indah, koran bekas yang ada di rumah tidak akan terbuang sia-sia. Cara membuat hiasan dinding ini sangatlah mudah.

Pertama-tama, pilihlah koran yang memiliki warna. Kemudian, lipat-lipat koran seperti membuat kipas dari kertas.

Setelah itu, satukan ujung-ujung kipas untuk membentuk sebuah lingkaran. Pastikan agar jarak antara kipas tidak terlalu besar agar terlihat rapi.

Selanjutnya, tempelkan kipas-kipas tersebut pada dinding menggunakan lem atau double tape.

Jika dirasa perlu agar lebih menempel dengan sempurna, Anda juga bisa menggunakan paku untuk menempelkannya di dinding.

Untuk membuat hiasan dinding dari koran bekas sangatlah mudah. Siapa pun bisa membuatnya, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.

Bahan dasar pembuatnya pun juga mudah didapat, tinggal mengolah keterampilan yang kita miliki.

Keuntungannya selain murah, hiasan dinding dari koran bekas juga membuat rumah Anda menjadi unik dan cantik.

Berikut adalah cara membuat hiasan dari koran bekas. Pertama, potong bambu menjadi batang lurus sekitar panjang 20 cm menggunakan pisau.

Kemudian, buat beberapa potongan bambu. Selanjutnya, potong kertas menjadi persegi panjang sesuai ukuran potongan bambu.

Lilitkan kertas ke bambu menggunakan lem. Setelah membuat banyak potongan, rangkailah dengan menggunakan kawat atau benang.

Susun hiasan di bagian tengah dan atas, membentuk pola berbentuk lingkaran. Setelah itu, kerajinan hiasan dari koran bekas Anda telah selesai.

Tempelkan hasil kreasimu di dinding dan hiasanmu siap mempercantik ruangan.

Untuk membuat hiasan dinding jam dari kertas koran, Anda memerlukan beberapa alat dan bahan seperti gunting, koran bekas, jarum, benang, CD/DVD bekas, mesin jam, dan baterai.

Langkah pertama adalah melipat koran menjadi dua gulungan dan membuat lubang pada gulungan tersebut menggunakan jarum. Kemudian, masukkan benang melalui lubang yang telah dibuat.

Selanjutnya, susun gulungan koran menggunakan benang hingga membentuk lingkaran, dan tempatkan kepingan CD/DVD di tengah lingkaran tersebut.

Setelah itu, tambahkan angka dengan menggambar atau menulis angka seperti pada jam pada umumnya.

Pasang mesin jam dan jarum jam yang telah disiapkan pada rangka jam dinding koran yang telah dibuat.

Terakhir, jangan lupa tambahkan baterai agar jam dapat berfungsi dengan normal. Jam dinding unik dari kertas koran pun siap untuk dipajang di rumah.

Saat berbelanja terutama barang-barang elektronik, seringkali mendapatkan kardus pembungkus yang berukuran besar.

Biasanya setelah tidak terpakai, kardus-kardus tersebut hanya disimpan di gudang atau dibuang ke tempat sampah.

Padahal sebenarnya kardus-kardus yang terlihat tidak berguna itu bisa dimanfaatkan untuk membuat hiasan dinding atau interior yang unik dan menarik.

Berbagai hiasan tersebut bisa digantung di bawah plafon, ditempel di dinding, hingga sebagai pajangan di lantai.

Semua tergantung pada selera dan kreativitas. Membuat hiasan interior dengan tampilan seperti itu sebenarnya tidak terlalu sulit dilakukan.

Yang penting adalah memiliki kemauan dan kemampuan untuk menciptakan desain atau gambar yang ingin dibuat.

Terlebih lagi, di Indonesia, bahan utama untuk membuat hiasan ini sangat mudah ditemukan.

Selain dapat diperoleh melalui pembelian barang-barang elektronik, kardus besar seperti ini juga dapat ditemukan di pasar loak yang tersebar di berbagai daerah.

Harganya sangat murah dan terjangkau. Demikian pula dengan elemen tambahan seperti cat warna, lem, paku, kawat, tali, dan pernak-pernik lainnya, semuanya dapat dibeli dengan harga yang terjangkau.

Alat-alat yang digunakan juga sangat sederhana. Misalnya, pensil atau spidol untuk menggambar pola, gunting untuk memotong kardus, pisau silet, palu, dan peralatan lainnya biasanya sudah tersedia di rumah.


Untuk membuat hiasan ini, pertama-tama perlu menyiapkan bahan utama, elemen tambahan, dan peralatan yang dibutuhkan.

Penting untuk memilih atau membeli kardus yang polos atau tidak memiliki tulisan. Jika kardus tersebut memiliki tulisan, sebaiknya dipotong atau dibuang.

Setelah itu buat konsep, pola, atau desain hiasan yang ingin dibuat. Semuanya dapat disesuaikan dengan selera, tetapi harus cocok dengan bentuk dan kondisi ruangan.

Karena tampilan ruangan dapat menjadi media untuk menunjukkan identitas pemilik atau penghuni, hiasan tersebut dapat dibentuk sesuai dengan hobi atau pekerjaan yang disukai.

Langkah berikutnya adalah memotong kardus sesuai dengan bentuk yang telah dibuat.

Langkah-langkah membuat hiasan dinding mozaik dari kardus bekas mirip dengan membuat sebuah figura foto.

Yang membedakan adalah tidak adanya foto pada mozaik, melainkan potongan-potongan kertas kardus yang ditempelkan pada figura yang telah dibuat sebelumnya.

Untuk membuat hiasan dinding mozaik dari kardus bekas, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut.

Pertama, cari bentuk yang ingin digunakan sebagai mozaik, misalnya bunga, hewan, pemandangan, atau foto seseorang.

Setelah itu, gambarlah bentuk tersebut secara sederhana di atas kardus dan potong atau gunting setiap bagian dari bentuk tersebut.

Sebelum menempelkannya, Anda bisa mewarnai potongan bunga menggunakan kertas berwarna atau cat air.

Setelah itu, susun potongan-potongan tersebut di dalam figura menggunakan lem bakar.

Untuk menciptakan efek 3D yang menakjubkan, Anda dapat menumpuk beberapa lapisan kardus pada beberapa bagian bunga.

Tentu saja, hasilnya akan terlihat sangat indah, terutama jika diberi pencahayaan lampu.

Tambahkan strip LED di sepanjang figura dan sembunyikan baterainya agar dapat menyala.

Dengan pemasangan LED ini, hiasan yang Anda buat akan menciptakan kesan 3D yang menarik.

Membuat hiasan dinding dari kardus tidak hanya berfungsi sebagai hiasan semata, tetapi juga memiliki nilai fungsional.

Salah satu contohnya adalah rak gantung yang tidak hanya menghiasi dinding, tetapi juga memberikan ruang tambahan untuk menampilkan koleksi.

Ada banyak model rak gantung yang dapat dibuat dengan menggunakan kardus. Salah satu yang paling sederhana adalah dengan membuat rak berbentuk kotak dan melapisinya dengan kertas kado.

Selanjutnya, tambahkan lubang di sisi kiri dan kanan untuk memasukkan gantungan.

Jika memungkinkan, bisa juga membuat pintu pada rak gantung tersebut agar tampilannya menjadi lebih unik dan menarik.

Cara membuat hiasan dinding dari kardus tidak hanya terbatas pada ide-ide di atas.

Dengan kreativitas dan imajinasi yang tinggi, seseorang dapat membuat hiasan dinding yang tidak hanya memiliki nilai estetis, tetapi juga ekonomis.

Bagi para ibu di rumah yang memiliki tumpukan sendok plastik di dapur, jangan langsung membuangnya.

Sendok-sendok tersebut bisa dijadikan kerajinan cantik, misalnya untuk mempercantik cermin di rumah agar tidak terlihat monoton dengan bentuk yang itu-itu saja.

Berikut adalah cara membuat hiasan cermin menggunakan sendok plastik bekas dengan langkah-langkah yang mudah.

Pertama, siapkan bahan-bahan seperti kayu Particle Board (PB), lem tembak, cermin bulat sesuai ukuran yang diinginkan, gunting, 70-80 sendok plastik berwarna putih, cat semprot sesuai tema warna, pita kecil atau tali, potongan-potongan kain, dan cat akrilik berwarna.

Langkah pertama adalah memotong sendok plastik dengan memisahkan gagang dari bagian cekungnya.

Selanjutnya, buat dua lingkaran kayu PB, satu dengan ukuran yang sesuai dengan cermin bulat dan yang lain dengan diameter lebih besar.

Tempelkan cermin bulat di tengah-tengah lingkaran kayu pertama dan tutupi celah antara kedua kayu dengan potongan kain.

Gunakan lem tembak untuk menempelkan sendok mulai dari tepi luar lingkaran kayu dan teruskan menempelkan sendok hingga mengisi seluruh figura kayu dengan tataan yang rapi dan beraturan.

Pastikan tidak ada celah yang tersisa. Akhirnya, beri warna pada sendok dan kayu dengan menggunakan cat semprot, pastikan warna asli sendok dan kayu tidak terlihat.

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat menciptakan hiasan cermin yang indah dan kreatif menggunakan sendok plastik bekas.

Sebelum memulai membuat kerajinan dari sendok plastik, pastikan Anda telah menyiapkan semua bahan dan alat yang diperlukan.

Bahan-bahan yang diperlukan antara lain sendok plastik bekas, lem, gunting, kertas pasir, cat air, dan kuas. Sedangkan alat-alat yang diperlukan adalah cutter, gunting kain, dan penggaris.

Langkah pertama dalam membuat kerajinan bunga dari sendok plastik adalah memotong ujung sendok plastik menggunakan gunting kain.

Kemudian, gunakan penggaris dan cutter untuk membagi sendok plastik menjadi beberapa bagian yang akan menjadi kelopak bunga.

Tempelkan kelopak bunga satu per satu dengan menggunakan lem, pastikan agar kelopak bunga tersebut rapi dan tidak bergeser.

Setelah itu, beri cat air pada bunga yang telah selesai. Tunggu hingga cat kering dan bunga siap untuk dipajang sebagai kerajinan.

Langkah kedua adalah membuat hiasan dinding dari sendok plastik.

Caranya sama seperti langkah pertama, yakni dengan memotong ujung sendok plastik dan membaginya menjadi beberapa bagian yang akan menjadi hiasan dinding.

Tempelkan bagian-bagian tersebut satu per satu dengan menggunakan lem, pastikan agar hiasan dinding tersebut rapi dan tidak bergeser.

Setelah itu, beri cat air pada hiasan dinding yang telah selesai. Tunggu hingga cat kering dan hiasan dinding siap untuk dipajang sebagai kerajinan yang unik.

Langkah ketiga adalah membuat tempat penyimpanan dari sendok plastik.

Caranya sama seperti langkah sebelumnya, yakni dengan memotong ujung sendok plastik dan membaginya menjadi beberapa bagian yang akan menjadi tempat penyimpanan.

Tempelkan bagian-bagian tersebut satu per satu dengan menggunakan lem, pastikan agar tempat penyimpanan tersebut rapi dan tidak bergeser.

Setelah itu, beri kertas pasir pada permukaan tempat penyimpanan yang telah selesai, hal ini bertujuan untuk memberikan tampilan yang rapi dan halus.

Terakhir, tempelkan sendok plastik pada tempat penyimpanan menggunakan lem. Tunggu hingga lem kering dan tempat penyimpanan siap digunakan.

Untuk meningkatkan keindahan vas, seringkali vas dihiasi dengan lukisan atau elemen dekoratif lainnya. Vas juga memiliki berbagai ukuran agar dapat menampung berbagai jenis bunga.

Sebagian besar vas memiliki bentuk tabung dengan lubang di tengahnya. Kaki atau alas vas dapat berbentuk bulat, datar, berukir, atau bentuk lainnya.

Badan vas merupakan bagian utama yang menentukan bentuknya. Beberapa vas juga dilengkapi dengan pegangan.

Untuk membuat vas bunga dari sendok plastik, Anda akan membutuhkan lem tembak, gelas, 100 sendok plastik, replika bunga, dan gunting.

Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat vas bunga menggunakan sendok plastik.

Pertama, potong 50 sendok plastik pada bagian kepala dan tangkainya. Lalu tempelkan potongan sendok plastik di gelas dengan lem tembak.

Pastikan untuk membentuk sendok seperti kuncup bunga agar terlihat rapi. Selanjutnya, tempelkan juga sendok plastik pada bagian gelas.

Jika sudah tidak dapat menempelkan sendok lagi, beri vas lapisan cat putih. Setelah itu, vas bunga Anda siap untuk dipajang di sudut ruangan sebagai dekorasi yang menarik.