- Rekomendasi 10 Hotel di Malang yang Nyaman untuk Menginap Saat Liburan
- 11 Rekomendasi Pantai di Bali yang Memukau untuk Destinasi Wisata Kamu
- Daftar 12 Makanan Korea yang Halal dan Resep Masakan dari Negeri Ginseng yang Dapat Dicoba di Rumah
- Jangan Sampai Ketinggalan, Ini 9 Oleh-oleh Khas Bali yang Mesti Kamu Bawa Pulang!
- 10 Pilihan Oleh-oleh Khas Surabaya Yang Cocok Dibawa Pulang Untuk Lebaran Nanti
Sumatera Barat (Sumbar) adalah Salah Satu Provinsi yang Memiliki Banyak Objek Wisata
Sumatera Barat (Sumbar) adalah salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki banyak ikon wisata dan budaya. Tiga di antaranya yang paling terkenal adalah Rumah Gadang, Tari Lilin, dan tentu saja Nasi Padang. Selain itu, provinsi yang berada di tepian Samudera Hindia dan berbatasan dengan 4 provinsi (Bengkulu, Jambi, Riau, dan Sumatra Utara) ini memiliki banyak sekali objek wisata.
Sumbar memiliki kondisi geografis berupa perpaduan antara lembah (ngarai), perbukitan, serta wilayah pantai. Situasi ini membuat kondisi yang unik dan menciptakan berbagai spot yang menarik dikunjungi. Selain itu, kondisi masyarakatnya yang beragam juga menumbuhkan berbagai macam kebudayaan yang menarik. Seperti seni tenun, festival rendang, festival tabuik, dan sebagainya.
Hotel di Sumbar yang Bisa Dijadikan Pilihan Menginap Selama Liburan
Berwisata ke Sumbar tak akan cukup hanya dalam waktu satu hari saja. Untuk akomodasi, ada banyak pilihan. Berikut ini adalah beberapa penginapan comfortable yang bisa Anda pilih saat berkunjung ke Sumbar.
Premier Basko Hotel
Jika Anda ingin menikmati Sumbar dari pusat kota Padang, Premier Basko Hotel adalah pilihan yang tepat. Hotel ini berada di Jl. Prof Dr Hamka No 2A, 25132 Padang.
Premier Basko Hotel merupakan hotel bintang 5. Memberikan layanan dan fasilitas prima pada setiap kamar, seperti TV satelit, minibar, brankas pribadi, shower, dan bathub. Hotel ini juga memberi layanan lain seperti front office 24 jam, kolam renang outdoor, gym, wifi gratis, pusat bisnis, concierge, serta restoran.
Tarif per malam antara Rp. 440.000-an hingga Rp. 650.000-an. Anda bisa memesannya melalui Booking, Agoda, Traveloka, atau Pegipegi.com.
The Axana Hotel
The Axana Hotel adalah alternatif pas saat Anda ingin menginap di pusat kota Padang. Hotel yang terletak di Jl. Bundo Kandung No.14-16, Padang, ini memiliki 141 kamar.
The Axana Hotel tampak khas di antara hotel-hotel lain di Padang. Bangunan hotel bintang 4 ini bergaya arsitektur kolonial yang klasik dan anggun. Kamar-kamarnya berdesain klasik dengan lantai kayu yang rustik, dilengkapi TV layar datar, coffee/tea maker, minibar, wifi, room service 24 jam, serta kamar mandi pribadi. Selain itu tersedia area parkir, lounge, business center, serta kolam renang outdoor.
Tarif per kamar per malam antara Rp. 400.000-an hingga Rp. 500.000-an. Anda bisa memesannya melalui Booking, Agoda, Traveloka, atau Pegipegi.com.
Rocky Plaza Hotel
Rocky Plaza Hotel terletak di pusat kota Padang. Tepatnya berada di Jl.Permindo No.40, Padang. Rocky Plaza Hotel memadukan fasilitas modern dengan pelayanan yang ramah.
Hotel ini telah melengkapi setiap kamarnya dengan berbagai fasilitas dasar seperti kamar mandi, TV layar datar, wifi, minibar, serta layanan room service. Selain itu ada pula kolam renang outdoor, pusat bisnis, binatu, ATM center, Department Store, serta restoran.
Tarif per kamar Rp. 475.000-an hingga Rp. 660.000-an. Anda bisa memesannya melalui Booking, Agoda, Traveloka, atau Pegipegi.com.
10 Obyek Wisata Sumbar yang Bikin Liburan Makin Seru
Ada banyak sekali objek wisata di Sumbar yang akan menjadikan liburan Anda lebih seru. Berikut ini adalah beberapa wisata yang paling terkenal di Sumbar:
Danau Singkarak
Danau Singkarak merupakan satu destinasi utama pariwisata di Sumbar. Letak danau ini berada di dua kabupaten, yaitu Kabupaten Solok dan Kabupaten Tanah Datar.
Danau Singkarak merupakan danau terbesar kedua di Sumatera, setelah danau Toba. Setiap tahun panjang danau Singkarak selalu bertambah, saat ini telah mencapai 23 km, dari ukuran awal 8 km. Danau Singkarak memiliki air yang bening dan habitat ikan Bilih yang khas.
Selain pemandangannya yang bagus, Danau Singkarak juga memiliki beberapa event yang tak kalah menarik, seperti Tour Kereta Api Singkarak dan event lomba balap sepeda Tour de Singkarak.
Danau Diatas dan Danau Dibawah
Danau Diatas dan Danau Dibawah terdiri dari dua danau bersebelahan. Satu danau ada di bagian atas, sementara danau yang lainnya berada di bagian bawah. Keduanya hanya terpisahkan oleh satu bukit. Letak danau tersebut di daerah Solok.
Danau Diatas dan Danau Dibawah juga disebut bukit kembar. Yang unik, Danau Diatas sebenarnya berada di bagian bawah, sementara Danau Dibawah berada di bagian atas.
Kawasan wisata berpusat di sekitar Danau Dibawah. Akomodasi juga sangat mudah. Selain menikmati pemandangan danau, Anda juga berkesempatan bertualang di Gunung Talang, dan menikmati agrowisata di perkebunan markisa dan teh.
Lembah Harau
Lembah Harau terkenal sebagai Lembah Yosemite-nya Indonesia. Lembah Yosemite merupakan suatu lembah indah di Sierra Nevada California, AS. Nah, Lembah Harau ini merupakan tandingannya di Indonesia.
Lembah Harau terletak di Kecamatan Harau, Kabupaten Lima Puluh Kota. Daerah ini merupakan sebuah lembah subur yang diapit oleh dua tebing tinggi. Tebing terjal batu granit setinggi kurang lebih 100 meter ini tampak warna-warni dan megah dari kejauhan.
Dari sela-sela tebing mengucur beberapa air terjun (sarasah dalam istilah masyarakat lokal) yang membentuk aliran air bening yang menyusup di persawahan yang berada di lembah. Maka tidak heran jika Lembah Harau disebut-sebut sebagai lembah paling indah di Indonesia.
Pandai Sikek
Pandai Sikek, secara literal, adalah orang yang ahli menenun di kalangan Minangkabau. Sumbar memang terkenal sebagai sumber kain tenun berkualitas dan bernilai estetika tinggi. Salah satu pengakuan tertinggi adalah dengan diabadikannya Pandai Sikek menjadi gambar pada uang pecahan 5.000 rupiah oleh Pemerintah Indonesia.
Pandai Sikek adalah sebuah nagari di di Sepuluh Koto, Tanah Datar, Sumatera Barat. Hasil tenun dari Pandai Sikek terkenal dengan motifnya yang khas seperti buah palo, saik kalamai, tampuak manggih, simasam, salapah, serta barantai putiah
Istana Pagaruyung
Istana Pagaruyung atau dikenal juga sebagai Istana Baso Pagaruyuang merupakan Istana yang menjadi salah satu ikon Sumbar. Istana Pagaruyung terletak di Tanjung Emas, Batusangkar, Kabupaten Tanah Datar.
Istana Baso yang berdiri saat ini merupakan replika dari istana Baso yang telah terbakar pada 1804 dan 1966. Istana yang berbentuk rumah gadang ini bisa menjadi tujuan wisata Anda yang ingin mengetahui lebih jauh tentang kebudayaan Minang.
Selancar Mentawai
Bagi para peselancar, Sumbar merupakan destinasi penting. Mereka akan selalu mencari ombak di pulau Mentawai yang sudah dikenal oleh para peselancar dunia.
Pulau mentawai terdiri atas empat pulau utama, yaitu pulau Siberut, ulau Pagai Utara & Pagai Selatan, serta ulau Sipora. Keempat pulau ini memiliki 71 titik selancar yang menarik.
Para peselancar luar negeri menganggap Mentawai sebagai spot surfing terbaik ketiga dunia setelah Hawaii dan Tahiti. Oleh karena itu tidak mengherankan jika setiap tahun selalu diselenggarakan event superseries selancar. Kejuaraan selancar dunia ini biasanya diselenggarakan tiap bulan Agustus.
Desa Pariangan
Desa Pariangan adalah destinasi wisata yang wajib Anda kunjungi saat berkunjung ke Sumbar. Desa ini terletak di Kabupaten Tanah Datar. Desanya indah dan permai. Selain itu, Pariangan juga dikenal sebagai cikal bakal dari masyarakat Minangkabau.
Desa Pariangan dianggap sebagai nagari tertua di Minangkabau. Oleh karena itu, desa ini seringkali juga disebut sebagai nagari tuo (nagari tua) yang mengalirkan semua sistem kebudayaan ke seluruh nagari di ranah Minang.
Desa Pariangan terkenal keindahannya. Mungkin merupakan salah satu desa terindah di Indonesia. Bahkan desa ini menjadi salah satu desa terindah dunia di tahun 2012. Bersanding dengan desa Wengen di Swiss, Cesky Krumlov di Ceko, serta desa Eze di Perancis.
Jam Gadang
Jam Gadang merupakan salah satu ikon paling terkenal di Sumatera Barat. Jam ini terletak di Bukittinggi.
Jam Gadang mempunyai makna ‘jam besar.’ Memang, ukurannya sangat besar, berada di atas menara setinggi 26 meter. Bangunan menara dirancang oleh arsitek Yazin dan Sutan Gigi Ameh pada 1926. Sementara jam merupakan hadiah dari Ratu Belanda kepada Kontrolir Bukit Tinggi.
Keseluruhan pembangunannya memakan dana hingga 3.000 gulden. Salah satu keunikan Jam Gadang adalah angka penunjuk pada jam empat Romawi yang umumnya ditulis IV, namun ditulis III. Dari puncak menara jam Gadang, Anda bisa menikmati pemandangan Kota Bukittinggi.
Pasar Bukittinggi
Selama di Bukittinggi, jangan lupa mencari oleh-oleh khas Sumbar. Ada beberapa pasar yang bisa Anda kunjungi untuk mendapatkan oleh-oleh.
Pertama mungkin Anda ingin ke Pasar Aur Kuning. Di pasar ini Anda bisa menemukan barang apa saja dengan harga miring. Pasar ini menjadi tujuan para pedagang dari berbagai tempat di Sumbar, bahkan ada yang dari Medan dan Malaysia.
Selanjutnya ada Pasar Atas dan Pasar Bawah. Pasar ini terletak tidak jauh dari Jam Gadang. Kebanyakan pedagangnya menjajakan souvenir dan kain songket.
Masih ada pula Pasar Lereng, letaknya tidak jauh dari kedua pasar tersebut. Anda bisa membeli berbagai macam bumbu khas Sumbar di pasar ini.
Danau Maninjau
Mungkin pamornya masih kurang bergaung dibanding Danau Singkarak. Namun seiring berkembangnya pariwisata Sumbar, Danau Maninjau menjadi destinasi wisata yang semakin populer.
Danau Maninjau terletak di Jl. Bukittinggi, Tanjung Pura, Agam atau sekitar 40-an km dari Bukittinggi. Danau ini berada di lokasi yang sangat tepat bagi Anda yang menginginkan ketenangan. Suasananya sangat damai, sementara air danaunya pun bening. Ulama dan novelis terkenal, Buya Hamka, berasal dari daerah yang damai ini. Jadi, kapan Anda akan berlibur ke Danau Maninjau?
Menabung dari sekarang bakal sangat bermanfaat untuk liburan Anda nanti!
Sumatera Barat merupakan wilayah yang cukup luas. Bahkan untuk mencapai pulau Mentawai yang terkenal dengan spot surfing dunianya, Anda harus menyeberang meggunakakan perahu. Artinya Anda akan butuh banyak biaya untuk bisa mengeksplor wilayah Sumbar. Jad, mulai menabunglah dari sekarang hingga nantinya Anda bisa berangkat ke Sumbar ketika musim liburan tiba.