Indonesia Memiliki Aneka Ragam Makanan Tradisional

Sumber gambar http://www.shutterstock.com/

Selain tradisi dan budaya, Indonesia juga kaya dengan keragaman kuliner yang menyuguhkan cita rasa kuat. Kekuatan cita rasa masakan Indonesia tak luput dari rempah-rempah yang menjadi sumber daya alam melimpah.

Cita rasa kuliner yang kaya rempah ini rupanya tak hanya memanjakan lidah masyarakat Indonesia, tapi juga turis mancanegara. Banyak warga asing yang berhasil dibuat jatuh cinta dengan cita rasa khas kuliner Indonesia. Saking populernya, kini banyak kuliner Indonesia seperti nasi goreng, sate, rendang, dan makanan lain yang dijajakan di luar negeri.

Makanan Khas Indonesia Memang Terkenal dengan Keasliannya dan Bisa Menjadi Identitas Bangsa

Sumber gambar http://www.shutterstock.com/

Makanan Indonesia telah menjadi ikon atau identitas bangsa karena keaslian dan cita rasanya yang menggugah selera. Ragam kuliner Indonesia berhasil merepresentasikan keragaman bangsa di mata dunia. Tak hanya dikenal dengan berbagai tempat wisata dan budaya yang eksotis, nikmatnya kuliner Indonesia menjadi salah satu alasan utama meningkatnya turis mancanegara di Indonesia setiap tahunnya.

Sektor kuliner semakin populer setelah CNN menobatkan rendang sebagai makanan terlezat di dunia. Bukan rahasia lagi, makanan Indonesia memang sarat dengan rempah-rempah yang membuat cita rasanya nikmat dan sedap. Tak heran bila banyak turis lokal, bahkan mancanegara yang dibuat ketagihan dengan masakan Indonesia.

Daerah yang Paling Populer dengan Makanan Tradisional

Jawa Barat

Jawa Barat adalah provinsi yang sarat dengan tempat wisata keluarga dan budayanya. Kental dengan budaya Sunda, beragam makanan khas juga bisa dinikmati di provinsi yang satu ini. Aneka jajanan hingga makanan berat tersedia di Jawa Barat. Sebut saja peuyeum, batagor, surabi, dan siomay yang menjadi jajanan khas Bandung.

Berwisata ke Jawa Barat rasanya ada yang kurang bila tidak mencicipi ragam kuliner khas Sunda, seperti nasi liwet, bandros, karedok, dorokdok, dan aneka makanan lainnya. Tak perlu bingung mencari makanan-makanan tersebut, karena ragam kuliner khas Jawa Barat bisa kamu temukan dengan mudah di tempat makan pinggir jalan. Tertarik mencoba?

Jakarta

Macet, satu kata yang sering digunakan untuk menggambarkan Jakarta. Tak melulu soal kemacetan, Jakarta bisa menjadi sumber kebahagiaan bagi kamu para pecinta kuliner. Jakarta punya beragam masakan khas Betawi yang dijamin bikin kamu ketagihan dalam sekali coba. Makanan khas Betawi biasanya memang dinikmati pada acara-acara tertentu, misalnya saat lebaran atau pernikahan.

Namun, sekarang kamu bisa merasakan kenikmatannya setiap saat di setiap sudut ibukota. Kuliner Jakarta, misalnya soto betawi, ketoprak, semur jengkol, hingga laksa betawi bisa kamu temukan di restoran khas Betawi. Ragam nasi seperti nasi uduk dan nasi ulam juga mudah ditemukan di tepi jalan, terutama di jam sarapan.

Sumatera Barat

Sumatera Barat menjadi provinsi selanjutnya yang mampu memanjakan lidah para wisatawan dengan kenikmatan kulinernya. Sebut saja rendang, yang telah menjadi ikon kuliner Indonesia, bahkan dikukuhkan sebagai makanan terlezat di dunia.

Tak hanya rendang, masih banyak masakan khas Minang lain yang patut untuk dicoba seperti ayam bakar, ayam pop, dan gulai ayam bisa menjadi pilihan. Ragam makanan lain yang tidak boleh dilewatkan, antara lain dendeng balado, jengkol balado, gulai daun singkong, dan gulai tunjang.

Terkenal dengan cita rasa pedas dan kaya rempah, makanan khas Minang atau lebih dikenal dengan masakan Padang mudah sekali ditemukan. Tak perlu jauh-jauh ke Sumatera Barat, rumah masakan Padang telah tersebar di berbagai wilayah Indonesia.

Sulawesi Selatan

Kamu pecinta kudapan? Jangan lupa untuk mencicipi aneka kudapan khas Makassar saat berkunjung ke Sulawesi Selatan. Makassar memang kaya dengan berbagai panganan yang memanjakan lidah pecinta jajanan, misalnya saja pisang epe. Pisang bakar khas Kota Daeng ini tersedia dalam berbagai varian rasa, yaitu orisinal, cokelat, keju, dan durian.

Cicipi juga pisang ijo dan es palu butung yang cocok disantap di siang hari. Bukan hanya kudapan, Makassar juga punya beragam makanan yang bikin kamu ketagihan. Coba saja sop konro dan coto Makassar yang nikmat disantap dengan ketupat.

Bali

Bali adalah destinasi wisata paling populer di Indonesia. Sesuai dengan sebutannya, Pulau Dewata, Bali dianugerahi dengan keindahan alam dan budaya. Kaya dengan wisata pantainya, Bali juga mempunyai beragam kuliner nikmat yang wajib untuk dicoba.

Memiliki cita rasa gurih dan pedas, kamu bisa mencoba kuliner khas Bali, yaitu betutu. Makanan berbahan dasar ayam atau bebek ini diolah secara unik dengan cara dimasak dalam api sekam setelah diberi bumbu.

Selain betutu, sajian kaya rempah lain yang bisa kamu nikmati kala berkunjung ke Bali adalah sate lilit, babi guling, sambal matah, dan lawar yang sayang untuk dilewatkan. Tersedia di berbagai resto, menu-menu tersebut cocok disantap sambil menikmati indahnya sunset di tepi pantai.

Aneka Makanan Tradisional di Indonesia yang Masih Bertahan

Rendang (Sumatera Barat)

Sumber gambar http://www.shutterstock.com/

Siapa yang tidak tahu dengan rendang? Makanan tradisional Sumatera Barat yang dinobatkan sebagai makanan terlezat di dunia versi CNN International. Dibuat dari daging dan rempah-rempah pilihan, rendang dimasak dalam waktu yang lama untuk menghasilkan cita rasa yang khas dan nikmat.

Makanan yang satu ini biasanya disajikan setiap perayaan adat atau hari raya. Tak perlu jauh-jauh ke Sumatera Barat, kamu bisa menikmati lezatnya rendang di rumah makan Padang yang tersebar di seluruh penjuru Indonesia. Malas keluar rumah? Yuk, ikuti langkah di bawah ini dan bikin rendang ala kamu sendiri!

Bahan-bahan:

  • 500 gram daging sapi yang telah dipotong dan dimemarkan
  • 700 ml santan encer
  • 300 ml santan kental
  • ½ butir kelapa parut sangrai
  • 2 buah asam kandis
  • 2 batang serai dimemarkan
  • 5 lembar daun jeruk
  • 1 lembar daun kunyit
  • 2 ¼ sdt garam
  • 2 sdm gula merah

Bahan Halus:

  • 2 cm kunyit bakar, jahe, dan lengkuas
  • 10 butir bawang merah
  • 3 siung bawang putih
  • 4 buah cabai merah besar
  • 8 buah cabai merah keriting

Cara Memasak:

  • Haluskan seluruh bahan bumbu halus.
  • Rebus bumbu yang telah dihaluskan bersama dengan serai, daun jeruk, daun kunyit, garam, gula merah, asam kandis, dan santan hingga mendidih.
  • Masukkan potongan daging dan masak hingga daging berubah warna.
  • Kecilkan api, aduk daging dan masak hingga mengering.
  • Masukkan santan kental pada rebusan daging, lalu masak hingga berminyak.
  • Masukkan kelapa sangrai dan aduk rata.
  • Masak daging hingga mengering, lalu angkat dan sajikan.

Mie Aceh (Aceh)

Beralih ke Aceh, wilayah ujung barat Indonesia ini dikenal dengan aneka mie pedas sebagai makanan tradisionalnya. Dibuat menggunakan mie berbentuk tebal dan pipih yang khas, sajian ini makin nikmat dengan cita rasa kuah kari kental yang gurih.

Mie Aceh tersedia dalam tiga sajian, yaitu Mie Aceh Goreng, Mie Aceh Tumis, dan Mie Aceh Kuah. Dilengkapi dengan irisan daging, seafood, dan bawang goreng, sajian ini biasanya disajikan bersama mentimun, jeruk nipis, potongan bawang merah, dan emping.

Bahan-bahan:

  • 500 gram mie
  • 150 gram daging iris rebus
  • 150 gram udang kupas
  • 600 ml kaldu sapi
  • 100 gr kol iris halus
  • 100 gr toge segar
  • 1 buah tomat potong panjang
  • 5 siung bawang merah iris tipis
  • 4 siung bawang putih iris tipis
  • 25 gr daun bawang iris halus
  • 10 gr daun seledri iris halus
  • 2 sdm kecap manis dan kecap asin
  • 4 sdm minyak goreng

Bahan Halus:

  • 7 buah cabai
  • 5 siung bawang putih
  • 3 buah kemiri
  • 3 butir kapulaga
  • 3 butir adas manis
  • 1 sdm merica bubuk
  • ½ ruas jahe
  • ½ cm kunyit
  • ¼ sdt jinten
  • ¼ sdt ketumbar

Cara Memasak:

  • Haluskan semua bahan bumbu halus.
  • Tumis sebentar bawang merah dan bawang putih iris, lalu masukkan bumbu halus dan tumis hingga wangi .
  • Masukkan daging dan udang, lalu aduk hingga merata.
  • Tuangkan kaldu sapi secara perlahan.
  • Masukkan kol dan seledri, lalu tambahkan garam.
  • Setelah air kaldu menyusut, masukkan tomat dan toge.
  • Tambahkan kecap manis dan kecap asin.
  • Masak hingga matang, lalu angkat dan sisihkan.
  • Masukkan mie basah ke dalam wadah yang telah diisi air panas.
  • Tunggu mie hingga matang, lalu tiriskan.
  • Letakkan mie ke mangkuk saji, lalu siram dengan bumbu kaldu yang telah dibuat sebelumnya.
  • Campur mie dengan bumbu hingga merata.
  • Sajikan bersama emping dan acar agar lebih nikmat.

Gulai Patin (Jambi)

Wisata ke Kota Jambi rasanya ada yang kurang bila tidak mencicipi Gulai Ikan Patin khas Jambi. Makanan yang diolah menggunakan tempoyak dengan santan kelapa ini kaya nutrisi dan manfaat. Mengandung asam lemak esensial, omega 3, protein, lemak tak jenuh, ragam vitamin dan mineral. Dengan berbagai kandungan tersebut, ikan patin dapat mencegah penyakit jantung karena menurunkan kolesterol jahat. Nikmat dan menyehatkan, yuk simak resep Gulai ikan Patin khas Jambi berikut!

Bahan-bahan:

  • 1 kg ikan patin yang telah dipotong
  • 200 ml santan kental
  • 2 lembar daun salam
  • 2 batang serai yang telah dimemarkan
  • ½ liter santan encer
  • 1 ½ sdt gram
  • 1 sdt gula pasir
  • 3 sdm minyak

Bahan Halus:

  • 8 siung bawang merah
  • 5 siung bawang putih
  • 4 buah kemiri sangrai
  • 3 ruas kunyit bakar
  • 2 cm jahe
  • ½ sdt merica

Cara Memasak:

  • Rendam ikan patin dengan ½ sdt garam dan ½ sdt air jeruk selama 10 menit.
  • Haluskan bumbu lalu tumis, masukkan serai dan daun salam.
  • Masukkan santan encer, garam, dan gula pasir lalu masak hingga mendidih.
  • Masukkan ikan patin, masak hingga matang lalu tuangkan santan kental.
  • Masak hingga mendidih, lalu sajikan.

Pempek (Palembang)

Kota Palembang tak pernah lepas dari kuliner Pempek. Makanan khas yang menurut sejarah ada sejak masuknya perantau Tionghoa ke Palembang ini dulunya disebut sebagai kelesan karena tahan disimpan lama. Terbuat dari sagu dan ikan, pempek paling nikmat disantap dengan cuka. Pempek tak hanya bisa ditemukan di Palembang, tapi juga kedai-kedai yang tersebar di seluruh Indonesia. Mau coba buat pempek kreasimu sendiri? Simak resep berikut ini!

Bahan-bahan:

  • 300 gr ikan tenggiri yang telah dihaluskan
  • 200 gr tepung tapioka
  • 125 gr tepung terigu
  • 2 sdt garam
  • ¼ sdt penyedap rasa
  • 1 sdt gula pasir
  • 1 siung bawang putih yang telah dihaluskan
  • 2 butir telur ayam
  • 250 ml air

Bahan Cuka:

  • Cabai rawit sesuai selera
  • Mentimun potong kecil
  • 250 gr gula merah
  • 50 ml asam jawa
  • 1 liter air
  • 2 sdm ebi kering yang telah dihaluskan
  • 200 gr bawang putih cincang halus

Cara Memasak:

  • Masak air untuk membuat cuka hingga setengah matang.
  • Masukkan asam jawa dan gula merah, rebus hingga mendidih.
  • Masukkan bawang putih, cabai dan garam lalu aduk perlahan hingga matang.
  • Tuang rebusan cuka ke wadah yang sudah berisi mentimun, lalu sisihkan.
  • Masak air hingga mendidih untuk membuat pempek.
  • Masukkan penyedap rasa, garam, gula pasir dan tepung terigu.
  • Aduk adonan hingga merata.
  • Setelah adonan cukup mengental, angkat dan dinginkan.
  • Campurkan telur ayam dan ikan tengiri ke dalam adonan.
  • Masukkan tepung sagu, lalu aduk hingga merata hingga terasa lengket.
  • Tambahkan tepung sagu hingga adonan dapat dibentuk.
  • Rebus air dan masukkan adonan yang telah dibentuk.
  • Setelah adonan mengapung dan matang, angkat lalu tiriskan.
  • Goreng adonan, lalu sajikan bersama dengan cuka.

Nasi Lengko (Jawa Barat)

Kala berwisata ke Jawa Barat, jangan lupa untuk mencicipi Nasi Lengko. Menu sederhana ini mudah ditemukan di wilayah pantai utara, seperti Cirebon, Tegal, Indramayu, Brebes dan sekitarnya.

Nasi Lengko adalah kuliner yang cocok bagi vegetarian, karena terbuat dari bahan-bahan non hewani, seperti tahu, tempe, tauge, kucai, dan potongan mentimun. Nasi dan lauk pauk pada Nasi Lengko ini disiram dengan bumbu kacang yang nikmat khas pantai utara. Mudah dibuat, berikut resep Nasi Lengko yang bisa kamu ikuti di rumah.

Bahan-bahan:

  • Nasi putih
  • 50 gr tauge
  • 150 gr tempe goreng potong dadu
  • 200 gr tahu goreng potong dadu
  • 4 tangkai daun kucai
  • Mentimun potong dadu
  • Bawang goreng
  • Minyak goreng secukupnya
  • Kecap manis

Bahan Bumbu Kacang:

  • 75 gr kacang tanah goreng
  • 150 cc santan
  • 2 siung bawang putih
  • Cabai rawit sesuai selera
  • 1 cm kencur
  • 1 lembar daun jeruk
  • Garam secukupnya
  • Gula merah secukupnya

Cara Memasak:

  • Haluskan seluruh bahan untuk bumbu kacang.
  • Panaskan bumbu kacang dengan api sedang hingga mendidihkan, lalu sisihkan.
  • Cetak nasi menggunakan mangkuk plastik, lalu letakkan pada piring saji.
  • Susun tauge, mentimun, tahu dan tempe goreng di atas nasi.
  • Siramkan bumbu kacang secukupnya, lalu tambahkan kecap secukupnya.

Rujak Cingur (Jawa Timur)

Makanan tradisional selanjutnya adalah rujak cingur. Kuliner khas Jawa Timur ini berbeda dari rujak pada umumnya, karena ditambahkan irisan moncong sapi dalam hidangannya. Banyak ditemukan di Surabaya, Rujak cingur terbuat dari aneka sayur yang dicampur dengan bumbu rujak uleg yang disajikan dengan alas pincuk atau daun pisang. Ingin mencoba membuat Rujak cingur kreasimu sendiri? Berikut resep mudah yang bisa kamu ikuti.

Bahan-bahan:

  • 250 gr cingur atau mulut sapi
  • 100 gr kacang panjang yang telah dipotong
  • 100 gr daun kangkung
  • 50 gr tauge
  • 100 gr tahu potong dadu
  • 100 gr tempe goreng potong dadu

Bahan Bumbu Rujak:

  • 100 gr kacang tanah goreng
  • 200 gr petis udang
  • 50 gr gula merah sisir
  • 100 gr tahu potong dadu
  • 100 gr tempe goreng potong dadu
  • ½ sendok asam jawa
  • 1 buah pisang klutuk parut
  • 1 siung bawang putih
  • Garam secukupnya
  • Air matang secukupnya

Cara Membuat:

  • Rebus hingga empuk cingur yang sudah dicuci bersih, kemudian potong.
  • Rebus tauge, kacang panjang, dan kangkung hingga matang.
  • Uleg bumbu rujak hingga halus.
  • Campurkan aneka sayur, tahu, dan tempe pada bumbu, lalu aduk hingga merata.
  • Sajikan dengan kerupuk agar lebih nikmat.

Ayam Betutu (Bali)

Bali memang tak henti-hentinya membuat para pengunjungnya terpesona dengan keindahan alam dan budayanya. Tak hanya itu, Bali juga siap menjadi surga bagi para pecinta kuliner. Salah satu sajian yang wajib dicoba adalah Ayam Betutu. Biasa disajikan saat upacara adat, kamu juga bisa membuat kreasi Ayam Betutu kaya rempah ala kamu sendiri.

Bahan-bahan:

  • 1 ekor ayam
  • 100 gr daun singkong muda
  • 100 ml minyak sayur
  • Daun pisang secukupnya

Bahan Bumbu Halus:

  • 2 cm lengkuas dan jahe
  • 3 cm kencur dan kunyit
  • 8 buah cabai merah
  • 6 buah cabai rawit
  • 5 siung bawang putih
  • 10 buah bawang merah
  • 2 sdt merica
  • 2 sdt ketumbar
  • 2 sdt garam
  • 1 sdt gula pasir
  • ¼ butir biji pala
  • 1 batang serai iris halus
  • 3 lembar daun jeruk purut, iris halus

Cara Memasak:

  • Rebus daun singkong hingga empuk, lalu tiriskan dan iris halus.
  • Haluskan semua bahan bumbu halus dan tumis hingga matang, lalu sisihkan.
  • Ambil ½ bagian bumbu halus, lumurkan ke sekujur badan ayam hingga merata.
  • Tuang irisan daun singkong ke sisa bumbu, campur hingga merata lalu masukkan ke rongga perut ayam.
  • Jahit lubang perut ayam dan ikat kaki ayam menggunakan benang.
  • Bungkus ayam dengan daun pisang, kukus selama 30 menit lalu angkat.
  • Kemudian panggang ayam ke dalam oven panas selama 2 jam dengan suhu 160 derajat celcius.
  • Angkat, lalu sajikan.

Soto Banjar (Kalimantan Selatan)

Berbicara mengenai kuliner soto, Soto banjar tentu tak boleh ketinggalan. Soto khas Sumatera Selatan ini memiliki rasa yang gurih dari perpaduan kaldu dan rempah. Berisi daging ayam suwir, rebusan telur, potongan wortel dan ketupat, soto banjar makin nikmat disantap dengan tambahan perkedel. Mau coba membuat Soto Banjar di rumah, jangan lupa siapkan aneka rempah, ya!

Bahan-bahan:

  • 1 ekor ayam kampung
  • ¼ kaleng susu krimer
  • 1 sdt bawang goreng tumbuk
  • 5 buah cengkeh
  • 2 buah kapulaga
  • 3 buah bunga lawang
  • Minyak goreng secukupnya
  • 4 sdm gula
  • 4 sdm garam
  • Bumbu kaldu secukupnya
  • Air secukupnya

Bahan Bumbu Halus:

  • Kaskas secukupnya
  • 1 sdt merica
  • 1 lembar daun pucuk ganti
  • 5 buah kacang kenari
  • 150 gr bawang putih
  • 250 gr bawang merah

Bahan Saus Kuah dan Pelengkap:

  • 1 sdm mentega
  • 1 buah bawang bombay cincang
  • 1 buah kentang kukus tumbuk halus
  • 1 butir telur bebek rebus tumbuk halus
  • 6 buah ketupat
  • 1 bungkus soun
  • 5 butir telur bebek rebus
  • 250 gr wortel iris tipis rebus
  • 12 buah perkedel ubi kayu
  • 2 sdm bawang goreng
  • 2 batang seledri iris
  • Sambal secukupnya

Cara Membuat:

  • Untuk membuat saus kuah, campur kentang dan telur yang telah dihaluskan hingga merata, lalu sisihkan.
  • Tumis bawang bombay dengan mentega hingga wangi, lalu sisihkan.
  • Rebus ayam hingga matang, lalu suwir-suwir.
  • Beri bumbu kaldu pada ayam suwir, kemudian kukus selama 15 menit dan sisihkan.
  • Tumis bumbu halus hingga matang, lalu sisihkan.
  • Rebus 5 liter air hingga mendidih, masukkan tulang ayam dan bumbu halus, kemudian aduk.
  • Tambahkan bunga lawang, cengkeh, kapulaga, susu krimer, gula, garam dan pelengkap kuah, kemudian aduk hingga merata.
  • Siapkan panci kecil, lalu isi dengan kuah soto dan tambahkan tumisan bawang bombay serta kentang dan telur yang sudah dihaluskan.
  • Masak hingga mendidih sambil diaduk rata, kemudian masukkan bawang putih goreng.
  • Susun irisan ketupat, soun, wortel, potongan telur, perkedel, seledri, dan ayam suwir ke dalam mangkuk.
  • Siram dengan kuah soto dan taburi bawang merah goreng.
  • Sajikan dengan sambal dan irisan jeruk purut sebagai pelengkap.

Sop Konro (Sulawesi Selatan)

Tak kalah dengan daerah provinsi lainnya, Sulawesi Selatan juga punya kuliner andalan yaitu Sup Konro. Sup khas Makassar ini memiliki cita rasa yang kuat dan pedas, lantaran di buat dengan perpaduan rempah. Kuahnya yang berwarna hitam begitu menggoda dan nikmat disajikan selagi hangat. Berbahan utama iga sapi, sajian Sup Konro makin lengkap disantap dengan potongan ketupat. Yuk, ikuti resep mudah Sup Konro berikut!

Bahan-bahan:

  • 75 gr iga sapi potong dadu
  • 2 liter air
  • 2 sdm minyak goreng
  • 2 sdm bawang merah goreng
  • 4 butir bawang merah iris halus
  • 2 lembar daun jeruk
  • 2 buah cengkeh
  • 1 lembar daun salam
  • 1 sdt air asam jawa
  • 4 ¾ sdt garam
  • 4 ½ sdt gula pasir
  • 2 cm lengkuas memarkan
  • 3 cm kayu manis

Bahan Halus:

  • 3 buah keluak diseduh
  • 4 butir kemiri sangrai
  • 4 siung bawang putih
  • 12 butir bawang merah
  • 1 cm kunyit bakar
  • ½ sdm ketumbar
  • ½ sdt merica
  • ¼ sdt pala bubuk

Cara Membuat:

  • Rebus iga sapi, kayu manis, lengkuas, cengkeh, daun salam dan air asam jawa.
  • Tambahkan garam dan gula pasir lalu tunggu hingga iga sapi empuk dan kaldu menyusut.
  • Tumis bawang merah iris, daun jeruk dan bumbu halus hingga harum.
  • Tuang tumisan bumbu ke rebusan iga sapi dan masak hingga matang.
  • Sajikan pada mangkuk, lalu tambahkan taburan bawang merah goreng.

Papeda (Maluku dan Papua)

Papeda adalah makanan tradisional masyarakat Indonesia bagian timur, khususnya daerah Maluku dan Papua. Panganan dengan warna putih dan tekstur lengket ini memiliki aneka varian, yaitu sagu bakar, sagu lempeng, dan sagu bola. Memiliki rasa tawar, papeda cocok disajikan dengan ikan asam pedas atau kuah kuning. Berikut resep mudah papeda yang bisa kamu coba di rumah.

Bahan-bahan:

  • 100 gr tepung sagu
  • ½ sdt garam
  • ½ sdt gula
  • 1 liter air

Cara Membuat:

  • Cairkan tepung sagu dengan 300 ml air, lalu tambahkan gula dan garam.
  • Rebus 700 ml air hingga mendidih, lalu tuangkan ke adonan tepung sagu perlahan sambil diaduk.
  • Jika sagu sudah berwarna putih bening dan matang, sajikan selagi hangat dengan dilengkapi ikan kuah kuning atau asam pedas.
From our editorial team

Enaknya Makanan Indonesia, Sudah Coba Semua?

Makanan Indonesia yang beragam memang menggugah selera. Beberapa makanan khas dari seluruh daerah ini bisa kamu nikmati di manapun terutama jika kamu berkunjung ke kota-kota besar yang ada di Indonesia. Jika kamu belum memiliki kesempatan untuk berkunjung ke kotanya, kamu bisa mencoba makanannya terlebih dahulu.