Baca juga

Motor Irit Bensin Sangat Diperlukan Saat ini

Penggunaan kendaraan sepeda motor di Indonesia memang terus meningkat dari tahun ke tahun. Hal ini terbukti dengan adanya data yang menyebutkan bahwasanya Indonesia adalah negara dengan pengguna motor terbanyak ke-3 di dunia. Hal ini menunjukkan bahwa masyarakat lebih memilih motor sebagai transportasi mereka dalam kegiatan sehari-hari.

Namun, dengan adanya kenaikan harga BBM, hal ini membuat para pengendara motor merasa keberatan dan khawatir dengan kenaikan harga tersebut. Apalagi, jika motor yang Anda gunakan adalah motor yang boros bensin. Maka penting untuk Anda mempertimbangkan menggunakan motor yang irit bensin.

Mengapa? Karena motor irit bensin akan lebih menghemat pengeluaran dan membuat Anda lebih tenang ketika berkendara. Kali ini, BP-Guide akan memberikan beberapa rekomendasi motor irit bensin yang nyaman digunakan berkendara, serta tips agar motor lebih hemat bensin. Apa saja rekomendasi dan tipsnya? Yuk simak, ini artikelnya!

Tips Agar Motor Lebih Hemat Bensin

Jangan Terlalu Sering Memanaskan Motor

Ketika Anda ingin mengendarai motor, biasanya sebelum menaikinya, pastinya Anda akan memanaskannya terlebih dahulu. Sebenarnya, Anda tak harus memanaskan motor sebelum mengendarainya, apalagi jika motor tersebut menggunakan teknologi Injeksi.

Jika Anda yakin motormu akan baik-baik saja di jalanan, maka lebih baik setelah menstater, motor langsung Anda jalankan. Mengapa? Karena dengan tidak terlalu sering memanaskan motor, maka motor akan mencapai temperaturnya dengan lebih cepat, dan membuat bensin jadi lebih hemat.

Ketahui dan Pelajari Tentang Motormu

Tak kenal maka tak sayang, itu kata pepatah. Jika Anda ingin tahu apakah motor Anda boros bensin, maka sebaiknya pelajari terlebih dahulu bagaimana motor anda dan apa saja yang menyebabkan bensin Motor anda lebih cepat habis.

Dengan mempelajarinya, kita dapat lebih mudah dalam mengatasi dan mencari solusi agar motor lebih irit bensin. Jangan lupa untuk selalu mengecek kondisi motor, jika ada yang bermasalah, segera servis motor Anda.

Berikut beberapa tanda-tanda motor mulai bermasalah:

  • 1. Motor yang Anda kendaraan sering mati tanpa sebab.
    Hal ini bisa disebabkan karena injektor pada motor mulai bermasalah.

  • 2. Asap knalpot yang mengeluarkan warna lebih pekat.
    Hati-hati, tandanya bahan bakar tak dapat diolah secara sempurna. Biasanya hal ini disebabkan karena suplai bahan bakar dari injector terlalu banyak.

  • 3. Motor yang Anda kendarakan tidak responsif.
    Jika terjadi gejala ini, maka tandanya motor yang Anda naiki, performa busi-nya mulai menurun. Maka Anda perlu mengganti komponennya.

  • 4. Suara mesin yang terdengar terlalu berisik.
    Suara mesin yang kasar, bisa jadi disebabkan karena motormu bermasalah. Biasanya hal tersebut dikarenakan ada komponen dalam motormu yang bermasalah. Seperti piston, lifter, kopling, dan komponen lain.

  • 5. Motor sulit untuk distarter.
    Jika Anda mengalami hal ini, biasanya disebabkan karena dua faktor. Faktor yang pertama dikarenakan ada masalah pada busi, dan faktor yang kedua dikarenakan sektor injektornya mengalami masalah.

Dengan memperhatikan beberapa tanda-tanda tersebut, setidaknya Anda jadi lebih mengenali dan mampu mengantisipasi kerusakan pada motor Anda. Anda dapat berkendara lebih nyaman, tanpa rasa was-was takut menambah pengeluaran.

Jangan Suka Ngebut Ketika Berkendara

Sering kali berkendara motor dengan kecepatan yang kencang membuat bensin cepat habis. Selain itu, ngebut di jalan raya juga dapat membahayakan keselamatan Anda.

Hampir seluruh kecelakaan yang terjadi di jalan raya diakibatkan oleh kecepatan berkendara yang melebihi kecepatan yang seharusnya. Selain itu, hal tersebut juga dapat membahayakan orang-orang yang berkendara di sekeliling Anda.

Maka sebaiknya, ketika berkendara, usahakan untuk selalu berada dalam kecepatan yang stabil dan konstan. Jangan berkendara sembari melakukan gas-rem yang berlebihan. Dengan berkendara yang aman, bukan hanya menjadikan motor Anda irit bensin, melainkan juga akan membuat Anda lebih tenang dan nyaman ketika berkendara.

Selalu Cek Tekanan Ban

Sebelum berkendara, usahakan untuk selalu mengecek tekanan ban. Pastikan tekanan ban sesuai dengan yang pabrik anjurkan, tidak lebih dan tidak kurang.

Banyak di antara kita yang menganggap bahwa cara untuk mengecek tekanan ban adalah dengan menekannya menggunakan tangan. Jika ketika ditekan terasa empuk, maka tandanya masih butuh tambahan angin. Jika ditekan terasa keras, maka artinya tekanan ban sudah cukup. Sayangnya, cara tersebut kurang tepat.

Cara mengecek tekanan ban terbilang cukup mudah, agar Anda tidak bingung, BP-Guide akan memberikan sedikit tips atau langkah-langkah dalam mengecek tekanan ban.

Pertama, gunakan alat pengukur khusus. Anda dapat menemukannya di beberapa marketplace online. Perlengkapan ini wajib untuk Anda miliki karena penting untuk menjaga agar motor kamu tetap aman dan irit.

Kedua, pakai nitrogen agar tekanan ban tetap stabil. Dengan Nitrogen, tekanan ban udara pada motor tidak akan berubah meski suhu sedang naik. Hal tersebut juga akan membuat ban lebih awet.

Dengan melakukan pengecekan terhadap tekanan ban, motor akan menjadi lebih hemat bensin, dan dapat memperbaiki handling.

Bawa Barang Sesuai Kapasitas Motor

Bagi Anda yang sering membawa barang ketika berkendara menggunakan motor, usahakan untuk membawa barang sesuai dengan kapasitas motor agar motor irit bensin.

Ketahui berapa kapasitas maksimal motor tersebut, sehingga motor dapat berjalan dengan normal. Jika melebihi kapasitas, hal tersebut dapat membuat mesin motor akan bekerja lebih ekstra, sehingga dapat membuat motor lebih boros bensin.

Hemat BBM, Ini Rekomendasi Motor Irit Bensin untuk Anda!

Honda Beat

Honda Beat menjadi pilihan pertama yang wajib Anda pertimbangkan ketika membeli motor. Mengapa? Karena Honda Beat memiliki harga yang terjangkau, serta pemakaian BBM yang lebih irit dibandingkan jenis motor lainnya. PT AHM mengklaim bahwasannya Honda Beat ini hanya mengonsumsi 60,6 km/liter BBM. Wah, irit banget kan?

Klaim tersebut tentunya bukan tanpa dasar. Honda Beat memiliki blok mesin yang lebih ringan hingga mencapai 10 persen. Kinerja CVT, serta dengan memadukan antara rancangan mesin baru dan Idling Stop System, maka terciptalah bahan bakar yang hemat.

Harga: Rp. 17.600.000-18.470.000

Suzuki Adress

Suzuki Adress juga menjadi salah satu motor irit yang BP-Guide rekomendasikan untuk Anda. Suzuki Adress memang kurang terkenal dan jarang terlihat di jalanan. Namun, dari segi kualitas, motor ini tak perlu diragukan.

Soal konsumsi BBM, mesin 133 CC Suzuki Adress mampu menghemat hingga 47 km/liter. Selain irit, motor ini mempunyai tangki bahan bakar yang besar mencapai 5,2 liter yang cukup untuk perjalanan sejauh 244 KM atau setara Jakarta - Cirebon dalam satu kali isi bensin.

Suzuki Adress juga mempunyai bagasi di bawah jok yang sangat luas. Cocok untuk Anda yang butuh motor irit bensin yang berkualitas dan nyaman untuk berkendara!

Harga: Rp. 18.910.000-19.490.000

Yamaha Vega Force

Rekomendasi berikutnya dari BP-Guide adalah Yamaha Vega Force. Ya! Motor ini bukanlah motor matic, melainkan motor bebek. Mesin dengan teknologi FI dan Euro 3, membuat Yamaha Vega Force menjadi motor irit yang perlu Anda pertimbangkan. Kapasitas mesinnya 114 cc dengan forged Piston membuatnya lebih bertenaga.

Untuk konsumsi BBM, Yamaha Vega Force sudah tak perlu diragukan. Konsumsi BBM nya bisa tembus 55 km/liter. Sangat hemat untuk Anda yang sering bepergian menggunakan motor.

Harga: Rp. 17.395.000-18.110.000

Honda Revo

Honda Revo patut Anda pertimbangkan sebagai pilihan dalam memilih motor yang irit bensin. Mengapa? Karena tak bisa dipungkiri bahwasannya Honda Revo adalah salah satu motor yang paling irit bensin di Indonesia.

Honda mengklaim mesin tersebut mampu menghemat BBM hingga 59,8 km/liter. Performa motor ini juga luar biasa. Harga motor Honda Revo juga sangat terjangkau, cocok untuk Anda yang ingin menghemat pengeluaran.

Harga: Rp. 15.640.000-17.360.000

Suzuki Nex II

Rekomendasi berikutnya adalah Suzuki Nex II. Motor ini masuk dalam motor paling irit BBM di Indonesia. Untuk hasil pengujian, motor ini mampu irit hingga 41,9 km/liter. Sebuah catatan yang cukup baik untuk mesin 113 cc.

Selain itu, motor ini juga memiliki desain yang unik, terutama di sektor lampu depan. Dengan mengendarai motor ini, akan membuat Anda tampil beda saat berkendara di jalan. Khusus untuk varian tertinggi, Suzuki Nex II sudah tersedia fitur USB port untuk mengisi daya smartphone ketika berkendara.

Harga: Rp. 18.080.000-18.890.000

Yamaha Jupiter Z1

Motor irit yang perlu Anda pertimbangkan juga adalah Yamaha Jupiter Z1. Kalau bicara konsumsi bahan bakar, Yamaha Jupiter Z1 tergolong irit. Motor ini mampu menghemat hingga 55 km/liter. Adapun keunggulan lain dari motor ini yaitu tampilannya yang cukup sporty. Double Head Lamp, memberikan penerangan yang lebih maksimal.

Dari segi mesin, Yamaha Jupiter Z1 ini menggunakan Forged Piston yang membuat mesinnya jadi lebih awet dan bertenaga. Juga Fuel Injection dari Yamaha yang membuat motor ini lebih irit.

Harga: Rp. 18.110.000-19.320.000

Honda Scoopy

Pasti Anda tak asing dengan Honda Scoopy. Ya! Honda Scoopy memiliki daya tarik yakni tampilan retro yang beda dari motor matic lainnya.

Honda Scoopy memiliki ban berukuran 12 inci, namun memiliki tapak yang lebar. Selain unik, scoopy juga termasuk dalam daftar motor paling irit di Indonesia. Hal ini dikarenakan penggunaan mesin 109,5 cc yang dikombinasikan dengan teknologi ESP dan ESS. PT Honda mengklaim bahwa konsumsi BBM Honda Scoopy mencapai 59 km/liter.

Scoopy juga memiliki berbagai teknologi modern yang membuat Anda lebih nyaman dan aman dalam berkendara.

Harga: Rp. 21.350.000-22.120.000

Honda Genio

Rekomendasi terakhir dari BP-Guide adalah Honda Genio. Lagi-lagi, motor irit datang dari merek Honda. Kali ini adalah Genio, yang diklaim konsumsi BBM nya hingga 59,1 km/liter dikarenakan adanya fitur ISS on, sehingga Anda dapat bepergian dengan jarak hingga 248 km hanya dalam sekali pengisian penuh bahan bakar.

Soal tampilan, sebetulnya Genio hampir mirip dengan Scoopy. Mesinnya merupakan Euro 3 yang artinya hasil pembakaran dari mesin ini terbilang ramah lingkungan.

Harga: Rp. 18.800.000-21.099.000
From our editorial team

Motor irit bikin pengeluaran makin hemat!

Jangan berpikir dua kali untuk memutuskan berhemat soal kendaraan. Pastikan Anda memilih motor irit rekomendasi kami di atas ya! Selamat berbelanja!