3 Rekomendasi Rhynoplasty di Yogyakarta Untuk Percantik Hidung (2023)

Standar kecantikan di Indonesia terus mengalami perubahan seiring perkembangan waktu. Menurut beberapa perempuan, cantik tidak hanya putih saja tapi juga memiliki hidung mancung. Oleh karena itulah tindakan bedah plastik untuk mempercantik hidung sering dilakukan.

Istilah tersebut disebut dengan operasi rhynoplasty. Namun tidak hanya untuk alasan estetika, rhinoplasty juga dilakukan untuk memperbaiki bentuk karena kesulitan bernapas, memperbaiki cacat bawaan pada hidung, atau bahkan bentuk hidung yang rusak akibat kecelakaan.

Umumnya untuk prosedur operasi rhinoplasty dilakukan dengan melakukan bius lokal maupun bius total. Kondisi ini tergantung dari saran dan pertimbangan spesialis bedah plastik saat melakukan pemeriksaan awal. Tidak hanya itu saja, dokter juga akan melakukan analisis tentang bentuk batang dan cuping hidung yang akan dilakukan perbaikan oleh pasien.

Itulah sebabnya ketika kamu ingin melakukan tindakan ryhnplasty diskusikan mengenai kondisi, risiko, maupun hasil yang diharapkan pada dokter spesialis bedah plastik tempat kamu melakukan operasi. Sementara itu untuk perubahan kecil, bisa menggunakan tulang rawan yang diambil dari bagian dalam hidung atau dari telinga.

Tapi, ketika perubahan lebih besar ahli bedah akan menggunakan tulang rawan dari tulang rusuk, implan atau tulang dari bagian lain tubuh kamu. Setelah perubahan ini dilakukan, spesialis bedah plastik akan menempatkan kulit maupun jaringan hidung kembali dan menjahit sayatan di hidung.

Rhynoplasty menjadi salah satu tindakan yang bisa membantu memperbaiki bentuk hidung untuk tujuan kecantikan. Tapi tidak hanya tujuan kecantikan ada banyak sekali jenis operasi hidung. Oleh karena itu, yuk cari tahu jenis, risiko, dan kisaran biayanya di sini!

Meskipun sama-sama digunakan untuk memperbaiki bentuk hidung, tindakan memperbaiki memiliki beberapa jenis. Secara umum jenisnya antara lain turbinoplasty atau turbinate reduction. Tindakan ini merupakan prosedur operasi hidung untuk memotong atau mengeluarkan turbinat dari dalam hidung.

Turbinat sendiri adalah struktur kecil dalam hidung yang membersihkan dan melembabkan udara yang melewati hidung ke paru-paru. Pada bagian ini umumnya bisa mengalami pembengkakan dan peradangan akibat alergi, iritasi, maupun infeksi. Akibatnya obstruksi pada hidung dan produksi lendir berlebih yang menyebabkan pernapasan tersumbat sehingga diperlukan tindakan operasi.

Jenis berikutnya ada septoplasty yang merupakan tindakan operasi hidung untuk memperbaiki cacat atau kelainan bentuk septum hidung. Septum sendiri merupakan struktur yang terbuat dari tulang dan tulang rawan yang merupakan pembatas kedua rongga hidung. Jika bagian ini tidak lurus maka berisiko menyumbat salah satu sisi hidung dan aliran udara dapat terganggu.Alhasil tindakan operasi perlu dilakukan.

Berikutnya ada rhynoplasty yang bertujuan untuk kencantikan. Jadi, operasi ini dilakukan untuk mengurangi atau menambahkan ukuran hidung, mempersempit rentang lubang hidung, mengubah sudut antara hidung dan bibir atas, dan masih banyak lagi.

Terakhir ada jenis operasi hidung yang disebut rhinosseptoplasty. Prosedur ini melibatkan septoplasty dan rhinoplasty. Umumnya prosedur ini dilakukan ketika terjadi kasus deviasi septum yang lebih kompleks.

Apapun tindakan operasi tetap berpotensi menimbulkan efek samping ya. Umumnya risiko jangka pendek ketika menjalani operasi hidung antara lain wajah terasa bengkak, rasa nyeri pada hidung, sakit kepala, bengkak atau memar di sekitar mata, pendarahan kecil, sampai dengan timbul bintik-bintik merah di permukaan kulit.

Selain efek jangka pendek, risiko operasi hidung juga ada dampak panjangnya. Efek jangka panjang ini umumnya tidak terjadi pada semua orang yang melakukan operasi hidung hanya beberapa saja. Namun risiko jangka panjang tersebut antara lain, pembengkakan hingga berbulan-bulan pada bagian ujung hidung. Oleh karena itu, jangan lupa konsumsi obat secara rutin untuk membantu pemulihan dan mencegah terjadinya risiko yang tidak diinginkan di kemudian hari

Keberhasilan tindakan operasi hidung sangat tinggi berkisar 80-90 persen. Jadi, kamu tidak perlu cemas ketika ingin melakukan tindakan ini. Selain itu, untuk waktu pemulihan sebenarnya bervariasi pada setiap individu. Namun biasanya kamu harus menunggu sekitar 2-3 minggu untuk melakukan aktivitas normal.

Selain itu, selama proses pemulihan pasca operasi hidung sebaiknya hindari melakukan aktivitas berat seperti olahraga selama kurang lebih 6 minggu. Kondisi lain yang perlu kamu tahu ketika operasi hidung, beberapa hari pertama akan ada pembengkakan pada mata.

Pembengkakan ini umumnya akan mereda setelah 3-14 hari. Jangan lupa juga selalu memakai belat hidung selama kurang lebih 1 minggu pasca operasi. Kamu juga harus rutin mengonsumsi obat dan segera konsultasikan pada dokter jika ada gejala lain yang berbahaya sebelum menjadi infeksi serius.

Tindakan operasi hidung jenis apapun bervariasi untuk biayanya. Umumnya biaya tersebut akan menyesuaikan dengan rumah sakit atau klinik pilihan kamu. Selain itu kondisi yang mempengaruhi besaran biaya tersebut antara lain obat bius yang digunakan dan jenis tindakan. Untuk rata-rata operasi hidung di Indonesia berkisar mulai Rp 11.000.000.