- 30 Rekomendasi Produk Oriflame Terbaik dan Berkualitas (2023)
- Selain untuk Diet, Inilah 5 Keunggulan Beras Merah dan 10 Rekomendasi Merek Beras Merah Berkualitas (2023)
- Girls, Rawatlah Payudaramu dengan 10 Perawatan Sederhana yang Dapat Menjaga Keindahannya
- Tangani Luka dengan Tips Perawatan Luka dan 11 Rekomendasi Perlengkapan Perawatan Luka Ini
- Manfaat Vitamin C dan 10 Rekomendasi Tablet Terbaiknya untuk Kesehatanmu (2023)
Rhinoplasty Tidak Hanya untuk Kecantikan, Ini Manfaatnya untuk Kesehatan
Untuk alasan estetika ini, bisa dilakukan prosedur nose reduction untuk mengecilkan ukuran hidung, atau bisa pula dilakukan prosedur nose augmentation untuk memperbesar atau memancungkan hidung.
Selain mengubah ukuran hidung, rhinoplasty juga bisa dilakukan untuk mengubah sudut antara hidung ke bibir bagian atas, maupun mengubah bentuk yang kurang ideal di bagian pangkal atau puncak hidung.
Namun, ternyata di samping untuk alasan estetika, rhinoplasty juga bisa dilakukan untuk alasan kesehatan, lho!
Salah satu manfaat utama dari melakukan rhinoplasty untuk kesehatan adalah untuk memperbaiki kelainan struktur hidung yang menyebabkan terjadinya gangguan pernapasan, misalnya posisi septum, yaitu sekat di antara lubang hidung, yang bengkok.
Kondisi ini disebut juga deviasi septum nasal, dimana tindakan pembedahan yang dilakukan untuk mengatasi masalah ini cukup rumit dan akan mengubah struktur hidung secara signifikan dengan prosedur yang cukup kompleks.
Dengan dilakukannya perbaikan struktur hidung dengan rhinoplasty ini, selanjutkan Anda akan merasakan manfaat kesehatan lainnya sebagai dampak positif dari saluran napas yang lebih baik.
Beberapa manfaat kesehatan lainnya, yaitu:
- Pernapasan yang lebih lancar. Hidung dan mulut adalah bagian yang kompleks karena keduanya keduanya berperan penting dalam kehidupan, yaitu sebagai jalan keluar dan masuknya oksigen serta karbon dioksida. Jika ada masalah pada salah satu bagian ini, maka akan terjadi gangguan napas dan gangguan kesehatan secara keseluruhan. Untuk memperbaiki hal ini, rhinoplasty biasanya dilakukan bersama dengan prosedur septoplasty yang akan meluruskan sekat hidung yang bengkok, sehingga Anda bisa bernapas dengan lebih lega setelahnya.
- Tidur lebih nyenyak. Gangguan pernapasan biasanya juga bisa mengganggu kualitas tidur Anda dan pasangan. Pasalnya, adanya gangguan pernapasan akibat kelainan struktur hidung juga bisa menyebabkan munculnya gejala mengorok atau mendengkur. Mendengkur bisa menjadi salah satu gejala utama dari sleep apnea, yaitu gangguan tidur akibat terlalu sempitnya jalan udara yang membuat Anda kesulitan bernapas melalui hidung selama Anda tidur.
- Mengurangi gejala sinusitis. Di sekitar tulang wajah kita, yaitu sekitar hidung, dahi dan pipi, terdapat rongga kosong yang disebut sinus. Seringkali rongga ini terisi cairan atau bahkan tersumbat yang mengakibatkan gejala sakit kepala, bahkan jika dibiarkan bisa menjadi tempat perkembangbiakan bakteri yang menimbulkan infeksi. Maka, dengan dilakukannya rhinoplasty, akan bisa diselesaikan permasalahan ini dengan membuat cairan di rongga sinus lebih mudah keluar dan tidak berkumpul di situ yang menimbulkan rasa tidak nyaman.
- Memudahkan Anda berolahraga.Jika Anda memiliki gangguan struktur hidung hingga mengganggu pernapasan, tentu akan sulit untuk bisa berolahraga dengan lebih efisien dan optimal. Anda juga kurang bisa menikmati kegiatan olahraga karena rasa sulit bernapas tentu membuat sangat tidak nyaman selama berolahraga. Maka, dengan rhinoplasty yang bisa memperbaiki jalan napas ini Anda bisa berolahraga lebih baik dan lebih menyenangkan.
- Mengatasi cedera.Hidung yang patah tidak hanya bisa mengganggu penampilan tetapi juga bisa mengganggu jalannya pernapasan. Dalam hal ini, rhinoplasty membantu memperbaiki struktur tulang hidung yang patah atau cedera dan memastikan hidung kembali menjalankan fungsinya dengan baik seperti sebelumnya. Bahkan, seringkali rhinoplasty membantu mengurangi rasa sakit akibat trauma akibat cedera yang dialami.
- Meningkatkan rasa pecaya diri. Bentuk hidung yang tidak ideal dan gangguan pernapasan bisa jadi membuat Anda kurang percaya diri. Terlebih jika hal tersebut juga membuat Anda menerima perundungan dari orang lain, tentu akan menggangu kesehatan mental Anda. Dengan rhinoplasty, bentuk hidung bisa menjadi lebih ideal sekaligus mengatasi gangguan pernapasan yang Anda alami, sehingga kualitas hidup Anda pun bisa lebih meningkat.
Dari berbagai alasan melakukan prosedur rhinoplasty, sangat penting untuk Anda mendiskusikan tujuan Anda melakukan rhinoplasty terlebih dahulu dengan dokter bedah Anda.
Hal in i untuk menentukan apakah Anda melakukan prosedur tersebut untuk alasan kesehatan atau estetika.
Di tahap ini tentunya dokter akan menjelaskan detail terkait manfaat dan efek samping yang bisa terjadi setelah prosedur rhinoplasty dilakukan.
Jenis Rhinoplasty
Berdasarkan Implan yang Digunakan
Tahukah Anda, dokter dalam melakukan rhinoplasty membutuhkan implan sebagai tambahan yang akan ditanam agar bisa menambah ketinggian hidung.
Dalam hal ini, ada beberapa jenis implan yang biasa digunakan, yaitu:
- Implan Silikon
Jenis rhinoplasty yang pertama adalah rhinoplasty dengan implan silikon. Jenis ini adalah jenis rhinoplasty yang paling umum dilakukan. Pasalnya, jenis ini mudah dilakukan, dimana implan silikon mudah dipasang dan mudah dilepas kembali jika ternyata pasien menunjukkan reaksi alergi atau penolakan terhadap silikon yang dipasang. Rhinoplasty dengan implan silikon ini memiliki dua jenis, yaitu implan silikon jenis L dan I. Namun, sebenarnya rhinoplasty dengan implan silikon ini banyak menuai keluhan terkait hasil yang kaku dan terlihat kurang natural. - Implan Tulang Rawan Iga
Rhinoplasty jenis ini belakang semakin diminati karena lebih aman dan alami dengan menggunakan tulang rawan iga untuk mengangkat hidung. Namun, sayangnya rhinoplasty jenis ini cenderung lebih mahal dibandingkan rhinoplasty jenis lainnya. Pasien pun perlu menjalani anestesi sedasi untuk melakukan prosedur rhinoplasty dengan implan tulang rawan iga ini. - Implan Tulang Rawan Telinga + Implan Lainnya
Melakukan rhinoplasty dengan menggunakan tulang rawan telinga juga banyak disukai. Selain karena tulang rawan telinga mudah dibentuk dan mudah menyesuaikan ketinggian tulang hidung, tulang rawan telinga juga bisa dikombinasikan dengan jenis implan lainnya, seperti implan silikon atau implan tulang rawan iga. Biaya operasi hidung dengan implan tulang rawan telinga juga cenderung lebih murah dengan prosedur yang tidak serumit ketika menggunakan tulang rawan iga. - Implan Dua Tulang Rawan Telinga
Jenis terakhir ini juga merupakan pilihan rhinoplasty yang umum digunakan menggunakan tulang rawan telinga kanan dan kiri. Prosedur melakukan rhinoplasty jenis ini tidak perlu melakukan insisi seperti pada tulang rawan iga namun hasil yang didapat akan relatif sama seperti menggunakan tulang rawan iga. Selain itu, bentuk yang didapat akan lebih natural dengan minimal efek samping alergi maupun penolakan dari tubuh karena tidak menggunakan benda asing.
Berdasarkan Tujuannya
Rhinoplasty dilakukan untuk banyak tujuan, bisa untuk kesehatan maupun kecantikan. Dalam hal ini, ada beberapa jenis rhinoplasty berdasarkan tujuannya, yaitu:
- Reduksi Rhinoplasty. Rhinoplasty reduksi ini bertujuan untuk mengurangi ukuran hidung, bahkan dokter THT juga bisa membantu untuk membentuk kembali hidung untuk mendapatkan ukuran yang diinginkan. Prosedur reduksi rhinoplasty ini dilakukan dengan membuang tulang rawan dari hidung. Prosedur ini bisa dilakukan untuk mengurangi keseluruhan ukuran hidung ataupun hanya di bagian tertentu saja.
- Augmentasi Rhinoplasty. Merupakan kebalikan dari jenis sebelumnya, augmentasi rhinoplasty dilakukan untuk menambah proporsi ukuran hidung. Bukan hanya untuk menambah ukuran hidung pada seseorang yang memiliki hidung kecil secara genetik, augmentasi rhinoplasty juga bisa dilakukan pada pasien yang mengalami cedera hidung yang membuat tulang rawan hidung rusak. Untuk melakukan prosedur rhinoplasty augmentasi ini, dokter akan melakukan cangkok jaringan atau tulang untuk menambah ukuran hidung. Namun, jika tidak ada cukup jaringan untuk pencangkokan, dokter akan menggunakan bahan buatan untuk menjadi penggantinya. Selain melakukan rekonstruksi hidung, pasien mungkin disarankan untuk menjalani prosedur cangkok kulit untuk hasil tampilan yang lebih baik.
- Rhinoplasty Korektif.Rhinoplasty korektif ini biasanya akan direkomendasikan oleh dokter jika pasien telah melakukan rhinoplasty sebelumnya, namun hasil yang didapat tidak sesuai keinginan. Rhinoplasty jenis ini bisa mencakup operasi reduksi maupun augmentasi sesuai kebutuhan pasien. Namun, prosedur ini cukup kompleks sehingga memungkinkan diperlukan beberapa kali operasi untuk bisa mendapatkan hasil akhirnya.
- Rhinoplasty Pasca Trauma.Sesuai namanya, rhinoplasty ini dilakukan untuk pasien yang pernah mengalami cedera atau kecelakaan sehingga merusak hidungnya. Jenis kerusakan yang bisa diatasi dengan operasi ini bermacam-macam, seperti patah tulang hidung, tulang rawan hidung rusak, septum menyimpang, kesulitan bernapas, hingga cedera yang menyebabkan perubahan bentuk hidung yang terlihat dari luar.
Pilihan Klinik Rhinoplasty di Bali
BIMC Hospital Nusa Dua Bali
BIMC Hospital Nusa Dua bisa menjadi pilihan pertama untuk melakukan prosedur rhinoplasty di Bali.
Di sini pasien akan ditangani oleh dokter spesialis bedah plastik berpengalaman dengan lisensi ISAPS (The International Society of Aesthetic Plastic Surgery).
Pasien juga akan diberi opsi untuk memilih implan yang digunakan, yaitu menggunakan bahan prostetik silikon padat atau menggunakan cartilage tulang rusuk yang diambil dari tubuh pasien sendiri.
Jika Anda ingin mengetahui informasi lebih lanjut, Anda bisa melakukan telekonsultasi melalui whatsapp atau email, atau mengunjungi BIMC Hospital Nusa Dua di Kawasan ITDC Nusa Dua Bali.
Sara Klinik
Anda juga bisa melakukan prosedur rhinoplasty di Sara Klinik yang berlokasi di Sara Aesthetic and Laser Clinic, Sara Residence 2nd Floor, Jl. Nakula No.9, Legian, Kuta, Bali.
Di sini ada beberapa pilihan operasi plastik lainnya, serta perawatan non-bedah seperti injeksi botox, filler, dan laser.
Jika Anda ingin melakukan operasi rhinoplasty sembari liburan, maka di sini tempat yang cocok untuk Anda.
Bali Royal Hospital
Bali Royal Hospital yang telah berdiri sejak tahun 2010 dikenal lama dengan layanan unggulannya, yaitu layanan bedah kosmetik.
Selain tindakan rhinoplasty, di sini juga bisa dilakukan bedah kosmetik lainnya, seperti breast augmentation, liposuction, abdominoplasty, dan lain-lain.
Di sini pasien akan mendapatkan pelayanan maksimal dari dokter konsultan yang kompeten sekaligus peralatan canggih dengan teknologi terkini.
Lokasi Bali Royal Hospital juga sangat mudah dijangkau, yaitu di Jl. Tantular no.6, Renon, Denpasar, Bali.
Divine Clinic Bali
Pilihan selanjutnya untuk prosedur rhinoplasty di Bali bisa dilakukan di Divine Clinic Bali. Di sini juga bisa dilakukan tindakan bedah plastik lainnya, termasuk fat transfer, blepharoplasty, face lift dan lain sebagainya.
Bedah plastik untuk mempercantik kontur tubuh hingga perawatan non-invasive seperti laser, peeling dan lain-lain pun tersedia di sini.
Untuk Anda yang menginginkan klinik perawatan tubuh all-in-one, maka di sini tempatnya. Lokasi klinik ini di Jl. Padang Galak No.6 Sanur, Denpasar Timur, Bali.
Rhinoplasty di tempat terbaik memberikan hasil terbaik untuk Anda!
Jangan ragu untuk memulai treatment rhynoplasty. Siapkan diri Anda untuk menemukan diri yang lebih percaya diri di masa depan!