9 Makanan India Lezat yang Siap Menggoyang Lidah Anda

India adalah negara yang kaya akan festival unik dan menarik berkaitan dengan budayanya. Ada festival Holi yang penuh dengan warna-warni, tarian, dan berbagai jenis makanan. Festival ini identik dengan keceriaan di sepanjang perhelatan festival.

Ada juga perayaan Diwali yang berhubungan dengan kalender agama Hindu yaitu “Festival Cahaya”. Festival ini berfokus pada lampu, cahaya, dan kembang api. Perayaan Diwali adalah salah satu festival paling populer dan ditunggu-tunggu di dunia.

Selain identik dengan festival, India juga lekat dengan dunia Bollywood. Kata “bollywood” sudah tidak asing di telinga masyarakat Indonesia sejak debut film “Kuch Kuch Hota Hai”. Sederetan bintang Bollywood pun semakin dikenal luas di Indonesia, bahkan di seluruh dunia. Beberapa bintang Bollywood tersebut antara lain Kajol, Shahrukh Khan, Rani Mukerji, Hristhik Roshan, Katarina Kaif, Salman Khan, dan masih banyak lagi.

Salah satu daya tarik suatu negara selain budaya dan tempat wisatanya adalah aspek kuliner. Kuliner negara lain yang sangat berbeda dengan kuliner negara sendiri memang sering menjadi daya tarik, khususnya jika budaya negara tersebut sudah banyak dikenal masyarakat luas.

India mempromosikan makanan khas negaranya melalui drama maupun acara berbau India yang banyak diminati oleh penonton dari seluruh dunia. Hal tersebut membuat orang-orang semakin penasaran ingin mencicipi jenis makanan tersebut.

Karena sudah banyak dikenal, makanan India semakin mudah ditemukan. Bahkan di beberapa negara sama sekali tidak sulit. Biasanya, restoran India menyediakan sejumlah menu favorit, seperti nasi briyani hingga panipuri.

Selain lezat, masakan India biasanya juga banyak disukai orang-orang Indonesia karena mengandung komposisi bahan rempah-rempah yang cukup kuat, mirip dengan masakan Indonesia.

Masakan India adalah masakan yang mencerminkan keanekaragaman iklim, demografi, dan agama. Pengaruh agama dan kebudayaan India cukup besar dalam perkembangan seni kuliner India. Tidak hanya itu, interaksi antar budaya dengan kawasan sekitar India seperti Timur Tengah, Asia Tengah, dan Laut Tengah juga menjadi salah satu faktor yang membuat masakan India menjadi percampuran unik dari berbagai masakan India.

Masakan itu juga dipengaruhi oleh sejarah negara tersebut. Dominasi perdagangan rempah antara India dan Eropa oleh pedagang Arab zaman dulu memicu Vasco da Gama dan Christopher Columbus berusaha menemukan rute pelayaran baru menuju India. Inilah yang diyakini sebagai awal zaman penjelajahan bangsa Eropa.

Setelah menemukan daratan India, orang Eropa banyak memperkenalkan teknik memasak asal Eropa (terutama Inggris dan Perancis) kepada orang India. Itulah yang kemudian menambah keanekaragaman masakan India.

Tidak hanya dipengaruhi oleh masakan-masakan dari luar, masakan India juga memengaruhi masakan-masakan negara lain, khususnya dalam hal pemakaian rempah-rempah. Beberapa negara yang mendapat pengaruh dari masakan India adalah Thailand, Malaysia, dan Indonesia.

Ciri khas masakan India adalah penggunaan sayuran yang khusus tumbuh di India, aneka ragam hidangan vegetarian, dan penggunaan berbagai rempah-rempah khas India. Rempah-rempah memang menjadi senjata utama dari masakan India. Jenis rempah-rempah yang sering dipakai adalah cabai, biji sesawi hitam, jintan putih, kunyit, klabet, asafetida, jahe, kayu manis, ketumbar, bawang putih, dan ajwain.

Nasi briyani adalah salah satu hidangan asal India dan Timur Tengah yang cukup populer di Indonesia. Penampilan nasi yang sering disebut Kebuli ini sekilas mirip dengan nasi goreng. Tapi, dari segi rasa sungguh sangat berbeda.

Berlimpahnya rempah-rempah yang digunakan pada hidangan ini membuat aroma dan rasanya sangat kuat. Biasanya, nasi briyani dihidangkan bersama dengan lauk yang melengkapi rasa gurihnya, seperti daging kambing, ayam, ikan, atau sekadar sayuran.

Jika kamu ingin mencoba membuat nasi briyani sendiri di rumah, berikut adalah bahan-bahan yang kamu butuhkan serta cara membuatnya.

Roti naan adalah roti tradisinoal khas India yang terbuat dari ragi dan dimasak dengan oven tanah liat. Meski termasuk makanan tradisional, jangan pandang makanan ini sebelah mata. Biasanya, roti naan dimakan bersama kari ayam atau kari daging sapi, atau pun ayam tandoori dengan sambal ala India. Terlihat sangat sederhana, namun lezat. Cobalah untuk membuat roti ini sendiri dengan cara-cara berikut ini.

Keberadaan ayam tandoori dapat ditelusuri hingga zaman Kesultanan Mughal di Asia Selatan. Makanan ini merupakan masakan dari Punjab dan masih menjadi salah satu yang paling populer di daerah tersebut. Bahkan, kepopuleran ayam tandoori kini merambah hingga ke wilayah Asia Tengah.

Secara tradisional, ayam tandoori dimasak di dalam oven bawah tanah dengan suhu yang tinggi. Oven bawah tanah tersebut biasa disebut tandoor oleh masyarakat India. Namun, cara memasak secara tradisional itu mulai ditinggalkan. Dengan adanya kemajuan teknologi, masakan ini bisa dibuat menggunakan panggangan biasa.

Jika kamu ingin mencoba bereksperimen dengan bahan makanan berupa daging ayam menjadi masakan yang unik dan belum pernah kamu coba, berikut adalah resep untuk membuat ayam tandoori.

Samosa atau yang sering dikenal dengan somsa adalah pastri goreng berbentuk segitiga. Dari luar, bentuknya hampir mirip dengan pangsit. Samosa berisi kentang rebus dengan bumbu rempah-rempah yang dicampur kacang kapri, bawang bombai, daun ketumbar, dan paneer. Makanan ini cocok untuk seorang vegetarian karena terbuat dari kentang, bawang bombai, rempah-rempah, dan cabai hijau.

Namun, bisa juga diisi dengan daging bagi non-vegetarian, yakni daging cincang, daging domba, atau terkadang daging ikan. Bagi yang tidak memakan bawang bombay, biasanya bawang tersebut akan digantikan dengan asafetida.

Samosa yang biasa dimakan dengan saus cocol berupa chutney menjadi makanan yang populer di Asia Tengah, Asia Selatan, Malaysia, Singapura, dan Semenanjung Arab.

Murgh makhani atau ayam mentega adalah sebuah hidangan yang terbuat dari daging anak ayam asal India. Tampilannya hampir sama dengan ayam saus kari yang sedikit dibumbui. Hidangan yang ditemukan pada tahun 1950an ini terbuat dari ayam yang dicampur dengan saus tomat dan kaya akan mentega serta krim.

Jika kamu ingin membuat makanan ini sendiri di rumah, jangan khawatir. Sebab, masakan ini sangat mudah untuk dibuat dan bahannya pun tidak sulit untuk ditemukan. Simak resep untuk membuatnya di bawah ini:

Makanan khas India yang lain adalah palak paneer. Makanan ini berwarna hijau dengan tekstur kental mirip bubur. Banyak orang yang tidak suka memakannya karena tampilannya cukup buruk. Biasanya, hidangan ini dimakan dengan roti naan atau nasi agar lebih enak. Meski banyak terbuat dari sayuran, yakni bayam dan keju, palak paneer tidak kalah lezat dengan makanan khas India yang lain.

Karena bahan utamanya adalah sayuran, makanan ini sangat cocok untuk vegetarian. Keju yang dijadikan bahan dari palak paneer ini pun tidak menggunakan rennet sapi, melainkan hanya susu yang dimasak dengan lemon. Maka, palak paneer ini mampu melengkapi serat dan vitamin yang dikandung oleh daun bayam.

Ayam karahi adalah kari ayam asal Pakistan dan India Utara. Proses pembuatannya sangat cepat dan mudah sehingga hidangan ini semakin populer. Sama seperti masakan India pada umumnya, ayam karahi juga kaya akan rempah-rempah yang menambah rasa unik dan pedas pada hidangan ini. Jika kamu adalah salah satu penggemar rempah-rempah, maka makanan ini sangat tepat untuk kamu coba.

Kari adalah makanan yang sangat terkenal di dunia. Makanan ini menjadi makanan khas India layaknya pasta di Italia. Ada berbagai macam jenis kari yang biasa dinikmati oleh hampir seluruh kalangan.

Pertama, masala yang terbuat dari campuran rempah dan herbal yang dicampur dengan ghee dan krim untuk rasa yang khas. Selain itu, ada pula vindaloo yang rasanya sangat pedas karena terbuat dari lada hitam dan air perasan jeruk lemon. Ada juga tandoori yaitu jenis kari yang lebih light.

Selain bahan-bahan di atas, bumbu dan rempah khas India yang kerap digunakan dalam membuat kari adalah adas kari, asafetida, daun salam, kapulaga, kulit kayu manis, kayu manis, cengkeh, ketumbar, jintan, daun kari, biji adas, fanugreek, bawang putih, jahe, biji mustard, pala, asam, kunyit, ghee, bawang, paneer (keju segar ala India), kacang polong, kentang, lemon, dan tomat.

Roti prata adalah jenis makanan yang memiliki sejarah yang sangat panjang karena roti ini telah melanglang buana hingga ke berbagai negara. Namun, meski berada di banyak negara, para ahli sejarah meyakini roti prata berasal dari daratan India dengan nama cane atau canai. Nama ini sama seperti nama tempat asalnya yakni Chennai, di Madras, India.

Roti prata adalah jenis kuliner yang bisa dibilang unik. Tidak seperti roti-roti lain yang berbahan dasar tepung dan air, roti prata justru berbahan dasar tepung dan minyak/lemak/margarin. Lapisan tepung yang tidak menyatu satu sama lain itulah yang menjadi ciri khas dari roti yang gurih dan cenderung hambar ini. Karena rasanya yang tidak terlalu kuat, untuk menikmati roti ini biasanya disajikan pula hidangan pendamping yakni kuah kari, madu, atau gula.

Di Indonesia sendiri, roti prata dapat ditemui di berbagai restoran dan hotel yang berkonsep Timur Tengah atau di kedai-kedai perkampungan Arab. Salah satu kedai yang menawarkan roti ini adalah depot Roti Maryam di Kampung Arab Ampel, Surabaya dan Gule Midnite. Depot tersebut buka mulai tengah malam hingga pukul 7 pagi. Namun, saat bulan Ramadhan biasanya Gule Midnite buka lebih awal yakni pada waktu buka puasa hingga sahur.

Tidak hanya di Surabaya, roti prata juga bisa ditemukan di sejumlah tempat di Jakarta, seperti Restoran Penang Bistro di Jalan Kebon Sirih Raya, Martabak HAR di kawasan Harmoni, Martabak Kubang di daerah Tebet, dan Restoran Puas di Kebon Jeruk.

Cara menyajikan roti prata sendiri berbeda-beda antara satu kedai dengan yang lain. Beberapa tempat menyajikan roti prata dalam bentuk beku dan harus digoreng terlebih dahulu sebelum disajikan. Harganya pun murah, sekitar Rp 1.500 hingga Rp 5.000 per lembarnya. Menikmati roti prata sambil berbaur dengan penduduk yang mayoritas adalah keturunan Arab tentu menyajikan pengalaman eksotik yang orisinal.