Bagi Yang Penasaran, Berikut Jam Tangan Pria Termahal Di Dunia (2023)

Jika aksesoris yang lekat dengan kaum wanita adalah giwang dan kalung, maka aksesoris wajib bagi para pria adalah jam tangan. Aksesoris yang satu ini memang punya unsur maskulin yang kuat. Tak heran jam tangan akhirnya menjadi aksesoris yang penting bagi para pria.

Patek Philippe dikenal sebagai produsen jam-jam mewah berharga supermahal. Dari sekian seri yang dirilis, Patek Philippe Super Complication menjadi yang termahal. Mau tahu harganya? 147 miliar rupiah!

Butuh waktu 5 tahun untuk membuat jam saku ini dan 3 tahun untuk merancangnya. Memiliki 24 fungsi dan terbuat dari emas 18 karat. PP Super Complication memegang rekor sebagai jam paling rumit selama 50 tahun sejak 1933. Adalah Patek Philippe Calibre 89 yang kini menjadi jam terumit di dunia. Dalam sebuah lelang, jam ini terjual seharga 11 miliar dolar Amerika. Harga yang pantas untuk sebuah keunikan dan timeless masterpiece.

Bahan utama Patek Philippe 1518 bukan emas atau berlian. Melainkan stainless steel. Lalu kenapa bisa berharga 146 miliar rupiah? Karena 1518 punya fungsi yang rumit. Seperti perpetual calendar, chronograph, dan moonphase indicator.

Jam berdiameter 35 mm ini dilengkapi varian case dan strap. Keistimewaan 1518 adalah karena dibuat saat pecah Perang Dunia II sehingga jumlahnya sangat terbatas. Kelangkaan inilah yang membuat harganya menjadi begitu fantastis.

The Breguet Marie Antoinette bisa jadi salah satu jam saku terumit dan termahal di dunia. Proses pembuatannya sendiri hampir mencapai setengah abad. Adalah Abraham Louis Breguet yang jam buatannya begitu dikagumi Ratu Prancis pada abad ke-18, Marie Antoinette. Seorang pengagum rahasia sang ratu kemudian memesan sebuah jam saku spesial dengan berbahan emas kepada Breguet.

Jam yang sangat istimewa ini akhirnya selesai pada 1827, 34 tahun setelah Marie Antoinette meninggal. Atau 4 tahun setelah sang penciptanya juga meninggal dunia, dan 44 tahun setelah Breguet menerima pesanan jam tersebut.

Setelah sempat dicuri dari museum di Yerusalem pada 1983, jam saku ini ditemukan kembali pada Desember 2007. Kini jam ini dipamerkan di sebuah kotak jam istimewa terbuat dari kayu oak di Versailles, Prancis. Diambil dari pohon yang menjadi tempat duduk ratu di masa lalu.

Patek Philippe 5004T menjadi bintang dalam lelang jam tangan langka, The Only Watch 2013 di Monaco. Dari total dana hasil lelang sebesar 5.066.000 euro, 2.950.000 euro berasal dari hasil lelang Patek Philippe 5004T.

Jam ini terbuat dari titanium. Patek Philippe tidak banyak membuat jam tangan berbahan dasar titanium. Kalaupun ada biasanya akan dijual di tempat lelang. Sehingga statusnya memang sangat langka.

Hal yang menarik dari Patek Philippe 5004T ini ada strapnya yang berbahan kulit anak sapi dengan jalinan serat karbon dan benang merah di bagian pinggir. Strap ini agak aneh karena biasanya sebuah jam langka lebih sering dilengkapi strap berbahan metal yang menampilkan kesan formal.

Salah satu jam tangan terumit di dunia pastilah Frank Muller Aeternitas Mega 4. Ada 1.483 komponen di dalam jam ini dengan 36 fungsi dan dihiasi 99 buah permata. Saking rumitnya, jam ini sampai mempunyai 7 tombol. Harganya mencapai 3 juta dolar Amerika (sekitar Rp. 33,6 miliar).

Frank Muller sang pembuat jam tangan ini memang asli Swiss. Slogan dari perusahaannya pun mengesankan jam tangan buatannya, "Master of Complications". Sehingga tak heran di seri Aeternitas Mega 4 memiliki perpetual calendar selama 1.000 tahun, termasuk memiliki penanda tahun kabisat.

Vacheron Constatin Tour de I’lle dibuat untuk merayakan ulang tahun ke-250 perusahaan jam Vacheron Constatin. Di edisi perdananya, jam ini hanya dibuat 7 buah saja. Vacheron Constatin sudah berdiri sejak 1755. Para pesohor dunia seperti Paus Pius XI, Napoleon Bonaparte, dan Harry Truman merupakan penggemar karya-karya Vacheron Constatin.

Hal yang paling menarik dari seri Tour de I'lle ini adalah jam ini bermuka dua. Di bagian belakang Anda bisa melihat waktu matahari terbit dan terbenam di belahan dunia lain. Dengan kerumitan yang dimiliki jam tangan ini harganya bisa mencapai lebih dari 20 miliar rupiah. Meski kini sudah dibuat secara massal, tapi produk yang paling dicari dari seri ini tetap 7 jam produksi perdana.

Saat dirilis pada 1991, Blancpain 1735 Grande Complication sempat membuat heboh karena sudah mulai menggunakan komputerisasi dalam pembuatannya. Meski sudah mulai berbalut teknologi modern, jam dengan 740 komponen ini justru punya desain klasik. Tapi inilah keistimewaan Blancpain 1735 Grande Complication. Untuk memperkuat nuansa klasik, angka dan huruf digrafir dengan tangan dan terbuat dari emas.

Sejak didirikan pada 1875 di Swiss oleh Jules-Louis Audemars dan Edward-Auguste Piguet, Audemars Piguet langsung dikenal sebagai pembuat jam dengan fungsi yang rumit. Pembuat jam sekelas Patek Philippe pun pernah berkonsultasi dengan Piguet saat akan membuat Graves Supercomplication.

Untuk seri Royal Oak Grand Complication, terdiri dari 648 komponen dengan bahan titanium yang kokoh. Memiliki beberapa seri yang dibedakan dari strap yang digunakan. Tipe offshore memiliki strap karet, tipe klasik berstrap stainless steel.

Bvlagri mampu berada di deretan pembuat jam ultramahal yang mayoritas berasal dari Swiss. Bvlgari merupakan perusahaan asal Italia. Saat meluncurkan Bvlgari Magsonic Sonnerie Tourbillon ini, sempat bergabung dengan Gerald Genta agar menambah nilai prestise di masyarakat.

Konsep jam ini adalah menggabungkan sistem Tourbillon khas Eropa. Proses pembuatannya melibatkan lebih dari 900 gerakan tangan manual sampai menghasilkan suara detik jam yang indah khas Magsonic. Dengan keistimewaan yang dimiliki, Bvlgari Magsonic Sonnerie Tourbillon dijual seharga Rp. 8,68 miliar.

Christophe Claret DualTow Night Eagle termasuk jam langka. Pasalnya seri ini hanya dibuat 68 buah saja. Konsepnya berpatokan pada seri DualTow sebelumnya. Hal yang menarik dari DualTow Night Eagle adalah dua roda penggerak yang mampu melakukan gerakan chronograph bersistem gigi planetary. Penggunanya akan terlihat sporty dan trendi. Dengan fitur yang ditawarkan jam ini, Christophe Claret membanderol jam ini seharga Rp. 8,33 miliar.

Mengapa ada jam mewah yang harganya bisa membuat kepala kita geleng-geleng tidak percaya? Sebuah jam bisa berharga sangat mahal karena memiliki fungsi-fungsi yang tidak biasa. Pun memiliki sumber tenaga yang bukan berasal dari baterai (self winding), kalender yang tidak perlu penyesuaian (perpetual calendar), dan bahan pembuatnya yang memang berharga mahal seperti emas atau permata.