8 Kreasi Slime yang Aman Mengasyikkan dan Bisa Dibuat Sendiri di Rumah

8 Kreasi Slime yang Aman Mengasyikkan dan Bisa Dibuat Sendiri di Rumah

Siapa yang tidak kenal slime. Mainan kekinian yang mengundang 'gemas' semua orang dari berbagai kalangan usia. Teksturnya yang kenyal, licin, dan elastis membuat banyak orang senang 'menyiksa' slime. Tak heran jika mainan ini menjadi favorit.

Baca juga

Slime, Mainan Unik dengan Banyak Manfaat

Memainkan slime memiliki sensasi tersendiri dibandingkan permainan serupa seperti squishy dan play-doh. Teksturnya yang lunak, lembut, sekaligus elastis membuat slime terasa nyaman ketika dimainkan. Kamu bisa memencet atau melempar slime tanpa takut rusak.

Karakteristik slime yang mampu bertahan meskipun diperlakukan secara ekstrem membuatnya direkomendasikan oleh beberapa pakar kejiwaan. Para psikolog berpendapat bahwa memainkan slime bisa mengurangi stres pada orang dewasa. Sedangkan bagi anak anak, mainan ini bisa melatih motorik halus. Slime mirip dengan lilin malam, hanya saja slime lebih mudah dibuat. Mengejutkan, bukan?

Apa yang Perlu Diketahui Tentang Slime?

Selain sebagai mainan, slime juga bisa jadi terapi antidepresi, lo. Selain itu, ada hal lain yang wajib kamu ketahui tentang barang 'kekinian' ini. Berikut BP-Guide memaparkan tiga fakta slime yang wajib kamu ketahui.

Kebanyakan Slime Terbuat dari Boraks

Cara mudah membuat slime adalah dengan mencampurkan bahan apa pun ke dalam boraks. Inilah yang kemudian membuat mainan ini kenyal dan elastis. Karena terbuat dari zat kimia yang berbahaya jika tertelan, ada baiknya kamu mencuci tangan dengan sabun setelah bermain-main dengan slime. Jika tidak, sisa-sisa zat kimia yang terdapat pada slime bisa tertelan.

Bikin Gemes Siapa Saja, Slime Cocok untuk Semua Usia

Teksturnya yang kenyal seperti puding, tetapi elastis seperti cairan jeli membuat slime enak 'disiksa'. Kamu bisa merasakan 'kepuasan' tersendiri saat menekan slime dan menyaksikannya muncul dari sela-sela jarimu. Dijamin, kamu tidak akan merasa bosan saat memainkannya.

Jika kamu ingin menggunakan slime dengan lebih berfaedah, coba jadikan slime sebagai pembersih debu yang menempel di keyboard komputer. Keyboard-mu pasti akan kinclong seperti baru. Ternyata slime bisa memiliki multifungsi juga, ya!

Slime Bersifat Ramah Lingkungan

Slime bisa dibuat dari bahan-bahan yang ramah lingkungan. Contohnya saja tepung maizena dan bedak. Jadi ketika dibuang, slime akan lebih mudah terurai. Berbeda halnya dengan mainan berbahan plastik yang butuh waktu tahunan untuk terurai.

Delapan Kreasi Slime yang Bisa Dibuat Sendiri di Rumah

Membuat slime tergolong mudah dan cepat. Kamu bisa membuatnya sendiri di rumah dengan alat dan bahan yang kamu punya. Bahkan kamu bisa menggunakan zat-zat lain yang lebih aman sebagai pengenyal untuk menggantikan boraks. Slime seperti apa sajakah itu? Simak ulasan berikut!

Slime dari Tepung Kanji

Tepung kanji memiliki tekstur yang kenyal dan lengket jika diolah dengan tepat. Ini tentu saja menjadikan tepung kanji sebagai bahan ramah lingkungan saat diolah menjadi slime. Kamu hanya perlu menyiapkan bahan-bahannya yaitu 2 gelas tepung kanji, 400 ml air, 1/2 gelas minyak goreng, dan 2-3 sendok teh pewarna makanan.

Cara Membuat Slime dari Tepung Kanji

  • Ambil wadah berukuran sedang. Bersihkan dengan air lalu keringkan.
  • Masukkan tepung kanji ke dalam wadah, tambahkan air sedikit demi sedikit sambil terus diaduk.
  • Masukkan minyak goreng ke dalam campuran tepung dan air tadi sampai tercampur rata dan perhatikan kekentalannya.
  • Jika adonan dirasa kekurangan air, bisa kita tambahkan air dan juga sedikit minyak.
  • Masukkan pewarna makanan ke dalam adonan slime tersebut dan aduk sampai tercampur semua dan warnanya berubah.
  • Masukkan slime ke dalam plastik dan ikat kuat plastiknya. Slime siap dimainkan.

Buat Slime Jeli Ala Kamu di Rumah

Selain tepung kanji, kamu juga bisa membuat slime dengan jeli buatan sendiri. Cara membuatnya mudah. Cukup ikuti langkah-langkah berikut.

  • Siapkan bahan-bahan dan peralatannya yaitu lem jenis apa saja, sabun cuci, pewarna makanan, air, mangkuk, dan sendok.
  • Masukan lem secukupnya ke dalam mangkuk. Teteskan pewarna makanan, aduk-aduk hingga lem berubah warna.
  • Setelah warna sudah tercampur, masukkan sedikit sabun cuci. Aduk-aduk lagi sampai adonan menggumpal. Kemudian tambahkan sedikit sabun cuci lagi agar adonan benar-benar menggumpal.
  • Setelah menggumpal, masukan sisa deterjen ke dalam adonan lem yang telah menggumpal tadi, lalu tunggu selama 3 menit.
  • Pindahkan gumpalan lem tadi kedalam wadah lain yang berisi air. Rendam selama 3 menit.
  • Setelah 3 menit, adonan lem tadi sudah bisa diangkat dan dimainkan.

Slime dari Tisu yang Jarang Dibuat

Siapa bilang tisu hanya bisa digunakan untuk membersihkan meja dan wajah. Ternyata, tisu juga bisa dijadikan bahan baku penggunaan slime, lo. Daripada penasaran, coba ikuti langkah berikut.

  • Siapkan bahan-bahan yaitu tisu, lem pavinol, pewarna, dan tepung
  • Hancurkan tisu hingga seperti bubur. Tambahkan lem pavinol secukupnya.
  • Masukkan tepung ke dalam adonan tadi. Kemudian masukkan pewarna lalu aduk hingga merata.
  • Slime dari tisue pun siap dimainkan.

Sabun Batangan Bisa Disulap Menjadi Slime Wangi

Jika kamu punya sisa sabun mandi batangan, jangan langsung dibuang. Kamu bisa menggunakannya untuk membuat slime. Penasaran bagaimana caranya? Ini langkahnya!

  • Siapkan bahan-bahan yaitu satu gelas sisa sabun batangan, 1 ¼ gelas air bersih, tepung terigu secukupnya, 3 sendok makan cairan pencuci piring, 3 sendok makan sabun cair, dan 2-3 sendok teh pewarna makanan
  • Pertama, siapkan wadah berukuran sedang yang memiliki penutup. Masukkan sisa sabun batangan, tepung terigu, cairan pencuci piring, dan juga sabun cair. Aduk sampai rata.
  • Tuangkan air bersih ke dalam adonan sambil terus diaduk sampai rata. Perhatikan juga tingkat kekentalannya.
  • Jika dirasa tingkat kekentalannya sudah cukup, masukkan pewarna makanan ke dalam adonan tadi dan aduk perlahan sampai warnanya merata.
  • Terakhir, tutup dan diamkan adonan slime di dalam kulkas selama 10 sampai 15 menit saja. Slime buatanmu siap dimainkan.

Slime dari Bedak Bayi yang Lembut di Tangan

Wangi dan kelembutan bedak bayi bisa kamu jadikan mainan slime yang enak di tangan. Kamu bisa membuatnya dengan mengikuti langkah berikut:

  • Siapkan satu botol bedak bayi, dua gelas air, 4 sendok makan baby oil, dan 2 sendok makan pewarna makanan, dan wadah dengan tutup.
  • Tuangkan bedak bayi dan air ke dalam wadah. Aduk sampai tercampur rata. Hati-hati saat mengaduk adonan agar bedak tidak berhamburan.
  • Tambahkan baby oil ke dalam adonan tersebut, kemudian aduk sampai tercampur.
  • Perhatikan adonan, jika terlalu kental, tambahkan sedikit air lagi atau secukupnya lalu aduk adonan tersebut hingga rata.
  • Kemudian tambahkan pewarna ke dalam adonan, aduk adonan tersebut hingga warnanya merata.
  • Setelah warnanya tercampur merata, tutup wadah tersebut, kemudian diamkan slime selama 1 jam.
  • Setelah 1 jam didiamkan, sekarang kamu bisa memainkan slime dengan berbagai kreasi.

Lem Kertas dan Obat Sariawan Ternyata Bisa Dijadikan Slime 'Antibakteri'

Lem kertas dan obat sariawan ternyata bisa menghasilkan slime yang steril. Kandungan antibakteri dalam obat sariawan membuat slime aman untuk dimainkan. Hati-hati jangan sampai terkena baju atau karpet karena sulit dihilangkan. Cara membuatnya cukup mudah, lihat caranya di bawah ini.

Cara Membuat

  • Siapkan lem kertas, obat sariawan, pewarna makanan, mangkuk, dan sendok.
  • Tuangkan cairan lem kertas sesuai selera ke dalam mangkuk atau wadah.
  • Masukkan pewarna makanan ke dalam mangkuk, lalu aduk adonan sampai warnanya tercampur rata
  • Tambahkan obat sariawan secukupnya. Tambahkan sedikit saja karena nantinya obat sariawan berfungsi agar slime lebih menyatu dan tak tercecer.
  • Aduk terus campuran adonan tersebut hingga mengental dan menggumpal.
  • Selesai, slime ini sudah bisa kamu mainkan.

Slime Lembut dan Wangi dari Sampo

Tidak hanya sabun mandi, ternyata sampo juga bisa kamu olah menjadi slime. Berikut caranya.

  • Kamu perlu menyiapkan sampo yang tidak terlalu encer, pasta gigi, sendok, dan mangkuk kecil
  • Tuangkan sampo dan pasta gigi ke dalam mangkuk dalam perbandingan yang sama.
  • Campurkan kedua bahan hingga merata.
  • Simpan adonan ini di lemari pendingin selama sekitar 10 menit atau lebih. Periksa campuran untuk memastikan agar mengental dan sedikit mengeras, bukan membeku.
  • Keluarkan campuran dari lemari pendingin. Jika masih terasa basah dan lengket, kamu boleh menambahkan lebih banyak pasta gigi atau memasukkannya kembali ke lemari pendingin.
  • Jika kamu ingin membuat slime berwarna, tambahkan pewarna makanan ke dalam campuran dan simpan kembali campuran di dalam lemari pendingin selama dua menit. Slime dari sampo siap digunakan.

Takut Tertelan? Kamu Bisa Buat Slime dari Susu Cair

Jika ingin slime yang tidak berbahaya jika tertelan, kamu bisa membuatnya dari campuran susu dan tepung maizena. Karena dibuat dari bahan yang bisa dimakan, jadi kamu tidak perlu khawatir jika ada anak kecil yang tidak sengaja memasukkannya ke dalam mulut. Slime ini dijamin aman. Berikut cara membuatnya.

Cara Membuat

  • Bahan yang diperlukan adalah sekotak susu cair atau susu kental manis yang ditambah air, 1 sendok makan tepung maizena, bubuk vanili secukupnya, dan 2-3 sendok teh pewarna makanan.
  • Rebus susu cair dengan api kecil.
  • Jika sudah sedikit panas, masukkan bubuk vanili ke dalam adonan sambil terus diaduk.
  • Selanjutnya tambahkan sedikit-sedikit tepung maizena, lalu aduk sampai merata.
  • Atur kekentalan sesuai selera. Jika dirasa masih kurang, bisa ditambah sedikit tepung maizena.
  • Setelah adonan mendidih, angkat dan dinginkan.
  • Jika sudah dingin, masukkan pewarna makanan ke dalam adonan dan campur sampai warnanya merata.
  • Simpan adonan dalam wadah yang tertutup, hindarkan dari paparan sinar matahari langsung supaya susu tidak rusak.
From our editorial team

Mencuci Tangan Setelah Bermain Slime Penting untuk Dilakukan

Mencuci tangan setelah bermain slime adalah hal yang penting. Slime banyak terbuat dari bahan-bahan yang mengandung zat kimia berbahaya. Jika yang memainkan slime adalah anak kecil, pastikan juga agar tangannya dicuci setelah bermain slime.

Tag