10 Rekomendasi Oleh-oleh Unik Khas Korea yang Wajib Dibawa Pulang

Budaya Korea masuk ke Indonesia juga negara lainnya lewat musik dan tarian khas K-Pop. Kemudian, drama dan film juga ikut merasuki. Membuat popularitas Korea ikut menanjak. Tak heran jika penggemar K-Pop juga semakin meningkat.

Apalagi wajah para pemain film drama Korea, juga artis K-Pop, rata-rata ganteng dan cantik. Membuat penggemarnya begitu tergila-gila.

Sehingga Negeri Gingseng pun kini menjadi salah satu destinasi favorit, khususnya bagi penggemar K-Pop. Mungkin kamu termasuk yang juga ikut tertarik untuk berkunjung ke sana?

Bicara masalah operasi plastik, Korea Selatan adalah jawaranya. Lebih dari 50 persen dari populasi masyarakat Korea berusia 20 tahun mengaku pernah menjalani operasi plastik. Kadang, pihak orang tua pun rela membiayai operasi plastik yang dijadikan sebagai hadiah. Baik hadiah kelulusan atau hadiah lainnya.

Warga Korea Selatan yang menjalani operasi plastik tidak hanya wanita, pria juga melakukannya. Operasi yang sering dilakukan adalah pemutih kulit, menghilangkan tanda lahir, dan sebagainya.

Tingkat operasi plastik di Korea Selatan adalah yang tertinggi di dunia. Selain Korea Selatan, negara lainnya yang juga tinggi angka operasi plastiknya antara lain Amerika Serikat, Brasil, dan Thailand.

Selain operasi plastik, kosmetik menjadi favorit warga Korea. Tidak hanya wanita, pria Korea juga mengunakan kosmetik. Setidaknya 20 persen pria Korea sangat bergantung pada kosmetik setiap harinya.

Uang yang dikeluarkan untuk membeli alat kosmetik juga fantastis. Rata-rata, pria Korea menghabiskan sekitar US$ 900.000.000 per tahun hanya untuk kosmetik. Jumlah tersebut setara dengan Rp 11,7 triliun. Wow!

Alkohol adalah hal yang biasa di Korea. Jadi, bila kamu ke Korea, jangan terkejut melihat ada orang mabuk di muka umum. Hal itu sudah biasa bagi warga di sana. Minuman yang paling terpopuler adalah Soju.

Soju adalah minuman sejenis Vodka dengan bahan gandum dan kentang Korea yang disajikan dalam botol. Anda mungkin akan terkejut bahwa bar-bar di Korea akan ramai dikunjungi dalam setiap hari besar, atau sepulang kerja. Apabila Anda diajak ke bar, lalu menolak minuman atau pergi keluar tanpa alasan jelas, maka hal itu dianggap sebagai hal yang kasar.

Korea Selatan disebut sebagai negeri Gingseng. Karena itu sangat aneh rasanya bila kamu pulang dari Korea tapi tidak membawa tanaman khas Korea ini. Gingseng yang asli harganya bisa mencapai Rp 1.000.000 ke atas, loh.

Nah, untuk mendapatkan gingseng asli dengan harga murah, berkunjunglah ke Geumsan, yang merupakan pasar tradisional gingseng terbesar di Korea Selatan. Warga setempat berkunjung ke pasar ini, karena gingseng memang dibutuhkan untuk memasak atau dibuat menjadi minuman sehari-hari. Gingseng di Geumsan adalah yang berkualitas tinggi, karena cuaca dan kondisi geografis daerah tersebut sangat baik untuk gingseng.

Kamu bisa mendapatkan gingseng mentah di lokasi ini dengan harga mulai dari Rp 200.000 hingga Rp 500.000 per 3/4 kg. Namun, bila akan menyimpan gingseng mentah, pastikan bahwa tempat menyimpannya baik dan memiliki suhu yang pas, agar gingseng tersebut tidak membusuk.

Makanan khas Korea yang perlu kamu cicipi adalah Kimchi. Sejenis makanan asinan sayur hasil fermentasi. Lalu, diberi bumbu yang pedas yang terasa nikmat. Jenis sayuran yang sering dibuat menjadi Kimchi antara lain kubis, sawi putih, timun, dan lobak.

Kimchi sekarang sudah bisa dibawa pulang ke Indonesia. Kini sudah banyak Kimchi dalam bentuk kemasan yang bisa dibeli langsung di Korea. Harganya sekitar Rp 14.226 hingga Rp 26.082 per 100 gram.

Hanji adalah jenis kerajinan tradisional Korea yang menggunakan kertas. Kertas tersebut dibuat dari kulit pohon mulberry, lebih sering dijadikan penutup pintu dan jendela, agar ruangan tersebut tetap hangat meskipun musim dingin. Selain itu, hanji juga bisa dijadikan boneka kertas, lampu meja, dan hiasan lainnya.

Warna Hanji sangat banyak, dan proses pembuatannya sangat rumit. Kertas yang sudah digunakan sejak 16 abad silam ini disebut-sebut bisa bertahan sampai 1.000 tahun apabila kualitasnya baik. Karena kertas ini tidak pernah ditemui di Indonesia, maka pantas dijadikan oleh-oleh.

Kamu bisa mendapatkannya di Hanji Chueok di Insa Dong. Tempat lainnya adalah Arirang Master Crafts Shop di Insadong. Tempat lain yang menyediakan Hanji antara lain Insa Art Plazaq, National Souvenir Center, Ssamziegil dan Tong-in Store.

Harganya sekitar 1.000 won sampai 4.000 won, bila dirupiahkan sekitar Rp 11.793 sampai Rp 47.173.

Hangwa adalah kue khas Korea yang sering ditemukan ketika ada festival atau pesta di negeri Gingseng tersebut. Kue ini dibuat dari tepung beras dengan campuran madu, gula, wijen, dan bahan lainnya.

Varian Hangwa antara lain Maehwa Sanja, yang terbuat dari madu, beras, dan aprikot dan merupakan hangwa paling populer. Teksturnya indah dan cara pembuatannya sangat rumit menjadikan produk ini paling terkenal di Korea.

Kamu bisa membelinya di pusat-pusat perbelanjaan di Korea dengan harga mulai dari 10.000 won sampai 80.000 won. Atau sekitar Rp 80.000 sampai Rp 640.000.

Bantal khas Korea berbeda dengan bantal pada umumnya. Bentuknya persegi, sedangkan isinya adalah biji gandum. Masyarakat Korea percaya jika biji gandum sangat baik untuk kesehatan leher dan kepala karena bisa menunjang dan menyesuaikan dengan bentuk kepala dan leher pemakainya.

Bantal unik ini bisa kamu dapatkan di toko souvenir Korea, seperti E-Mart, Homeplus, dan Namedaemun Market. Harganya mulai dari Rp 265.900, tergantung ukuran dan bahan pembuatnya.

Sumpit khas Korea Selatan berbeda dengan sumpit China dan Jepang. Sumpit Korea Selatan yang biasa disebut Cheot-Garak ini dibuat dari bahan logam pipih, serta lebih tipis. Ukurannya juga lebih pendek dari sumpit Jepang yang dilengkapi dengan ukiran-ukiran cantik.

Semakin sulit ukirannya dan semakin baik kualitasnya maka harganya akan semakin mahal. Satu set sumpit tersebut dijual dengan harga paling murah Rp 59.224. Dapatkan sumpit ini di pasar Namdaemun di Seoul. Sedangkan di Busan bisa membelinya di Pasar Busanjin.

Seperti sudah diulas sebelumnya, alkohol adalah salah satu minuman paling sering dikonsumsi di Korea. Bahkan sudah menjadi bagian dari budaya. Salah satu minuman beralkohol khas Korea yang jadi favorit adalah Soju.

Soju adalah minuman dengan kadar alkohol mulai dari 10 sampai 25 persen. Sekarang, Soju terus berinovasi dengan banyak rasa baru, seperti semangka, apel, lemon, dan lain-lain.

Kamu bisa dengan mudah mendapatkan soju di berbagai bar, toko, dan supermarket di Korea. Satu botol ukuran 375 ml dibanderol mulai dari Rp 9.000 hingga Rp27.000. Botol soju sangat khas, berwarna hijau dan leher panjang.

Korea juga merupakan negara yang memiliki kertergantungan tinggi pada kosmetik. Oleh karena itu, penjualan kosmetik di negeri gingseng ini sangat tinggi. Kosmetik di Korea Selatan berkualitas namun harganya cukup murah, loh.

Salah satu jenis kosmetik yang paling sering dibeli adalah sheet mask. Harganya mulai dari Rp 15.000 sampai Rp 25.000 tergantung jenis dan mereknya. Di Myeongdong, yang merupakan salah satu pusat kosmetik, satu sheet mask dijual seharga Rp 11.844 per lembar. Membeli dalam jumlah banyak biasanya akan mendapat bonus.

Hanbok adalah sebutan bagi pakaian tradisional Korea. Hanbok biasa digunakan di kegiatan tradisional seperti yang kamu bisa lihat dalam drama Korea yang mengangkat kisah dari masa lalu.

Salah satu tempat membeli pakaian tradisional Korea adalah di Dongdaemun. Untuk wanita, Hanbok biasanya dijual seharga Rp 150.000 won, atau sekitar Rp 1.800.000. Sedangkan Hanbok pria dijual sekitar Rp 1.500.000. Semakin berkualitas bahan dan teknik pembuatannya, maka Hanbok tersebut akan semakin mahal harganya.

Pernak-pernik Hallyu adalah barang-barang yang berbau K-Pop yang bisa ditemukan dengan mudah di Insadong, Myeongdong, Namdaemun, dan Dongdaemun. Di sini kamu bisa menemukan pernak-pernik seperti CD, DVD, buku dengan tanda tangan, kaos, gelas, jaket, dan lain-lain.

Untuk merchandise khas K-Pop berbentuk lightstick dijual seharga Rp 82.988, gantungan ponsel sekitar Rp 11.855, T-Money seharga Rp 142.266, Pin seharga Rp 11.855. Masih banyak jenis pernak-pernik lainnya dengan harga yang berbeda-beda.