Bosan di Rumah? Tonton Saja 10 Rekomendasi Film Action Seru dan Menantang Pilihan BP-Guide

Sejarah perfilman modern bisa dikatakan mulai berkembang pada 1880-an, saat para investor mulai tertarik untuk menanamkan duitnya di bidang film. Tempat menonton film kemudian bermunculan dalam satu dekade berikutnya. Studio film bermunculan pada awal abad 20.

The Great Train Robbery (1903) merupakan tonggak perfilman modern. Film garapan Edison Corporation ini juga menjadi film aksi dan juga film koboi pertama. Semua film masih bisu tanpa suara hingga Edison menemukan Kinetophone pada 1910, walau baru bisa memasyarakat 1-2 dekade setelahnya. Satu tonggaknya adalah film The Jazz Singer (1927).

Bagi sebagian penggemar film, film aksi adalah tontonan wajib. Genre film ini memang asyik. Film aksi sendiri bukan hal baru. Film laga Indonesia pertama yang meledak di pasaran adalah Si Buta dari Goa Hantu (1970), disutradarai oleh Lilik Sutjioa dan dibintangi Ratno Timoer.

Di Barat sendiri film action sudah muncul sekitar 2 dekade sebelumnya, namun puncak perkembangannya terjadi pada dekade 1980-an dan 1990-an. Dan tampaknya film action akan menjadi hits kembali di beberapa tahun kembali. Pendeknya, hingga saat ini film aksi tetap menjadi satu genre yang paling diperhitungkan dalam perfilman dunia.

Secara praktis, Marvel Universe tidak akan seheboh sekarang tanpa CGI. CGI (computer Generated Imaginery) adalah teknologi digital yang membuat Iron Man bisa memiliki suits canggih yang realistis. Teknologi digital ini yang juga menjadikan Hulk begitu besar dan sangat dinamis, juga karena CGI. Pelopornya antara lain ILM dan Pixar.

Dengan CGI, praktis sebuah film bisa membuat efek apa saja. Karena semuanya bisa dibuat secara digital dan sangat realistis dengan komputer. Modalnya hanyalah aktor yang menjual dan banyak sekali adegan green screen (adegan yang dilatarbelakangi oleh layar warna hijau, yang nantinya akan diubah oleh teknologi menjadi background atau pelengkap adegan apapun).

Teknologi CGI memang mahal, pembuatan adegan per menitnya bisa mencapai Rp 14 miliar. Namun begitu hasilnya bisa sangat menakjubkan.

Dilihat dari sisi pengalaman visual, maka Anda akan mengenal Film 2 Dimensi (2D), 3 Dimensi (3D), dan 4 Dimensi (4D). Film 2D adalah yang umumnya dilihat di TV atau bioskop. Bagi mata, kesannya datar. Kesan ini tampak lebih nyata pada film kartun macam Donald Bebek klasik, Sinchan, Doraemon, dan lain sebagainya.

Film yang menambahkan kesan depth (kedalaman visual) adalah film 3D. Jika di bioskop, Anda akan diminta untuk mengenakan kacamata khusus yaitu kacamata polarisasi. Hal ini membuat film yang Anda tonton akan tampak meruang dan lebih terkesan 3 dimensi.

Jika sebuah film tiga dimensi ditambah dengan efek kinetik macam kursi yang bergoyang menurut adegan yang dilihat, maka Anda melihat film 4D. Dimana pengalaman visual dan fisik berpadu. Sehingga menjadikan film 4D tontonan yang paling mengesankan.

Pendukung utama pembuatan film 3D adalah software animasi. Ada berbagai software yang digunakan, seperti Autodesk Combustion, Apple Shake, Wave Front AMA Eyeon Digital Fusion, Adobe After Effects, Jahshaka, D2 Software Nuke, Light Wave, MAX Studio, dan Maya.

Untuk animasi figur digunakan Alias Poser. Sedangkan untuk animasi lanskap digunakan Bryce (landscape animation). Tentu saja semua software tersebut bukan menjadi patokan yang kaku. Jika Anda ingin membuat sendiri film 3D, ada program gratis seperti Blender yang bisa Anda coba.

Jika Anda penggemar Christoper Nolan, coba nonton Dunkirk. Film sejarah perang ini memang disutradarai oleh sutradara film action yang top ini. Naskahnya juga digarap oleh Nolan sendiri. Film yang ber-setting awal Perang Dunia II ini dibintangi antara lain oleh Fionn Whitehead, Kenneth Branagh, dan Tom Hardy.

Film ini mengisahkan proses evakuasi para prajurit Inggris yang mundur dari wilayah Perancis melalui wilayah pelabuhan Dunkerque. Anda akan melihat ketegangan penyelamatan yang dilakukan dalam tiga matra darat, laut dan udara. Film ini didistribusikan oleh Warner Bros Picture dan sangat sukses secara finansial.

Rampage adalah pilihan action selanjutnya. Bintangnya lagi top saat ini, Dwayne Johnson. Film ini disutradarai oleh Brad Payton. Plotnya simpel namun aksinya keren. Anda akan mengikuti petualangan seorang ahli primata bernama Davis Okoye.

Davis berusaha menghentikan amukan 2 hewan mutan hasil rekayasa genetik, seekor buaya dan seekor serigala, yang berusaha menghancurkan kota Chicago. Dalam usahanya tersebut, dia dibantu seekor gorilla raksasa berbulu albino, George. Film ini dirilis pada 2018 oleh Warner Bros dan menjadi salah satu film laris 2018.

Masih dengan Dwayne Johnson, kali ini dia datang dengan film action komedi Central Intelligence. Film ini disutradarai oleh Rawson Marshall Thurber. Ditulis oleh Thurber sendiri bersama Ike Barinholtz serta David Stassen.

Di film ini Dwayne Johnson akan bermain dengan Kevin Hart. Mereka berdua akan menjadi duo sahabat lama yang berpetualang bareng menyelamatkan dunia dari ancaman teroris, setelah satu di antaranya menjadi anggota CIA. Film kocak ini dirilis oleh Warner Bros dan Universal Pictures.

Film action lain yang wajib Anda Anda tonton adalah Baby Driver. Jangan harap ada bayi di sini, cuma saja Anda akan diajak melihat film action kejahatan yang sangat keren. Review atas film ini sangat positif. Rotten Tomatoes memberi skor 86. Film ini disutradarai oleh Edgar Wright.

Mengisahkan seorang sopir kelompok penjahat bernama Baby (Ansel Elgort) yang ingin bertobat karena telah mendapatkan tambatan hati, Debora (Lily James). Tentu saja niat itu ditolak oleh bosnya yang diperankan oleh Kevin Spacey, dan petualangan seru dimulai. Film ini juga didukung oleh Jamie Foxx, dirilis pada 2017 melalui Sony Picture releasing.

Penggemar seri Pirate of The Caribbean pasti akan senang dengan sequel ini, Pirates Of The Caribbean: Salazar’s Revenge. Di beberapa negara, ada yang menggunakan judul Pirates of the Caribbean: Dead Men Tell No Tales. Sutradaranya adalah Joachim Rønning dan Espen Sandberg.

Film ini masih dibintangi oleh Johnny Depp dan mengisahkan petualangan pembalasan dendam kapten pemburu bajak laut, Kapten Salazar, terhadap Jack Sparrow. Film yang dipasarkan oleh Walt Disney Studio ini dirilis pada 2017.

Bagi yang suka akting Tom Hardy lagi, Mad Max: Fury Road adalah pilihan tepat. Film action bertema post-apocalyptic ini disutradarai oleh George Miller. Naskahnya ditulis oleh Brendan McCarthy and Nico Lathouris, dan merupakan film produksi gabungan AS-Australia.

Di dalam film ini Anda akan melihat aksi Max Rockatansky (Tom Hardy) yang kabur bersama Imperator Furiosa (Charlize Theron) dari kepala suku kejam Immortan Joe (Hugh Keays-Byrne). Film ini dipasarkan secara internasional oleh Warner Bros pada 2015.

List film action tanpa Kingsman tentu saja kurang. Anda harus nonton Kingsman: The Secret Service & Golden Circle, jika ingin melihat jagoan yang klimis. Anda juga akan melihat aksi Elton John yang konyol. Sequel Kingsman: The Secret Service ini masih dibintangi oleh Taron Egerton (Eggsy) dan Colin Firth (Hary Hart). Namun kali ini mereka akan menghadapi penjahat wanita yang sangat kejam, Poppy (Julianne Moore). Film yang juga dibintangi oleh Channing Tatum ini disutradarai oleh Mathew Vaughn dan dirilis pada 2017.

Yang menyukai film action thriller harus merapat karena ada American Assassin. Film keluaran tahun 2017 ini disutradarai oleh Michael Cuesta dan ditulis oleh Stephen Schiff. American Assassin merupakan adaptasi novel berjudul sama karya Vince Flynn (2010).

Bintangnya adalah Dylan O'Brien, Sanaa Lathan, Shiva Negar, Michael Keaton, dan Taylor Kitsch. Alurnya mengikuti petualangan Mitch Rapp, seorang anggota CIA bagian operasi bawah tanah, yang membantu seorang veteran Perang Dingin dalam mencegah terjadinya ledakan nuklir. Film seru ini dipasarkan secara internasional oleh Lionsgate Films.

Jika Anda penyuka film action jenis sains fiksi, Blade Runner 2049 bisa menjadi pilihan tepat. Film yang juga merupakan kelanjutan film Blade Runner (1982) ini disutradarai oleh Denis Villeneuve. Sementara naskahnya ditulis oleh Hampton Fancher dan Michael Green.

Film yang dibintangi oleh Ryan Gosling dan Harrison Ford ini masih berkisah tentang perseteruan antara manusia dan replikan atau manusia buatan. Film yang dirilis pada 2017 ini mendapat 5 nominasi Oscar dan memenangkannya pada kategori sinematografi dan visual efek terbaik.

Film action asyik selanjutnya adalah The Hitman's Bodyguard. Film action comedy ini disutradarai oleh Patrick Hughes dan naskahnya ditulis oleh Tom O’Connor. Film ini mengisahkan seorang bodyguard bernama Michael Bryce (Ryan Reynolds) yang harus mengawal seorang pembunuh bayaran bernama Darius Kincaid.

Ia harus bersaksi melawan seorang penjahat besar bernama Vladislav Dukhovich (Gary Oldman). Film yang penuh aksi laga dan cekcok yang lucu ini dirilis pada 2017 dan dipasarkan oleh Summit Entertainment.

Film aksi terakhir dalam list ini adalah Ghost in the Shell. Film action fiksi ilmiah ini merupakan adaptasi dari manga berjudul sama karya Masamune Shirow. Sutradaranya adalah Rupert Sanders. Film yang pemeran utamanya adalah Scarlet Johansson ini ber-setting pada tahun 2029 dan mengisahkan pencarian masa lalu seorang cyborg prajurit super bernama Major (Scarlet Johansson). Film yang dibuat oleh Dreamworks dan dipasarkan oleh Paramount Pictures ini dirilis pada 2017.