11 Mainan Tahun 90-an yang Pasti Bikin Makin Kangen dengan Masa Kecil. Yuk Mainkan Lagi!

Bagi Anda yang merasakan masa kecil atau remaja di era 90-an masih akan punya banyak kenangan yang tersimpan dalam memori. Saat teknologi belum secanggih saat ini, saat itu kita dituntut untuk selalu kreatif mencari berbagai alat hiburan yang bisa menjadi pengisi waktu luang.

Sejumlah mainan yang pernah ada pada dekade tersebut hingga saat ini masih banyak dimainkan oleh mereka yang besar di era tersebut.

Bisa jadi Anda akan tertawa sendirian ketika mengingat mainan yang pada zaman 90-an menjadi tren. Saat ini mainan-mainan tersebut memang sudah ketinggalan zaman. Namun, di eranya dulu Anda bisa disebut kurang gaul kalau tidak mengenal dan memainkan sejumlah mainan tersebut.

Apa saja mainan yang sempat booming di era 90-an? Berikut BP-Guide akan menyajikannya untuk Anda.

Uniknya era 90-an tidak terlepas dari jajanannya menarik. Selain murah meriah, rasanya juga menyenangkan. Cokelat payung, cokelat pasta merek Choki Choki, dan cokelat batang merek Ayam bisa dibeli dengan harga Rp 100. Ada lagi Permen kaki merek Hot Hot Pop, permen karet merek Yosan, sampai permen gulali yang dapat dibentuk dan ditiup oleh abang penjualnya.

Belum lagi makanan ringan merek Chiki yang juga menjadi jajanan favorit. Saking populernya, semua makanan ringan saat kini pun disebut dengan Chiki. Padahal yang dibeli berupa keripik atau makanan ringan lain yang bukan bermerek Chiki.

Yang ngetrend juga di tahun 90-an adalah model rambut belah tengah, sampai disebut sebagai model rambut andalan para lelaki 90-an. Ada dua tipe model rambut belah tengah, yang sedikit basah karena diberi air atau minyak rambut dan model rambut belah tengah yang jatuh natural.

Beberapa artis yang sempat mempopulerkan gaya rambut ini antara lain Jimmy Lin, artis asal Taiwan yang bermain bersama BoBoho, si anak gendut berkepala botak. Kemudian ada juga aktor Andy Lau, karena saat itu sedang booming film-film asal Taiwan.

Penyanyi Nick Carter dari Backstreetboys dan Kotaro Minami pemain film "Ksatria baja Hitam", juga menjadi idola dengan rambut belah tengahnya. Di Indonesia, ada aktor Anjasmara dan Ari Wibowo yang juga memakai model rambut seperti ini.

Jika anak-anak sekarang sibuk bermain sendiri dengan gadget-nya, beruntunglah Anda yang lahir di tahun 90-an. Dengan keterbatasan teknologi, kita justru bisa lebh bersosialisasi dan bermain di luar rumah bersama teman-teman.

Ketika pulang sekolah, walaupun lelah sehabis belajar, bermain bersama teman ke lapangan merupakan obat pelepas lelah yang paling mujarab.

Bermain bola sepak, benteng, gobak sodor, tap jongkok, atau sekadar duduk-duduk di pinggir lapangan, mengobrol, memperhatikan yang bermain bola pasti pernah Anda lakukan.

Kegiatan ini seringkali dilakukan hingga sore hari sehingga orang tua akan berteriak memanggil anaknya untuk pulang. Era yang membahagiakan dan tidak akan terlupakan.

Mainan-mainan di era 90-an kebanyakan adalah permainan yang dilakukan berkelompok atau minimal 2 orang. Seperti gobak sodor, petak umpet, tali karet, congklak,kelereng, balap karung, dan masih banyak lainnya.

Alat-alat permainannya pun sangat sederhana, didapat dari benda-benda sekitar kita. Dari kertas yang sederhana, karet gelang, sampai yang terbuat dari bambu. Apa pun jenis permainannya, interaksi dengan teman tetap ada dan tidak terlupakan.

Salah satu mainan yang menjadi tren di era 90-an adalah bekel. Permainan ketangkasan tangan yang menggunakan bola terbuat dari karet dan beberapa biji berbahan kuningan ini biasanya dimainkan oleh anak perempuan, baik sendiri atau beberapa orang. Untuk main bekel ada lima level dan pemenangnya adalah yang berhasil menyelesaikan semua level tersebut.

Kangen main bekel dengan anak-anak? Bola Bekel Set (1 bola dan 6 biji bekel emas), bisa Anda dapatkan di Bukalapak dengan harga Rp 12.000 atau di Tokopedia dengan harga Rp 10.000.

Lompat tali merupakan permainan wajib cewek tahun 90-an, namun anak laki-laki juga ikut memainkan permainan ini. Terbuat dari karet gelang yang dirangkai dan pemainnya melompati tali yang direntangkan. Tinggi tali bertahap mulai dari sejajar tanah, sejajar lutut, pinggang, dada, bahu, telinga, kepala, dan yang paling tinggi yaitu satu jengkal diatas kepala. Yang kalah bergantian memegang tali.

Permainan ini mengasah kekuatan fisik dan kelincahan, keseimbangan badan, dan mendorong anak-anak lebih aktif. Karet gelang untuk membuat rangkaian tali bisa Anda beli di toko kelontong atau di Tokopedia seharga Rp 1.000 untuk 20 pcs, dan di Bukalapak untuk 10 bungkus (100 gram) dengan harga Rp 5.000.

Makanan ringan kegemaran anak-anak yaitu Chiki, dulu memberikan hadiah dalam kemasannya bernama Tazos. Bentuknya ada yang bulat, ada pula yang segi enam, dilengkapi dengan sisi-sisi yang bisa dirangkai satu dengan lainnya.

Biasanya gambarnya menarik buat anak kecil, saat itu yang menjadi tren adalah karakter Looney Tunes dan Pokemon. Karakter ini yang membuat anak-anak berlomba-lomba mengoleksi Tazos.

Cara memainkannya selain dirangkai menjadi bentuk-bentuk sesuai kreasi, juga dimainkan untuk bertarung lempar jauh. Siapa yang berhasil melempar Tazos paling jauh, dialah pemenangnya. Dan yang kalah harus memberikan Tazos-nya kepada si pemenang.

Anda tetap bisa mendapatkan mainan ini melalui pemesanan online di Lazada dengan harga Rp 6.000, Tokopedia menjual dengan harga Rp 3.000, atau di Shopee dengan harga Rp 6.000.

Mainan tradisional yang tidak lekang oleh zaman adalah dakon atau congklak. Permainan ini mengasah kemampuan nalar, strategi, berhitung, dan motorik halus anak. Terbuat dari kayu atau plastik dengan 14 lubang yang harus diisi dengan butiran kerang atau biji-bijian. Pemilik biji terbanyak adalah pemenangnya.

Ayo perkenalkan anak-anak dengan permainan masa kecil Anda sambil bernostalgia dengan memesan Congklak kayu berukuran 6500cm x 1400cm x 400cm (PxLxT) lengkap dengan biji kerang. Congklak ini bisa dibeli di Lazada dengan harga Rp 55.675.

Congklak Kayu Panjang dengan pilihan warna ungu, hitam, pink, biru, dan merah yang bagus dan berbagai motif yang dilukis, lengkap dengan biji kerang asli berjumlah 105 bji. Langsung dari pabrik, tersedia di Bukalapak dengan harga Rp 60.000.

Balon tiup dengan sedotan pendek warna kuning menjadi mainan favorit era 90-an. Biasanya dijual oleh warung-warung kecil atau penjual mainan di sekitar sekolah. DI balik bungkus balon tiup ini, ada undian berhadiah.

Cara memainkannya adalah dengan melekatkan semacam gumpalan gel pada salah satu lubang sedotan dan kemudian ditiup. Anak-anak seringkali iseng membuat bulatan-bulatan dari gumpalan gel ini hingga membentuk boneka atau ditempelkan ke muka teman atau muka sendiri seperti topeng.

Mainan sederhana tapi menyenangkan ini masih bisa Anda dapatkan di Tokopedia dengan harga Rp 7.000 (32 pcs) atau di Bukalapak seharga Rp 11.000 per pak.

Permainan ini termasuk favorit di era 90-an. Bisa menjadi sarana memanfaatkan waktu luang di kala liburan. Biasanya dimainkan antara 2-4 orang. Selama bermain, perjalanan Anda akan ditentukan oleh jumlah mata dadu.

Hasilnya, Anda bisa makin cepat ke titik akhir melalui tangga. Atau justru terperosok ke bawah saat menginjak ekor ular. Tantangan yang disediakan permainan inilah yang membuat ular tangga menjadi favorit.

Buat Anda yang ingin bernostalgia, bisa membeli mainan ini di Shopee dan Tokopedia seharga Rp 1.000, atau Rp 1.500 di Bukalapak. Anda juga bisa membeli MGL Toys Ular Tangga Mainan Anak yang tersedia di Blibli dengan harga Rp 10.500.

Game watch atau banyak disebut gimbot juga tak kalah favorit bagi generasi 90-an. Gimbot Tetris yang menjadi pengisi waktu luang ini juga banyak ditemukan di depan sekolah. Pedagang yang menyewakan gimbot dan bisa disewa selama 5-10 menit.

Buat Anda yang ingin kembali memainkan mainan ini bisa mengunjungi Tokopedia yang menjualnya seharga Rp 22.000. Sementara di Bukalapak dilepas dengan harga Rp 24.000. Untuk harga yang paling murah bisa diperoleh di Shoppe yang menjualnya dengan harga Rp 18.000. Sedangkan di Bukalapak Anda bisa membelinya dengan harga RP 50.000.

Di era 90-an ada hewan peliharaan elektronik atau virtual yang sempat menjadi tren di kala itu. Namanya Tamagochi. Persis seperti hewan peliharaan yang sebenarnya, hewan yang ada di Tamagochi ini juga harus dirawat, dibersihkan, diberi makan, dan diajak bermain. Jika telat memberi makan, maka mereka akan ngambek dengan memunculkan bunyi-bunyian.

Ingin kembali bermain Tamagochi? Di Lazada ada Tamagochi yang berisi hewan dinosaurus. Lengkap dengan baterai, mainan ini dijual Rp 32.800. Bisa juga menengok ke Tokopedia. Di sini ada Tamagochi yang berisi 168 hewan dan dijual Rp 25.000.

Pilihan lainnya adalah Tamagochi Tamagoci Electronic Pets HOLOGRAM CONNECTION EH075. Mainan ini dijual di Bukalapak seharga Rp 20.000. Sedangkan di Shopee ada yang menjual hanya seharga Rp 10.500 saja.

Sebelum dunia mainan dibikin booming oleh kehadiran PlayStation, masyarakat sudah lebih dulu mengenal Sega. Dengan menyodorkan teknolgi 8-16 bit, Sega merupakan mainan yang banyak diburu anak-anak di era 90-an.

Buat yang mau nostalgia, ada Sega Saturn Original Made in Japan Complete Set + CD Game 90an Retro. Sega ini dilengkapi dengan 2 stik original Sega Saturn dan 14 buah CD Game original juga. Ini merupakan barang second yang mungkin butuh sedikit perbaikan untuk bisa kembali dimainkan. Dijual di Tokopedia seharga Rp 250.000.

Pilihan lainnya adalah Sega Mega drive II Super 368 in 1. Ini sudah disertai 2 stik dan kondisi barang masih baru. Stok sangat terbatas, karena itu buruan mampir ke Shopee yang menjualnya seharga Rp 315.000.

Ludo merupakan mainan sederhana tapi cukup bikin nagih. Dimainkan antara 2-4 orang, setiap pemain harus pintar mengatur strategi untuk memasukkan bidak ke kotak tujuan. Banyaknya titik yang dilewati, sangat tergantung dari jumlah angka yang didapat melalui dadu.

Coba kembali mainkan Ludo dengan membeli Ludo planet RAGM 088 Raja Aksesoris ini. Mainan dengan ukuran 16 cm x 10 cm dijual di Tokopedia hanya Rp 1.000 saja. Sementara di Bukalapak, ada seller yang menjualnya dengan harga Rp 1.500.

Lain lagi di Shopee yang menjual Mainan Ludo 2 in 1. Mainan ini punya dua sisi yang berbeda. Satu sisi Ludo, di sisi lainnya adalah Ular Tangga. Berukuran 18x15 cm, mainan ini sudah dilengkapi dengan bidak dari plastik. Bisa diperoleh dengan harga Rp 2.250 saja. Tersedia juga mainan 3 in one OICE 3in1 Magnetic Folding Board Game termasuk Ludo di Blibli dengan harga Rp 64.200.

Mainan jadul terakhir adalah halma. Bisa dimainkan oleh 2 sampai 3 orang, Halma punya tujuan memindahkan semua bidak di tempat awal ke tempat baru di sisi yang lain. Butuh keahlian dalam merancang strategi untuk bisa menjadi yang tercepat menyelesaikan pemindahan bidak-bidak ini.

Tertarik? Anda bisa mengunjungi Tokopedia yang menjual halma ini seharga Rp 7.500. Sementara halma berukuran 36x36 cm juga bisa Anda beli di Bukalapak seharga Rp 65.000. Lalu ada di Shopee yang memasang banderol Rp 8.000.