10 Tips Memasak dan Menyimpan Telur yang Benar Agar Bermanfaat untuk Kesehatan Tubuh

Menikmati telur sehari-hari sepertinya sudah menjadi kebiasaan banyak orang di seluruh dunia. Orang Indonesia seringkali memasak telur untuk sarapan di pagi hari, entah memakannya dengan nasi atau dengan roti. Selain sehat, mengolah telur terbilang sangat mudah dan praktis. Hal inilah yang membuat banyak orang yang memilih membuat telur untuk sarapan.

Ada banyak cara untuk menikmati telur seperti direbus, digoreng, atau dikukus. Tidak jarang orang juga mengonsumsi telur yang masih mentah. Namun telur yang paling baik adalah telur yang dimasak.

Selain aman dimakan, telur yang dimasak membuat beberapa zat gizi seperti protein yang ada di dalam telur lebih mudah dicerna oleh tubuh. Pemanasan pada telur akan mendorong perubahan struktur protein dalam telur sehingga lebih mudah dicerna oleh tubuh.

Sebelum mengolah telur, sebaiknya kita mengetahui bagaimana cara menyimpan telur yang benar. Pertama adalah mencuci telur setelah dibeli untuk menghindari bakteri salmonela yang bisa masuk ke dalam telur melalui pori-pori yang terdapat pada cangkang telur. Kemudian kita juga harus menyimpan telur pada karton khusus yang memiliki pori-pori agar telur tidak cepat busuk.

Selanjutnya, Anda harus menyimpan telur di luar kulkas, karena faktanya menyimpan telur di luar kulkas akan lebih tahan lama daripada disimpan di dalam kulkas. Sebaiknya Anda juga tidak menyimpan telur di dekat makanan yang beraroma menyengat, karena aroma makanan yang berada di sekitar telur akan dapat masuk ke dalam telur melalui pori-porinya.

Perhatikan pula posisi telur saat disimpan. Posisi terbaik untuk menyimpan telur adalah bagian runcing telur diletakkan di bagian bawah. Hali ini untuk menjaga kantong udara yang terdapat di bawah. Nah, beberapa tips tersebut akan membantu Anda untuk menyimpan telur lebih lama dan tidak rusak.

Sebelum menggoreng telur, cobalah untuk memanaskan spatula dalam minyak goreng terlebih dahulu. Hal ini akan dapat memudahkan Anda saat membalikkan telur dan mencegahnya lengket pada wajan penggorengan.

Apabila spatula yang Anda miliki terbuat dari bahan besi, maka panaskan dengan cara menekannya pada wajan panas sesaat sebelum membalikkan telur. Tips ini dapat digunakan untuk mencegah telur rusak karena menempel pada wajan penggorengan saat hendak dibalik.

Saat memasak telur, hal yang harus Anda perhatikan adalah kondisi minyak yang akan Anda gunakan untuk menggoreng telur. Pastikan Anda memasukkan telur ketika minyak berada pada suhu tinggi. Suhu yang tinggi ini tidak akan mudah teroksidasi sehingga dapat menangkal terbentuknya radikal bebas yang akan berbahaya pada makanan Anda.

Anda harus memastikan minyak sudah panas terlebih dahulu sebelum memasukkan telur ke dalam wajan penggorengan. Untuk hasil yang lebih maksimal sebaiknya Anda menggunakan minyak kelapa atau minyak zaitun.

Tidak hanya telur, semua makanan yang dimasak terlalu lama dalam keadaan panas maka akan kehilangan banyak kandungan nutrisinya. Sama halnya dengan telur, jika Anda menggoreng atau merebusnya terlalu lama, maka kandungan yang ada dalam telur seperti protein dan vitamin akan hilang.

Padahal protein dan vitamin ini sangat kita butuhkan untuk asupan tubuh kita. Maka dari itu, apabila telur sudah terlihat matang, maka segera angkat dan sajikan

Jika Anda sedang menjaga kesehatan dengan mengurangi kalori makan, maka Anda dapat menggunakan metode memasak rendah kalori. Caranya dengan merebus telur bersama kulitnya atau merebus telur tanpa kulit. Anda cukup memecahkan kulit telur dan hanya merebus isi telurnya saja di dalam air mendidih.

Cara masak ini tidak akan menambah sedikit pun kalori Anda. Nah, metode ini sangat tepat untuk Anda yang ingin makan telur namun dengan kalori yang tetap terjaga.

Bagi Anda yang suka memasak telur rebus, mungkin selama ini Anda mengira merebus telur adalah hal yang paling mudah. Namun ternyata dalam merebus telur, terdapat rumus waktu untuk mendapatkan tingkat kematangan yang Anda inginkan.

Jika Anda menginginkan telur rebus yang masih meleleh di dalamnya, maka Anda membutuhkan waktu sekitar 3-5 menit untuk merebus telur tersebut. Tetapi jika Anda menyukai telur rebus yang benar-benar matang, maka Anda membutuhkan waktu 15 menit untuk merebus telur tersebut.

Seringkali kita menemukan cangkang telur yang pecah saat direbus, hal ini akan membuat penampilan telur menjadi tidak bulat seutuhnya. Anda dapat melubangi cangkang telur bagian bawah dengan peniti. Bagian ini adalah tempat di mana kantung udara berada, sehingga dapat mengurangi tekanan saat merebusnya dan cangkang telur tidak akan pecah.

Terkadang kita merasa kesusahan saat mengupas telur rebus yang sudah matang karena cangkang masih lengket dengan isi telurnya. Anda dapat mengupas telur tersebut di bawah air mengalir. Hal ini akan memberikan tekanan yang mendorong cangkang telur lepas dari telurnya.

Trik ini juga lebih efisien karena memudahkan kita saat mengupas telur dan juga kita bisa langsung membersihkan telur tersebut. Namun Anda harus menggunakan air mengalir yang bersih, ya.

Jika Anda ingin membuat scramble egg, Anda dapat menggunakan teknik double boiler agar lebih mudah. Caranya sama seperti mencairkan cokelat. Anda hanya perlu memasukkan kocokan telur pada sebuah wadah.

Kemudian, tempatkan wadah tersebut pada wadah yang lebih besar dengan air yang mendidih. Anda harus selalu mengaduknya untuk mendapatkan scramble egg yang sempurna dan kaya rasa. Selain itu teknik ini juga akan mengurangi risiko telur terlalu matang.

Kesegaran telur akan mempengaruhi rasa dan kesempurnaan saat memasak telur. Untuk mengetahui segar atau tidaknya telur yang akan Anda masak, Anda hanya perlu memasukkan telur ke dalam sebaskom air. Jika telur tersebut tenggelam, maka dapat dipastikan bahwa telur tersebut segar. Sebaliknya jika telur tersebut mengapung, maka kualitasnya bisa dibilang jelek atau tidak segar.

Untuk mendapatkan hidangan telur yang sehat, Anda dapat mencampurkan sayuran pada saat menggoreng telur dadar. Anda hanya perlu mencincang sayuran-sayuran seperti wortel, tomat, daun bawang, atau sayur bayam dan memasukkannya ke dalam kocokan telur. Dengan begitu, Anda akan mendapatkan makanan yang lebih sehat serta kaya akan vitamin, mineral, serta serat.