Berburu 9 Oleh-oleh Khas dan Unik dari Turki untuk Teman dan Kerabat di Tanah Air

Setiap negara tentu memiliki keunikan masing-masing. Turki adalah salah satu negara yang bisa dibilang unik jika dilihat dari letaknya. Negara ini berada di antara dua benua yaitu Eropa serta Asia. Hal ini membuat Turki memiliki perpaduan budaya timur dan barat. Pesona wisata Turki juga luar biasa menarik. Anda bisa menikmati keindahan alam, kehidupan kota yang unik, serta aneka hidangan lokal yang khas.

Turki bisa dibilang lebih murah jika dibandingkan beberapa negara di Eropa Barat. Inilah sebabnya negara ini banyak dikunjungi wisatawan, apalagi Turki juga menjadi destinasi favorit wisatawan muslim dari penjuru dunia. Jadi, rencanakan liburan Anda berikutnya untuk ke Turki.

Wisata ke Turki tentu tidak boleh disia-siakan hanya sekadar untuk berjalan-jalan dan berfoto saja. Jangan lewatkan beberapa tempat perbelanjaan di Turki untuk membeli oleh-oleh khas dari sana. Inilah tempat-tempat favorit para turis untuk berbelanja selama di Turki.

Tempat pertama yang bisa dikunjungi adalah Grand Bazaar. Tempat ini sudah berdiri sejak tahun 1455 lalu usai penaklukan Konstantinopel. Pendiri pasar tertutup paling tua di dunia ini adalah Sultan Mahmed II. Lokasi Grand Bazaar berada di kompleks Tua Kota Istanbul, yaitu di distrik Fatih yang dekat dengan Masjid Biru.

Di Grand Bazaar ada lebih dari 4000 kios yang menjual aneka kebutuhan. Anda bisa mendapatkan aneka barang mulai dari baju, sepatu, dan aksesori. Bahkan Anda juga bisa membeli perhiasan emas, perhiasan perak, keramik, souvenir, hingga karpet turki yang terkenal di seluruh dunia.

Tempat lain yang bisa dituju selama berada di Turki adalah Spice Bazaar. Lokasi pasar ini ada di Eminonu Quarter of the Faith District. Anda bisa menemukan aneka rempah-rempah dan buah kering di pasar ini. Tak heran jika sampai di sini, Anda akan disuguhi pemandangan warna-warni dan keharuman rempah-rempah.

Selain itu dijual pula aneka makanan kecil, souvenir, dan keramik khas Turki. Keramahan para penjualnya yang berusaha menyapa para pembeli dengan bahasa asal mereka akan membuat Anda bertambah nyaman berbelanja di sini.

Membawa oleh oleh ketika habis liburan merupakan satu hal yang tak boleh dilewatkan. Kalau ke Turki jangan lewatkan beli nazar bonjuk ini, ya. Benda ini disebut juga dengan turkish blue eyes. Penduduk setempat mempercayai benda ini sebagai penolak bala. Umumnya benda ini digantung di rumah dan di pohon. Tak jarang juga yang menggunakannya sebagai tasbih atau perhiasan.

Anda wajib membeli benda satu ini. Dibanderol dengan harga sekitar Rp 3.000 - Rp 7.000-an, Anda bisa membelinya dalam bentuk gantungan kunci. Sedangkan jika ingin membelinya dalam bentuk perhiasan, harganya juga tak beda jauh.

Turkish delight merupakan makanan manis yang sangat digemari di Turki. Jika Anda pencinta makanan manis, pasti juga mau mencicipinya. Turkish delight atau juga biasa disebut dengan lokum ini dibanderol dengan harga sekitar Rp 100 ribuan per 500 gram.

Manisan ini beragam rasanya. Anda bisa mencoba rasa mawar, kacang, kayu manis, mint, dan lemon. Ciri khas lokum adalah dilapisi tepung kelapa atau tepung gula agar tak saling menempel.

Minuman yang satu ini juga jadi minuman paling populer di Turki. Biasanya disajikan di dalam gelas kecil ukuran 125 ml. Rasanya sedikit asam dengan aroma keharuman apel. Bisa diminum selagi hangat maupun dingin. Teh apel dalam bentuk bubuk bisa didapatkan di Spice Market. Harga teh apel bubuk ukuran 200 gram adalah sekitar Rp 19 ribuan.

Siapa yang tak kenal dengan manfaat baik dari zaitun? Ya buah ini memang mengandung antioksidan tinggi dan sangat baik untuk kesehatan. Nah, jika berlibur ke Turki, jangan sampai tak membeli minyak zaitun, ya.
Sebagai informasi, Turki adalah pemasok terbesar minyak zaitun ke negara-negara Eropa. Ada beragam ekstrak olahan zaitun yang dijual di sini mulai dari krim tangan, sabun, hingga pelembap rambut. Sebotol minyak zaitun ukuran 250 ml dijual di Grand Bazaar Turki dengan harga sekitar Rp 52 ribuan.

Beli pashmina dari Turki sudah pasti berkesan banget untuk oleh-oleh atau dipakai sendiri. Namun pastikan yang Anda beli asli buatan Turki ya, karena kabarnya di sana juga ada pashmina buatan China. Nah, produk pashmina asli Turki terkenal dengan beragam corak menarik dan warna yang menggoda. Selembar pashmina harganya berkisar antara Rp 30 ribuan - Rp 70 ribuan dan bisa dibeli di kios-kios souvenir atau area Masjid Biru.

Makanan bernama baklava ini juga oke banget untuk dijadikan oleh-oleh, lo. Baklava adalah pastry dengan isian kacang atau cokelat yang disiram madu atau sirop. Kue tradisional Turki ini bisa dibeli di Grand Bazaar dan Spice Market.

Namun jika menginginkan baklava dengan beragam variasi, Anda bisa datang ke toko Koskeroglu dekat distrik Karakoy, Istanbul. Sekilo baklava umumnya dibanderol dengan harga sekitar Rp 300 ribuan dan berisi 24 potong. Baklava bisa tahan hingga 2 minggu.

Beli juga peci merah yang dikenal dengan sebutan fez. Topi ini merupakan warisan budaya Yunani kuno. Pemerintahan Turki Ottoman mengadopsi budaya pemakaian topi ini. Peci turki asli dengan tali pendek di atasnya dibanderol harga Rp 40-50 ribu. Sedangkan yang tidak memiliki tali dibanderol dengan harga Rp 20-30 ribu. Anda bisa mendapatkannya di kios-kios souvenir di Grand Bazaar.

Oleh oleh paling simpel dan bisa dibawa dalam jumlah bayak adalah gantungan kunci. Bermanfaat dan bisa menjadi kenang-kenangan karena pernah mengunjungi Turki. Gantungan kunci yang banyak dijumpai adalah yang berbentuk sepatu dan lampion berukiran lukisan khas Turki. Ada banyak penjual gantungan kunci yang bisa ditemui di Grand Bazaar. Sebuah gantungan kunci dibanderol mulai dengan harga sekitar Rp 3.000-an.

Selain gantungan kunci, ini dia nih cenderamata keren yang bisa kamu bawa pulang. Magnet kulkas ini beragam bentuk dan tulisannya. Harganya murah dan tak bikin kantong bolong. Kamu bisa pilih desain sesuai karakter orang yang ingin kamu berikan. Harga sebuah magnet kulkas ini beragam ya mulai dari Rp 3.000-an saja.