Lengkapi Alat Tulismu dengan 10 Rekomendasi Pulpen Snowman Berikut! (2023)

Teknologi memang semakin maju dari tahun ke tahun. Perkembangan teknologi menyentuh berbagai aspek kehidupan. Contohnya dalam hal tulis-menulis. Jika dulu alat tulis masih sangat sederhana mulai dari bulu ayam hingga berkembang menjadi pena dan lain sebagainya, kini kita juga bisa menggunakan aneka gadget di sekitar kita untuk menghasilkan tulisan, catatan, dan aneka karya lainnya.

Kendati teknologi sudah sangat canggih namun kita masih butuh alat tulis manual. Salah satunya adalah pulpen. Alat yang satu ini pasti ada di dalam tas kita kemanapu kita pergi. Bisa jadi kita membutuhkannya untuk aktivitas kita dalam keseharian.

Ada banyak juga kegiatan yang tidak bisa diganti dan harus dilakukan dengan secarik kertas dan pulpen. Inilah alasannya mengapa kita akan selalu butuh pulpen di dalam tas keseharian kita.

Pulpen rupanya ada banyak sekali jenisnya. Beberapa dari kita mungkin terlalu cuek mengenai jenis puplen yang ada. Apa pun yang memakai tinta dan bagaimanapun model ujungnya, biasanya pasti kita sebut pulpen. Padahal, jenisnya ada banyak dan memiliki kelebihan serta kekurangannya sendiri.

Jenis pertama adalah pulpen rollerball. Pulpen yang satu ini memiliki tinta berbasis air. Tintnya bisa mengalir dengan cepat dan membuat kita bisa menciptakan garis yang jelas dan gelap. Ukuran ujung pulpennya adalah 0,5 hingga 0,7mm. Jenis puplen ini nyaman untuk penulis biasa maupun penulis bertangan kidal.

Untuk memakainya menulis tidak perlu terlalu menekannya sebab tinta bisa keluar dengan sentuhan yang halus sekalipun. Sayangnya, hal ini membuat tinta juga bisa mudah bocor jika digunakan menulis dibuku. Tinta akan bocor ke halaman berikutnya jika kita terlalu kuat menekannya.

Berikutnya ada jenis pulpen bolpoin. Ini merupakan pulpen yang paling umum ada di pasaran. Ujungnya memiliki ukuran 1,0 mm. Tinta yang dipakai untuk pulpen ini adalah tinta berbasis minyak. Produk ini cocok untuk aneka kegiatan keseharian baik untuk pelajar hingga pekerja.

Tintanya bisa mengalir dengan lancar dan cukup tahan lama digunakan. Sayangnya, pulpen semacam ini tintanya mudah terakumulasi di sekitar ujung pulpen dan membuatnya mudah menggumpal atau meleber.

Jangan lewatkan juga untuk memiliki pulpen tinta gel. Ini merupakan pulpen dengan tinta berpigmen yang tebal. Tintanya kental dan bisa menggelembung di permukaan sebelum meresap masuk ke permukaan untuk menulis. Ukuran ujung tintanya berkisar antara 0,5 milimeter dan 0,7 milimeter.

Berikutnya ada pulpen jenis pena. Ini merupakan alat tulis yang memiliki tempat khusus untuk menyimpan tinta. Pena bisa diisi ulang memakai pipet. Kamu juga akan bisa lebih mudah untuk mengganti ujung pena dengan kebutuhanmu.

Ketika akan memilih puplen tentu kita akan mengutamakan kenyamanannya saat memakai. Dalam hal kenyamanan, kita bisa lihat dari tampilan dan juga bobot pulpen.

Dari segi penampilan, kamu bisa memilih model pulpen yang beraneka ragam di pasaran. Ada yang berwarna warni, ada yang simpel dengan bahan plastik, ada yang elegan dengan bahan kaca, dan lain sebagainya.

Sesuaikan tampilan pulpen yang diinginkan dengan kebutuhan kamu supaya kamu lebih bersemangat. Namun, jika memutuskan membeli pulpen dengan aksesori yang unik, pastikan aksesorinya tidak mengganggu gerakan kamu saat memakai pulpennya.

Kenyamanan juga bisa ditinjau dari segi bobot pulpennya. Pulpen yang terlalu kecil akan kurang nyaman untuk ukuran tangan yang terlalu besar. Sebaliknya pulpen yang ukurannya terlalu besar juga kurang nyaman jika tangan kita kecil. Pilih pulpen yang bobotnya nyaman dan pas sehingga tidak bikin otot tangan kita mudah pegal.

Berikutnya, kamu juga bisa memilih pulpen dari mereknya. Mungkin terkesan sepele, namun jangan salah dan jangan remehkan yang satu ini. Pulpen yang dibuat oleh pabrikan yang ternama tentu akan lebih bagus dan lebih nyaman digunakan. Bentuknya lebih terjamin, ujung pulpennya lebih nyaman digunakan untuk menulis, dan ada sederet kelebihan lainnya.

Maka dari itu, meski sedikit lebih mahal, jangan ragu membeli pulpen yang namanya sudah terkenal. Ini akan membuat kamu tidak rugi membelinya. Malahan, kamu bisa lebih hemat dan tidak perlu membeli pulpen baru dalam waktu singkat karena kebanyakan pulpen bermerek lebih awet.

Hal lain yang perlu dipikirkan saat membeli pulpen adalah memilih kepekatan tintanya. Kamu bisa memilih berdasarkan kebutuhan. Kamu bisa memilih yang sangat pekat sehingga cukup dengan goresan halus sudah bisa menghasilkan karya yang indah. Kamu bisa juga memilih yang tidak terlalu pekat jika tidak ingin tinta mudah tembus ke halaman belakang buku.

Pasti kita pernah mengalami pulpen macet. Ini tentu sangat mengesalkan apalagi jika sedang terburu-buru. Pulpen yang macet, jangan keburu dibuang begitu saja. Coba dulu beberapa cara untuk bisa membuat pulpen kembali lancar.

Tips pertama, cobalah untuk menggoreskannya pada kaca. Goreskan ujung pulpen pada kaca, aluminium, atau benda yang permukaannya keras dan licin. Lakukan beberapa kali hingga tinta pulpen bisa lancar keluar kembali.

Kamu juga bisa mengetukkan ujung pulpen. Ketuk dengan keras pada permukaan meja. Ketuk beberapa kali dan coba untuk memakainya menulis kembali.

Cara lainnya adalah dengan menggoreskan pulpen pada penghapus atau benda berbahan karet lainnya. Cukup goreskan hingga tinta pulpen keluar. Kamu juga bisa mencoba menggoreskan pada ujung spidol permanen. Ini akan memancing pulpen yang sering macet karena mengandung bahan pelarut yang cukup kuat.

Cara terakhir yang bisa kamu coba adalah dengan memanaskan ujung pulpen. Buka dulu pulpen lalu keluarkan tabung tintanya. Arahkan ujung pulpen yang terbuat dari besi ke api kecil dari pemantik. Lakukan sebentar saja agar wadah tinta tidak terbakar dan malah leleh.