Ini Bedanya Retro Style dan Vintage Style! Intiplah Gaya 4 Selebriti Ini untuk Inspirasi Retro Style-mu (2023)

Gaya fashion memang dikenal sangat banyak variannya. Diantara berbagai varian tersebut ada istilah gaya retro. Nah kamu yang ngaku pecinta fashion pasti tahu banget gaya seperti apa yang dimaksudkan, ya.

Retro merupakan definisi untuk menunjukkan budaya yang sudah lama ada. Bisa juga menggambarkan tren yang dikenal dari masa lalu. Kata ini berasal dari bahasa latin yang merupakan sebuah awalan. Retro artinya "mundur" atau bisa juga diartikan pada "masa lalu". Maka retro pada dasarnya berarti gerakan untuk mengingat masa lalu alias nostalgia.

Dalam hal fashion, retro style memiliki banyak fans juga. Gaya tren busana retro terpengaruh dari gaya di tahun 40 sampai 80-an. Kemudian beberapa tahun lalu beberapa rumah mode ternama di dunia mulai mempopulerkan gaya retro ini.

Dari Prada hingga Luis Vuitton semua mengusung tema retro style yang keren. Dari koleksi baju sampai aksesoris berupa bandana dan lainnya diproduksi untuk menarik minat masyarakat akan gaya retro.

Hayo siapa nih yang masih bingung membedakan antara gaya retro dan vintage? Pada umumnya keduanya juga memiliki kesamaan yakni merupakan sesuatu yang kuno namun tak berasa ketinggalan zaman. Kedua gaya ini banyak digemari semua kalangan. Dari tua hingga muda dan remaja banyak yang mengadopsi gaya retro maupun gaya vintage untuk tampil lebih keren.

Mari kita membahas gaya vintage dulu sebelum beralih pada gaya retro. Vintage ini memberi kesan feminin karena umumnya didominasi dengan warna pudar yang simple. Model baju vintage ini biasanya lebih praktis dan lebih bermain dengan corak. Contoh dari bajunya adalah rok A line, blouse, celana pendek ketat dan pita besar untuk desain bajunya. Gaya vintage mengusung mode fashion tahun 20-an hingga tahun 60-an.

Nah, membahas gaya retro ternyata gaya ini juga banyak disukai. Gaya satu ini mengusung fashion zaman tahun 70 sampai 90-an. Model bajunya lebih bermain pada warna. Fashion retro lebih gemerlap kesannya dengan potongan baju seling dan juga potongan super ketat. Contohnya adalah celana cutbray dan rompi bulu.

Fashion retro dan fashion vintage sama menariknya. Jika ingin menerapkannya jangan sampai tertukar-tukar, ya. Kamu wajib tahu perbedaannya yang jelas. Kamu bisa juga lihat dari warna yang dipakai kedua gaya ini.

Untuk gaya vintage biasanya warnanya cenderung kalem. Lebih ke warna yang berkesan sejuk seperti kehijauan. Warna soft yang berkesan tenang banyak dipilih untuk gaya vintage.

Di sisi lain busana dengan gaya retro justru lebih berani bermain warna cerah. Fashion satu ini berani menonjolkan warna merah hingga kuning. Maka jangan ragu padu padan warna gemerlap jika memakai gaya ini.

Gaya retro memang kembali booming belakangan ini. Penggemarnya bukan sebatas kakek nenek atau orangtua, ya. Anak remaja pun banyak yang menyukai gaya satu ini berkat mode yang kian berkembang.

Busana yang berkesan retro umumnya menonjolkan gaya disko. Lihat saja pilihan busana seperti celana pendek dan rompi. Atau celana potongan cutbray hingga jaket kulit. Ada juga baju manis atau baju dengan corak cerah. Semua itu menggambarkan kesan retro yang kuat.

Di sisi lain busana dengan kesan vintage justru sebaliknya. Kesan vintage bisa dimunculkan dari mode feminin yang kalem.

Kedua gaya tersebut memang sama-sama terinspirasi dari gaya tahun yang telah lama berlalu. Namun ada perbedaan besar diantara keduanya. Yakni terinspirasi dari timeline yang berbeda jauh.

Masa dari kedua gaya ini memang tak sama. Jika kamu menyukai gaya vintage, maka ketahuilah bahwa gaya satu ini hadir berkat fashion di masa tahun 1920 silam hingga gaya baju pada tahun 1960-an.

Sementara bagi kamu penggemar berat gaya retro kamu wajib tahu juga masanya. Gaya ini mengambil inspirasi busana dari tahun 70-an sampai 90-an. Ingat saja gaya Michael Jackson yang keren. Gaya lainnya lagi yang populer dari retro ini adalah gaya Elvis Presley.

Kamu yang gemar tampil beda mungkin bisa jajal gaya vintage dan retro. Kedua gaya ini sama namun berbeda timeline. Maka kesan yang dihasilkan pun berbeda karena masa mereka juga berbeda kemunculannya.

Busana retro memiliki kesan lebih glamor. Kamu yang suka tampil wah dengan kesan bling-bling dan warna cerah bisa jajal gaya retro. Model busananya memang berkesan ceria dan ramai. Hal ini dipengaruhi pada masa kemunculan gaya retro tersebut disko merupakan trend kekinian. Maka busananya juga dibuat semeriah mungkin.

Ayla Dimitri adalah seorang yang selalu tampil unik dengan gaya busananya. Banyak menginspirasi karena busananya memang keren. Ia berani mix and match untuk mendapat style yang modis dan berkesan fashionable.

Ia gemar memadukan sneakers dengan dress. Gaya ini makin keren dengan tambahan aksesori berupa clutch. Bicara soal aksesori, Ayla mengaku gemar memakai cincin serta jam tangan. Ia juga kerap memakai sandal tali temali yang ia padukan dengan atasan yang potongannya berkesan tomboy.

Pecinta desainer Toton Januar ini mengatakan ia selalu tampil percaya diri dengan outfit yang bisa bikin dirinya merasa nyaman. Ia nyaman saja memadukan jas dengan jeans serta sneakers. Kadang ia juga mengenakan celana palazzo dengan kombinasi alas kaki berupa heels. Untuk atasannya ia memakai baju renda atau jas.

Kamu bisa juga contek gaya Vanessa Andrea. Si cantik satu ini kerap bergaya retro yang berkesan kasual. Ia pernah mengenakan denim beggie dengan tambahan belt. Ia memakai atasan bell sleeves untuk makin memperkuat gaya retro-nya yang keren abis.

Kamu bisa juga memakai outfit two piece berupa atasan dengan lengan model lonceng yang memiliki flare di bagian bawahnya. Paduan outfit satu ini adalah celana ¾ yang keren dan bermodel kulot. Biar makin fashionable kamu bisa tambah scarf supaya kesan retro-nya kental banget.

Gaya Vanessa lainnya adalah pemakaian waist pants serta shoulder pads. Padukan denim span skirt dengan atasan berupa kemeja yang memiliki shoulder pads. Pasti deh gaya kamu retro abis.

Si cantik Selena Gomez juga kerap nih tampil mengenakan gaya retro yang asik banget. Kamu bisa lirik gayanya yang keren. Padanan floral wrap dress dengan strap heels bikin gaya tampak oke punya. Apalagi ditambah dengan hadirnya sling bag untuk melengkapi penampilan.

Penyanyi bersuara merdu ini juga tampil keren saat hangout dan bergaya retro. Ia memadukan piyama dress dengan fur scarf. Untuk alas kakinya ia memakai sneakers bikin gayanya makin keren.

Kala tampil di Coachella 2017 lalu pun Selena tampil keren dengan gaya retronya. Ia mengenakan dress floral cantik. Makin keren dengan padanan sneakers putih dan juga aksesori berupa kacamata.

Lana Del Rey juga dikenal sangat menyukai gaya retro. Ia kerap tampil dengan gaya retro yang keren abis di tiap suasana. Tengok saja kala ia memakai celana high-waist dengan motif garis yang keren. Ia melengkapi tampilannya dengan make up yang menunjukkan gaya retro. Lipstik merah dan eyeliner cat eye bikin tampilannya benar-benar retro.

Kamu juga bisa lirik gaya retro lain dari Lana. Ia memakai atasan bikini dengan kombinasi bawahan berupa rok high waist. Roknya warna putih dan tampak keren pada kulitnya yang pucat.

Si cantik ini juga sering memakai mahkota bunga pada saat tur. Gayanya mengkombinasikan outfit dengan aksesori seperti mahkota bunga makin menunjukkan retro-nya. Ia juga sering memakai anting berkesan retro yang kece abis.

Belum total gaya retro kamu kalau kamu hanya mengaplikasikan gaya retro pada outfit dan aksesori saja. Yuk, pelajari make up untuk tampil ala retro. Dengan begini tampilan gaya retro kamu dijamin akan sangat total, deh.

Mari kita mulai dari bagian foundation dan bedak. Mulailah dengan mengaplikasikan moisturizer lalu mengaplikasikan foundation pada wajah. Supaya kesan berminyak hilang, gunakan bedak tabur yang juga dapat memberi kesan wajah lebih halus dan cerah.

Lanjutkan dengan membubuhkan eyeshadow pada kelopak mata. Pilih warna muda seperti pink atau biru muda. Lalu gunakan juga eyeliner supaya berkesan retro. Gunakan eyeliner model cat eye supaya makin tampak retro-nya. Pasang juga bulu mata palsu yang lebar dan kuat.

Untuk lipstik tentu saja yang dipilih adalah warna merah yang cerah dan berkesan berani. Lanjut dengan mengaplikasikan blush on pada pipi. Pilih blush on pink mudah dan ulaskan tipis saja supaya tak berkesan norak.