Baca juga

Konon manusia hanya bisa bertahan hidup 7 hari tanpa minum air sama sekali. Ada banyak jenis minuman yang dapat diminum seperti air putih, teh, kopi, dan yang lainnya. Bahkan, di zaman ini Anda hanya cukup membeli saja di swalayan atau toko terdekat untuk mendapatkan minuman yang Anda inginkan. Jangankan minuman seperti itu, minuman berupa jamu saja sudah ada dalam bentuk kemasan dan bermerek. Memang ada banyak sekali minuman yang beredar di pasaran, namun tidak semuanya bisa Anda konsumsi sebagai penunjang kesehatan. Apa saja minuman yang tidak sehat dan ternyata juga beredar di pasaran? Ini dia informasinya..

Soda Diet

Biasanya soda menjadi salah satu pilihan orang-orang yang ingin melakukan diet. Namun, ternyata ada fakta yang sangat mengejutkan. Menurut penelitian dari Journal of Biology and Medicine atau YJBM, soda mengandung pemanis buatan sehingga menyebabkan soda ini menjadi masalah bagi tubuh. Pemanis buatan dalam soda diet memang non-kalori, namun tetap saja minuman ini tidak baik bagi kesehatan. Menurut riset banyak orang yang memilih pemanis buatan ini daripada pemanis alami yang lebih aman. Mengkonsumsi pemanis buatan, akan terjadi peningkatan indikator kesehatan pada lingkar pinggang. Jika terlalu sering mengkonsumsi minuman ini, dapat meningkatkan obesitas, hipertensi, diabetes tipe 2, hingga penyakit kardiovaskular.

Minuman Penambah Energi

Banyak orang yang berasumsi bahwa dengan meminum minuman olahraga, tubuh akan terhindar dari dehidrasi. Namun, ternyata asumsi ini adalah salah. Minuman ini memang diperkaya akan tambahan nutrisi, sehingga membuat minuman ini diklaim dapat memberi manfaat untuk kesehatan. Namun, ada beberapa efek samping yang ditimbulkan dari minuman yang satu ini. Kandungan gula serta zat adiktif lainnya lebih besar daripada manfaat yang akan diberikan oleh minuman ini. Ketika berolahraga, pastikan memilih air putih yang lebih sehat dan segar daripada minuman yang diklaim dapat menambah energi namun nyatanya memiliki efek samping.

Soy Protein (Kedelai)

Minuman ini memang digemari banyak pelaku diet karena mengandung protein nabati yang tinggi. Banyak yang menganggap kedelai itu sehat, namun banyak pula yang beranggapan tidak. Pada kenyataannya, sehat tidaknya makanan dan minuman yang kita makan, tergantung dari proses kedelai yang digunakan. Bila yang digunakan adalah kedelai utuh dan kedelai fermentasi, kedua jenis ini diyakini sehat. Namun dengan kedelai isolate protein, diyakini kurang menyehatkan. Sara Vance sebagai ahli gizi klinis menyatakan bahwa kedelai memiliki kelemahan bila dikonsumsi dalam jumlah yang besar. Hal ini dapat mengurangi kadar mineral dalam tubuh.

Jus Kemasan

Jus memiliki manfaat yang baik bagi kesehatan. Baik itu jus buah maupun jus sayuran. Belakangan ini, ada berbagai merek minuman jus yang ada dalam kemasan. Produk ini membuat Anda lebih mudah mengkonsumsi jus sayuran atau buah. Namun ternyata mengkonsumsi jus dalam kemasan juga tidak baik bagi kesehatan tubuh. Umumnya, jus dalam kemasan memiliki kandungan gula atau pemanis buatan yang lebih tinggi dari pada jus alami bikinan rumahan. Konsumsi berlebihan dapat meningkatkan obesitas. Lebih baik membuat jus sendiri di rumah agar lebih sehat dan asupan nutrisi lebih optimal tanpa adanya pengawet di dalamnya.

Yoghurt Buah

Yoghurt memiliki sejuta manfaat bagi kesehatan. Namun, pintar-pintar lah dalam memilih yoghurt yang benar karena ada banyak yoghurt yang memiliki kandungan gula cukup tinggi. Biasanya, yoghurt yang baik dan sehat memiliki kandungan gula yang rendah, lemak serta kalori yang rendah pula. Namun menurut riset, ternyata banyak yoghurt buah yang kandungannya setara dengan 2 buah roti plus 6 sendok teh gula. Oleh karena itu, sebaiknya Anda lebih memilih yoghurt alami dan tanpa pemanis agar terhindar dari gula berlebih.

Bir

Untuk minuman yang satu ini, tentu sudah bukan rahasia lagi sebagai minuman yang tidak sehat untuk dikonsumsi. Minuman alkohol ternyata bisa berdampak buruk bagi kesehatan kulit. Alkohol dapat mengganggu perkembangan hormon dan menyebabkan penuaan kulit dini. Sistem kekebalan tubuh juga akan menurun karena bakteri penting pada usus menjadi hilang. Setelah meminum alkohol, wajah akan terlihat bengkak karena dehidrasi. Oleh karena itu, sebaiknya jauhi alkohol agar tidak terjadi hal yang buruk bagi kesehatan Anda di masa mendatang.

Minuman Kopi Manis

Frappuccino, dunkaccino, mochaccino? Semuanya lezat, tapi penuh gula dan kalori. Satu-satunya “cino” yang layak dicoba para pelaku diet adalah cappucino. Jadi, kecuali Anda terbiasa membuat minuman kopi sebagai hidangan penutup, hindari sirup manis, topping, parutan cokelat dan taburan karamel di atas kopi “chino” Anda. Selain mengandung kafein, Anda akan merasakan debaran jantung dan sulit tidur malam jika kadar gula pada kopi terlalu tinggi.

Susu Almond Manis

Meski susu almond tidak mengandung protein hewani, tetapi susu almond cenderung kurang sehat daripada susu biasa dalam kasus tertentu. Misalnya seperti Silk Vanilla Almondmilk. Susu ini mengandung 16 gram gula per cangkir, serta 1 gram setiap protein dan serat. Susu almond manis mengandung vitamin dan “rasa alami”.

Vitamin Water

Sebaiknya Anda berhati-hati dalam memilih produk air manis yang mengandung vitamin dan “rasa alami”. Pasalnya, pada beberapa produk vitamin water terdapat tambahan pemanis buatan. Apakah Anda tahu apa yang membuat rasa air ini begitu lezat? Jawabannya adalah fruktosa. Penelitian menunjukkan bahwa hampir sebagian besar minuman vitamin water memang ditambahkan fruktosa. Hal ini akan meningkatkan risiko penyakit jantung, diabetes tipe-2, dan masalah metabolisme. Alasan orang menyukai vitamin water bukan karena tambahan vitamin dan mineral. Tapi karena rasa manis yang ditambahkan.

Smoothie

Membuat smoothies dari buah-buahan atau sayuran, menjadi pilihan sehat di rumah. Tapi, jika Anda membeli smoothie kemasan dari pabrik, ceritanya akan berbeda. Life by Daily Burn menampilkan daftar produk minuman smoothies paling mengejutkan di pasaran. The Hulk Strawberry milik Smoothie King menduduki posisi teratas. Produk ini setara dengan 1.928 kalori, 64 gram lemak, dan 250 gram gula. Memang produk ini juga menyediakan 50 gram protein, tapi kalau mengandung gula berlebihan tentu kurang sehat untuk dikonsumsi.

From our editorial team

Pintar memilih minuman yang sehat untuk tubuh

Kesehatan menjadi hal utama yang wajib dipertimbangkan dalam memilih makanan dan minuman. Produsen makanan dan minuman berlomba-lomba membuat produk yang diklaim sehat untuk menarik minat konsumen. Nyatanya masih banyak makanan termasuk minuman yang beredar di pasaran tidak baik untuk kesehatan. Untuk itulah kita harus pintar-pintar memilih mana yang terbaik untuk tubuh. Bila membeli produk minuman kemasan sebaiknya perhatikan komposisi yang tertera. Selain itu saat membuat minuman sendiri, hindari menambahkan berbagai jenis pemanis dalam minuman. Salam sehat.