Lengkapi Perlengkapan Fotografi Anda dengan 10 Rekomendasi BP-Guide Berikut (2023)

Dunia fotografi bukanlah sekadar hobi, karena perlu keseriusan dan ketekunan untuk menjalaninya. Jika Anda hanya ingin coba-coba tentunya Anda tidak akan menjadi seorang fotografer profesional. Komitmen awal Anda sangat menentukan hasil yang akan Anda raih. Jika sejak awal Anda telah berniat untuk serius di dunia fotografi, maka Anda harus siap dengan segala risikonya.

Tak cukup hanya memiliki kamera saja, namun Anda juga harus memiliki perlengkapan lainnya. Semua perlengkapan fotografi tentunya memiliki harga yang tidak murah dan perawatan yang sulit. Tetapi semua itu harus digeluti oleh seorang profesional.

Objek foto memanglah sangat penting bagi fotografer, tetapi Anda jangan hanya fokus kepada objeknya saja. Hasil jepretan Anda akan kurang maksimal atau bahkan menjadi tidak menarik jika Anda terlalu fokus kepada objek. Perhatikan juga bagian yang lainnya, terutama latar belakangnya. Jangan sampai latar belakang foto Anda mencuri fokus atau mengacaukan fokus objek Anda. Salah satu masalah yang sering terjadi adalah objek Anda dan latar belakangnya memiliki warna yang sama, sehingga objek Anda menjadi tenggelam dan tidak muncul. Maka dari itu, sebelum memotret, Anda perlu memperhatikan bagian lainnya selain objek Anda. Jika latar belakangnya mengganggu, Anda bisa mencari sudut pandang yang lain untuk mendapatkan hasil yang sempurna.

Jika terlalu fokus tidaklah baik, tetapi jika tidak memiliki fokus juga tidak baik. Meskipun Anda ingin mengambil foto yang penuh warna dan cahaya, tetapi Anda juga perlu menentukan fokus agar foto Anda jelas arahnya. Contohnya adalah jika Anda memotret pemandangan laut, foto Anda akan kurang nilainya jika tidak memiliki titik fokus. Para penikmat foto pun akan bingung untuk menikmati foto Anda. Maka dari itu, Anda perlu menentukan titik fokusnya, misalnya kapal nelayan atau karang di tengah laut.

Jika seorang prajurit memiliki senapan sebagai senjatanya, maka fotografer memiliki kamera sebagai senjatanya. Prajurit yang tidak memahami senjatanya akan mati ketika berada di medan perang. Fotografer juga harus seperti itu, karena jika tidak memahami kamera, Anda akan kesulitan saat mendapatkan masalah di lapangan.

Agar Anda memahami kamera Anda sendiri, hal yang harus Anda pelajari adalah istilah-istilah dasar fotografi. Setelah itu pelajari fitur-fitur yang ada di kamera Anda. Kemudian pelajari teknik-teknik yang bisa terapkan pada kamera Anda. Jika dasar-dasar fotografi telah Anda kuasai, Anda tidak akan kesulitan saat ada masalah saat sedang memotret.

High Dynamic Range (HDR) adalah teknik fotografi yang memfokuskan pada pencahayaan.Teknik ini digunakan untuk membuat foto menjadi lebih hidup. Cara pengambilan gambar dengan teknik ini dapat dilakukan dengan foto RAW auto exposure atau pengambilan foto secara berkali-kali. Hasil yang dicapai dari teknik ini adalah hasil yang memiliki rentang dinamis luminositas menjadi lebih besar. Teknik HDR ini sangatlah populer dalam dunia fotografi dan Anda harus menguasainya.

High Speed adalah teknik yang mengandalkan kecepatan saat membidik objek. Teknik ini menggunakan pengaturan shutterspeed yang memungkinkan Anda membidik dengan cepat. Biasanya teknik High Speed membutuhkan alat bantu pelatuk suara agar kamera Anda peka terhadap kecepatan objek yang akan dibidik. Teknik pengambilan foto dengan cepat ini biasanya dimanfaatkan untuk mengambil gambar dari objek yang bergerak dengan cepat. Contohnya adalah membidik tetesan air, membidik lalat yang terbang, membidik balon yang pecah, dan sebagainya.

Foto siluet adalah teknik fotografi yang simpel dan mudah untuk dilakukan. Teknik ini sangat cocok untuk Anda yang pemula dan ingin belajar fotografi. Teknik siluet ini tidak membutuhkan model yang cantik atau baju yang bagus, karena hasilnya yang tidak menampakkan wajah dan pakaian. Carilah model yang bisa menunjukan bentuk badannya, karena bentuk badan terlihat dari foto siluet. Cara pengambilan dengan teknik ini adalah mengambil foto dengan cara membelakangi cahaya. Biasanya sumber cahaya yang dimanfaatkan adalah cahaya matahari.

Teknik makro adalah teknik dalam fotografi yang memfokuskan pada pengambilan gambar jarak dekat. Untuk menggunakan teknik ini Anda membutuhkan perangkat tambahan yaitu kamera makro. Meskipun menggunakan lensa biasa juga bisa membidik objek dengan jarak dekat, namun lensa makro dapat memberikan hasil yang lebih tajam dan detail. Objek dari teknik ini adalah benda-benda kecil yang tidak kasat mata. Objek tersebut kemudian dibidik dalam jarak dekat untuk menghasilkan objek kecil yang terlihat menjadi lebih besar.

Fotografi Panning adalah teknik pengambilan gambar dengan melakukan pergerakan secara horizontal. Teknik panning lebih akrab dikenal dengan sebutan teknik panorama. Tujuan dari teknik ini adalah mendapatkan pemandangan dengan jangkauan yang lebih luas. Namun, teknik ini cukup sulit karena pergerakan kamera haruslah konstan. Jika gerakan kamera tidak stabil, maka objek yang dibidik tidak tertangkap dengan baik dan hasil foto menjadi tidak bagus. Untuk menggunakan teknik ini Anda perlu belajar dan latihan dengan serius.