Bagi para pemimpin dunia, penampilan merupakan ciri khas dan cerminan kepribadiannya. Setiap pemimpin memiliki selera busana masing–masing dan kerap menonjolkan karakter pribadi yang sangat unik dibandingkan dengan orang lain.

Hingga para pemimpin dunia tersebut sudah menyandang gelar almarhum, tetap saja selera fashion mereka dikenang secara luas dan menjadi ikon fashion di negara yang dipimpinnya. Berikut adalah beberapa selera fashion pemimpin dunia yang unik dan menarik:

Nelson Mandela

Sumber gambar www.voaindonesia.com

Pria yang akrab dipanggil Madiba ini lahir di kota kecil Mvezo, Afrika Selatan pada 18 Juli 1918. Kisah hidupnya sungguh berliku dan pahit. Bahkan, sempat beberapa kali dijebloskan ke jeruji besi karena sikapnya yang proaktif menentang kesewenangan pemerintah di Afrika Selatan. Selanjutnya, politisi sekaligus tokoh anti-rasial ini menjabat sebagai presiden di Afrika Selatan pada 1994 hingga 1999.

Sepak terjangnya sebagai presiden sangat identik dengan busana batik yang kerap dipakai. Pada 1990, Nelson Mandela pernah berkunjung ke Indonesia dan mendapatkan cenderamata berupa kemeja batik. Kemudian, karena sangat menyukai kemeja batik, Nelson Mandela terus memakai kemeja batik ke mana pun.

Tak disangka, ternyata busana batik Madiba ini dirancang oleh desainer pakaian ternama asal Indonesia bernama Iwan Tirta. Di Afrika Selatan, kemeja batik lebih dikenal dengan nama Madiba shirt.

Fidel Castro

Sumber gambar forward.com

Fidel Castro memang dikenal sebagai pemimpin bergaya militer yang tegas dan berpengaruh besar di dunia militer Kuba.Mantan presiden Kuba yang menjabat sejak 1976 hingga 2008 ini memiliki selera fashion yang unik. Ia kerap tampil dengan busana formal ala militer. Busana militer berwarna hijau tua khas tentara ini dilengkapi topi pet untuk dinas lapangan.

Jawaharlal Nehru

Sumber gambar counterview.org

Negarawan asal India yang menjadi perdana menteri pertama ini menjabat sejak 1947 hingga 1964. Sejak kecil, Jawaharlal Nehru sudah kenal dengan dunia politik dari sang ayah. Nehru dewasa kemudian mendapat bimbingan dari Mahatma Gandhi untuk melanjutkan kiprah di dunia politik sebagai Presiden Kongres. Tak disangka, langkah ini kemudian mendorongnya untuk menduduki posisi perdana menteri India pertama.

Pribadinya yang kharismatik tak bisa dilepaskan dari selera busana menggunakan pakaian khas pria India berupa jas yang mirip seperti jubah dengan kerah bulat. Hingga kini selera busana Nehru masih bisa dijumpai pada beberapa tokoh politik asal negeri Hindustan.

Mao Zedong

Sumber gambar gammacloud.org

Berangkat dari kecintaan terhadap ilmu filsafat, Mao Zedong yang lahir pada 26 Desember 1893 ini kemudian mendirikan Republik Rakyat Cina dan membentuk sejarah modern di Cina.

Kewibawaan dan ketegasan Mao Zedong terpancar dari auranya termasuk cara berpakaian. Tokoh yang dikenal tegas ini sangat menyukai jas tunik khas Tiongkok modern yang mendapatkan apresiasi positif dari pencinta mode.

Jas ini kemudian dikenal dengan sebutan jas Zhongshan. Semakin hari, maka jas tersebut lebih populer dengan sebutan jas Mao karena dipakai oleh Mao Zedong.

Ferdinand Marcos

Sumber gambar www.thefamouspeople.com

Presiden ke-10 Filipina yang lahir di Sarrat, pada 11 September 1917 ini menjabat sejak 1965 hingga 1986. Pada akhir masa jabatannya, ia dikenal sebagai presiden yang korup, bahkan sang istri yang lebih populer, Imelda Marcos, diketahui memiliki lebih dari 1.000 pasang sepatu branded yang dibeli dari uang rakyat.

Ferdinand Marcos juga dikenal dengan gaya busana unik dengan memakai baju tagalog yang terbuat dari serat nanas dengan kaos untuk dalaman.

Yasser Arafat

Sumber gambar natemat.pl

Pemimpin dunia yang berasal dari tanah para nabi Palestina, lahir pada 24 Agustus 1929. Sepak terjangnya di dunia politik tak perlu ditanya lagi. Yasser Arafat pernah menjadi presiden Otoritas Nasional Palestina (PNA), Ketua Organisasi Pembebasan Palestina (PLO), dan pemimpin pasukan milisi Fatah pada 1959.

Soal busana, pria yang sangat dihormati di Palestina tersebut kerap menggunakan sorban di kepala atau keffiyeh bermotif kotak hitam putih serta seragam militer.

Kim Jong–Il

Sumber gambar content.time.com

Menjabat sebagai pimpinan Korea Utara pada 1994, Kim Jong-Il menggantikan sang ayah, Kim Il Sung. Pemimpin Korea Utara ini lahir pada 16 Februari 1942 dan langsung merebut hati para rakyatnya dengan sebutan “Dear Leader”. Selama hidupnya, Kim Jong Il kemudian menduduki posisi Ketua Komisi Pertahanan Nasional dan Sekjen Partai Pekerja Korea.

Tak mau kalah dengan para pemimpin dunia lainnya, Kim Jong Il sering memakai setelan berwarna cokelat dengan atasan berkancing atau risleting. Setelan ini kerap menggunakan warna senada antara atasan dan celana yang dipakainya.

Vladimir Lenin

Sumber gambar www.pinterest.com

Bernama lengkap Vladimir Ilyich Ulyanov lebih dikenal dengan nama Lenin. Tokoh politik yang lahir di Rusia ini dikenal sebagai pemimpin dunia yang kejam dan diktator. Ia pernah menjabat sebagai Perdana Menteri Rusia pada 1922 hingga kematiannya pada 1924.

Pria yang juga menduduki posisi teratas pada gerakan Revolusi Bolshevik Rusia ini sering menggunakan topi ikonik yang sangat terkenal hingga kini.

Muammar Gaddafi

Sumber gambar www.someecards.com

Pemimpin dari Libya ini dikenal sebagai tokoh eksentrik dengan gaya busana yang sangat khas dan konservatif. Pria bernama lengkap Muammar Abu Minyar al-Qaddafi, berasal dari Surt, dan lahir pada 7 Juni 1942. Kedudukannya sebagai pemimpin Libya terjadi karena kudeta militer pada 1969 hingga 2011. Kematiannya sungguh tragis, karena ia sempat diculik dan disiksa oleh militan Libya hingga meninggal dunia.

Berkuasa selama 42 tahun, membuat Muammar Gaddafi populer dan banyak dikenang oleh masyarakat Libya. Bahkan, ia dikenal dengan beberapa gelar seperti “King of Kings”, “The Brother Leader”, hingga “Guide of the Revolution”.

Selain sebagai politikus, Muammar Gaddafi diketahui juga memiliki gaya busana yang patut diacungi jempol. Ia mendapatkan gelar sebagai “diktator yang chic” dari majalah Vanity Fair dengan gaya pakaian yang eklektik ala Christian Lacroix.

Ir. Soekarno

Sumber gambar www.pinterest.co.uk

Presiden pertama Indonesia Ir. Soekarno, semula bernama Koesno Sosrodihardjo. Darah Jawa dan Bali mengalir dalam tubuhnya. Berkiprah dan aktif di dunia politik, ia juga aktif mendukung perdamaian di seluruh dunia. Bahkan, Ir. Soekarno sering melakukan perjalanan ke luar negeri untuk terlibat aktif bertemu dengan para pemimpin dunia di negara lain.

Penampilan Ir. Soekarno yang sangat berkarakter di depan umum, dengan memakai jas putih berkantong di luar, tongkat komando, kacamata hitam, dan peci hitam, hingga kini masih kerap ditiru orang dan dipakai dalam acara seperti karnaval atau festival.

Seorang profesor dari University of Michigan, menyebutkan jika gaya busana Ir. Soekarno sebagai simbol “Indonesian dandy” yang modis dan necis.

From our editorial team

Meniru Sisi Positif para Pemimpin Dunia

Itu dia beberapa gaya fashion pemimpin dunia yang ternyata tidak hanya berwibawa tapi juga memiliki selera fashion yang patut diacungi jempol. Gaya fashion ini bisa menjadi inspirasi dan akan lebih baik lagi jika sisi-sisi positif para pemimpin ini juga bisa ditiru dalam kehidupan sehari-hari