10 Pilihan Terbaik Masker Komedo Rekomendasi BP-Guide, Ditinjau oleh Dokter Ahli! (2024)

Ukurannya kecil namun dapat menjadi masalah kulit yang bikin kurang percaya diri, itulah komedo. Masalah kulit yang satu ini biasanya muncul sebagai bintik-bintik putih maupun hitam pada pori-pori kulit. Munculnya komedo bisa mengurangi kemulusan wajah yang tentunya sangat mengganggu penampilan.

Komedo adalah masalah kulit yang umum terjadi dan hampir semua pernah mengalaminya. Komedo muncul saat pori-pori di kulit wajah tersumbat oleh minyak, bakteri, hingga sel-sel kulit mati. Nah, apa sih penyebab yang membuat komedo muncul pada wajah?

Aktivitas keseharian di luar rumah membuat kita kerap terpapar polusi udara. Debu dan kotoran bisa menempel di wajah lalu menyumbat pori-pori. Hal ini menjadi salah satu sebab munculnya komedo pada wajah.

Kebiasaan kita menyentuh wajah juga bisa jadi penyebab mengapa komedo bisa muncul. Kebiasan ini bisa memindahkan kuman dan bakteri dari tangan ke wajah. Apalagi jika kita wajah kita sedang meradang karena jerawat, memegang wajah akan membuatnya jadi parah. Untuk itu usahakan tidak terlalu sering menyentuh wajah, ya.

Salah menggunakan produk makeup juga bisa menjadi penyebab munculnya komedo di wajah. Jika produk makeup yang kita gunakan belum berformula non komedogenik, bisa jadi makeup tersebut menyumbat pori-pori atau bisa memicu produksi minyak berlebih dan pada akhirnya menyebabkan komedo muncul.

Hal lain yang menyebabkan munculnya komedo adalah perubahan hormon. Anak remaja, wanita yang sedang menstruasi, hingga ibu hamil yang mengalami perubahan hormon beresiko tinggi mengalami komedo.

Kebiasaan kita terlalu banyak mengonsumsi makanan tinggi gula dan makanan berlemak juga bisa memicu munculnya komedo. Sisa lemak dan gula bisa menjelma menjadi komedo yang timbul di kulit wajah, leher, dan area tubuh lainnya.

Nah, itulah beberapa penyebab komedo muncul pada wajah. Jika komedo sudah muncul pada wajah, ada baiknya segera kita tangani. Salah satu caranya adalah dengan memakai masker komedo. Sebelum membeli masker komedo, simak dulu tips memilih masker untuk komedo di bawah ini!

Anda dapat mengutamakan memilih masker dengan bahan yang alami. Bahan yang alami lebih lembut pada kulit. Selain itu bahan-bahan alami umumnya memiliki sifat penyerap yang baik untuk membersihkan pori-pori secara efektif.

Selain itu, memilih masker komedo dengan bahan alami bisa mengurangi resiko iritasi atau alergi. Bahan alami juga lebih ramah lingkungan ketimbang bahan kimia sintetis.

Salah satu contoh bahan alami yang bagus untuk masker komedo adalah charcoal. Bahan ini efektif untuk menyerap kotoran, minyak dan racun dari pori-pori. Contoh bahan lainnya adalah tea tree oil yang kaya sifat anti bakteri dan anti inflamasi sehingga dapat mengurangi peradangan dan mencegah munculnya jerawat. Lalu, ada juga bahan lumpur mineral yang bisa membantu menarik minyak dan kotoran dari pori-pori tanpa membuat kulit menjadi kering.

Sesuaikan masker komedo dengan jenis kulit Anda. Ini supaya hasilnya lebih optimal dan juga agar tidak menyebabkan masalah kulit lainnya.

Jika kulit Anda tergolong kering, Anda bisa memilih masker komedo yang bisa menghidrasi. Pilih masker komedo dengan kandungan oatmeal, minyak argan, atau madu. Hindari masker dengan bahan alkohol atau masker yang bahannya bisa membuat kulit jadi makin kering.

Untuk yang kulitnya berminyak, Anda bisa memilih bahan seperti activated charcoal, asam salisilat, dan juga clay. Berbagai bahan tersebut bisa mengontrol produksi sebum dan juga bisa bisa mencegah timbulnya komedo baru.

Bagi yang memiliki kulit kombinasi, Anda bisa memilih masker komedo yang seimbang. Yang dapat mengontrol minyak tanpa menghilangkan kelembapan alami kulit. Contohnya adalah masker dengan kandungan aloe vera atau ekstrak green tea.

Nah, jika kulit Anda sensitif, Anda bisa mengutamakan memilih masker yang bebas dari pewangi, pewarna, dan bahan kimia yang bisa menyebabkan iritasi. Pilih masker yang bahannya bisa menenangkan kulit seperti contohnya calendula atau chamomile yang bisa meredakan peradangan pada kulit sensitif.

Anda bisa juga memilih produk yang disarankan oleh ahli dermatologi atau ahli perawatan kulit terpercaya. Anda bisa berkonsultasi dengan ahli tersebut untuk diperiksa dan mendapatkan saran langsung mengenai perawatan dan juga produk yang tepat.

Referensi dari para ahli akan sangat penting karena tentunya mereka akan memastikan produk tersebut aman digunakan di kulit dan minim atau bahkan tidak akan menyebabkan iritasi. Selain itu, produk yang direkomendasikan ahli dermatologi tentunya berkualitas karena mereka memiliki pengetahuan yang luas tentang bahan-bahan dan formulasi yang efektif untuk merawat kulit.

Saat memilih masker komedo, pastikan bahwa maskernya dilengkapi dengan bahan eksfoliator. Beberapa contoh bahan eksfoliator adalah activated charcoal, mugwort, AHA, BHA, hingga citric acid.

Activated charcoal merupakan bahan yang kerap ada dalam masker komedo. Bahan yang satu ini dapat efektif mengangkat komedo. Namun, sebaiknya tidak memakai masker dengan kandungan activated charcoal terlalu lama karena bisa membuat kulit jadi kering.

Mugwort juga bisa jadi bahan andalan dalam masker komedo. Bahan ini kaya akan sifat anti-inflamasi dan antioksidan. Efektif untuk meredakan kulit meradang dan juga meratakan warna kulit. Mugwort juga bisa mengurangi produksi sebum berlebih pada wajah.

Citric acid merupakan bahan lain yang bisa diunggulkan dalam masker komedo. Bahan ini dapat membantu mengangkat sel kulit mati dan membantu memunculkan kulit baru dengan warna lebih cerah sehingga warna kulit lebih merata. Bahan ini juga dapat melindungi kulit dari radikal bebas.

AHA atau alpha hydroxy acid dapat membantu dalam mengeksfoliasi permukaan kulit. Hal ini akan dapat meningkatkan tekstur kulit dan juga mengurangi noda hitam di wajah. AHA juga bisa membantu merangsang pertumbuhan sel-sel kulit yang lebih sehat.

BHA merupakan bahan lain yang kerap ada dalam masker komedo. Fungsinya adalah untuk membersihkan pori-pori yang tersumbat oleh minyak. Selain itu juga ampuh mengangkat sel kulit mati. BHA juga bersifat anti inflamasi sehingga bisa mengurangi peradangan akibat jerawat.

Untuk memakai masker komedo, pertama-tama persiapkan dahulu kulit wajah dengan cara membersihkannya secara maksimal. Gunakan pembersih wajah yang sesuai dengan jenis kulit. Ini akan membantu menghilangkan kotoran, sel kulit mati, dan minyak berlebih yang bisa menyumbat pori-pori. Bilas wajah dengan air hangat untuk membuka pori-pori dan membuat kulit lebih siap menerima manfaat dari masker komedo.

Selanjutnya, pilih masker komedo sesuai kebutuhan. Anda bisa memilih masker peel off, masker clay, dan lain sebagainya. Bacalah petunjuk penggunaan dengan cermat sebelum mengaplikasikannya. Pasang dengan tepat jika maskernya model plester. Ulaskan secara merata di area yang diinginkan jika memakai clay mask atau sejenisnya. Biarkan masker mengering lalu lakukan peeling dengan lembut agar tidak menyebabkan iritasi pada kulit. Bilas jika memang perlu dilakukan pembilasan.

Usai merawat wajah dengan masker komedo, pastikan untuk menggunakan toner. Hal ini bisa dilakukan untuk menyejukkan kulit dan menyeimbangkan pH kulit. Aplikasikan juga pelembap yang ringan agar kelembapan kulit tetap terjaga.