Baca juga

Keindahan Pulau Dewata Masih Tidak Tertandingi

Sebagai orang Indonesia, tidak bisa dipungkiri bahwa kita juga mengagumi keindahan Pulau Dewata. Salah satu destinasi wisata populer di dunia ini tidak hanya membuat kita bangga, tetapi juga penasaran untuk mengeksplorasi alamnya yang mengagumkan.

Pulau Bali tidak hanya punya rausan pantai dengan pemandangan menakjubkan, tetapi juga keindahan alam pegunungan, danau, hingga hutan yang tidak boleh dilewatkan. Yuk, kunjungi berbagai wisata alam terbaik di Bali selain pantai yang akan membuat Anda terkagum!

Daftar Wisata Alam Terbaik di Bali

Tegalalang Rice Terrace, Ubud

Tegalalang Rice Terrace adalah salah satu destinasi wisata alam favorit yang ada di Bali. Apalagi lokasinya di Ubud yang memang sudah dikenal dengan panorama alamnya.

Sebenarnya, Tegalalang Rice Terrace bukan tempat yang sengaja dibangun sebagai objek wisata lho. Ini adalah sejenis sawah subak di daerah pegunungan yang miring, sehingga menciptakan pemandangan yang sangat indah. Belum lagi lokasi terasering yang memang dekat dengan pusat area wisata di Ubud, sehingga sangat mudah dijangkau.

Ada banyak aktivitas menarik yang bisa dilakukan di Ubud mulai dari berfoto dengan latar belakang sawah terasering, trekking di sekitar persawahan, atau nongkrong di kafe yang menyuguhkan view hamparan terasering hijau. Nah, yang paling populer adalah Bali swing yang sangat Instagrammable!

Danau Tamblingan, Buleleng

Buat Anda yang mau healing dan menenangkan diri, mengunjungi Danau Tamblingan yang ada di Kabupaten Buleleng ini bisa jadi pilihan. Danau Tamblingan berlokasi di kawasan Bedugul, merupakan danau terkecil di antara ketiga danau yang di daerah tersebut.

Sekilas memang tidak ada yang istimewa di Danau Tamblingan. Namun begitu Anda mendekat, akan terlihat pemandangan sekitarnya yang mengagumkan, ditambah dengan udara bersih nan sejuk yang bikin suasana hati jadi lebih tenang.

Aktivitas yang bisa dilakukan di Danau Tamblingan antara lain adalah camping di tepi danau, memancing, hingga berkeliling danau dengan mengayuh sampan. Suasana sekitar danau yang sunyi dan tenang akan membuat Anda lebih segar.

Savana Tianyar, Karangasem

Sumber gambar www.celebrities.id

Di antara banyaknya wisata alam menarik yang ada di Bali, mungkin Anda tidak menyangka kalau Pulau Dewata juga punya savana! Tidak perlu jauh-jauh ke Afrika deh untuk mendapatkan foto estetik di padang rumput.

Savana Tianyar berlokasi di Karangasem, tidak jauh dari pesisir utara Bali. Jika cuaca sedang cerah dan bagus, Gunung Agung bisa terlihat sangat jelas dari sini. Pemandangan ini bisa Anda jadikan latar belakang foto yang sangat luar biasa lho!

Untuk bisa sampai ke Savana Tianyar, Anda harus menempuh perjalanan yang cukup jauh dar Denpasar, sekitar 3 jam perjalanan. Tapi janga khawatir, semua perjuangan akan terbayar lunas dengan indahnya pemandangan alam yang masih asri di Savana Tianyar!

Ladang Bunga Marigold Temukus, Badung

Sumber gambar www.pegipegi.com

Siapa bilang kalau di Bali hanya ada hutan dan bukit hijau saja? Di Pulau Dewata juga ada ladang bunga jingga yang sangat cantik.

Ladang Bunga Gemitir atau Marigold membentang luas mencipatakan pemandangan menakjubkan, seperti permadani berwarna oranye kekuningan. Banyak wisatawan berkunjung ke sini untuk mengabadikan keindahan alam yang satu ini.

Ladang bunga ini memang dibuka untuk umum dan para pengunjung bisa masuk secara gratis. Hanya saja, untuk bisa masuk ke sini Anda harus meminta ijin pada warna sekitar yang menanam bunga. Waktu kunjungan yang diperbolehkan adalah sebelum tiba masa panen. Namun setiap pengunjung juga tidak diperbolehkan menginjak bunga dan merusak tanaman yang ada di sana.

Meskipun ini adalah ladang bunga, uniknya udara di sekitarnya tidak panas karena banyaknya pohon yang mengelilingi ladang.

Bukit Campuhan, Ubud

Kalau Anda mencari wisata alam yang gratis dengan pemandangan indah dan udara sejuk, Anda bisa datang ke Bukit Campuhan yang ada di Ubud. Aktivitas utama yang bisa dilakukan di bukit ini adalah trekking alias jalan kaki menyusuri bukit sambil menikmati keindangan alam di sekitarnya.

Bukit Campuhan yang berada di dataran tinggi juga banyak dijadikan spot foto favorit bagi para turis yang berkunjung ke Pulau Dewata. Meskipun sangat viral dan populer, tidak ada papan nama atau penunjuk arah ke Bukit Campuhan. Jadi, Anda harus menggunakan GPS untuk bisa mencapai tempat ini.

Kawasan perbukitan Campuhan dikenal memiliki vibes yang sangat eksotis dan romantis, dikelilingi oleh hutan tropis yang masih lebat dan asri.

Desa Panglipuran, Bangli

Pulau Dewata memang masih memiliki banyak desa tradisional, namun Desa Panglipuran yang ada di Kecamatan Bangli ini berbeda. Tatanan yang apik dan kondisi alam yang sangat asri membuat desa ini terlihat sangat istimewa dan menyita perhatian.

Wilayah Desa Adat Panglipuran yang luasnya mencapai 112 hektare ini memang sudah diresmikan sebagai salah satu kawasan wisata alam terbaik di Bali. Ada banyak julukan yang disematkann untuk desa ini, antara lain Desa Budaya, Desa Adat, hingga Desa Wisata.

Di seluruh sudut desa, suasana adat Bali yang masih asli begitu terasa dari berbagai aspek kehidupan yang dijalani oleh masyarakatnya sehari-hari. Mulai dari upacara kematian, perkawinan, stratifikasi sosial, hingga bentuk bangunan serta tata ruangnya.

Beji Guwang Hidden Canyon, Gianyar

Selanjutnya ada Beji Guwang Hidden Canyon, wisata alam yang cocok bagi Anda yang berjiwa petualang. Ngarai ini terletak di Desa Guwang, Kabupaten Gianyar, Bali.

Ngarai atau yang dalam bahasa Inggris disebut canyoon adalah lembah yang sempit dan dalam, dengan lereng bebatuan yang terbentuk dari erosi aliran air sungai. Hasilnya, dinding-dinding tebing yang sangat eksotis mengapit sungai di objek wisata alam ini.

Di tempat ini Anda bisa menyusuri sungai atau memanjat tebing yang menjulang di kedua sisi sungai untuk mendapatkan foto yang eksotis dan menantang.

Jatiluwih Rice Terrace, Tabanan

Tidak hanya Tegalalang di Ubud, Kabupaten Tabanan juga punya sawah subak atau terasering yang tidak kalah indahnya. Jatiluwih Rice Terrace merupakan bukti tradisi masyarakat Bali yang hidup dengan bercocok tanam, jauh sebelum Bali menjadi destinasi wisata yang sangat populer.

Jatiluwih adalah kawasan yang dekat dengan Gunung Batukaru dengan ketinggian 700 meter di atas permukaan laut. Area persawahan yang dibuat berundak atau bertingkat adalah seluas 636 hektare. Uniknya, sistem pengairan yang dipakai adalah sistem subak khas masyarakat Bali.

Lokasi Jatiluwih Rice Terrace adalah 28 kilometer di sebelah utara kota Tabanan atau 48 kilometer dari Denpasar. Di tempat ini, Anda bisa berfoto dengan latar belakang sawah hijau yang cantik hingga belajar mengenai sawah subak.

Pura Tirta Empul, Gianyar

Pura Tirta Empul adalah tempat suci penuh sejarah di Bali yang menarik banyak perhatian para wisatawan. Ini adalah tempat yang didedikasikan untuk Wishnu, Dewa Air dalam agama Hindu. Tirta Empul sendiri bermakna air yang memancar keluar dari Bumi, yang menjadi alasan mengapa tempat ini disebut sebagai sumber air mata suci.

Jika Anda ingin memasuki area pura, Anda wajib memiling kain sarong dan selendang yang sudah disediakan di loket pembelian tiket.

Pulau Nusa Penida

Nusa Penida adalah sebuah pulau kecil yang masih termasuk ke dalam wilayah Namun terpisah dari daratan utamanya. Sejak beberapa tahun terakhir, Nusa Penida menjelma menjadi salah satu destinasi wisata paling populer yang ada di Pulau Dewata.

Sejumlah wisata alam terbaik terbaik di Bali ada di Nusa Penida. Sebut saja seperti Pantai Kelingking, Broken Beach, Angel's Billabong, dan masih banyak lagi. Anda yang suka diving juga jangan sampai melewatkan spot-spot diving terbaik yang ada di sekitar Nusa Penida ya!

Air Terjun Leke-Leke, Tabanan

Air Terjun Leke-Leke yang berada di Kabupaten Tabanan bukan sembarang air terjun lho! Sebelum menjadi destinasi wisata yang populer seperti sekarang ini, nama air terjun ini adalah Kipuan Kebo atau tempat mandi kerbau.

Namun alih-alih kerbau, kini Air Terjun Leke-Leke menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan domestik maupun mancanegara. Sebenarnya, air terjun ini tergolong kecil dibandingkan dengan air terjun lain di Bali. Namun yang membuatnya istimewa adalah tanaman yang mengapit kedua sisi air terjun ini.

Jika Anda mengambil foto di sini, hasilnya akan sangat estetik dan Instagrammable. Air Terjun Leke-Leke sangat mudah dijangkau dengan motor atau mobil, serta dekat dengan objek wisata lain seperti Pura Ulun Beratan.

Sangeh Monkey Forest, Badung

Hutan kera atau monkey forest adalah pemandangan yang tidak langka di Bali. Meskipun demikian, tempat seperti selalu saja menarik perhatian wisatawan yang datang ke Pulau Dewata. Termasuk Sangeh Monkey Forest yang berlokasi di Desa Sangeh, Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung, Bali.

Objek wisata alam ini adalah hutan lindung yang ditumuhi ribuan pohon pala. Bukan hanya pohon pala saja yang ada di sini, tetapi juga ratusan monyet yang menjadikan kawasan hutan lindung ini sebagai habitat mereka. Pengunjung dapat menyusuri hutan sekaligus berinteraksi dan memberi makan monyet-monyet jinak yang ada di sini.

Air Terjun Sekumpul, Buleleng

Satu lagi air terjun di Bali yang layak masuk ke list destinasi wisata Anda saat ke Bali. Air Terjun Sekumpul merupakan salah satu air terjun yang paling populer, terletak di sebelah utara Bali, tepatnya di Kabupaten Buleleng.

Lokasinya memang cukup jauh dari pusat wisata Bali lainnya, namun pemandangan menakjubkan di sini wajib Anda saksikan. Dari kawasan Bali selatan seperti Kuta, Anda memerlukan waktu sekitar 2,5 jam perjalanan untuk sampai ke sini.

Keunikan tempat ini adalah pemandangan dua air terjun setinggi kurang lebih 50 meter yang saling berdampingan.

Gunung Batur, Kintamani

Selain Gunung Agung, ada Gunung Batur di Bali yang lebih populer di kalangan pendaki amatir karena medannya yang relatif bersahabat serta panorama indah di segala sudutnya. Banyak pendaki yang berangkat di pagi buta agar bisa melihat sunrise dari puncaknya.

Jika Anda suka mengambil foto yang estetik, Gunung Batur jelas destinasi yang wajib dikunjungi. Waktu pendakian yang dibutuhkan untuk sampai di puncaknya adalah sekitar 2,5 jam. Sambil mendaki, Anda bisa melihat pemandangan alam di sekeliling yang sangat menakjubkan.

Danau Batur, Kintamani

Tidak mau mendaki ke gunungnya? Anda bisa mengunjungi Danau Batur yang merupakan danau kawah Gunung Batur. Ada sejumlah spot mata air panas yang bisa merelaksasi otot dan tubuh yang lelah.

Kontras dengan mata air yang panas, udara di sekitar Danau Batur sangat sejuk karena berada di ketinggian 1.050 mdpl. Air danaunya sangat tenang dengan warna biru kehijauan yang menyegarkan mata. Suasana danau juga sangat sunyi, cocok buat Anda yang ingin mencari ketenangan.

Danau Batur juga bisa dijadikan spot foto Instagrammable lho! Pasalnya dari sini siluet Gunung Batur terlihat sangat jelas dan gagah.

Monkey Forest, Ubud

Monkey forest atau hutan kera di Bali tidak hanya Sangeh, tapi ada juga di Ubud lho! Kawasan hutan di Ubud ini dihuni kera berekor panjang yang bisa berkeliaran dengan bebas. Kera yang hidup di hutan ini bahkan dianggap suci oleh warga setempat lho!

Tidak hanya itu, udara di hutan juga terasa sangat sejuk, sehingga pas banget nih kalau Anda mau refreshing dan menghirup udara segar. Saat berkunjung ke Monkey Forest Ubud, ingat untuk tidak mengenakan barang-barang mencolok seperti perhiasan supaya tidak ada kera yang tertarik untuk mengambilnya. Di dalam area hutan juga ada pura kecil yang bisa dikunjungi oleh para wisatawan.

From our editorial team

Siapkan Itinerary Dari Sekarang Agar Tidak Ada Destinasi yang Terlewat

Tidak perlu jauh-jauh ke luar negeri, Bali juga punya banyak destinasi wisata yang begitu mengagumkan seperti dalam artikel BP-Guide di atas. Tidak perlu bingung mau mengunjungi yang mana, siapkan dulu rencana perjalanan atau itinerary dari sekarang supaya Anda bisa menjelajahi destinasi yang diinginkan. Selamat liburan!