Tidak Mahir Memasak Seperti Gordon Ramsay? No Worries, Coba 10 Menu Sahur Sederhana Praktis Dan Cepat Ini!

Agar siap berpuasa seharian, Anda perlu makan sahur yang cukup memberi asupan gizi pada tubuh. Meskipun demikian, jangan berlebihan saat makan sahur. Boleh sajak Anda menikmati makan sahur dengan makanan yang lezat .

Seringkali untuk makan Sahur, Anda tidak sempat memasak. Hasilnya, banyak diantara kita yang memasak makanan instan, seperti mie dan sebagainya. Nyatanya, makanan tersebut tidak begitu baik untuk sahur Anda.

Atau, lebih parah lagi Anda memakan makanan seadanya, seperti nasi dengan kecap saja, atau nasi dengan garam. Beberapa diantara lainnya, justru hanya makan mie instan saja. Tentu saja, gizi yang diperlukan tubuh untuk berpuasa keesokan harinya menjadi sangat kurang.

Makanan sahur yang penting Anda perhatikan adalah yang mengandung banyak kalori yang dibutuhkan. Jangan lupa minum air karena sangat dibutuhkan untuk tubuh.

Sahur dengan makan banyak makanan, dengan harapan agar lebih tahan saat berpuasa ternyata anggapan yang salah. Justru semakin kenyang akan membuat Anda akan lebih cepat lapar.

Jadi, pilih makanan yang bisa memberi energi yang cukup untuk berpuasa. Jangan sampai Anda akhirnya lemas, atau cepat mengantuk karena asupan gizi kurang.

Makanan tersebut boleh saja makanan yang cepat disajikan, karena saat sahur biasanya tidak punya banyak waktu untuk memasak. Namun, karbohidrat, kalori dan lain-lain harus cukup agar dapat mampu berpuasa dengan baik, namun tetap beraktifitas seperti biasa.

Hindari makanan pedas dan bersantan saat sahur, karena akan menghasilkan asam lambung dengan banyak. Ditambah setelah sahur Anda tidak akan makan selama seharian, hal ini tentu bisa menimbulkan penyakit maag. Begitu juga dengan makanan yang mengandung banyak minyak.

Nah, dalam artikel kali ini BP-Guide akan memberikan rekomendasi dan resep makanan yang memiliki kandungan gizi, protein, karbohidrat yang cukup tapi cepat disajikan.

Menu yang BP-Guide paparkan berikut ini dapat membantu Anda untuk menyantap sahur dengan lebih baik tentunya dengan asupan gizi yang tepat dan persiapan yang juga cepat. Dengan kata lain, Anda bisa mempersiapkan makanan dengan cepat, jadi ketika makan sahur tidak perlu harus buru-buru karena takut kehabisan waktu.

Apa saja menu yang bisa dicoba? Simak penjelasan di bawah ini :

Abon menjadi pilihan yang tepat untuk santap sahur Anda, dengan dimakan bersama nasi putih hangat. Jangan ragu untuk memilih varian rasa dari abon ini, untuk menghilangkan kebosanan. Bahkan, Anda juga bisa memadukan jenis abon dengan rasa berbeda untuk sekali makan, sehingga mendapat rasa yang unik.

Selain itu, abon juga memiliki kandungan gizi yang cukup dan mampu menunjang puasa Anda keesokan harinya. Apalagi, biasanya abon memiliki daya tahan lama, jadi bisa disimpan dalam waktu yang lama.

Jadi, tidak ada salahnya Anda sudah menyiapkan stok abon untuk bulan puasa. Tidak menutup kemungkinan, ketika Anda terbangun pagi sudah mendekati waktu imsak, maka sahur dengan paduan nasi putih dan abon bisa menjadi pilihan yang tepat.

Tentu Anda sudah familiar dengan sarden ikan. Makanan yang satu ini bisa menjadi teman santap sahur yang tepat untuk Anda, karena memberi asupan gizi yang baik juga mudah disajikan.

Untuk hasil yang lebih baik, ketika ditumis campurkan dengan bawang bombay. Sehingga rasa dari sarden ini menjadi lebih terasa dan lezat. Selain itu, kandungan ikan sarden tersebut tentunya bisa memberikan energi yang maksimal selama berpuasa seharian.

Anda juga bisa mencampurkan sarden ini dengan irisan sosis, bakso, daging ayam dan lain-lain. Atau, agar terasa lebih harum dan nikmat, ketika ditumis Anda bisa menambahkan bawang putih, bawang merah dan cabe agar lebih pedas.

Salah satu menu yang simpel untuk makan sahur adalah nugget dan sosis. Anda bisa menyimpan nugget ini di dalam lemari es selama bulan puasa, untuk menemani sahur. Caranya tinggal digoreng dengan minyak panas, lalu tunggu sampai matang.

Karena dibuat dari daging asli, maka gizi yang dikandung nugget dan sosis tentunya sangat tepat untuk mengganti energi selama puasa. Jadi, meski Anda terlambat bangun, Anda tetap bisa menyajikan makanan yang enak dan tepat untuk sahur.

Bila Anda memiliki banyak waktu sebelum imsak, maka Anda bisa mengkreasikan nugget dan sosis dengan berbagai resep dan olahan. Bisa Anda tambahkan sambal atau lain-lain agar terasa lebih nikmat ketika dikonsumsi.

Menggoreng telur tidak membutuhkan kemampuan memasak yang mumpuni, juga tidak membutuhkan waktu yang lama. Anda bisa mencampurkan garam atau merica untuk menjadikan telur goreng menjadi lebih berasa.

Salah satu yang bisa Anda masak untuk sahur adalah omelet atau telur dadar campur. Anda bisa mencampurkan sayur-mayur seperti tomat, seledri, kol dan lain-lain. Juga bisa Anda berikan campuran lain seperti daun bawang, bawang merah, cabe rawit, cabe merah, kecap bahkan keju untuk memberi rasa telur dadar yang unik dan istimewa.

Jadi, meski tidak punya banyak waktu untuk memasak, Anda tetap bisa menyajikan makanan yang bergizi dan mengandung zat yang baik untuk tubuh berpuasa dengan penuh aktifitas keesokan harinya.

Sedikit telur dengan mie akan menjadikan makanan yang pas untuk sahur Anda. Makanan yang sering disebut dengan nama martabak mie ini, bisa Anda buat dengan menggoreng mie yang sudah direbus dengan telur. Anda bisa juga mencampurkan bahan lain seperti bawang, daging dan lain-lain yang sudah ditumis sebelumnya ke martabak mie tersebut.

Masaknya lebih cepat dan mudah. Selain itu, juga cepat dibuat dan bergizi tinggi. Asupan gizinya cukup untuk membuat Anda berpuasa dengan lebih semangat keesokan harinya. Bila perlu, tambahkan keju di atasnya untuk rasa yang lebih menggunggah selera.

Jadi, sudah siap sahur dengan martabak mie? Anda bisa menyantapnya dengan nasi putih hangat. Tentunya, jangan terlalu banyak makan sahur, dan minum air putih secukupnya.

Anda bisa membeli bubur ayam dengan mudah di kaki lima. Tapi, saat sahur, mungkin Anda akan kesulitan mendapatkan bubur penuh protein dan gizi ini. Nah, Bila Anda ingin sahur dengan bubur ayam, tidak ada salahnya Anda membuat sendiri.

Cara membuatnya gampang, kok! Berikut BP-Guide berikan resep membuat bubur ayam yang cepat, tepat dan menjadikan sahur Anda lebih bermanfaat.

Roti gandum memberi asupan karbohidrat yang baik, sama seperti nasi. Bahkan, dengan hanya mengonsumsi 1 potong roti gandum saja, sudah bisa membuat Anda kuat berpuasa seharian.

Roti tawar gandum sedikit berbeda dengan roti tawar biasa, karena kandungan karbohidrat di dalam gandumnya membuat Anda memiliki energi maksimal ketika berpuasa. Agar tidak hambar, Anda bisa menggunakan selai seperti selai kacang di atas roti tersebut. Paduan roti gandum dan madu atau selai kacang murni dipercaya bagus untuk Anda yang sedang dalam program diet.

Tidak ada salahnya Anda menggoreng telur, lalu meletakkannya di tengah-tengah roti gandum. Selain memberi inovasi rasa yang unik, Anda juga menambah asupan yang dibutuhkan tubuh untuk berpuasa seharian penuh.

Oatmeal dipercaya sebagai makanan dengan kandungan serat yang sangat tinggi. Oleh karena itu, bila dikonsumsi untuk sarapan, maka bisa membantu Anda untuk mencukupi kebutuhan serat tubuh, yang sangat diperlukan untuk pencernaan dan organ dalam.

Tepung oat memiliki kandungan serat yang sangat tinggi. Tepung inilah yang kemudian diolah menjadi oatmeal yang bagus untuk dikonsumsi. Selama bulan puasa, tentunya oatmeal menjadi makanan yang tepat untuk sahur. Selain cara menyiapkannya lebih sederhana dan cepat, Anda juga bisa menjaga energi tubuh tetap maksimal untuk beraktifitas seperti biasa di bulan puasa.

Serat juga bisa Anda dapatkan dengan mengonsumsi buah dan sayur. Jadi, paduan antara oatmeal dengan sayur dan buah juga bisa dijadikan menu yang tepat untuk sahur. Anda bisa memadukan oatmeal dengan pisang, atau jenis buah-buahan lainnya. Juga, bisa ditambah dengan sayur-mayur hijau, atau tomat, dan lain-lain.

Jadi, selain menjaga tubuh tetap sehat, juga tidak akan kekurangan serat, menu oatmeal juga bisa disiapkan dalam waktu yang cepat. Apalagi, bila Anda terlambat bangun sahur.

Beberapa orang mungkin terlambat bangun saat sahur dan sudah hampir memasuki waktu imsak. Nah, bila Anda berada dalam kondisi tersebut, maka Anda harus pastikan makanan ini sudah berada di dalam tudung saji dan bisa langsung disantap.

Bagaimana kalau ternyata tudung saji Anda juga kosong? Berarti Anda harus mencari atau menyiapkan makanan yang langsung siap saji. Jangan lupa untuk minum segelas susu, agar persiapan puasa semakin matang.

Dalam kondisi yang sangat mepet, maka mie instan atau menggoreng tempe dan tahu bisa menjadi solusi jitu. Penting, jangan sampai Anda kekurangan asupan yang diperlukan tubuh, karena bulan puasa seharusnya tidak menghentikan kreatifitas dan produktifitas Anda.

Mie instan adalah pilihan yang sering diambil oleh orang-orang yang sahur di waktu yang mepet. Tidak punya banyak waktu untuk memasak, sehingga perlu makanan yang bisa disajikan dengan cepat. Tapi, jangan sering-sering saja makan mie instan. Jangan sampai 30 hari berpuasa, Anda justru 30 kali sahur dengan mie instan.

Selain itu, Anda juga bisa mengkreasikan menu mie instan Anda agar lebih nikmat dan lebih banyak mengandung gizi yang dibutuhkan. Kali ini, BP-Guide akan memberikan resep memasak mie instan yang cepat saji, namun tetap memberikan asupan gizi yang cukup.

Bila waktu sudah sangat mepet, Anda juga bisa mengonsumsi nasi putih bersama tempe goreng, kerupuk dan kecap saja. Kalau masih sempat, goreng telur dadar untuk tambahannya.

Meski terkesan simpel, namun tetap bisa menggugah selera makan Anda, loh. Paduan nasi, tempe, kerupuk, telur dadar dan kecap, tetap menjadikan makan Anda lahap, namun bisa membantu Anda tetap kuat berpuasa seharian.

Kenapa? Karena masih ada asupan karbohidrat, protein, dan gizi lainnya yang dibutuhkan agar bisa berpuasa lebih maksimal tanpa gangguan meski beraktifitas seperti biasa.