Jangan Ragu untuk Maksimalkan Fitness Anda dengan 10 Baju Fitness Pria Terbaik Ini! (2023)

Natur pria pada umumnya adalah mengenakan baju apapun yang keluar dari lemarinya, bahkan saat hendak ber-fitness. Padahal, seharusnya tidak ada efek negatif ketika memakai baju yang tepat untuk fitness, justru malah akan membuat gerak menjadi lebih lincah.

Saat ini sedang ngetren yang namanya baju fitness terkompresi, di mana baju ketat ini akan memaksimalkan sirkulasi darah saat berolahraga. Karenanya, dalam artikel ini BP-Guide akan membahas lebih lanjut mengenai manfaat baju fitness untuk pria dan memberikan rekomendasi baju fitness yang paling baik menurut BP-Guide.

Ada alasan untuk pria masa kini mengenai pentingnya memakai baju fitness saat hendak ngegym atau melakukan aktivitas fitness. Memaksimalkan kenyamanan dan pernafasan saat berolahraga, menghindarkan dari cedera, dan pemilihan pakaian berpori-pori longgar untuk memaksimalkan penyerapan keringat merupakan tiga di antaranya.

Jangan lupakan juga soal pemilihan warnanya, di mana warna baju yang bagus akan meningkatkan penampilan saat ber-fitness, jadi mengapa tidak memakai baju fitness untuk pria yang baik mulai dari sekarang?

Nah, di poin sebelumnya, kita sudah melihat uraian mengenai baju terkompresi. Menurut Jessica Hill, M.Sc., seorang peneliti olahraga yang berbasis di Inggris pada Journal of Sports Medicine yang ditulisnya, baju terkompresi dapat membantu pemakainya untuk terhindar dari cedera otot.

Yang lebih menarik, baju terkompresi ini ternyata juga menguntungkan si obesitas saat hendak ber-fitness, dalam hal ini dapat menghindarkan mereka dari gatal-gatal dan infeksi yang terjadi karena anggota tubuh dan lemak yang terus berbenturan saat kegiatan fitness berlangsung. Terbukti besar, bukan, manfaat baju fitness untuk pria yang terkompresi?

Kebanyakan di antara kita yang sudah berpengalaman di dunia fitness tahu mengenai pentingnya pemilihan ukuran baju untuk menunjang kenyamanan dalam aktivitas fitness. Namun, mungkin pemilihan jenis baju semacam kapan saatnya pakai workout top, tanktop, atau celana pendek adalah hal yang baru untuk kita. Padahal dengan memilih jenis baju dan menyesuaikannya dengan gerakan (contoh: squat atau jongkok) yang ingin kita lakukan, baju fitness akan membuat pergerakan menjadi lebih mudah dan maksimal, serta tentunya, tidak akan menyebabkan kecelakaan semacam kontraksi otot.

Berbicara mengenai baju fitness pria, biasanya kita cenderung berpikir terbatas pada mengatasi berbagai-bagai persoalan kesehatan semacam iritasi kulit atau persoalan keringat saat berolahraga hanya melalui baju luarannya saja. Siapa sangka, ternyata pemilihan celana dalam juga dapat berdampak pada aktivitas fitness, karena bagaimanapun juga, celana dalam juga merupakan bagian dari baju fitness.

Dalam hal ini, kita perlu menghindari beberapa jenis bahan yang susah menyerap keringat atau berpotensi menumpuk bakteri jamur seperti lycra, nilon, atau sutra, sehingga sirkulasi udara yang baik dari pemilihan celana dalam dan baju fitness pria akan berujung pada frekuensi keringat yang lebih terkontrol.

Siapa bilang olahraga itu tidak perlu style? Matt Taylor dan Nate Checketts yang adalah sesama CEO perusahaan produk atletik sepakat kalau warna pakaian yang tidak sesuai akan membuat pergerakan menjadi lebih terbatas. Saran BP-Guide, lebih baik ganti warna mencolok semacam kuning norak dipadukan dengan bawahan biru terang benderang ke warna yang lebih "membumi" seperti coklat, hitam, abu-abu, atau putih. Selain itu, kombinasi pakaian fitness berlebih harus dibatasi, supaya mata orang lain tidak salah fokus ke pakaian yang kita pakai.

Peralihan dari baju kerja pada pagi hingga sore hari menjadi baju fitness pada saat berikutnya memang sering shocking, namun janganlah biarkan itu berlama-lama terjadi. Untuk menjawab persoalan kebingungan memilih baju fitness pria ini, BP-Guide menyarankan untuk memakai baju olahraga dengan logo-logo perusahaan yang sudah terkenal, seperti Nike, Adidas, atau Puma.

Sepanjang poin selanjutnya, BP-Guide akan mengajak kita untuk melihat rekomendasi baju fitness pria terbaik dari berbagai merk jagoan yang ada.

Puma, yang dikenal mensponsori sejumlah atlet sepak bola sejak tahun 1968, mengeluarkan produk baju fitness pria unik berupa t-shirt ventilasi selama beberapa saat belakangan ini. Selain memiliki ventilasi untuk menyerap keringat lebih cepat, baju fitness pria ini juga dilengkapi dengan teknologi dryCELL yang membantu menjaga kekeringan baju fitness saat sedang beraktivitas. T-Shirt berteknologi tinggi dan berwarna Hitam Asphalt ini tersedia dengan harga Rp 369.000.

Seperti produk-produk keluaran Kappa pada umumnya yang mengusung ciri khas aktif dan dinamis dengan warna cerah yang pas di mata, Kappa Sport Vest Jacket-Hoodie tampil begitu keren dengan gabungan setelan tanpa lengan dan warna hoodie yang hitam. Bahannya yang terbuat dari katun kombinasi membuat kombinasi unik jacket-hoodie ini dapat menjadi teman aktivitas saat ber-fitness untuk jangka panjang. Semisal kita tertarik membelinya, Kappa Sport Vest Jacket-Hoodie dihargai Rp 249.000.

Nike, raksasa perusahaan di bidang perlengkapan dan peralatan olahraga, kembali menunjukkan giginya pada produk baju fitness pria Nike Dri-Fit Cool Tailwind Running Top ini. Kainnya yang terintegrasi dengan teknologi Dri-Fit buatan perusahaan yang sudah berdiri sejak 1964 ini memang terlihat lembut dan halus, namun jangan salah, karena ternyata bisa menyerap keringat dengan sangat baik meskipun sedang berlari.

Tambahannya, t-shirt fitness pria yang dihargai Rp 259.600 ini juga dilengkapi dengan kantong kecil di bagian kiri bawahnya, sehingga memudahkan bila sewaktu-waktu ingin menyimpan benda-benda kecil sembari ber-fitness.

Dengan filosofi pembuatan yang berlandaskan pada kesehatan jasmani pelanggannya, Asics terus berinovasi dalam setiap lini produk olahraganya, termasuk Asics Seamless Short Sleeve Top yang penggunaannya sangat ergonomis. Atasan fitness pria satu ini memiliki keunikan pada kain mesh bertekstur hidrologi-nya yang mampu mengurangi iritasi dan pembengkakan kulit saat sedang berolahraga.

Logo timbul dan warna atasan berharga Rp 257.000 ini juga dapat menyala-nyala di malam hari, sehingga dijamin akan membuat penampilan lebih cetar saat hendak nge-gym atau ber-fitness.

Sebagaimana tujuan pendirian Asics, perusahaan pembuatnya yang berorientasi untuk meningkatkan rasa percaya diri, Asics Short Sleeve Top tampil dengan kerah bulat yang nyaman dan pilihan warna Limoges atau Thunder Blue yang keren, sehingga membuat pria manapun percaya diri untuk memakainya saat hendak ber-fitness.

Asics Short Sleeve Top yang dihargai Rp 249.000 ini juga dilengkapi dengan motion dry technology dan bahan 86% polyamide serta 14% poliester yang nyaman untuk dipakai jangka panjang, sehingga sekalipun kita berlari hingga 5 km, baju atasan keluaran Asics ini tidak akan mengeluarkan bau keringat tidak sedap.

Rekomendasi baju fitness pria berikutnya adalah keluaran Adidas, yang terkenal dengan logo "3-stripes"-nya sejak tahun 1948. Seperti namanya, Adidas Climachill SL datang dengan teknologi Climachill-nya yang unik, di mana teknologi ini terintegrasi dengan titik-titik kain berwarna aluminum silver yang berfungsi untuk mengatur kelembapan dan menyejukkan badan yang berolahraga dalam satu waktu.

Baju fitness pria yang berharga sekitar Rp 479.200 hingga Rp 599.000 ini juga terbuat sepenuhnya dari poliester, bahan baku pakaian yang paling mudah menyerap keringat, sehingga tidak usah khawatir dengan keringat bercucuran pada waktu fitness dengan baju fitness keluaran Adidas satu ini.

Sekilas, tank top fitness warna hitam-merah keluaran Adidas ini memang biasa-biasa saja. Namun bila kita melihat lebih jauh fiturnya, tank top ini fleksibel dengan penggunaannya yang dapat dibolak-balik. Teknik mesh yang menyertai pembuatan tank top ini bukan hanya mengukuhkan posisi Adidas sebagai merk peringkat 61 terbaik di seluruh dunia, namun juga mampu mengeringkan baju dengan alami sekalipun dipakai untuk jangka panjang.

Sesuai slogan Adidas terkini, "All In or Nothing", totalitas Adidas memproduksi Adidas Baller Rev Tank dengan pemakaian bolak-baliknya yang khas membuat harganya juga cukup mahal, yakni sekitar Rp 399.200 hingga Rp 499.000.

Rekomendasi baju fitness pria berikutnya dari BP-Guide tidak melupakan negara Indonesia, dalam hal ini merk kekinian Tiento yang ber-home base di Indonesia dengan kreasi baju fitness pria-nya Tiento Baselayer Manset Rashguard Compression Sleeve Less. Baju fitness kompresi tanpa lengan ini luar biasa, dan hal ini dibuktikan dari bahan yang elastis dan tahan air, garam, maupun kaporit.

Ketahanan ini, dipadukan dengan bahan poliester yang menjadi bahan utamanya, membuat Tiento Baselayer Manset Rashguard Compression Sleeve Less menjadi salah satu daftar baju fitness pria terbaik pada artikel ini. Harganya mencapai Rp 142.500 untuk kombinasi warna hijau-putih, sementara bila ingin membeli warna biru silver, harganya adalah Rp 190.000 (atau Rp 149.900 kalau ada member Qoo10).

Kualitasnya yang orisinil dan tidak mudah ditiru dipadukan dengan segmentasi pasarnya yang berpusat pada pelanggan pria membuat merk Tiento begitu dipercaya dalam urusan pemilihan baju fitness pria yang cocok. Satu lagi rekomendasi BP-Guide untuk baju fitness pria adalah Tiento Baselayer Manset Rashguard Compression Long Sleeve, di mana seri Baselayer Manset ini memiliki perbedaan pada lengan panjangnya bila dibandingkan dengan poin sebelumnya yang nama produknya hampir sama.

Sistem penjahitannya yang kuat dan rapi menyatu dengan efek cooling-down-nya yang tahan keringat, sehingga cocok bahkan ketika digunakan untuk fitness di musim dingin. Dengan harga Rp 199.900, dijamin kita tidak akan menyesal membelinya.

Under Armour mungkin merupakan pendatang baru di industri olahraga, namun kualitas pakaian yang dijahitnya jangan dipertanyakan lagi. Dari semua produk papan atas Under Armour yang menyamai Nike atau Adidas, BP-Guide paling merekomendasikan Under Armour HeatGear Armour Short Sleeve Compression Shirt untuk baju fitness pria. Kain HeatGear yang bergabung dengan kompresi UA dan tambahan UPF 30+nya yang tahan panas membuat kaos fitness lengan pendek ini luar biasa.

Biarpun harganya relatif mahal, yakni mencapai Rp 499.000, paling tidak kita tidak akan dibuat menyesal dengan berbagai teknologi yang tertaut pada Under Armour HeatGear Armour Short Sleeve Compression Shirt ini.