Kaos Joger, Oleh-Oleh Khas Bali yang Wajib Kamu Bawa Pulang

Saat pergi ke Bali, ada satu tempat yang wajib banget kamu kunjungi: Joger. Kaos Joger memang sudah lama menjadi salah satu oleh-oleh wajib dari sana. Yang khas dari semua produk Joger adalah kata-kata lucu, menarik, inspiratif, dan tidak jarang nyeleneh. Tidak heran hingga saat ini Joger masih menjadi ikon Pulau Dewata.

Tidak hanya desainnya saja, kaos Joger terbuat dari bahan yang adem dan tebal, serta nyaman dipakai. Harganya juga relatif terjangkau lho. Ke Bali tidak lengkap rasanya tanpa mampir ke toko dan pabrik kaos Joger.

Tahukah kamu dari mana nama Joger berasal? Pendirinya, Joseph Theodorus Wulianadi memulai bisnis di tahun 1980 dengan membuka toko kerajinan yang tidak diberi nama. Hal ini sempat membuat bingung hingga Dinas Perdagangan Denpasar meminta Joseph untuk segera memberikan nama pada toko miliknya.

Bagi Joseph, ini bukan perkara mudah. Ia tidak ingin nama tokonya terlalu pasaran dan sering digunakan. Setelah berpikir keras selama beberapa lama, Joseph menemukan kata unik untuk tokonya. Ia menggabungkan namanya dengan nama sahabatnya, Gerhard Seeger sehingga jadilah nama Joger.

Kamu pasti heran mengapa Joger masih tetap diminati hingga puluhan tahun lamanya. Strategi bisnis yang diterapkan Joger bisa dibilang sangat cerdas, yaitu dengan menjaga eksklusivitas brand ini. Josepgh mengatakan jika ia membuka cabang Joger di luar Bali, produknya pasti akan laris manis. Namun akan jadi pasaran juga.

Dengan hanya menjual Joger di Bali, para turis pun akan penasaran dan terdorong untuk mengunjungi toko Joger secara langsung. Di tengah maraknya penjualan online, prinsip ini masih dijunjung tinggi oleh Joger.

Siapa sangka bahwa nama besar Joger diawali dari sebuah toko kecil tanpa nama di Jalan Sulawesi no. 37, Denpasar. Nama Joger baru diberikan ketika Joseph, sang pendiri, ingin menguruskan izin resmi atas usahanya.

Ketika ia kebingungan mencari nama yang unik dan anti mainstream, teringatlah Joseph pada teman baiknya, Gerhard Seeger, seorang warga Jerman yang memberikan uang USD 20 ribu padanya. Penggalan nama Seeger diabadikan untuk menunjukkan penghormatan pada sang teman.

Joger boleh hanya punya satu toko di Kuta. Secara logika, pendapatan yang diperoleh Joger mungkin tidak sebesar toko lain yang punya banyak cabang. Hmm, ini salah besar.

Joseph pernah mengungkapkan pada sebuah wawancara bahwa omzet yang ia peroleh dari satu toko Joger bisa setara dengan 3 buah toko sekaligus. Ini tidak lepas dari kesan eksklusif yang diberikan Joger, yaitu hanya bisa dibeli di satu toko yang ada di Bali saja.

Kalau belum sempat ke Bali, kamu bisa mendapatkan kaos Joger original di marketplace. Kaos khas Pulau Dewata ini dijamin kualitasnya karena terbuat dari bahan premium. Tersedia dalam ukuran S hingga XXL yang bisa kamu sesuaikan.

Kamu bisa memesan kaos ini di Tokopedia dengan harga Rp 215.000. Motif, warna, dan gambarnya yang oke punya bisa kamu jadikan koleksi nih!

Joger disebut juga Pabrik Kata-Kata karena kreativitas mereka dalam menciptakan kalimat unik nan nyeleneh, tapi malah jadi inspirasi banyak orang. Setiap orang yang membeli kaos Joger pasti tertarik pada kata-kata yang tertera pada kaos.

Seperti kaos dengan tulisan Kasir Kasur yang satu ini. Kaos dengan desain dan bahan khas Joger yang wajib kamu jadikan koleksi dan dipakai sehari-hari. Kamu bisa membeli Kaos - Tshirt Joger -Kasir kasur- Original Bali ini di Tokopedia dengan harga Rp 170.000.