Semakin Lama Usia Suatu Barang Antik, maka Semakin Mahal Harganya
Di dunia ini ada banyak benda yang terbilang antik. Barang disebut antik kala barang tersebut memiliki nilai sejarah tersendiri dan sudah berusia lama. Barang antik makin lama dimakan usia, maka akan makin terpancar keindahan estetikanya.
Kendati kebanyakan benda antik berkesan lusuh dan dipandang sebelah mata, namun ada sebagian orang yang justru berebut untuk memilikinya. Para kolektor barang antik bersedia membayar mahal untuk memiliki barang tersebut.
Suatu benda antik akan melambung nilai jualnya jika memiliki nilai sejarah mendalam. Bahkan beberapa di antara benda antik bisa terjual dengan harga dua kali lipat meski tampilannya sudah rapuh.
Tips Membeli Barang Antik
Perhatikan Keaslian Barang
Saat membeli barang antik, jangan langsung percaya pada tampilannya yang berkesan vintage. Perhatikan dulu keaslian barangnya dan bertanyalah pada si penjual mengenai sejarah di balik barang tersebut. Kamu bisa juga mencari tanggal pembuatan yang mungkin terukir pada benda tersebut.
Teliti Sebelum Membeli
Membeli barang apa pun tentunya harus teliti supaya kita tidak tertipu. Begitu juga saat membeli barang antik. Sebaiknya periksa langsung barangnya sebelum membeli. Kamu bisa memegang dan meneliti barangnya sebelum membelinya.
Teliti bentuk hingga perbedaan barang antik yang asli dan yang palsu. Ini penting dilakukan supaya bisa memudahkanmu dalam mengecek barang tersebut. Sekarang ini sudah banyak sekali barang antik tiruan yang beredar di pasaran. Jika tidak ingin salah beli, maka benar-benar harus teliti saat membelinya.
Cari Informasi
Saat ada yang menawari kamu sebuah barang antik, tentu sebagai kolektor kamu akan merasa senang. Namun jangan keburu mengiyakan untuk membeli jika belum yakin. Kamu bisa menggali info mengenai barang tersebut untuk memastikan pasaran harga dan keasliannya.
Browsing lewat internet hingga koran dan berbagai majalah untuk mencari informasinya. Kamu juga bisa bertanya kepada para kolektor senior lainnya mengenai barang antik tersebut. Dengan tahu pasaran harganya maka kamu jadi lebih mudah saat melakukan penawaran atau pembelian.
Simak 10 Barang Antik Termahal di Dunia
Perangko The Red Lady in Green Dress
Perangko The Red Lady in Green Dress merupakan barang antik pertama yang wajib kamu tahu. Di dunia ini perangko ini hanya dicetak sebanyak 9 buah saja. Diakui sebagai cap China termahal, perangko ini terakhir terjual pada pelelangan filateli dunia di Hongkong.
Tergolong barang antik, maka jangan heran jika harganya begitu tinggi. Dibuat tahun 1897, maka bisa dibayangkan betapa antik dan uniknya barang yang satu ini. Harga yang dipasarkan ada di kisaran Rp 110 miliar.
Lukisan "Three Studies of Lucian Freud"
Benda antik termahal berikutnya adalah sebuah lukisan karya Francis Bacon. Dengan judul Three Studies of Lucian Freud, terdapat tiga panel yang menggambarkan sosok Lucian Freud. Lukisan ini diibuat tahun 1969 dengan model lukisan adalah seniman yang juga teman dekat Bacon. Lukisan ini dilelang dengan harga awal USD80 juta atau sekitar Rp 1,12 triliun. Lelang ini hanya berlangsung selama 6 menit saja di balai lelang Christie's di New York. Lukisan sukses terjual dengan harga Rp 1,6 triliun.
Pinner Qing Dynasty Vase
Barang antik selanjutnya adalah guci dari Cina. Diberi nama Pinner Qing Dynasty Vase, ini merupakan guci terantik dan termahal yang pernah terjual. Guci emas dengan motif ikan dan bunga ini banyak mendapat pujian akan keindahan dan kemurniannya. Begitu langka, benda ini dipercaya dibuat khusus untuk kaisar Qianlong yang bertahta antara tahun 1736 dan 1795.
Mengenai bagaimana gucinya bisa sampai di rumah lelang London merupakan sebuah misteri. Dengan bentuk sederhananya, guci ini memikat dan sangat mengagumkan. Usai dilelang, guci terjual dengan harga Rp 612 Miliar.
Badminton Cabinet
Barang yang satu ini unik banget dari segi bahan hingga bentuknya. Pembuatan badminton cabinet ini memakan waktu 6 tahun lamanya. Butuh sebanyak 30 pengrajin untuk menyelesaikan benda antik yang satu ini.
Dibuat pada abad ke 18, kabinet ini memiliki 12 kaki dengan hiasan batuan yang dipoles dengan warna cantik. Bagian jam di bagian atas badminton cabinet secara eksplisit ditandai dengan fleur-de-lis. Furnitur yang satu ini awalnya dipesan Henry Scudamore, seorang bangsawan Inggris yang hidup pada tahun 1707.
Furnitur dengan tinggi 3,6 meter ini kini dipamerkan di Museum Liechtenstein. Sempat dijual di sebuah pelelangan ke Pangeran Liechtenstein, harga dari benda antik ini mencapai Rp 383 miliar.
Pedang Napoleon
Pedang Napoleon tentunya menjadi salah satu benda antik termahal. Sebagai satu tokoh paling berpengaruh dalam sejarah, Napoleon Bonaparte dikenal begitu gigih selama berkuasa. Pedang yang satu ini merupakan pedang kebanggaan yang selalu disarungkan di pinggang Napoleon.
Disebut Pedang Marengo, benda ini sudah ada sejak awal abad ke 19. Pedang sepanjang 77,5 cm ini memiliki ukiran cantik di bagian luarnya. Pedang berlapis emas ini pernah dilelang dan berhasil terjual seharga Rp 76,22 miliar.
The Oliphant
The Oliphant merupakan barang antik termahal berikutnya. Berupa tanduk unik, ini bisa berfungsi sebagai terompet perang. Berbahan gading gajah, tanduk ini diukir dengan aneka gambar binatang sehingga membuatnya begitu indah.
Terompet yang sudah ada sejak abad ke 11 ini tentu saja pernah digunakan dalam pertempuran. Dibuat secara handmade, nilai seninya begitu tinggi. Pernah dijual dalam dalam pelelangan tertutup di Eropa, harganya mencapai Rp 231 miliar.
Bejana Emas Tripod Dinasti Ming
Bejana Emas Tripod Dinasti Ming tentu saja masuk daftar barang antik termahal. Barang yang satu ini bentuknya unik dengan 3 kaki. Berlapis emas 18 karat, bejana ini dibuat pada Dinasti Ming selama periode Xuande.
Kecantikan bejana ini terpancar dari hiasan permata cabochon, rubi, mutiara alami, safir, dan mata kucing chrysoberyl yang melekat pada bejananya. Barang antik yang satu ini diperkirakan memiliki harga kisaran Rp 188,9 miliar.
Kamera Seri 0
Leica merupakan perusahaan kamera yang sudah ada sejak 1849. Mereka khusus membuat produk dengan pengembangan mikroskop dan lensa. Leica pernah membuat kehebohan dengan meluncurkan kamera seri 0 yang kini menjadi barang antik.
Kamera seri 0 merupakan prototipe kamera film Leica 35mm. Tergolong barang kuno termahal karena produk ini hanya ada 25 unit di dunia. Dipersembahkan oleh Leica, kamera ini dibuat pada tahun 1923 lalu. Hingga kini hanya tersisa 12 kamera saja yang ada di dunia sehingga makin melambungkan harga barang yang satu ini. Kamera ini pernah dijual di lelang WestLicht Photographica di Wina dengan harga Rp 30,2 miliar.
Leonardo da Vinci Codex Leicester
Codex Leicester adalah sebuah buku yang ditulis oleh Leonardo Da Vinci. Buku yang berisi tulisan tangan ini tentu nilai seninya begitu tinggi. Bill Gates begitu berminat pada buku unik nan antik yang satu ini. Ia pun rela membeli buku ini seharga Rp 442 miliar pada tahun 1992.
Isi dari buku ini mengenai catatan disertai sketsa dan diagram. Dalam buku ini, Da Vinci menjabarkan penemuan fosil, sifat dari air, dan juga menjelaskan beberapa teori astronomi.
Germain Royal Soup Tureen
Mangkuk sup juga bisa menjadi barang antik termahal. Contohnya Germain Royal Soup Tureen ini. Dibuat oleh Thomas Germain, seorang perajin perak Prancis dari Rococo sehingga mangkuk ini begitu fenomenal. Barang antik ini konon dihadiahkan kepada Louis XV.
Dibuat pada tahun 1733, mangkuk seberat 13,6 kg ini berbahan emas. Kini mangkuk unik ini disimpan di Jerman. Sebelumnya, mangkuk pernah terjual dengan kisaran harga Rp 133 miliar.
Barang Antik Mahal Nyata Adanya
Barang antik memang memiliki keindahan tersendiri sehingga juga memiliki peminatnya sendiri. Tak sedikit barang antik yang dihargai sangat mahal karena faktor usia, nilai sejarah, sampai detailnya. Dari daftar barang antik mahal di atas saja kita bisa menerka bahwa keberadaannya penting sebagai saksi bisu momen tertentu.