Menikmati Indahnya Rusia dan Jangan Lupa Membawa Pulang 10 Rekomendasi Oleh-oleh ini!

Jika yang kamu cari adalah pengalaman baru saat berwisata, maka kamu benar-benar harus pergi ke Rusia. Karena di sinilah kamu dapat menyaksikan kultur, atmosfer, dan fenomena yang beda dari negara lain. Rusia berlokasi di bagian utara bumi, berdekatan dengan laut es seperti Laut Putih, Laut Barents, dan Laut Laptev.

Di negara paling besar kedua di bawah Kanada ini, pastinya bakal ada banyak tempat menarik untuk dijadikan tujuan wisata. Beberapa kota di Rusia telah dikenal sebagai kota yang banyak dikunjungi wisatawan dari mancanegara. Makanya sangat disayangkan kalau kamu lewatkan.

Bisa dikatakan, Red Square adalah tempat paling tepat untuk mencari suvenir sebagai oleh-oleh untuk kerabat tercinta. Alun-alun seluas sekitar 6000 meter ini berada di tengah kota Moskow, sehingga mudah diakses oleh wisatawan. Lebih tepatnya, lapangan ini berada di seberang pintu masuk Stasiun Teatralnaya.

Di lapangan ini bakal kamu temukan tenda-tenda yang menjual pernak-pernik khas Rusia seperti boneka matryoshka dan ushankas. Lokasinya berdekatan dengan Mausoleum Lenin atau dikenal sebagai makam Vladimir Lenin yang fenomenal itu. Selain itu, ada juga GUM Department Store, Katedral Saint Basil, serta tempat wisata lain di sekitar Red Square yang bisa sekalian kamu kunjungi.

Masih di pusat Moskow, kali ini kita geser ke Old Arbat yang berlokasi di sepanjang Arbatskaya Square sampai Smolenskaya Square. Menurut cerita, dulu area tertua di Moskow ini merupakan area bergengsi. Namun, tidak lagi setelah terjadi kebakaran di masa perang menghadapi Napoleon Bonaparte.

Kalau di Yogyakarta ada Malioboro, maka di Rusia ada Old Arbat. Artinya, tempat ini cocok dikunjungi jika kamu ingin berjalan santai sambil menikmati aneka hiburan, seperti pertunjukan musik, pameran karikatur, barang antik. Selain itu, bisa juga berbelanja di toko-toko suvenir seperti boneka, pakaian, dan gantungan kunci.

Nah, kalau kamu tertarik membeli barang antik, perlu diingat agar kamu membeli barang antik bersertifikat untuk membuktikan bahwa barang tersebut tidak merupakan benda bersejarah Rusia. Ssst, konon harga suvenir di sini lebih murah daripada di Red Square, lho. Apalagi, kamu masih bisa menawar harga pernak-perniknya. Tentu saja kamu perlu ke sana membuktikannya sendiri, bukan?

Dengan atmosfer kultur yang berbeda, Rusia menawarkan keunikan kota yang khas dan menarik untuk dinikmati. Maka jangan lupa, berkunjung ke Sparrow Hills, sebuah lokasi terbaik untuk menyaksikan pemandangan perkotaan seperti gedung-gedung tinggi. Di bukit yang dulu bernama Bukit Lenin ini, para pelancong difasilitasi untuk menaiki tur perahu atau kereta gantung agar lebih puas menonton hamparan panorama kota Moskow dari beragam penjuru.

Seperti namanya, Sparrow Hills berlokasi di perbukitan tinggi dekat sungai Moskwa. Jangan lewatkan kesempatan untuk berfoto dengan kota Moskow sebagai latar belakangnya. Di sekitar tempat wisata ini ada Biara Novodevichy, Jembatan Metro Luzhniki, Gereja Trinitas, dan Universitas Negeri Moskwa.

Oh iya, tahukan kamu bahwa Rusia dikenal sebagai surganya belanja? Itulah kenapa Rusia memiliki aneka toko souvenir, termasuk di Sparrow Hills ini. Jadi kalau kelupaan belum beli suvenir, segeralah mendatangi beberapa toko di sekitar Sparrow Hills.

Biasanya, para wisatawan yang menyukai sejarah, budaya, dan seni bakal berburu ke museum kota setiap kali berkunjung ke kota lain. Termasuk Museum of Moscow yang didirikan oleh komunitas ilmiah Rusia di tahun 1896. Lokasinya ada di salah satu Menara Krestovsky.

Museum of Moscow memamerkan penemuan arkeologi di masa lalu, peralatan kuno Rusia, perhiasan kuno, batu-batuan, buku-buku antik, serta gambaran perkembangan sejarah kota Moskow sejak masa-masa awalnya.

Dipamerkan juga berbagai peristiwa atau perayaan penting di Rusia, pakaian khas Rusia, dan lain-lain. Jangan lupa berbelanja suvenir seperti magnet kulkas atau totebag di museum ini sebagai kenang-kenangan, ya!

Mari berbelanja di wilayah timur kota Moskow, tepatnya di Izmailovsky Market. Inilah pasar loak paling besar di Moskow, yang terletak di Parkovaya Street, 3-ya, 24, Moskow. Lokasinya memang agak jauh dari jantung kota Moskow, namun pasar ini sangat diusulkan jadi salah satu destinasi kala ke Rusia.

Suvenir yang dijual antara lain kerajinan khas Rusia seperti kaos, pajangan meja, topi berbulu, busana tradisional, pernak-pernik kuno, barang antik warisan perang, dan ada toko makanan seperti kebab. Untuk mencari harga terbaiknya, bersabarlah jalan kaki menyusuri pasar karena makin ke dalam harga souvenirnya makin murah. Tenang, pasarnya bersih dan teratur, jadi kamu bakal merasa nyaman jalan-jalan di sini.

Masalahnya, terkadang kita bingung mau beli apa saat berada di Rusia. Agar tak salah beli, kami sudah siapkan daftar barang yang direkomendasikan menjadi oleh-oleh Rusia buat kerabat di rumah. Kira-kira, apa saja oleh-oleh Rusia yang menarik buatmu?

Oleh-oleh Rusia yang pertama adalah amber, sebuah batu semi mulia dengan warna cokelat muda berbahan resin fosil. Amber mudah ditemukan di toko-toko suvenir dan menjadi oleh-oleh favorit banyak wisatawan. Muncul anggapan bahwa menghadiahkan amber bakal meninggalkan kesan lebih mendalam dibanding suvenir lain.

Bukan hanya karena bentuknya yang unik, tapi juga karena amber adalah bagian dari peninggalan sejarah. Amber pun dapat kamu pajang sebagai dekorasi rumah atau dirangkai menjadi perhiasan. Tentu saja, harga amber bergantung pada berat dan ukurannya.

Tertarik membeli beberapa amber sebagai oleh-oleh Rusia? Tenang, kamu bisa menemukannya di toko-toko suvenir, salah satunya di sekitar Church of Split Blood. Harga amber berkisar dari Rp 126.000 sampai Rp 406.000.

Khokhloma atau hohloma merupakan sebutan kerajinan berupa lukisan kayu asli Rusia. Ornamen nasional ini mayoritas memiliki pola seperti bunga atau daun dengan lengkungan tajam dan cantik. Biasanya lukisan ini berwarna hitam, kuning, merah, hijau, atau oranye, dengan latar warna emas.

Lukisan khokhloma menggambarkan eratnya kehadiran alam dan hutan dengan budaya Rusia, mengingat Rusia pun memiliki area hutan paling besar di muka bumi. Kerajinan rakyat yang antik ini juga sesekali menghadirkan sosok mitos Slavia dari dongeng Firebird ke dalam lukisan. Para wisatawan biasanya membeli lukisan khokhloma sebagai oleh-oleh Rusia dan memajangnya sebagai dekorasi di rumah.

Tertarik membeli khokhloma yang asli? Kamu bisa mengunjungi Rus Velikaya Shop di Moskow, tepatnya di Verkhnyaya Siromytnicheskaya Street 2. Atau saat kamu di Saint Petersburg, kunjungilah toko Samovar yang lebih dekat, yakni di Gorokhovaya Street 69.

Selain khokhloma, kerajinan dari kulit kayu birch juga populer di Rusia. Kulit kayu birch diolah sedemikian rupa menjadi tempat makan, tempat minum, dan barang lainnya. Dahulu kala, petani-petani di Rusia menggunakan wadah air dari kayu birch untuk dibawa saat ke sawah.

Kulit kayu birch yang berkualitas akan tahan lama dan kuat terhadap air. Kini, budaya tersebut berkembang dan kerajinan kulit kayu birch makin kreatif. Kulit kayu ini didesain menjadi beragam perlengkapan dekorasi, alat dapur, dan lain-lain. Karenanya, kerajinan ini layak sekali dijadikan oleh-oleh Rusia. Segera menepi ke toko oleh-oleh, ya!

Masih dari hasil kerajinan kayu nih, kali ini mari berkenalan dengan mainan kayu bogorodsk yang biasanya berupa binatang ataupun orang. Lucunya, patung kayu bogorodsk menggambarkan sebuah aktivitas, misalnya beruang yang sedang mematahkan kayu atau kelinci yang sedang bermusik.

Mainan kayu ini menjadi kesukaan para wisatawan, karena selain menarik juga media belajar yang baik buat anak-anak. Kerajinan ini mampu membantu mengasah keterampilan motorik halusnya. Tapi tahu nggak sih, keberadaan mainan kayu bogorodsk sudah dimulai pada abad ke-17.

Petani miskin di Bogorodsk yang pertama kali membuat mainan ini untuk membuat anak-anak mereka gembira. Mainan kayu bogorodsk bisa kamu temukan di toko-toko suvenir, salah satunya Sergiev Posad atau Pasar Izmailovo.

Topi budenovka ini asli khas Rusia, yang dirancang menggunakan corak seragam militer kelompok Soviet di masa Perang Saudara Rusia tahun 1917 hingga 1922. Bentuknya pun menyerupai helm tradisional asal Rusia. Setelah perang, Budenovka tak pernah lagi dipakai.

Namun kini, topi tersebut mudah ditemui pada film, lukisan, maupun pergelaran teater Rusia. Topi budenovka terbuat dari bahan wol yang lembut dan terjulur hingga menutup bagian leher dan telinga pemakainya. Kamu dapat membeli topi ini di toko-toko suvenir yang kamu temui selama bepergian di Rusia.

Saat memilih oleh-oleh, ada baiknya kamu pilih yang memiliki nilai seni atau sejarah dari tempat yang kamu kunjungi. Ini penting, agar setidaknya oleh-oleh apa pun itu bakal lebih berharga dan membekas. Makanya, ketika mengunjungi Rusia, jangan kelewatan untuk membeli telur faberge.

Sekitar tahun 1800 di Rusia, para bangsawan dan keluarga di kerajaan memiliki kebiasaan memberikan telur mewah atau faberge egg sebagai hadiah. Peter Carl Faberge adalah seniman yang merancang telur istimewa yang berhiaskan batu permata pada bagian luar tersebut. Telur ini pun menjadi simbol kejayaan dan kemewahan Rusia zaman dulu.

Telur faberge bisa kamu temukan di toko-toko suvenir di sekitar jalan Arbat, Museum Armory, sepanjang Jalan Kuznetsky, ataupun di toko lain di Moskow. Telur ini dijual seharga 150 hingga 200 USD atau dirupiahkan menjadi sekitar Rp 2.100.000 hingga Rp 2.800.000.

Ditilik dari bahasa Rusia, kata samovar memiliki arti “alat masak sendiri.” Ini adalah alat masak berbahan logam yang dipakai untuk menggodok air. Tak hanya di Rusia, masyarakat di Eropa Timur, Eropa Tengah, Eropa Tenggara, serta Timur Tengah pun menggunakan alat ini.

Jika sebelumnya samovar hanya bisa digunakan dengan arang atau batu bara, kini samovar dirancang lebih modern dengan menggunakan listrik, sehingga penggunaannya sama dengan ketika kamu menyalakan pemanas air. Meski begitu, Samovar tetap bernilai penting di Rusia, bahkan dapat diibaratkan menjadi harta benda berharga milik keluarga karena dapat melengkapi agenda bersantai sambil minum teh.

Nominal harga alat ini ditentukan dari seberapa berat bahannya, karena itu juga menentukan kualitas samovar. Maka sebelum kamu membelinya, pastikan samovar pilihanmu berbahan tebal sehingga dapat menyimpan air panas lebih lama dan tahan terhadap benturan. Segera beli barang ini di toko oleh-oleh atau toko barang antik di Rusia, ya!

Berkunjung ke Rusia akan membuatmu terkesima dengan cara masyarakatnya mengembangkan kreasi khas daerah dan mengubahnya menjadi sebuah karya seni. Salah satunya adalah perangkat dapur yang tak kalah eksentrik dan wajib kamu beli saat berbelanja oleh-oleh Rusia ini, namanya nampan zhostovo. Nampan tersebut sudah ada sejak abad XIX dan terbuat dari bahan logam dengan desain corak bunga-bunga liar dari desa bernama Zhostovo.

Sama seperti pernak-pernik lainnya, nampan zhostovo juga memiliki nilai sejarah. Pada era Soviet, pembuat nampan ini harus menjaga keaslian corak nampan agar tak terpengaruh dengan sentuhan realisme. Itu menantang masyarakat baik dari Rusia maupun luar Rusia untuk berkreasi terus-menerus.

Kini kamu bisa menikmati nampan tersebut sebagai sebuah karya seni berkelas dan melegenda. Maka dari itu, jangan lupa berbelanja satu atau dua buah nampan zhostovo sebagai oleh-oleh untuk keluarga di rumah. Temukan nampan ini di toko oleh-oleh terdekat!

Pasti kamu sudah pernah mendengar makanan super mewah bernama kaviar ini, bukan? Tapi pasti kamu juga masih penasaran, apa sebenarnya kaviar itu, dan kenapa ia harus masuk daftar oleh-oleh Rusia? Nah, kaviar merupakan makanan olahan dari telur ikan yang melewati proses penggaraman.

Umumnya, kaviar yang dipasarkan adalah telur ikan sturgeoun berwarna hitam yang diambil dari Laut Kaspia di Rusia, Iran, Azerbaijan, dan Kazakhstan. Tipe kaviar termahal antara lain kaviar sevruga, ossetram, dan beluga.

Siapa bisa menolak semua manfaat tersebut? Maka jangan ragu membeli kaviar untuk oleh-oleh kerabat tersayang di rumah. Dapatkan kaviar di Russian Caviar House (Russki Icorny Dom), Prospect Mira 211, Shopping Center Golden Vavilon, atau Mozhaisky Val, Dorogomilovsky Shopping Center.

Tentu kamu harus mempertimbangkan parfum sebagai oleh-oleh saat kamu bepergian ke negara lain. Nah, Rusia punya parfum bernama Krasnaya Moskva Perfume atau berarti Beautiful Moscow. Masih belum jelas bagaimana sejarahnya, namun konon parfum ini dibuat pada masa pra-Revolusi Rusia di tahun 1917.

Aroma parfum Krasnaya Moskva tidak menyengat namun memberi kesan hangat. Bahan parfum tersebut terdiri dari perpaduan bunga violet, iris, melati, dan anyelir, sehingga menghasilkan wangi yang lembut dan menawan.

Seiring berkembangnya zaman, parfum ini pun mengalami beberapa inovasi. Kini, kamu bisa merasakan perpaduan aroma lain pada parfum Krasnaya Moskva, yakni aroma bunga mawar, cypre, anyelir, lemon, dan melati. Segera pilih parfum ini untuk menjadi oleh-oleh Rusia dan dapatkan di Gostiny Dior Shopping Center, Nikolskaya Street.