Mau Hilangkan Lemak, Ini 3 Rekomendasi Liposuction di Yogyakarta (2023)

Lemak tubuh terlebih seringkali menjadi hal yang mengganggu, apalagi jika dilihat dari sisi estetika. Oleh karena itu, sebagian orang bersedia untuk melakukan berbagai cara untuk menghilangkan lemak tubuh berlebih pada tubuh.

Dalam dunia medis, salah satu prosedur yang bisa dilakukan adalah Liposuction. Namun, tidak semua orang bisa melakukan prosedur tersebut. Jadi, Anda perlu mengetahui dulu seputar informasi yang berkaitan dengan Liposuction.

Selain itu, BP-Guide juga akan memberikan rekomendasi beberapa klinik perawatan kulit yang menyediakan prosedur Liposuction di Yogyakarta.

Liposuction atau disebut juga sedot lemak merupakan bentuk operasi bedah kosmetik yang berfungsi untuk menghilangkan lemak pada tubuh. Biasanya prosedur ini dilakukan pada daerah yang masih berlemak setelah menjalani diet atau olahraga.

Terdapat beberapa daerah tubuh yang menjadi target penyedotan lemak. Ini meliputi bagian perut, pantat, lengan bagian atas, dada dan punggung, betis dan pergelangan kaki, pinggul dan paha atau dagu dan leher.

Perlu Anda pahami meski dapat menghilangkan lemak, bukan berarti operasi ini menjadi bentuk pengobatan atau cara mengatasi obesitas. Hal ini dikarenakan orang yang dapat menjalani prosedur Liposuction harus 30% lebih berat dari berat badan ideal tubuh mereka.

Anda bisa mendatangi dokter bedah plastik, jika ingin menjalani prosedur Liposuction. Hal ini disebabkan karena dokter bedah plastik adalah orang yang dapat melakukan prosedur bedah untuk mengembalikan bentuk dan fungsi tubuh akibat penyakit atau kecelakaan.

Sama seperti operasi bedah pada umumnya, terdapat beberapa hal yang perlu dipersiapkan sebelum menjalani Liposuction. Biasanya ini diawali dengan pemeriksaan kesehatan.

Jadi, sebelum prosedur dilakukan maka dokter akan melihat dulu bagaimana riwayat kesehatan Anda dan terkait kondisi medis yang dialami. Hal ini dilakukan dengan tujuan mengetahui apakah Anda tengah mengonsumsi obat, suplemen, atau herbal tertentu.

Anda mungkin juga perlu menjalani pemeriksaan laboratorium tertentu sebelum sedot lemak dilaksanakan, jika memang diperlukan.

Jika memang Anda sudah memenuhi syarat sebagai orang yang bisa melakukan prosedur Liposuction, maka Anda akan diminta untuk menghentikan obat-obatan seperti obat pengencer darah atau obat NSAID. Kedua obat tersebut biasanya dihentikan setidaknya tiga minggu sebelum prosedur.

Selain itu, Anda juga diminta untuk berpuasa sebelum operasi selama 6 jam. Sampai beberapa jam sebelum operasi, Anda diperbolehkan untuk mengonsumsi minuman.

Pada umumnya, prosedur Liposuction dilakukan dengan pengawasan ahli bedah umum atau lokal. Hal ini bergantung pada berapa banyak bagian yang akan dioperasi. Operasi Liposuction ini juga dilakukan selama 45 menit hingga 3 jam.

Untuk setiap bagian yang dibedah, dokter akan memotong sedikit bagian. Lemak dan bagian yang dipotong akan ditempatkan sebuah kanula yang berfungsi menyedot lemak. Apabila kehilangan banyak cairan atau darah selama operasi, Anda mungkin memerlukan cairan tambahan melalui intravena.

Transfusi darah mungkin diperlukan meski ini merupakan kasus yang jarang. Lalu dokter akan memakaikan kompresi dan Anda bisa menggunakannya sesuai dengan instruksi dari dokter ahli bedah Anda.

Sebelum dan sesudah operasi sedot lemak, hasilnya tidak akan langsung terlihat. Anda juga perlu menggunakan perban elastis dan ketat yang melapisi seluruh badan setelah operasi. Perban tersebut fungsinya untuk mengurangi pembengkakan yang terjadi selama berhari-hari atau berminggu-minggu.

Untuk melihat hasil akhir yang maksimal, Anda juga mungkin membutuhkan diet yang ketat. Karena bila berat badan justru bertambah setelah operasi maka ada kemungkinan lemak muncul di tempat baru dan tidak terduga.

Hasil dari prosedur Liposuction, umumnya bersifat permanen, dengan catatan Anda bisa menjaga berat badan tetap stabil. Selain itu, prosedur Liposuction juga dapat memberikan pengaruh pada kulit Anda. Jika Anda memiliki kulit yang tebal dan elastis maka kulit Anda akan tetap terlihat halus dan lembut.

Sedangkan jika kulit Anda cenderung tipis dan tidak elastis, maka berisiko terlihat kendur atau longgar. Oleh karena itu, meski metode ini efektif mengurangi jumlah lemak dalam tubuh namun prosedur Liposuction tidak dapat menghilangkan kerutan yang muncul pada tubuh.

Prosedur Liposuction sama seperti prosedur lainnya yang memiliki sejumlah risiko yang mungkin terjadi. Anda bisa bertanya kepada ahli bedah untuk penjelasan lebih detail terkait bahaya dari Liposuction ini ketika berkonsultasi.

Ada beberapa risiko Liposuction yang perlu Anda waspadai, yang meliputi reaksi terhadap anestesi, perdarahan, pembekuan darah, penyumbatan lemak, cairan daerah lemak yang disedot berkumpul, kulit panas seperti terbakar, cedera saraf kecil pada kulit, perubahan warna kulit dan kerusakan pada usus, ginjal, atau hati.