Baca juga
- Butuh Dispenser Murah? Kami Punya 10 Rekomendasi dan Cara Memilihnya
- 9 Rekomendasi Peralatan Non Medis yang Mesti Dipersiapkan di Klinik atau Rumah Sakit
- Yuk, Memasak Lebih Sehat dengan 10 Rekomendasi Air Fryer Terbaik ini! (2023)
- Mencari Gunting Anatomi yang Tepat? Ini 30 Rekomendasi Gunting Anatomi dari para Ahli untuk Anda (2023)
- Pantau Pertumbuhan dengan 15 Rekomendasi Alat Pengukur Tinggi Badan Terbaik untuk Anak dan Dewasa (2023)
Memiliki Badan yang Tinggi Demi Meraih Karir Idaman
Banyak tipe bagian tubuh yang menjadi idaman setiap orang, salah satunya adalah tinggi badan ideal. Tidak jarang memiliki badan yang tinggi bisa membuat penampilan menjadi lebih menarik.
Di Indonesia, berdasarkan Angka Kecukupan Gizi dari Kemenkes tinggi badan ideal masyarakat Indonesia adalah berkisar di angka 168 cm untuk laki-laki, dan 159 cm untuk perempuan. Penampilan badan yang tinggi dan menarik tersebut mampu membuat perjalanan karir dan kehidupan seseorang memberi pengaruh yang positif.
Banyak pilihan karir dengan prospek yang bagus dan mampu membuat dirinya semakin berkembang memerlukan pekerja dengan tinggi badan tertentu. Alhasil orang berusaha untuk meninggikan badan, salah satunya dengan memanfaatkan alat peninggi badan.
Alat peninggi badan merupakan alat yang bisa membantu badan menjadi lebih tinggi secara alami. Tentunya, penggunaan alat ini tetap memerlukan aktivitas fisik yang dilakukan oleh penggunanya.
Hal yang Menghambat Pertumbuhan Tinggi Badan
Genetik
Tidak bisa dipungkiri kalau kita lahir dengan seluruh seluk beluk tubuh ayah dan ibu. Ujung rambut sampai ujung kaki pun berdasarkan genetik alami dari ayah dan ibu juga
Alhasil, bagaimana kondisi tubuh ayah dan ibu hampir terdapat pada tubuh anak-anaknya. Hal tersebut biasa disebut dengan genetik. Dan tinggi badan juga terpengaruh dari genetika ayah dan ibu.
Tinggi badan anak berasal dari pencampuran dari tinggi badan ayah dan ibunya. Jika di antara keduanya tidak memiliki badan yang tinggi, tentu probabilitas anak akan memiliki tubuh yang tidak tinggi pula.
Meskipun begitu, tingkat pengaruh genetik tinggi badan anak dari kedua orangtua sebesar 60 sampai 80 persen, dan 20 sampai 40 persen lainnya dipengaruhi oleh lingkungan dan nutrisi. Tentunya hal ini menjadi solusi segar bagi anak yang tampak akan memiliki tubuh yang pendek.
Postur Badan yang Buruk
Postur tubuh yang buruk seperti badan bungkuk yang jika dilihat dari samping terlihat badan yang tidak lurus, tentunya akan membuat badan terlihat lebih pendek.
Meskipun postur badan tidak mempengaruhi tumbuh kembang tinggi badan seseorang, namun postur tubuh yang buruk dapat menyebabkan badan terlihat dari pendek dari yang sebenarnya.
Hal di atas terjadi karena kebiasaan postur tubuh sehari-harinya. Sebagai contoh tidak melakukan peregangan setelah duduk seharian penuh, penggunaan perangkat genggam dengan badan condong ke bawah, dan lain sebagainya.
Kebiasaan tersebut akan menstimulasi tulang punggung menjadi tidak lurus meskipun tetap berkembang tinggi. Alhasil, badan yang sebenarnya tinggi menjadi terlihat lebih pendek karena postur tubuh dan tulang punggung yang membungkuk.
Asupan Nutrisi Tidak Seimbang
Nutrisi merupakan hal yang utama dalam proses tumbuh kembang manusia. Tidak hanya pada tinggi badan, namun juga hampir seluruh aspek pertumbuhan. Oleh karena itu, asupan yang tepat tentu menjadi sebuah benefit bagi tubuh.
Nutrisi yang dibutuhkan untuk pertumbuhan tinggi badan sangat banyak, yakni kalsium, protein, zat besi, karbohidrat, asam lemak, mineral, serta vitamin B12, D dan E. Tentunya, semua nutrisi ini saling melengkapi satu sama lain agar pertumbuhan tinggi badan menjadi optimal.
Namun, bagaimana jika asupan nutrisi tidak begitu lengkap dan seimbang? Alhasil perkembangan tinggi tubuh juga tidak optimal, atau bahkan sulit untuk merangsang pertumbuhan, sehingga badan tidak akan mengalami pertumbuhan tinggi badan.
Kurang Aktivitas Fisik
Percaya tidak kalau aktivitas fisik bisa membuat tinggi badan menjadi meningkat? Banyak aktivitas fisik berupa olahraga yang mampu merangsang pertumbuhan tulang punggung dan kaki.
Contoh olahraga seperti berenang, kalistenik, dan bermain bola basket atau voli, bahkan lompat tali. Semua olahraga tersebut dipastikan mampu merangsang tulang untuk bisa tumbuh, sehingga akan menambah tinggi orang yang melakukannya.
Selain itu, olahraga mampu membantu metabolisme tubuh berjalan dengan bai. Alhasil, asupan nutrisi yang diberikan ke tubuh mampu berstimulasi dan dapat diolah dengan baik oleh tubuh, sehingga tidak hanya berakhir menjadi lemak tubuh. Ditambah lagi kesehatan dan kebugaran tubuh semakin terjaga.
Jadi, bisa dibayangkan kalau kamu bertujuan untuk menambah tinggi badan, namun aktivitas fisik dengan olahraga masih jarang atau bahkan tidak pernah dilakukan. Hasilnya tinggi badan kamu tidak akan mengalami pertumbuhan meskipun telah memberikan asupan nutrisi yang lengkap.
Gaya Hidup yang Buruk
Gaya hidup perlu pengaturan supaya hidup tetap sehat dan terhindar dari penyakit. Selain itu, gaya hidup yang buruk akan memberikan efek buruk kepada pertumbuhan tubuh.
Contoh gaya hidup yang buruk adalah pemberian nutrisi yang tidak sesuai dan terbilang "kotor", yakni sering memberikan junk food atau makanan instan lainnya. Selain itu pula contoh gaya hidup yang buruk adalah jam tidur yang kurang sesuai dengan umur.
Gaya hidup yang buruk di atas sangat berpotensi dalam mengurangi efektivitas pertumbuhan tinggi bada. Karena makanan yang diberikan merupakan nutrisi tulang dan tidur yang cukup akan menstimulasikan tulang-tulang, sehingga tinggi badan akan berada di bawah rata-rata dari umur kamu.
Profesi Pekerjaan yang Memiliki Syarat Tinggi Badan
Pelayanan Penerbangan
Sudah menjadi pengetahuan umum kalau syarat untuk menjadi pegawai pelayanan penerbangan harus mencapai tinggi minimal yang disyaratkan. Sebagai contoh pramugari yang memiliki syarat minimal tinggi 160 sentimeter.
Tujuan dari pensyaratan ini tentu saja berkaitan dengan tugas utama yang akan dijalankan sebagai seorang pramugari. Pekerjaan utamanya adalah memberikan pelayanan penuh terkait penerbangan kepada penumpang yang berada di dalam pesawat.
Contoh pelayanan yang diberikan adalah membantu penumpang memasukkan barang bawaannya ke kabin. Tentu akan aneh rasanya kalau pramugari kesulitan memasukkan barang penumpang karena tidak bisa meraih pintu kabin yang tinggi.
Oleh karena itu, agar pelaksanaan pekerjaan pramugari menjadi efisien diperlukan orang-orang yang telah mencapai atau melebihi tinggi badan minimal. Selain itu juga menjadi sebuah pertanda bahwa pramugari selalu sigap dan siap melayani para penumpang.
Instansi Kemiliteran
Instansi Kemiliteran tentu saja membutuhkan prajurit tentara yang memiliki postur tubuh yang prima serta sigap dalam menjalankan perintah atasan atau beraktivitas fisik. Oleh karena itu, faktor dasar agar memperoleh hal tersebut adalah dengan mencapai tinggi minimal tertentu.
Tentara Pria di Indonesia harus memiliki tinggi minimal 160 sentimeter, sedangkan Tentara Wanita harus memiliki tinggi minimal 155 sentimeter. Selain itu pula harus berbadan sehat dan ideal sesuai dengan body mass index (BMI).
Tinggi badan minimal ini bertujuan menjadi sebuah keseragaman para prajurit saat berbaris dan penyesuaian yang pas saat bertempur serta menggunakan kendaraan taktis perang. Jika memiliki tinggi badan yang tidak sesuai, tentunya efisiensi melakukan pekerjaan tidak akan terjadi.
Model
Berbadan tinggi dan kurus adalah dua hal yang melekat pada profesi yang satu ini. Model merupakan suatu pekerjaan yang sangat membutuhkan postur badan yang sangat bagus dan sedap dipandang, baik saat berdiri maupun saat berjalan.
Tinggi standar untuk menjadi seorang model biasanya berkisar antara 180 sampai 185 sentimeter untuk pria, dan 170 sampai 175 sentimeter untuk wanita. Tentunya tinggi badan ini harus diikuti dengan berat badan yang sesuai, baik proporsional maupun kurus.
Hal di atas bertujuan agar segala model pakaian muat dan cocok untuk dikenakan. Bak menjadi seorang Boneka Manekin Berjalan, seorang model haruslah memiliki badan yang mampu mempresentasikan desain baju yang dikenakan dengan baik.
Instansi Pemerintahan
Beberapa instansi pemerintahan memberikan penentuan bahwa tinggi badan menjadi salah satu syarat untuk bisa menjadi pegawainya. Salah satu instansi pemerintahan di Indonesia yang mensyaratkan hal tersebut adalah Kementerian Hukum dan HAM, dan biasanya pada formasi Penjaga Lapas.
Formasi tersebut tentu saja masuk akal kalau tinggi badan menjadi syarat untuk kelulusan menjadi pegawai Kemenhumkam, sebab sebagai penjaga lapas tentu harus memiliki postur tubuh yang tampak prima dan cepat tanggap dalam segala kondisi.
Apalagi yang dihadapi adalah para Tahanan Lapas, tentunya perlu memiliki badan tinggi yang kuat dan tangguh agar mampu mengatasi kalau terjadi kekacauan serta menjaga keamanan lapas bak menjadi polisi tetapi berada di lapas.
Instansi Perbankan
Keefektivitasan pekerjaan di Bank akan menjadi lancar jikalau para pegawai bank memiliki badan yang prima dan postur tubuh yang tinggi. Tidak hanya untuk siap bekerja, nyatanya tinggi badan bagi pegawai bank menjadi sebuah daya tarik dan membuat penampilan menjadi menarik.
Sebagai pegawai bank tentu selalu berhadapan dengan nasabah setiap hari kerjanya. Apalagi sebagai front-office atau customer service, tentunya penampilan yang menarik dengan badan yang tinggi proporsional adalah hal yang utama.
Tinggi badan minimal bagi pegawai bank pria biasanya sekitar 160 sentimeter, dan wanita sekitar 155 centimeter. Alhasil, badan yang tinggi akan memberikan kesan siap kerja sigap kepada para nasabah bank.
8 Alat Peninggi Badan yang Ampuh
Door Chinning Bar
Alat peninggi badan ini digunakan dalam melakukan latihan pull-up. Door Chinning Bar dipasang di antara kusen pintu dengan rapat dan kuat dengan bobot maksimal 100 kilogram.
Penggunaan alat ini dalam melakukan pull-up tidak berefek langsung dalam membuat badan menjadi tinggi, namun latihan ini mampu membuat postur badan menjadi bagus sehingga badan akan terlihat lebih tinggi.
Tali Skipping
Tali skipping digunakan untuk melakukan olahraga lompat tali atau biasa disebut dengan skipping. Ternyata olahraga yang banyak digunakan oleh orang ini tidak hanya mampu membakar lemak di tubuh, lo!
Alat peninggi badan yang satu ini membuat penggunanya memiliki tubuh yang lebih tinggi, karena pertumbuhan tulang yang dibantu oleh hormon HGH atau hormon pertumbuhan terjadi saat melakukan olahraga skipping. Tetapi sayangnya pertumbuhan ini hanya bisa dirasakan pada umur anak-anak atau remaja.
Sepeda Statis
Perbedaannya antara sepeda statis dan konvensional hanyalah tempat penggunaan dan dinamikanya. Sepeda statis secara indoor dan sepeda konvensional secara outdoor. Meskipun begitu, keduanya memberikan manfaat yang sama, dan dalam hal ini sama-sama bisa membuat badan menjadi tinggi.
Alat peninggi badan ini bekerja dalam membuat otot kaki menjadi berkembang. Alhasil, otot berkembang menjadi panjang dan postur tubuh akan menjadi lebih baik, sehingga akan membuat badan menjadi terlihat lebih tinggi dari sebelumnya. Tentunya hal tersebut akan dirasakan apabila bersepeda secara rutin.
Trampoline
Jika penggunaan tali skipping begitu sulit, maka alternatifnya adalah trampolin. Alat peninggi badan satu ini dimanfaatkan dengan melakukan kegiatan meloncat-loncat di permukaan trampolin.
Tidak hanya rasa asyik dan seru, kegiatan ini pun dipercaya mampu merangsang pertumbuhan dan perenggangan tulang dan otot. Alhasil, efek tersebut mampu membuat badan bertambah tinggi sama seperti melakukan skipping.
Yoga Mat
Meskipun tidak mempengaruhi peninggian badan secara langsung, nyatanya Yoga Mat merupakan sebuah alat bantu agar proses peninggian badan bisa berjalan dengan baik.
Alat ini menjadi sebuah alas dalam melakukan aktivitas fisik dan olahraga, seperti untuk melakukan yoga ataupun push-up dan kalistenik lainnya. Kegiatan push-up yang dilakukan pun memiliki manfaat untuk bisa meninggi badan, dan yoga mampu membuat postur tubuh menjadi sesuai dan badan akan tinggi.
Inversion Table
Alat peninggi badan yang mampu memberikan proses badan menjadi lebih tinggi lebih cepat adalah dengan menggunakan Inversion Table. Penggunaannya cukup simpel, hanya perlu mengganjang kedua pergelangan kaki dan alat akan membuat kamu berposisi terbalik, kaki di atas dan kepala di bawah.
Saat pemakaian akan terjadi suatu peregangan tubuh, terutama pada kaki ke kepala. Tentunya alat ini tidak serta merta membuat badan menjadi tinggi, tetapi menjadi salah satu proses peninggian badan dan saling mendukung dengan proses peninggian badan lainnya.
Yoga Strap Belt
Peralatan yoga selanjutnya yang mampu membantu kelenturan badan dan pertumbuhan tulang adalah Yoga Strap Belt. Alat peninggi badan yang satu ini sering digunakan saat melakukan yoga dengan menggunakan kaki sebagai fokus gerakan dan posturnya.
Salah satu gerakan yoga tersebut adalah pose kobra atau bhujangasana. Pose ini berupa salah satu kaki ditarik ke belakang dan diarahkan ke kepala dengan berdiri. Tentunya penarikan kaki tersebut dibantu oleh Yoga Strap Belt, sehingga kaki akan tertarik dan merangsang pertumbuhan kaki.
Sol Sepatu
Ada kalanya kamu mungkin sedang dalam proses penambahan tinggi badan, namun kamu butuh tampak lebih tinggi untuk saat itu juga. Maka, kamu bisa mengakalinya dengan menggunakan alat peninggi badan sol sepatu.
Meskipun tidak membuat badan menjadi tinggi permanen, tetapi penggunaan sol sepatu ini sangat efektif untuk bisa membuat seseorang tampak lebih tinggi secara instan. Biasanya bisa menambah tinggi sekitar tiga sampai tujuh sentimeter, tergantung berapa ketebalan sol sepatu yang digunakan.
Olahraga dengan Rutin dan Konsumsi Makanan Bergizi
Olahraga dengan alat-alat tadi wajib kamu lakukan secara rutin agar hasilnya cepat terlihat. Imbangi juga dengan makanan dan minuman yang bergizi sehingga berat badanmu tetap bisa terkontrol. Bila perlu, lakukan diet dari makanan-makanan yang tinggi lemak dan minuman yang tinggi gula. Yuk, usahakan yang terbaik untuk mencapai karir impianmu.