Tips Foto Instagram Lebih Menarik dan 10 Rekomendasi Kamera Terbaik! (2023)

Jika Anda menyukai tampilan feeds Instagram ala vintage, boleh dicoba menggunakan Fujifilm X-E2 Kit. Terlebih lagi, Fujifilm X-E2 Kit termasuk jenis kamera mirrorless yang saat ini sedang banyak menjadi favorit para pecinta photography. Bukan hanya hasil foto saja yang retro, desain kamera pun juga bergaya retro.

Fujifilm X-E2 Kit mampu menghasilkan kualitas foto yang tajam dengan spesifikasi resolusi kamera 16,3 MP. Terdapat fitur Wifi, sehingga memudahkan Anda untuk membagikan foto. Anda dapat membeli Fujifilm X-E2 Kit di marketplace kesayangan Anda dengan harga Rp 3.000.000 sampai dengan Rp 10.000.000.

Kalau kamera yang satu ini pas untuk dijadikan teman selama traveling. Apalagi kalau bukan Sony A5100. Kelebihan pada kamera ini adalah memiliki ukuran body yang compact, sehingga mudah dibawa ke mana-mana. Membawa kamera ini tidak akan menyulitkan karena tidak terasa berat saat menggunakannya.

Spesifikasi unggulan dari kamera Sony A5100 adalah menggunakan sensor APS-C 24,3MP. Jika Anda ingin mengabadikan moment melalui video, kamera Sony A5100 juga menawarkan kualitas video 1080p dengan hasil yang tajam dan jernih. Untuk Anda content creator, tunggu apalagi?

Jika berbicara mengenai kamera, pasti tidak terlepas pada merek Nikon. Bagi Anda pecinta photography, sudah tidak asing dengan merek yang satu ini. Dalam dunia photography, Nikon telah banyak menghadirkan berbagai kamera dengan jenis dan spesifikasi yang selalu diperbarui mengikuti perkembangan zaman.

Sama seperti Sony A5100, Nikon FE2 hanya memiliki bobot 550 gram saja. Hal ini tentunya memudahkan untuk dibawa ke manapun. Sayangnya, Nikon FE2 sudah tidak lagi diproduksi dan hanya bisa ditemui dalam kondisi bekas. Harganya juga bervariasi mulai dari Rp 800.000 hingga Rp 3.000.000.

Pecinta kamera tua wajib tau yang satu ini. Olympus OM-1 merupakan kamera tua yang diluncurkan tahun 1972. Namun, jangan berfokus pada usianya. Olympus OM-1 memiliki jangkauan ISO 25-1600 dengan shutter speed hingga 1/1000 detik. Buat Anda pecinta street photography atau travel photography, Olympus OM-1 pas karena bentuknya yang compact.

Spesialnya dari Olympus OM-1 adalah, kamera ini diklaim sebagai SLR teringan dan terkecil di dunia dengan bobot sebesar 510 gram saja! Anda dapat hunting foto tanpa rasa lelah atau pegal-pegal di area tangan. Sayangnya, Olympus OM-1 hanya dapat Anda temukan pada kondisi bekas di marketplace kesayangan.

Bagaimana jika bisa mengabadikan momen ataupun panorama pemandangan alam yang indah dalam satu frame? Anda bisa mewujudkannya dengan Sony Compact Camera DSC-H300. Harganya bersahabat namun memberikan fitur-fitur yang sangat serbaguna. Sony Compact Camera DSC-H300 memiliki fitur kamera 360 derajat, di mana dapat memotret pemandangan dalam satu frame.

Kesulitan mengabadikan foto dengan tangan yang stabil? Jangan khawatir, hasil foto Anda tetap aman meskipun difoto dengan keadaan goyang karena memiliki fitur optical steady shot. Selain itu, Anda juga dapat merekam video dengan kualitas 720p.
Bagaimana? Tertarik untuk membeli?

Anda sedang mencari kamera yang dapat merekam suara pada saat mengabadikan moment? Fujifilm Instax Mini Liplay adalah solusi yang sangat pas! Selain dapat merekam suara, Fujifilm Instax Mini Liplay juga dapat dihubungkan ke smartphone, sehingga memudahkan Anda untuk mencetak foto secara instan.

Untuk membawanya sangat mudah, karena berat Fujifilm Instax Mini Liplay hanya mencapai 255 gram saja. Cocok untuk dibawa berpergian maupun sebagai teman traveling Anda. Terdapat juga koneksi bluetooth untuk dapat membagi foto menjadi lebih mudah. Fujifilm Instax Mini Liplay memiliki sensitivitas ISO 100–1600.

Terkadang, merekam video terasa lebih sulit dibandingkan mengambil sebuah foto. Tangan yang tidak bisa stabil membuat hasil video goyang dan blur. Jika Anda mengalami itu, maka Canon EOS M100 dapat menjadi solusi. Fitur Combination IS berguna untuk meredam getaran saat merekam video, sehingga hasil video pun tetap stabil.

Desain body yang compact juga membuat Canon EOS M100 digandrungi oleh pecinta photography. Spesifikasinya tidak kalah dengan DSLR karena memiliki processor DIGIC-7 dan menggunakan sensor APS-C 24,2 megapixel untuk menghasilkan gambar yang akurat, tajam, dan detail.

Jika berbicara mengenai kamera tua, Minolta SR-T 101 juaranya. Pasalnya, Minolta SR-T 101 dirilis pada tahun 1966 oleh Minolta Camera Co dan diproduksi selama 10 tahun. Melihat dari usianya, Minolta SR-T 101 merupakan pionir dari kamera SLR 35mm.
Minolta SR-T 101 memiliki jangkauan ASA/ISO dari 6 sampai dengan 6400.

Minolta SR-T 101 akan terasa nyaman untuk dibawa ke mana-mana karena memiliki berat 560 gram. Jika sedang hunting foto, Anda tidak akan terasa berat atau pegal saat membawanya. Sementara, shutter speed dan sinkronisasi flash hampir sama seperti kamera lain, yakni 1/1000 detik dan 1/60 detik.

Kamera dengan hasil yang tajam sudah biasa, lalu bagaimana dengan hasil jepretan zoom sebanyak 45 kali namun tetap jernih?Canon PowerShot SX430 IS jawabannya. Dengan bantuan ultra wide, Canon PowerShot SX430 IS mampu membidik gambar dengan hasil yang jernih.

Lalu, bagaimana jika ingin membidik moment dengan pencahayaan yang minim? Jangan khawatir, Canon PowerShot SX430 IS memiliki fitur built-in-flash, sehingga mampu menghasilkan foto yang lebih terang di keadaan gelap. Canon PowerShot SX430 IS mampu merekam video dengan kualitas 720p.

Jika Anda sedang mencari kamera dengan desain yang kokoh, maka Pentax K1000 patut dipertimbangkan. Karena desainnya yang kokoh dan penggunaannya yang tahan lama, Pentax K1000 berhasil terjual lebih dari tiga juta unit. Pentax K1000 diproduksi tahun 1976 sampai dengan 1997

Spesifikasinya tidak kalah dengan merek kamera produksi lama lainnya, Pentax K1000 memiliki jangkauan ISO/ASA 20-3200 dengan shutter speed hingga 1/1000 detik. Pentax K1000 juga memiliki sinkronisasi flash 1/60 detik. Namun, kekurangan dari Pentax K1000 adalah beratnya mencapai 628 gram.