Traveling dengan Sepeda Motor, Kenapa Tidak? Simak 6 Tips Aman dan Serunya Jalan-jalan Naik Motor Berikut!

Bagi masyarakat Indonesia, sepeda motor adalah alat transportasi yang paling banyak digunakan dalam kehidupan keseharian. Ini karena sepeda motor lebih praktis digunakan dan mampu menghemat banyak biaya serta waktu.

Untuk kamu yang gemar melakukan traveling, kamu bisa memakai sepeda motor sebagai pilihan. Traveling dengan menggunakan motor disebut dengan bikepacking. Awalnya istilah tersebut hanya dipakai untuk mereka yang gemar menjelajah alam dengan sepeda.

Berlibur naik motor akan jadi pengalaman seru yang mengasyikkan loh. Yuk intip tips traveling seru menggunakan sepeda motor dengan BP-Guide.

Untuk berjalan-jalan dengan naik motor memang menjadi kegiatan yang sudah umum dilakukan di Indonesia. Kebanyakan masyarakat kita lebih suka naik motor ketimbang naik kendaraan umum. Buat kamu yang ingin mencoba traveling seru dengan motor kamu bisa terapkan tips pertama berikut ini.

Kamu wajib mengecek kondisi sepeda motor sebelum melakukan perjalanan jauh. Pergilah ke bengkel terdekat dan lakukan pengecekan menyeluruh. Cek mesin untuk diservis oleh montir berpengalaman. Selain itu jangan malas juga untuk mengecek hal lain seperti rem, gas, kondisi ban, dan lainnya. Ini supaya keselamatan kamu lebih terjamin selama kamu berkendara dengan motor.

Bepergian jauh naik sepeda motor akan jadi kegiatan yang mengasyikkan. Namun untuk melakukan hal tersebut kamu harus melakukan beberapa persiapan seperti misalnya menyediakan apa yang diperlukan selama perjalanan.

Bukan hanya motor yang butuh minum, kamu juga butuh minum nih. Kalau motor butuh bensin, kamu akan membutuhkan air mineral. Jangan sampai kamu melewatkan minum air mineral secara teratur. Tubuh harus tetap terhidrasi dengan baik supaya tubuh tak kekurangan cairan.

Jika kurang terhidrasi dengan baik maka konsentrasi bisa berkurang dan menyebabkan bahaya di jalan. Maka dari itu sesekali minumlah air mineral supaya kesehatan tubuh dan ginjal tetap terjaga.

Melakukan traveling memang membuat kita butuh banyak barang. Jika traveling-nya jauh kemungkinan kita butuh juga membawa baju dan lain sebagainya. Namun yang perlu diperhatikan saat berkendara motor adalah menghindari membawa banyak barang.

Kamu bisa membawa barang secukupnya saja. Jika memang butuh banyak barang maka gunakanlah boks bagasi untuk tambahan. Hindari membawa terlalu banyak barang supaya konsentrasi selama riding tetap pada jalan dan bukannya pada barang bawaan. Bawalah hanya barang yang penting dan butuh untuk dibawa saja.

Memutuskan untuk traveling dengan motor memang beda dengan traveling pakai mobil. Ada beberapa hal yang menjadi perbedaan besar. Salah satunya dalam faktor keamanan dan kenyamanannya.

Bawalah aneka perlengkapan penting untuk menunjang keselamatan berkendara. Misalnya saja helm yang tak bisa dilupakan. Helm melindungi kepala saat terjadi hal yang tak diinginkan. Kenakan juga masker, kacamata hitam, dan sarung tangan supaya berkendara lebih nyaman.

Supaya lebih aman dan nyaman berkendara, tentu segala keperluan bermotor wajib kamu lengkapi. Apalagi jika kamu ingin berkendara jauh, maka lebih baik kamu membawa kelengkapan surat kendaraan kamu. Hal ini supaya kamu lebih nyaman berkendara tanpa takut dikejar polisi karena surat kendaraan belum lengkap.

Jangan sesekali berpikir untuk berkendara tanpa surat kendaraan yang lengkap. Kamu wajib membawa SIM dan STNK. Selain itu jangan lupa juga membawa KTP. Surat-surat ini penting dibawa untuk menegaskan identitas kamu kala terjadi sesuatu di jalan. Selain itu kelengkapan ini juga harus dipenuhi untuk untuk mencegah pengguna kendaraan yang kurang mematuhi peraturan lalu lintas.

Saat berkendara, kamu harus memperhatikan jarak, tujuan dan waktumu. Hindari bepergian terlalu jauh jika kamu tahu hanya sedikit waktu yang kamu miliki untuk liburan.

Jangan sampai liburan kamu hanya habis di jalan saja. Misalnya kamu hanya memiliki libur 3 hari namun kamu memutuskan berkendara untuk liburan yang menghabiskan 2 hari dalam perjalanan. Ini akan sangat kurang efektif untuk liburan. Jika waktu liburnya sedikit mending mengunjungi tempat yang dekat saja.

Saat berkendara perhatikan juga jaraknya. Jangan lupa mengecek bensin kamu saat menemukan pom bensin. Hindari menunda-nunda mengisi bensin daripada kehabisan bensin di tengah jalan.

Ada yang gemar bepergian naik mobil karena dianggap lebih lega dan bisa bawa banyak barang. Namun ada juga nih yang sangat hobi bepergian dengan sepeda motor alias bikepacking.

Salah satu alasannya adalah karena liburan dengan sepeda motor akan lebih hemat biaya dan juga waktu. Memakai sepeda motor kamu bisa lebih hemat biaya dibanding naik kendaraan umum. Kamu tak perlu gonta ganti kendaraan umum untuk mencapai tujuan.

Saat naik kendaraan umum dan harus berganti kendaraan tentu wajib mengeluarkan biaya lagi dan lagi. Sementara naik motor cukup hemat karena hanya perlu bensin yang lebih hemat biaya untuk sampai langsung ke tempat tujuan. Hemat waktu juga karena kamu tak perlu antre menunggu lama kendaraan umum.

Bepergian memang akan lebih menyenangkan jika kita lebih leluasa menentukan tujuan. Memakai kendaraan sendiri akan membuat kita bebas menentukan pergi ke mana saja. Apalagi jika bepergiannya naik motor maka sudah pasti kamu akan lebih santai kala hendak bepergian.

Bikepacking akan membuat kamu tak terikat pada jadwal transportasi umum. Kamu bebas bepergian ke mana saja tanpa harus bingung menentukan kemana dulu baru kemana. Kalau naik kendaraan umum pasti kamu harus mengikuti jadwal kendaraan tersebut harus kemana dulu dan selanjutnya baru ke tempat tujuan.

Bikepacking menjadi alternatif liburan yang sangat seru. Ini karena siapa saja bisa melakukannya. Mau solo traveling bisa banget, apalagi kalau mau melakukannya bareng teman satu geng pasti deh makin seru. Kalian bisa saling berboncengan dan melakukan perjalanan dengan gembira. Namun tetap patuhi rambu lalu lintas ya.

Bikepacking bisa dilakukan kapan saja tak harus menunggu liburan. Sepulang kerja atau sepulang kegiatan kampus pun bisa. Tentu saja tak bisa yang terlalu jauh kalau memang habis bekerja atau kegiatan lainnya. Namun yang jelas backpacking itu simple dan bisa dilakukan kapan saja kita ada waktu.

Menaiki sepeda motor untuk berkeliling atau menuju suatu daerah memang menyenangkan. Kamu bisa lebih fleksibel kala ingin berhenti di mana saja. Jika lelah kamu bisa sejenak beristirahat di tepi jalan atau mencari pom bensin terdekat untuk melepas lelah.

Beda dengan naik kendaraan umum yang meski lelah kita tak bisa seenaknya minta berhenti sebentar lalu lanjut perjalanan. Jika ingin berhenti maka kita harus turun lalu mencari kendaraan umum berikutnya untuk melanjutkan perjalanan. Sementara dengan naik motor kita bisa lebih bebas kala ingin berhenti.

Misalnya di jalan tiba-tiba merasa haus, maka kita bisa menepi sebentar untuk minum sebelum melanjutkan perjalanan.

Ya, siapa sih yang ingin perjalanannya terganggu. Pasti sebel kalau lagi enaknya berkendara ternyata kendaraan mogok. Kalau naik transportasi umum sudah jelas selain rugi waktu kita juga rugi ongkos kala harus oper kendaraan karena mogok.

Sementara jika naik sepeda motor sendiri kita bisa dengan mudah cari bengkel terdekat. Sepeda motor yang tiba-tiba mengalami gangguan seperti rantai putus, pecah ban atau mogok, kamu tinggal cari bengkel terdekat. Biaya perbaikan lebih hemat dan pastinya sepeda motor lebih cepat diperbaiki ketimbang mobil.

Berkendara dengan sepeda motor memang nyaman dan bisa bikin kita lebih santai. Salah satunya adalah karena tanpa ada jadwal yang mengikat. Beda dengan naik kendaraan umum yang keberangkatannya memiliki jadwal tertentu. Jika kamu yang telat kamu pasti akan ditinggalkan.

Misalnya saja kala naik kereta atau pesawat, pasti ada jadwal keberangkatan yang wajib kamu taati kalau tidak mau ditinggal.

Naik sepeda motor kamu lebih leluasa mau berangkat kapan dan jam berapa. Kamu bisa santai tanpa takut ketinggalan karena toh kamu sendiri yang akan membawa sepeda motornya. Perjalanan pun jadi lebih santai dan kamu bisa lebih menentukan jam berapa sampai tempat tujuan.

Naik sepeda motor akan memberikan pengalaman baru pada kamu. Sensasi petualangan akan lebih terasa. Kamu bisa melewati aneka jalan dari yang mulus hingga tak mulus.

Selain itu panas dan terik matahari pun bisa sangat terasa kala naik motor. Kala hujan pun kamu akan merasakan kehujanan. Sehingga saat naik motor bukan hanya sensasi jalannya saja yang bikin seru, perubahan cuaca mendadak pun akan bisa bikin pengalaman jalan-jalan jadi lebih menyenangkan.

Saat travelling bukan tak mungkin kita akan melewati desa atau kampung. Bisa juga kita blusukan dan melewati gang kecil untuk menuju tempat tujuan. Ada kalanya saat melewati tempat tersebut kita ingin berhenti sejenak melepas lelah.

Naik sepeda motor memungkinkan kita untuk lebih dekat dengan warga lokal. Kala mampir untuk ngopi atau mengisi perut kita bisa sekalian berbincang dengan warga lokal. Bisa membicarakan keadaan tempat tujuan yang akan kamu datangi atau bisa juga mengobrol soal apa yang sedang viral saat ini.

Hal ini tentu mendekatkan kita dengan orang baru dan bukan tak mungkin kita bisa menjalin silaturahmi dengan warga setempat.

Sepeda motor memang alat transportasi yang praktis untuk diajak berkeliling. Kamu bisa menuju gang sempit hingga lewat daerah yang sulit dilewati oleh kendaraan roda empat. Hal ini kadang perlu dilakukan jika kita ingin menghindari macet.

Melewati jalur alternatif biasanya melewati perkampungan atau gang pedesaan yang sempit. Dengan motor, perjalanan kamu jadi lebih bebas hambatan. Kamu bisa blusukan ke daerah pedalaman juga untuk menjajal sensasi seru menemukan tempat baru juga.

Berkendara dengan sepeda motor untuk menuju ke suatu tempat pastinya akan jadi pengalaman seru. Kamu bisa terhindar dari kemacetan jalan raya yang tak pernah sepi kendaraan. Ini artinya dengan naik motor maka mobilitas kamu akan jauh lebih mudah.

Beda dengan kala kamu naik transportasi umum. Kamu hanya bisa pasrah kala kendaraan umum yang kamu tumpangi terjebak macet. Sementara jika naik motor tentu kamu tetap bisa melaju. Bentuk motor yang ramping bikin sepeda bisa melewati jalur kecil untuk menerobos kemacetan sehingga lebih lancar hingga tempat tujuan.