Baca juga
- 10+ Ragam Kreasi dari Karet Gelang yang Unik dan Kreatif untuk Hiasan Rumah dan Gelang
- 6 Kerajinan Tangan dari Bambu yang Unik, Menarik, dan Bermanfaat
- 7 Kerajinan Tangan yang Mudah Dibuat dengan Bahan di Sekitar Anda!
- Ini Dia 7 Jenis Kue Ulang Tahun Sederhana yang Bisa Dibuat Sendiri di Rumah! (2023)
- 9 Inspirasi Kerajinan Tangan Sederhana dengan Memanfaatkan Barang Bekas untuk Mengasah Kreativitas
Kain Perca, Kain Sisa yang Ternyata Menyimpan Banyak Kegunaan
Kain perca merupakan sisa-sisa potongan kain yang tidak terpakai lagi yang mana potong-potongan ini dapat kamu gunakan menjadi bahan dasar pembuatan aneka kerajinan tangan. Keunikan dari kerajinan tangan kain perca dapat ditimbulkan karena paduan warna, motif, serta modifikasi yang dimanfaatkan oleh orang-orang kreatif yang mempunyai jiwa seni yang tinggi. Tak heran, bila kegiatan ini banyak diminati oleh orang untuk mengisi waktu luangnya.
Kamu bisa mendapatkan kain ini dari sisa-sisa kain jahit yang tidak terpakai lagi dan dengan jenis kain seperti kain blacu, wol, katun, rayon, sutra dan masih banyak lagi. Dengan sisa kain ini, kamu dapat membuat tas, bed cover, selimut, celemek, tempat tisu, tas, keset, gorden, bahkan dompet serta lukisan. Barang-barang yang terbuat dari kain perca ini memiliki nilai plus karena terdapat nilai seni tinggi sehingga memiliki nilai jual yang tinggi pula.
Fakta Kain Perca
Sulit Menyatu dengan Limbah Alam
Sisa potongan kain dari industri gramen atau proses produksi konveksi (pakaian) dapat dikatakan sebagai limbah tekstil atau kain perca yang bila tidak diproses dengan baik maka akan memiliki dampak buruk bagi lingkungan sekitar.
Karakteristik yang dikatakan dengan limbah tekstil ialah sulit menyatu kembali dengan lingkungan alam, sulit terurai atau hancur meskipun sudh bertahun tahun lamanya tertimbun di dalam tanah, bisa menyumbat saluran air dan mengakibatkan banjir, dan masih banyak lagi. Sehingga, dibutuhkan solusi yang baik dalam pemanfaatan limbah pabrik ini agar lingkungan tidak tercemar.
Alternatif Bahan Bakar Baru
Sisa potongan kain atau kain perca ini dapat dimanfaatkan sebagai alternatif bahan bakar yang dapat menggantikan LPG. Pasalnya, banyaknya limbah pabrik yang ada namun bila dijual ke pengepul dihargai rendah. Di sisi lain Indonesia sedang mengalami krisis bahan bakar.
Dengan latar belakang tersebut, Khozinatus Sadah, seorang wirausahawan, melihat ini sebagai peluang. Ia membuat briket yang mana bahan pembuatannya memerlukan serbuk kain parca, serbuk sekam padi, serta tepung kanji. Briket ini berbentuk balok dengan sifat yang dapat dibakar serta mempertahankan nyala api oleh karenanya dapat digunakan sebagai produk bahan bakar alternatif.
Dapat Digunakan Sebagai Bahan Kerajinan Tangan
Di Indonesia masih belum banyak orang menekuni kerajinan tangan kain perca untuk dijadikan bisnis, atau sebagai bahan jualan. Padahal kain perca ini sangat mudah untuk ditemui dan dimiliki dengan harga murah bahkan gratis. Akan tetapi, bagi orang yang memiliki kreativitas tinggi, kain perca ini dapat diolah menjadi barang-barang kebutuhan sehari-hari dan memiliki manfaatnya tersendiri.
Secara umum, hasil kerajinan limbah tekstil ini dapat dikategorikan berdasarkan fungsinya yaitu benda-pakai dan benda-hias. Benda-pakai adalah produk kerajinan sengaja dibuat sebagai benda pemakaian sehari-hari seperti taplak meja, keset, guling, bahkan selimut. Sedangkan benda-hias sengaja dibuat sebagai hiasan semata seperti boneka, gantungan kunci, bros, hiasan dinding dan sebagainya.
Banyaknya limbah kain perca selalu bertambah setiap harinya yang dihasilkan oleh para penjahit seperti pada di desa Paweden yang merupakan sebagian warganya bekerja menjahit kain batik sehingga hampir setiap harinya sisa kain batik yang tidak digunakan hanya dibakar atau dibuang. Akan tetapi, terdapat cara lain untuk menanggulangi limbah tersebut ialah dengan daur ulang untuk menghasilkan produk yang memiliki nilai jual yang tinggi.
Banyak hal yang bisa dibuat dari kain perca ini diantaranya dapat menjadi furnitur indoor seperti meja kopi atau meja ruang tamu, tempat duduk, rak buku, dan lain-lain. Di Kampung Batik Kauman yang mana warganya kebanyakan menjahit kain batik dan dapat menghasilkan kain perca yang melimpah, kain inilah yang dijadikan bahan baku dalam inovasi desain terutama sebagai tekstil interior yang dapat dibuat penutup kursi, sofa pemanis, dan drapery atau gorden.
Inilah 8 Ide Kerajinan Tangan dari Kain Perca
Tanpa kamu sadari, di dalam lemari pakaianmu terdapat baju, celana, atau kain yang tidak terpakai lagi entah karena ukurannya tidak sesuai atau pun warna sudah usang dan tak layak pakai. Daripada kamu bingung, sebaiknya kain perca tersebut kamu sulap hingga menjadi benda yang lebih berguna.
Banyak bentuk atau produk yang bisa kamu hasilkan dari kain perca ini di mana dengan pengetahuan ide-ide kerajinan tangan dapat membuat benda yang tak terpakai itu memiliki nilai jual yang tinggi. Kamu hanya perlu mempersiapkan material dasar seperti benang, jarum, gunting, dan hal lain yang sesuai dengan kebutuhan. Berikut beberapa ide kerajinan tangan serta tutorial kreasi kain perca yang dapat kamu jadikan referensi:
Lukisan atau Kaligrafi
Untuk mengolah kain perca dapat dilakukan dengan cara sederhana, salah satunya membuat lukisan atau kaligrafi. Membuat sebuah lukisan tidak hanya dapat digunakan dengan alat lukis seperti cat dan kuas, tetapi dapat juga menggunakan sisa kain yang tak terpakai lagi. Walaupun proses pembuatannya tidak mudah, namun kamu bisa belajar secara otodidak atau langsung kepada orang yang ahli membuat kerajinan kain perca ini.
Bahan dasar yang kamu perlukan seperti potongan kain perca, kanvas/karton/papan tripleks, lem kayu, dan hiasan. Caranya, kamu dapat menyiapkan kanvas/karton/papan tripleks terlebih dahulu. Buatlah pola tentang objek yang ingin dibuat misalnya bunga atau bentuk lainnya. Apabila pola sudah terbentuk, kamu dapat mengoleskan lem kayu dan tempelkan benang mengikuti pola yang sudah dibuat di mana benang ini sebagai pembatas warna antar bagian.
Kemudian pastikan benang dan pola merekat sempurna sebelum kamu menempelkan kain perca. Lalu, kamu bisa mengoleskan lem dan kain perca pada bagian pola sesuai dengan warna yang kamu butuhkan pada pola. Bila semua pola sudah terisi, biarkan semuanya kering. Terakhir, kamu juga dapat mempercantik background dengan tambahkan beberapa hiasan yang dapat membuat lukisan kain percamu semakin menarik.
Berbagai Motif untuk Dijadikan Bantal
Tutorial kreasi kain perca lainnya yang bisa kamu implementasikan di rumah ialah membuat bantal dari kain perca. Bantal merupakan benda yang digunakan sehari-hari namun akan terasa bosan bila sarung bantal yang dimiliki bentuknya seperti itu saja. Untuk meminimalkan biaya membeli sarung bantal baru, maka kamu dapat memanfaatkan sisa kain yang tak terpakai atau kain parca untuk membuat sarung bantal ini.
Bahan yang dibutuhkan untuk melakukan kerajinan tangan kain perca ini sangat sederhana dan mudah untuk ditemui seperti kain perca, gunting, penggaris, jarum jahit dan benang, busa bekas dari sarung bantal lama, dan aksesori pelengkap seperti resleting, pita, renda, kancing, payet, dan sebagainya. Bila material dasar sudah tersedia, kamu bisa membuat sarung bantal kain perca dengan mengikuti langkah berikut ini.
Mula-mula, kamu dapat mengukur terlebih dahulu panjang dan lebar sarung bantal sebelumnya, untuk ukuran sarung bantal standar sekitar 30 x 30 cm. Kemudian ukur dan gunting kain perca menjadi 30 x 30 cm atau kamu dapat mencampur kain perca menjadi 2, 3, atau 4 bagian corak dan motif. Buatlah beberapa potongan kain perca agar memperkuat ketahanan kain supaya tidak mudah robek. Buat dua sisi, depan dan belakang, lalu jahit dan sisakan bagian atas untuk tempat resleting dan mengisi busa.
Selanjutnya apabila sudah, ukurlah resleting dan jahit resleting. Agar sarung bantal semakin unik, maka kamu dapat menambahkan aksesori seperti renda, pita, atau kancing di sisi tengah atau kiri–kanan bantal. Kamu sudah bisa memasukkan busa ke dalam sarung bantal kreasi. Hasil kerajinan kain perca sederhana ini dapat kamu letakkan di ruang tamu atau digunakan untuk tidur.
Keset Kaki
Keset kaki merupakan benda yang sering kamu gunakan dalam kehidupan sehari-hari, dengan memanfaatkan sisa kain atau kain perca yang tidak terpakai lagi di rumahmu, maka kamu dapat membuat keset kaki dari kain perca. Selain mengurangi limbah, kamu dapat menjaga kebersihan rumah, dan berkreasi dengan bentuk keset kaki yang unik dan bervariasi.
Tutorial kreasi kain perca ini sangat mudah untuk kamu lakukan di rumah, kamu hanya perlu mempersiapkan kaos atau handuk bekas, gunting, dan sirat. Langkah awal, kamu bisa memotong kaos atau handuk bekas menjadi lembaran tipis menggunakan gunting sesuai dengan ukuran yang kamu inginkan atau kira-kira sebesar ibu jari. Jika sudah, maka kamu bisa mengikat potongan kain tersebut pada sirat.
Perlu diperhatikan bahwa semakin banyak mengikatkan potongan kain pada sirat, maka keset kaki akan semakin tebal dan pastinya kualitas semakin bagus. Kamu dapat melakukan potongan ini dengan menggunakan warna kain atau motif yang lebih bervariasi. Lakukan hal ini hingga seluruh sirat tertutup potongan kain.
Bros
Kerajinan tangan kain perca tidak hanya dapat dibuat untuk kebutuhan di rumah, tetapi juga dapat dibuat berbagai aksesori yang dapat menunjang penampilanmu salah satunya bros dari kain perca. Bila kamu sudah bisa membuat kreasi bros dari kain perca, maka kamu tidak perlu lagi untuk mengeluarkan uang membeli bros baru yang mana proses pembuatan bros sangat sederhana dan dapat dengan mudah kamu praktikkan di rumah.
Namun, sebelum membuat kreasi kain perca ini, kamu harus mempersiapkan beberapa bahan dasar terlebih dahulu seperti kain perca, benang & jarum, manik-manik, penitik, gunting, lem tembak, dan kain keras. Caranya, kamu potong kain perca menjadi ukuran 60 x 30 cm, kemudian sambungkan kedua sisi yang berukuran 30 cm dengan cara jelujur kedua sisi bagian kain menggunakan benang dan jarum.
Kemudian lipat ke bagian dalam agar sambungan pada langkah pertama agar tidak terlihat dari luar. Bila tidak ada benang yang kusut, maka kamu dapat melakukan serut atau menarik benang agar bros yang berbentuk bulat, pastikan benang tidak putus sebelum mengunci jahitan. Pasanglah manik-manik di tengah lingkaran agar tampilan bros semakin menarik.
Ikuti dengan memasang manik-manik pada benang sebanyak 6 buah, lalu lingkarkan kepada manik-manik yang di pasang tadi di tengah dan pastikan agar manik-manik diam pada tempatnya dan mengelilingi manik-manik yang pertama dipasang di tengah. Siapkan kain keras berbentuk bulat dengan diameter yang sama dengan bros, lalu lipat bagian tengah kain keras agar dapat membuat lubang untuk penitik.
Kamu dapat memasang peniti pada kain keras yang sudah di beri lubang tadi. Beri lem pada bagian bawah kain keras untuk ditempel pada bagian bawah bros, taruh kain keras persis sejajar dengan bros dengan posisi peniti berada tepat ditengah bros. Bros dari kain perca siap kamu pakai dalam berbagai acara.
Tas Wanita
Bila kamu bosan dengan model tas yang berada di pasaran atau milikmu yang begitu-begitu saja, maka kamu bisa membuat tas wanita sesuai dengan kreasi dan kreativitas yang kamu miliki dengan memanfaatkan kain perca yang ada di rumahmu. Kamu dapat menambahkan beberapa aksesori serta kreasi lainnya agar tas buatanmu semakin terlihat unik dan menarik.
Walaupun proses pembuatannya memakan waktu yang cukup lama bagi pemula, namun waktu yang kamu gunakan akan terbayar dengan hasil kreasi tas wanita yang kamu hasilkan. Bahan yang kamu perlukan seperti kain perca, benang, kain kapas, resleting, dan kain flanel. Kreasi kain perca sederhana ini dapat kamu buat dengan cara berikut ini.
Pertama, guntinglah kain perca sesuai dengan bentuk tas yang kamu inginkan, lalu gunting pula kapasnya. Kamu dapat menyatukan kain perca dan kain kapas dengan cara dijahit agar kain terasa lebih kaku. Tambahkan pula hiasan menggunakan kain flanel agar lebih menarik dan unik. Terakhir, jahit kain hingga membentuk tas dan tak lupa jahit pula talinya. Tas wanita dari kain perca sudah siap digunakan.
Sampul Jurnal atau Buku
Banyak barang unik yang jual dengan memanfaatkan kreativitas dan motif lucu salah satunya sampul buku atau jurnal. Akan tetapi, sebenarnya sampul ini dapat kamu buat sendiri dengan memanfaatkan barang yang tak pakai lagi di dalam lemari seperti baju yang sudah tidak digunakan atau kain lainnya. Dengan membuat sendiri, maka kamu telah berhemat serta dapat mengasah kreativitas yang kamu miliki.
Untuk membuat kerajinan kain perca sederhana ini, kamu hanya perlu mempersiapkan kain, benang jahit, gunting, penggaris, wood point turner untuk membantu ujung kain tampak runcing dan rapi (opsional), serta pin needle. Proses pembuatannya sangat mudah. Yuk, simak!
Langkah pertama, kamu bisa memotong kain dalam ukuran 35,5 cm x 23 sebanyak 2 helai yang digunakan untuk cover buku bagian luar dan dalam, serta kain dengan ukuran 10 cm x 23 cm sebanyak 2 helai untuk lipatan tempat masuknya cover buku di bagian dalam. Ambil kain yang memiliki ukuran kecil, kemudian lipat salah satu sisinya dengan ukuran 1 cm dan sematkan jarum pin, lalu jahit. Ambil pula salah satu kain yang untuk cover, posisikan kain bagian depan di atas.
Letakkan kain kecil di sisi kiri dan kanannya, serta posisi kain kecil pada bagian dalam di atas. Ambil pula kain sampul lain dan tumpuk di atasnya. Pastikan posisi kain bagian luar di bawah dan kain bagian dalam di atas, lalu sematkan jarum pin di seluruh pinggirannya. Kamu bisa mulai menjahit semua sisinya dengan jarak ½ cm dari pinggiran kain, dan untuk salah satu sisinya beri ukuran kurang lebih 6 cm untuk tidak dijahit.
Kemudian, potong setiap ujungnya agar kain tidak menggumpal di bagian ujung, dan kain melalui lubang yang dibuat. Kamu bisa merapikan bagian ujung dengan wood point turner atau alat apa aja yang tumpul, lalu disetrika agar jadi rapi. Terakhir, kamu bisa menjahit sekeliling kain bagian depan dan jarak jahitan dekat pinggirannya kira-kira 2 mm. Selain membuat rapi hasil sampul kain, juga berfungsi menutup lubang yang belum terjahit tadi.
Dekorasi Gantung
Saat ini banyak pilihan desain interior rumah memiliki bentuk yang lucu dan unik dengan memanfaatkan barang-barang bekas yang tidak digunakan lagi salah satu desain interior yang bisa kamu buat sendiri ialah dekorasi gantung. Dekorasi gantung ini dapat dibuat dengan memanfaatkan kain perca yang hasilnya tidak akan kalah jauh dengan dekorasi yang dijual dengan harga yang tinggi.
Kerajinan tangan kain perca ini dapat kamu buat sesuai dengan yang kamu inginkan dan pastinya dengan biaya yang murah pula. Kamu dapat menyiapkan beberapa material yang dapat digunakan untuk membuat dekorasi gantung seperti kain flanel sebagai kain perca, kertas, gunting, tali (benang rajut, wol), ranting, jarum kasur. Simak cara membuatnya, ya.
Kamu bisa memotong kertas seperti bentuk tetesan air yang mana ukurannya sesuai keinginanmu. Potongan inilah nantinya menjadi patokan besarnya tetesan air yang buat, apabila kamu ingin ukurannya bervariasi maka buat potongan yang beda-beda ukuranya. Selanjutnya, kamu bisa memotong kain flanel menggunakan gunting dengan mengikuti potongan yang sebelumnya yang sudah kamu buat.
Setelah selesai membuat beberapa potongan kain flanel yang sudah mengikuti bentuk tetesan air, maka ambil tali dan jarum kasur, kemudian masukkan tali ke lubang jarum. Buatlah ikatan di ranting dan sambungkan potongan flannel bentuk tetesan air dengan jahit jelujur, kemudian ikat dan potong di ujungnya. Untuk banyaknya potongan flanel yang digunakan dapat kamu sesuaikan dengan bentuk yang kamu buat.
Lakukan hal yang sama hingga beberapa kali, dan bila kamu memiliki ukuran potongan yang berbeda dapat kamu buat dengan mengikuti cara yang sama. Bila sudah jadi, maka potong tali kemudian buat gantungan rantingnya. Sekarang saatnya kamu pasang di tempat yang kamu inginkan.
Penutup Lampu
Tidak hanya dapat menciptakan sentuhan dekoratif di ruanganmu, tetapi penutup lampu atau kap lampu dapat menciptakan suasana lembut atau redup dari cahaya terang sebuah bohlam. Kamu dapat membuat kap lampumu sendiri dengan memanfaatkan barang-barang yang tak terpakai lagi seperti kain perca.
Kamu bisa membuat kerajinan kain perca sederhana hingga menjadi kap lampu yang dapat membuat ruangmu menjadi lebih hidup. Hasil kreasi lampu ini sangat cocok bila kamu letakkan di atas meja, ditempel di dinding, atau ditempel di pilar kayu bernuansa etnik.
Bahan-bahan yang digunakan sangat sederhana seperti pisau cutter, lem (lem pralon/lem tembak), botol air mineral(yang ukurannya sama), kain perca, kabel, fiting, dan tentu saja lampu. Cara membuatnya, kamu dapat membersihkan botol air mineral terlebih dahulu dan buang bungkus mereknya, kemudian potong bagian atas dan bagian bawah kedua botol tersebut, lalu rapikan potongannya.
Rekatkan kedua botol tersebut dengan menggunakan lem hingga kuat. Jika sudah, olesi permukaan luar botol dengan lem dan tempelkan kain perca ke seluruh permukaan luar botol. Biarkan hingga lem kering. Kamu bisa menutup bagian atasnya dengan sisa potongan kain perca. Maka kap lampumu telah selesai.
Selanjutnya, kamu tinggal memasang lampu beserta dudukannya. Caranya, ambillah fiting dan pasangkan kabelnya, kemudian pasangkan pada dudukannya, lalu kencangkan dengan baut. Ambil lampu bohlam, sekrupkan pada fiting lalu tutup dengan kap yang telah dibuat tadi, dan kencangkan dengan sekrup kecil. Yes, kap lampu kreasimu siap untuk digunakan.
Baca juga
- Ingin Pakaian tetap Awet? Ini 10 Rekomendasi Mesin Cuci Terbaik untuk Rumah Tangga Anda (2023)
- Amatir atau Pro dalam Menjahit? Nggak Masalah dengan 10+ Mesin Jahit Portable yang Bikin Kegiatan Menjahit Jadi Lebih Mudah
- 14 Rekomendasi Hiasan Dinding Rumah dari Barang-barang Tak Terduga
- Menjahit Jadi Lebih Mudah dengan 10 Pilihan Mesin Jahit Mini
- Yuk, Rapikan Rumput Halaman Rumah Lebih Mudah dan Cepat dengan 10+ Mesin Potong Rumput Berikut Ini
Jangan Takut untuk Berkreasi dengan Kain Perca
Jika kamu masih pemula dalam hal membuat kerajinan tangan dari kain perca, maka kamu tidak perlu khawatir untuk mencobanya. Tidak perlu terlalu memikirkan bagaimana hasilnya, apakah bagus atau tidak. Kamu hanya perlu memberanikan diri untuk mencoba, dan ikuti setiap langkahnya dengan benar. Selamat mencoba dan berkreasi dengan gembira!