Baca juga
- Ingin Pakaian tetap Awet? Ini 10 Rekomendasi Mesin Cuci Terbaik untuk Rumah Tangga Anda (2023)
- Amatir atau Pro dalam Menjahit? Nggak Masalah dengan 10+ Mesin Jahit Portable yang Bikin Kegiatan Menjahit Jadi Lebih Mudah
- 14 Rekomendasi Hiasan Dinding Rumah dari Barang-barang Tak Terduga
- Menjahit Jadi Lebih Mudah dengan 10 Pilihan Mesin Jahit Mini
- Yuk, Rapikan Rumput Halaman Rumah Lebih Mudah dan Cepat dengan 10+ Mesin Potong Rumput Berikut Ini
Tanaman sebagai Penghasil Oksigen
Meningkatnya tingkat polusi, membuat udara di sekitar semakin memburuk dari hari ke hari. Hal ini tentunya akan memunculkan penyakit seperti, asma, sinus, bronkitis dan banyak masalah pernapasan lainnya.
Perlu diketahui, seseorang tidak dapat menghindari polusi dan menghirup zat beracun. Oleh karena itu, memelihara tanaman di dalam ruangan tidak hanya meningkatkan kualitas udara tetapi juga dapat meningkatkan kesehatan mental dan membuat kamu merasa lebih damai.
Seperti yang kita semua tahu tumbuhan adalah dasar kelangsungan hidup manusia di bumi dan melakukan pekerjaan yang tak tergantikan sebagai salah satu penghasil oksigen utama. Udara dianggap lebih bersih dan segar karena dikelilingi oleh berbagai bentuk vegetasi dan flora.
Dikelilingi tanaman rumah yang hijau dapat memberikan kita sensasi ketenangan atau kesenangan yang tak dapat dijelaskan, menariknya ada juga beberapa tanaman yang dapat meningkatkan pernapasan dengan menghasilkan lebih banyak oksigen.
Cara Menumbuhkan dan Merawat Tanaman dalam Ruangan
Pilih Tanaman yang Sehat
Tanaman yang subur dimulai dengan tanaman yang sehat. Sebelum membeli tanaman, periksa terlebih dahulu secara menyeluruh untuk mengetahui tanda-tanda kesehatan yang baik. Seperti pertumbuhan berukuran normal, daun atau kuncup yang terbentuk dengan baik, batang yang berlabuh dengan baik, serta warna dan penampilan keseluruhan.
Hindari tanaman dengan daun layu, tanah basah, batang lembek atau pertumbuhan kecil. Tanaman ini mungkin tidak rajin dirawat atau membawa penyakit. Tanda-tanda peringatan termasuk daun coklat yang berlebihan, daun yang jatuh atau menguning, batang memanjang dan hama serangga yang terlihat.
Pertimbangkan Cahaya dan Ruangan Rumah
Tumbuhan mendapatkan energi untuk pertumbuhan melalui proses yang disebut fotosintesis, yang hanya dapat terjadi dengan cahaya.
Beberapa tanaman rumah membutuhkan lebih sedikit cahaya daripada yang lain, tetapi tanaman dalam ruangan dengan cahaya redup pun tumbuh lemah dan kurus tanpa cahaya yang mereka butuhkan.
Selain itu, tanaman yang kekurangan cahaya lebih rentan terhadap hama dan penyakit. Jika kamu memiliki ruang tertentu atau tanaman tertentu, teliti kebutuhan cahayanya sebelum kamu membeli.
Lengkapi Dekorasi Ruangan
Salah satu hal terbaik untuk menanam tanaman hias minimalis adalah menggunakan tanaman dalam ruangan yang trendi untuk melengkapi dekorasi rumah kamu. Wadah adalah bagian penting.
Tanaman menawarkan warna, tekstur, dan struktur untuk mengekspresikan individualitas dan menonjolkan tren dekorasi terbaru. Apapun gaya kamu, ada tanaman dalam ruangan akan membuat ruangan lebih keren dan sehat. Fiddleleaf figs, tanaman karet dan Monstera deliciosa adalah dedaunan dan kepribadian yang kuat dan dramatis.
Pilih Campuran Tanah
Menjaga tanaman dalam ruangan agar terlihat menarik dimulai dengan pot yang sudah diisi media tanam. Campuran tanah pot berkualitas tinggi pilihan adalah kunci kesehatan dan kebahagiaan dalam tanaman.
Campuran tanah pot yang ideal membantu menjaga kelembaban tanah tetap konsisten sehingga tanaman kamu tidak kesulitan, karena terlalu basah atau terlalu kering. Dengan Pennington Ultra Grow Potting Soil Mix, membantu tanaman dalam ruangan kamu tetap cantik saat mereka hidup dan tumbuh.
Tanah yang sehat dan tanaman yang subur, membuat taman dalam ruangan kamu terlihat menarik dan tumbuh sepanjang tahun.
Penyiraman yang Tepat
Penyiraman yang tidak tepat adalah penyebab utama kerusakan pada tanaman dan kematian dini. Penyiraman yang berlebihan menyebabkan layu, daun kuning atau hitam dan tumbuh penyakit jamur seperti akar busuk.
Sirami tanaman rumah kamu dengan air hangat setiap 1 hingga 2 kali dalam sehari. Namun, sebelum kamu menyiram tanaman, lakukan pemeriksaan cepat dengan mengukur kelembapan dengan cara menempelkan jari ke dalam tanah.
Seberapa sering kamu perlu menyiram tergantung pada berbagai faktor, termasuk seberapa hangat rumah kamu, jenis tanaman, dan jenis pot.
10 Tanaman Rumah Minimalis Penghasil Oksigen
KOKEDAMA Bunga Krisan Ungu super jumbo
KOKEDAMA adalah salah satu metode menanam tanaman tanpa menggunakan pot, sebab tanaman telah terbalut penuh dengan media tanam, sehingga tanaman akan sangat mudah dirawat.
Oleh karena itu KOKEDAMA Krisan jumbo bunga besar warna ungu ini sangat cocok bagi kamu yang tidak mau repot menanam tanaman. Bunga krisan ungu ini tidak perlu ditanam lagi, karena di dalam bulatan kokedama sudah tersedia unsur media tanam yang kompleks.
Krisan KOKEDAMA ini termasuk salah satu bunga minimalis penghasil oksigen, yang tidak perlu dipupuk lagi, sebab didalam bulatannya sudah terdapat pupuk. Selain penghasil oksigen, bunga satu ini cukup ramah lingkungan.
Gerbera Daisy
Tanaman rumah dengan warna yang menarik ini adalah bunga yang berasal dari negara Afrika Selatan. Selain dapat memproduksi oksigen pada malam hari, gerbera daisy juga termasuk tanaman penghasil oksigen yang dapat menyerap polutan berbahaya seperti benzena, formaldehida, dan trichlorethylene.
Sama seperti bunga krisan, gerbera daisy juga dapat menyerap polutan berbahaya hingga 90%. Selain manfaat yang disebutkan diatas, tanaman rumah ini bisa membantu kamu yang memiliki gangguan pernapasan maupun gangguan tidur.
Untuk penyimpanannya, kamu dapat menyimpan gerbera daisy di dalam kamar tidur untuk membantumu mendapatkan kualitas tidur baik.
Sirih Gading Keong
Sirih Gading Keong Variegata mirip Sirih Gading Putih. Warnanya cantik, yang terdiri dari kombinasi putih dan hijau. Perbedaannya hanya terletak pada daun yang lebih tebal dan lebar.
Tanaman minimalis ini sangat mudah ditanam, baik di tanah maupun di air. Karakteristik dari sirih gading keong adalah bentuk daunnya yang bulat, warna daun dominasi hijau putih kuning, warna batang tanaman putih, tinggi tanaman saat dewasa bisa mencapai 1 meter.
Tanaman ini juga akan merambat sebaiknya nanti dikasih turus, dan cara pengembangbiakannya cacah batang dan pemisahan rumpun.
Peace Lily Sepatu Philum
Peace Lily adalah salah satu tanaman penghasil oksigen yang berasal dari hutan hujan tropis Kolombia dan Venezuela. Bentuk bunga peace lily yang cantik dan minimalis membuat tanaman rumah ini menjadi salah satu tanaman favorit untuk digunakan sebagai dekorasi rumah yang memiliki banyak manfaat.
Peace Lily bisa menetralkan gas beracun seperti karbon monoksida dan formaldehida, lalu gas tersebut akan diserap sehingga udara di dalam rumah tetap terjaga kebersihannya. Selain itu tanaman penghasil oksigen satu ini juga bisa membantu kamu yang memiliki permasalahan tidur, serta membantu kamu untuk mengurangi stres.
Lidah Mertua Mini
Tanaman mini yang satu ini, selain bentuknya yang kecil dan imut. Ternyata memiliki berbagai macam manfaat lainnya bagi tubuh maupun rumah kita, seperti mengurangi sick building syndrome, menyerap gelombang radiasi, mengatasi flu dan batuk. Selain itu, menurunkan resiko diabetes dengan cara menyaring rebusan 25 daun lidah mertua, lalu diminum dua kali sehari.
Adapun ketika menjelang sore hari, bunga lidah mertua ini akan bermekaran hingga mengeluarkan bau khas yang menenangkan sebagai aroma terapi dan masih banyak manfaat lainnya. Untuk perawatan, cukup ganti media tanam maksimal 6 bulan sekali, dan penyiraman pada pagi dan sore hari saja.
Lidah Buaya
Lidah buaya adalah tanaman yang sudah cukup populer dan dikenal banyak orang. Umumnya manfaat yang diberikan dari tanaman ini yaitu untuk menghaluskan kulit dan menyuburkan rambut.
Selain itu, lidah buaya juga memiliki kandungan vitamin dan mineral yang tinggi seperti, vitamin C, vitamin A, vitamin E, dan vitamin B2, serta magnesium, zinc dan fosfor.
Lidah buaya adalah sumber yang baik untuk banyak senyawa bagi tubuh, termasuk glukosa, manosa, hamosa dan selulosa. Tidak hanya itu saja, lidah buaya juga akan memproduksi oksigen dan melepaskannya pada malam hari.
Jadi tak heran, jika jenis tanaman minimalis penghasil oksigen ini menjadi salah satu tanaman rumah yang banyak dicari dan ditanam.
Dracaena Tricolor Dragon Tree
Dracaena Marginata Tricolor adalah tanaman hias daun yang berbentuk panjang meruncing, bertekstur keras, dan memiliki 3 atau 4 warna menyala dan mengkilap. Tanaman ini biasanya sering kita lihat di taman perumahan maupun taman kota, dan bisa juga ditempatkan di dalam maupun di luar ruangan.
Selain cantik dan menarik, Dracaena Tricolor Dragon Trww berfungsi untuk menjaga kebersihan dan kesehatan. Menurut riset NASA Clean Air Study bahwa tanaman ini memiliki kemampuan untuk membersihkan udara dengan kemampuan menyerap formaldehida, benzene, dan karbon monoksida dari udara.
Formaldehyde banyak terkandung dalam bahan-bahan pembersih ruangan, atau paper towels, facial tissues, asap rokok, serta bahan yang mengandung minyak tanah dan gas alam.
Lili Paris Spider Plant
Lili Paris merupakan tanaman indoor yang mudah dirawat, apalagi jika dipadukan dengan pot concrete yang akan memberi nilai tambah pada konsep minimalis modern pada interior rumah kamu.
Tanaman hias yang satu ini memiliki daun cerah yang sangat bagus untuk menghias pekarangan rumah kamu, yang berfungsi sebagai pembersih udara.
Selain itu, bunga lili paris spider plant bisa kamu tempatkan di tempat panas maupun teduh. Untuk perawatan, cukup kamu siram satu kali sehari.
Kuping Gajah Anthurium Crystallinum
Anthurium Crystallinum atau kuping gajah adalah tanaman yang berasal dari hutan hujan di daerah Amerika Selatan dan Amerika Tengah. Bentuk daun kuping gajah cukup lebar dan agak oval menjadikan tanaman ini dinamakan kuping gajah.
Keunikan tanaman kuping gajah bisa kita lihat dari daunnya yang berwarna hijau tua, serta adanya urat urat daun yang menonjol berwarna putih atau hijau muda.
Tanaman yang dapat tumbuh hingga sekitar 90cm ini akan bertahan pada suhu minimal 16 °C. Sesuai namanya, jenis Anthurium crystallinum ini berbentuk seperti kuping gajah.
Sekilas, tanaman ini mirip dengan tanaman keladi. Bedanya, tanaman ini memiliki daun.
Bambu Air Segar
Bambu air segar adalah tanaman yang tergolong jenis tanaman yang mudah beradaptasi dan dikembangkan. Bentuk dan warnanya sangat menarik sehingga sangat cocok untuk menambah keasrian dan keindahan rumah kamu.
Tanaman rumah minimalis penghasil oksigen ini bisa kamu tanam di pot biasa yang telah diberikan lubang, lalu ditutup agar air pada media tidak akan ke mana-mana. Hal ini agar media tanam selalu basah, sebab tanaman yang satu ini memang membutuhkan air lebih dari tanaman lainnya.
Keunggulannya, tanaman ini bisa dijadikan sebagai vertical garden, dan bisa diletakan di atas meja-meja sebagai penghias agar terlihat sejuk dan asri.
Kamu dan Kebahagiaan Tanaman di Rumah adalah Kunci Kedamaian Hati!
Itulah 10 tanaman hias indoor terbaik yang bisa kamu pilih untuk mempercantik rumah kamu. Tanaman-tanaman ini tidak hanya menambah keindahan ruangan, tapi juga memberikan manfaat kesehatan seperti menyaring udara dan mengurangi stres. Jadi tunggu apa lagi? Yuk segera pilih tanaman hias indoor favorit kamu!