10 Alat Canggih yang Pernah Ada Dalam Sejarah Dunia

Manusia memang makhluk yang penuh dengan rasa ingin tahu. Berkat keingintahuan ini, maka manusia selalu bisa menemukan hal-hal baru.Hal ini juga yang menjadi salah satu sebab mengapa teknologi kita terus berkembang dari tahun ke tahun.

Para ilmuwan di dunia tidak pernah berhenti meneliti dan mencoba hal baru. Makin canggih teknologi yang ada, maka makin banyak alat yang bisa diciptakan untuk mempermudah kehidupan kita. Sekarang ini, hampir tidak ada hari tanpa penemuan baru yang kita dengar lewat media massa. Dan tentu saja kita wajib bersyukur karena aneka teknologi tersebut bisa kita nikmati saat ini.

Namun pernahkah kamu penasaran bagaimana sejarah berbagai alat canggih tercipta di dunia? Siapa saja sih penemu alat canggih yang ada saat ini? Bersama BP-Guide, kita simak bersama ulasannya, ya.

Steve Jobs adalah pendiri Apple, sebuah perusahaan teknologi yang sudah mendunia. Di tahun 1980-an Jobs memprediksi bahwa teknologi dan internet akan berpengaruh pada kehidupan manusia. Ucapannya kala itu ternyata terbukti benar. Saat ini kita jadi sangat tergantung pada aneka jenis gadget.

Inovasi yang dilakukan oleh perusahaan Jobs pun telah sukses mengubah cara manusia berinteraksi dengan perangkat elektronik. Hingga kini, ada tiga produk Apple yang membawa industri teknologi ke era baru, yaitu iPod, iPhone, dan iPad.

Bill Gates bukan nama yang asing untuk kita. Didata sebagai orang terkaya di dunia, bos Microsoft ini memang tak hentinya jadi perbincangan di dunia teknologi. Gates yang memutuskan untuk berhenti dari kuliahnya di Harvard University mampu membuktikan bahwa dia mampu untuk menjadi salah satu milliarder dunia.

Bill Gates merilis Windows 95 yang merupakan momentum bersejarah bagi Microsoft dan dunia komputer. Windows 95 yag dirilis pada 15 Agustus 1995 ini laku keras dan akhirnya mengantarkan Bill Gates dan Microsoft ke posisi puncak industri teknologi. Meski bukan versi pertama Windows, namun Windows 95 sukses memperkenalkan fitur yang masih jadi inspirasi sistem operasi saat ini.

Martin Cooper mendapat julukan sebagai bapak telepon seluler. Lulusan Illinois Institute of Technology pada tahun 1950 ini pernah bekerja di Teletype Corporation of Chicago. Kala itu ia bekerja sebagai pembuat unit yang menyediakan layanan komunikasi jarak jauh ke media.

Pada tahun 1954, Cooper memilih keluar dan bergabung dengan Motorola, Inc. Ia bekerja di divisi yang mengerjakan proyek radio portabel genggam polisi pertama. Cooper pun menjabat sebagai direktur dan selama 9 tahun berkontribusi banyak dalam masa depan komunikasi mobile.

Cooper bersama timnya sukses mengembangkan ponsel pertama yang dinamakan Motorola Dyna-Tac. Kala itu ia juga mendapat kehormatan untuk melakukan panggilan pertama di ponsel portabel tersebut.

Andy Rubin merupakan penemu sistem operasi Android. Sistem yang satu ini menjadi teknologi ponsel yang paling banyak digunakan di seluruh belahan dunia. Bahkan pengguna Android tercatat jauh lebih besar dari pengguna sistem iOS saingannya.

Rubin awalnya adalah seorang pakar teknologi di sejumlah perusahaan besar dunia. Ia sempat bekerja pada Apple pada tahun 1990. Ia ditempatkan di bagian riset dan sempat mengembangkan peranti lunak bernama Magic Cap. Ia bergabung dengan Microsoft pada tahun 1997 usai keluar dari Apple.

Pada tahun 2004, Andy mencoba menginkubasi Android bersama sebuah pemodal ventura, Redpoint Ventures. Android kala itu diciptakan sebagai platform mobile yang tangguh dan terbuka sehingga bisa mendorong inovasi lebih cepat demi keuntungan pelanggan.

Google tertarik dan membeli Android beserta teknologi dan SDM di dalamnya. Selanjutnya Android dikembangkan dan sukses besar di pasaran. Bahkan vendor-vendor ponsel kelas dunia seperti Samsung, Asus, dan Acer pun memakai teknologi Android untuk dibenamkan pada produk buatan mereka.

Larry Page dan Sergey Brin adalah penemu dari mesin pencarian nomor satu di dunia, Google. Sejak didirikan tahun 1998, Google sudah banyak berinovasi. Bukan hanya mampu memberikan aneka informasi, Google juga memberi layanan email dan lain sebagainya.

Larry Page dan Sergey Brin merupakan mahasiswa Pascasarjana Doktoral Stanford University di California. Awalnya mereka ingin menciptakan sebuah mesin pencari dan alat indeks bagi semua website yang ada di dunia. Mereka pun akhirnya memiliki misi untuk menciptakan Google, mengumpulkan segala informasi yang ada di seluruh dunia serta membuatnya bisa diakses dan dimanfaatkan oleh semua orang di seluruh dunia.

Mereka berdua mendapatkan modal dari Sun Microsystems sekitar Rp 13 miliar kala itu. Awalnya mereka hanya fokus kepada visi untuk menciptakan mesin pencari itu saja. Namun lambat laun, Google memiliki aneka fitur yang menakjubkan seperti yang kita manfaatkan sekarang ini.

Trinitron menjadi salah satu gadget paling canggih yang pernah ada dalam sejarah. Ini merupakan sebuah televisi berwarna produksi perusahaan asal Jepang, Sony. Masaru Ibuka adalah orang yang memimpin tim riset dan pengembangan sehingga menghasilkan televisi berwarna ini. Dirilis pada tahun 1968, produk ini menjadi pionir televisi berwarna.

Trinitron dianggap sebagai televisi yang bisa menghasilkan gambar yang sangat jelas pada masa itu. Televisi ini kemudian dinobatkan sebagai TV receiver pemenang Emmy Award pertama di dunia. Produk ini juga sukses terjual lebih dari 100 juta unit di seluruh dunia.

Berikutnya ada teknologi Tivo yang termasuk dalam daftar teknologi canggih dunia. Ini merupakan salah satu jenis teknologi perekam acara televisi yang pertama ada. Diperkenalkan di Amerika Serikat, cara kerjanya adalah dengan merekam acara televisi yang kamu lewatkan ketika kamu sedang tidak bisa menontonnya. Dengan alat ini, maka kamu bisa memutarnya kapan saja kamu mau tanpa takut ketinggalan acara favoritmu di televisi.

Perangkat bernama Tivo ini bisa merekam tanpa henti selama 80 jam. Kendati demikian, lama proses perekaman tergantung pada kualitas gambar. Meski mudah untuk dipasang, namun Tivo tidak akan langsung bekerja setelah dipasang. Pada awal konfigurasi, kamu harus mendaftar pada layanan Tivo dengan harga sekitar Rp 4 juta pada kala itu.

Atari merupakan perusahaan game yang didirikan pada tahun 1972. Perusahaan ini didirikan oleh Nolan Bushel di saat game belum begitu populer dan banyak dimainkan. Maka jangan heran jika game yang dirilis oleh Atari sangat sukses dan telah dimainkan berjuta-juta kali oleh para penggemarnya. Atari bisa dikatakan sebagai generasi yang memulai revolusi yang membuat dunia game saat ini berubah drastis.

Game konsol Atari 2600 merupakan salah satu produk Atari yang paling mendunia. Ini merupakan konsol pertama yang menggunakan mikroprosesor. Konsol ini bisa dimainkan single player dan multiplayer. Konsol ini hadir dengan dua buah joystik , dua pedal controler yang bisa berputar, adapter AC, TV game switch, dan tabung mesin game.

Keberadaan Atari 2600 cukup mendominasi dunia industri game di akhir tahun 70-an. Ketika dirilis, Atari 2600 berisi 8 buah game. Beberapa di antaranya adalah Blackjack, Indy 500, Star Ship, Street Racer, dan Video Olympics.

JVC menghadirkan VHS-C format pada tahun 1982. Di saat yang sama, Sony merilis camcorder pertama bernama Betacam. Keberadaan camcorder kala itu begitu populer. Dengan camcorder, masyarakat kala itu bisa merekam aneka momen berharga mereka.

VHS-C yang dihadirkan JVC dinilai memiliki kualitas lebih baik dari produk lainnya. Bahkan produk yang satu ini terbilang lebih praktis dan juga jauh lebih stabil. VHS juga memiliki durasi putar lebih lama dibanding Betamax selaku pesaingnya. VHS juga mampu menghasilkan gambar yang bersih kala film dimajukan atau dimundurkan.

Tom Tom merupakan penyedia informasi lokasi dan solusi navigasi asal Belanda. Alat canggih yang satu ini memasuki pasar Indonesia dengan menghadirkan rangkaian peralatan navigasi bergerak atau yang lebih kita kenal sekarang dengan nama GPS. Tom Tom mengklaim GPS buatannya sebagai yang paling mudah untuk digunakan dan bisa mengenali rute yang tercepat.

Produk ini menyediakan GPS dengan kontrol navigasi dan instruksi suara dalam bahasa Indonesia. Chris Kearney selaku Vice President TomTom Asia Pacific meyakini bahwa Tom Tom bisa bersaing dengan baik meski telat masuk pasar Indonesia. Tingkat akurasi GPS TomTom begitu luar biasa karena bisa melacak hingga nomor rumah dan nama jalan kecil.

Motorola DynaTAC dirilis sekitar 44 tahun yang lalu. Dr Martin Cooper kala itu sukses mendemostrasikan bagaimana Motorola menghasilkan ponsel pertama di dunia. Bisa dibilang, ini adalah cikal bakal ponsel pintar saat ini.

Modelnya mirip batu bata karena bentuknya besar dan lebar dengan dimensi 13 x 1,75 x 3,5 inci. DynaTAC tercatat memiliki berat 1 kg sehingga menyulitkan untuk dibawa. Fungsinya kala itu hanyalah untuk melakukan panggian suara saja. Dari segi daya tahan, baterainya hanya bisa digunakan selama 60 menit untuk menelepon. Untuk mengisi ulang daya baterai dibutuhkan waktu selama 10 jam.

Canon Pocketronic juga tergolong sebagai alat canggih di dunia. Ini adalah kalkulator elektronik percetakan bertenaga baterai genggam pertama. Produk ini juga menjadi kalkulator paling awal yang menggunakan Sirkuit Terpadu Skala Besar sehingga memudahkannya dibawa kemana saja. Kala itu, kebanyakan kalkulator percetakaan memiliki ukuran besar sehingga tidak mungkin dibawa-bawa.

Produk Pocketronic adalah kerjasama Canon bersama dengan Texas Instrument pada tahun 1965. Proyek kerjasama tersebut selesai di tahun 1967. Kalkulator Pocketronic ini resmi diperkenalkan di Jepang pada musim gugur tahun 1970 dan pada bulan Februari tahun 1971 di Amerika Serikat.

Palm Pilot mulai dirilis pada tahun 1996. Ini merupakan PDA dengan spesifikasi prosesor 6MHz Motorola Dragonball. PDA yang satu ini tidak memiliki backlight dan juga tidak memiliki memori flash. Kala itu PDA hanya dibekali dengan RAM on board sebesar 512KB.

Perangkat yang satu ini memiliki fitur Hot Sync. Dengan fitur tersebut, pengguna dapat menghubungkan perangkat ini ke dalam PC melalui serial port. Kala itu Palm Pilot dan juga perangkat lunak Graffiti handwriting recognition menjadi populer. Sayangnya meski tergolong canggih, produk ini kurang bisa menarik perhatian pasar.

Nest Thermostat dikenal sebagai gadget yang mampu membuat program tersendiri setiap minggunya. Dengan alat yang satu ini, maka pemakaian energi di rumah bisa jadi lebih hemat. Termometer yang satu ini bisa mengubah dan mengatur temperatur di sekitar tempatnya diletakkan.

Dari segi desain, alat ini cukup futuristik dan elegan. Tampilan interface-nya membuat alat ini mudah untuk digunakan. Mengombinasikan kecerdasan buatan serta Bluetooth rendah energi, alat yang satu ini memiliki aktivitas sensor dengan 150 derajat sudut pandang agar dapat mengetahui bahwa penggunaannya telah pergi meninggalkan rumah. Nest Thermostat akan otomatis mati untuk menghemat energi saat tidak ada orang di rumah.

Untuk memakai alat ini dengan benar, yang dibutuhkan adalah sambungan WiFi dan koneksi jaringan internet di dalam rumah. Kamu bisa mengontrol temperatur dalam rumah melalui laptop, smartphone, ataupun tablet supaya bisa melakukan penyesuaian secara real-time.

Kodak adalah sebuah perusahaan yang menghadirkan aneka produk untuk memenuhi hobi fotografi seseorang. Produk dari Kodak cukup mendominasi pasar dari tahun 1800 hingga tahun 1980-an.

Pada tahun 1900, Kodak Brownie Camera dihadirkan. Ini adalah sebuah kamera karton yang dijual dengan harga 1 dolar dengan film 15 sen per roll. Kala itu kamera Brownie dianggap sebagai bentuk kebebasan dalam fotografi. Produk ini terus diproduksi oleh Kodak hingga akhir tahun 1960-an.