Suka Banget Makan Donat? Bikin di Rumah Aja dengan 10 Rekomendasi Cetakan Donat! (2023)

Donat adalah jajanan populer yang sudah lama dikenal. Donat dikenal memiliki ciri lubang di tengahnya. Tampilannya menarik dan rasanya yang cenderung manis membuat donat banyak disukai semua kalangan dari anak-anak hingga dewasa.

Donat adalah jajanan populer di Amerika. Jajanan ini awalnya dibuat di Belanda di pertengahan abad ke 19. Donat dijuluki olykoeks atau oil cake karena dulunya donat merupakan adonan kue yang digoreng dalam lemak babi hingga berwarna kecoklatan. Donat bisa dikenal hingga Amerika karena banyak imigran Belanda yang menetap di Amerika Serikat dan membuat jajanan ini.

Bentuk donat awalnya tidak memiliki lubang di bagian tengah. Donat berlubang usai setelah seorang kapten kapal di Amerika Serikat melubangi bagian tengahnya karena kuenya tidak matang di bagian tengah. Dengan adanya lubang maka kematangan kue bisa lebih merata. Sejak saat itu donat pun memiliki lubang di tengah dan ditiru hingga saat ini.

Dari tahun ke tahun, donat memiliki bentuk yang makin variatif dengan tambahan topping yang beragam. Modifikasinya juga sangat beragam, dari model sandwich, burger, sampai croissant.

Donat memang merupakan makanan yang sudah mendunia. Namun, tahukah Anda bahwa donat di berbagai belahan dunia memiliki keunikan tersendiri? Dari bentuk hingga toppingnya kadang berbeda-beda. Ini dia beberapa varian donat paling populer di dunia:

Di Italia ada donat isi yang disebut dengan Bomboloni. Ini merupakan makanan ringan dan biasa digunakan sebagai makanan penutup. Bentuknya bulat dengan isian selai beragam. Bomboloni memiliki kalori dan gula yang tinggi sehingga sebaiknya tidak dikonsumsi Anda yang ingin diet.

Di Polandia ada Pączki yang merupakan donat unik. Bentuknya lebih pipih dan memiliki isian yang manis seperti selai stroberi, krim bavaria, blueberry, custard, raspberry, dan apel. Ada juga yang memiliki isian tradisional berupa selai plum rebus dan selai kelopak mawar liar. Bagian luarnya diberi gula bubuk, glasir, atau parutan kulit jeruk.

Donat unik lainnya ada di Jerman dan dinamakan Berliner Pfannkuchen. Jenis donat ini tidak memiliki lubang tengah. Bagian tengah diisi selai buah-buahan, cokelat, moka, mustard, atau dibiarkan tanpa isi. Donat ini biasa disantap khusus untuk merayakan pada Malam Tahun Baru (Silvester) serta liburan karnaval.

Di Perancis ada Beignet yang merupakan donat berbentuk bujur sangkar. Donat ini biasa dinikmati dengan kopi susu. Jenis donat ini ditaburi gula sehingga bisa terasa langsung meleleh di mulut saat dimakan.

Di Cina ada Youtiao yang merupakan donat bentuk lonjong dengan rasa tidak manis dan bahkan cenderung asin. Youtiao selain bisa dimakan langsung juga bisa jadi tambahan dalam makanan lain atau diberi isian seperti sandwich. Di Indonesia kita mengenal Youtiao dengan sebutan cakwe.

Oliebollen adalah donat dari Belanda. Jajanan ini dicetak dengan menggunakan sendok es krim. Umumnya oliebollen hanya dimakan pada Malam Tahun Baru dan saat musim dingin.

Di Meksiko ada churro yang merupakan jenis donat unik. Ini adalah kombinasi adonan goreng serta gula dan kayu manis. Churro biasanya dimakan dengan mencelupkannya dalam cokelat cair. Ada juga jenis churro yang dalamnya diisi dengan cokelat leleh atau lumeran kayu manis.

Untuk Anda yang ingin membuat donat, tentu butuh cetakan donatnya agar jajanan buatanmu memiliki bentuk yang sempurna. Nah, di pasaran ada banyak sekali jenis cetakan donat yang dijual. Saat hendak membelinya, pertimbangkan dulu ukuran yang Anda inginkan, ya.

Biasanya, donat memiliki ukuran 5 hingga 10 cm. Namun, Anda juga bisa kok kalau ingin membeli donat yang ukurannya lebih kecil atau lebih besar dari itu. Donat dengan ukuran kisaran 5 cm lebih praktis untuk sekali hap.

Donat ukuran kecil bisa menjadi sajian manis untuk arisan, ulang tahun anak, dan lain sebagainya. Di sisi lain, donat ukuran 10 cm atau lebih bisa memberi kesan yang lebih puas dan lega untuk menyantapnya.

Selanjutnya, hal lain yang perlu diperhatikan saat membeli cetakan donat adalah bahannya. Semakin maju zaman, maka semakin banyak pilihan cetakan donat yang ada di pasaran. Ada yang berbahan stainless steel, silikon, plastik, dan lain sebagainya. Anda bisa memilih sesuai kebutuhanmu.

Cetakan donat dari bahan stainless steel paling mudah dijumpai. Cetakan semacam ini anti karat dan tahan lama. Bentuknya kokoh dan pastinya mudah digunakan. Cetakan donat stainless steel biasanya berbentuk model cutter yang tidak mudah berubah bentuk dan bisa dipakai dalam waktu lama.

Ada pula cetakan donat bahan silikon. Cetakan semacam ini biasanya berbentuk loyang yang lentur dan fleksibel. Cetakan ini bisa membantu Anda agar lebih mudah mengeluarkan donat dari cetakan. Bahan silikon tidak lengket dan juga lebih mudah dibersihkan. Sayangnya, cetakan donat bahan silikon lebih sulit menghantarkan panas secara merata.

Selanjutnya, ada cetakan donat bahan antilengket. Biasanya ini ditemukan pada cetakan donat model mesin. Bahan semacam ini bisa membuat adonan tidak mudah lengket sehingga lebih mudah dikeluarkan dari cetakan. Bahan ini juga membuat Anda tidak perlu mengolesi mentega atau minyak sebelum meletakkan donat di atasnya. Selain itu, donat juga jadi tidak mudah gosong.

Dalam memilih cetakan donat, Anda juga bisa memilih dari modelnya. Ada banyak model yang tersedia di pasaran seperti, model loyang, cutter, dispenser, irus, wajan, dan lain sebagainya. Anda bisa memilih sesuai kebutuhan karena setiap model memiliki kelebihan tersendiri.

Cetakan donat model loyang ada yang berbahan antilengket dan ada juga yang berbahan silikon. Cetakan donat semacam ini dinilai lebih sehat karena cara memasaknya bukan digoreng melainkan dipanggang. Karena dimasak tanpa minyak, maka donat bisa dikonsumsi oleh siapa saja bahkan untuk yang takut kolesterol sekalipun.

Donat yang dimasak dengan cetakan model loyang tinggal dimasukkan saja ke dalam oven. Anda tidak perlu khawatir dengan bentuknya, ada yang biasa, ada yang bergelombang, ada yang mirip bunga dan lain sebagainya.

Sementara itu, ada juga cetakan donat model cutter. Ini adalah cetakan yang cara memakainya tinggal ditekan pada adonan saja. Bentuk cetakannya juga beragam, ada yang original dengan bentuk bulat dan berlubang di tengah, ada yang berbentuk hati, bunga, segitiga, dan lain sebagainya.

Donat yang dicetak memakai cetakan model cutter bisa dimasak dengan cara digoreng atau dipanggang. Kelebihannya memakai cetakan donat model cutter adalah tampilan donat lebih menarik karena bentuknya bisa lebih unik.

Ada juga cetakan donat model dispenser. Cetakan semacam ini akan memudahkan Anda mencetak donat tanpa ribet. Bentuknya unik dengan penampung dan tuas. Untuk memakainya cukup ditekan saja sampai adonan keluar. Ini jelas tidak mengotori tangan dan pastinya lebih praktis untuk Anda yang ingin mencetak banyak donat.