Simak 10+ Tips Berbusana Ihram Plus 3 Baju Ihram Wanita yang Bisa Anda Pilih di Sini

Sebelum bicara tentang ihram, ada baiknya jika kita mengerti terlebih dahulu apa arti dari ihram tersebut. Kata “ihram” diambil dari bahasa Arab, lebih tepatnya dari kata “Al-Haram” yang berarti terlarang atau tercegah.

Jadi, dapat diartikan bahwa ihram adalah kondisi seseorang yang memasuki “kehormatan” ibadah haji dengan niatnya. Selama masa ihram tersebut, seseorang dilarang berkata kotor dan beramal hal-hal tertentu seperti jimak, menikah, dan lain-lain.

Ihram yang akan dibahas di sini adalah pakaian yang digunakan selama menjalankan ibadah umroh atau haji. Ada baiknya jika ihram dipersiapkan jauh sebelum hari keberangkatan, apalagi bagi mereka yang baru pertama kali menjalankan ibadah ini. Pada umumnya, membawa dua buah ihram saja sudah cukup. Tapi tidak ada salahnya jika mempersiapkan ihram ekstra untuk keadaan-keadaan darurat.

Namun demikian, bukan berarti Anda tidak bisa melepas ihram dalam keadaan tertentu. Ketika melepas pakaian ihram, bukan berarti ihram Anda berakhir begitu saja. Beberapa ulama mengatakan bahwa mengganti ihram (pakaian) adalah hal yang diperbolehkan. Bahkan, ihram tersebut boleh dicuci apabila memang keadaannya sudah kotor.

Berihrom merupakan salah satu kewaijban haji. Oleh karena itu, jamaah haji atau umroh biasanya telah mengenakan ihram sebelum memasuki kota Makkah. Kain ihram biasanya terbuat dari bahan yang mudah menyerap keringat sehingga nyaman digunakan selama menjalani ibadah. Ukuran standarnya yaitu panjang 230 cm dengan lebar 120 cm.

Sedangkan untuk perempuan, pakaian ihram memang tidak memiliki terlalu banyak aturan. Yang terpenting adalah menutupi aurat yaitu seluruh tubuh kecuali wajah dan telapak tangan. Berhubung telapak kaki termasuk aurat, maka kenakanlah kaus kaki untuk menutupi bagian tersebut. Untuk cadar sendiri, tidak diperbolehkan selama mengenakan ihram.

Selain itu, karena prinsipnya adalah menutup aurat, maka hindari memakai pakaian yang bermodel ketat atau bahkan transparan. Sebaiknya, gunakanlah gamis atau pun rok daripada celana dengan potongan yang cenderung lebar namun tidak berlebihan.

Selain model, sebaiknya Anda juga memperhatikan bahan dari ihram yang akan Anda gunakan. Menurut desainer busana muslim, Dian Pelangi, pilihlah busana dengan material spandex atau jersey agar tidak mudah kotor dan kusut selama menjalani ibadah.

Selain itu, pakaian berbahan tersebut juga akan lebih nyaman digunakan. Lakukan hal yang sama pada kerudung yang akan Anda gunakan. Hindari menggunakan kerudung yang menggunakan banyak jarum karena akan merepotkan Anda selama beribadah. Lebih baik gunakan jilbab instan dengan material katun atau spandex yang lebih mudah digunakan.

Pemilihan kain ihram juga ditentukan oleh kondisi musim di Arab Saudi. Jika Anda melaksanakan ibadah haji atau umroh di musim dingin, gunakanlah bahan kain ihram yang lebih tebal. Dengan begitu, kehangatan tubuh kita akan terjaga.

Sebaliknya, jika Anda melaksanakan ibadah haji atau umroh di musim panas, maka sebaiknya pilihlah kain-kain dengan karakteristik yang mudah menyerap keringat sehingga akan membantu kulit Anda untuk bernapas dan menambah kenyamanan Anda.

Memang tidak ada aturan tertentu terkait warna pakaian yang dikenakan selama menjalani ibadah umroh atau haji. Namun, pemilihan warna yang terlalu beragam bisa jadi justru merepotkan Anda selama berada di sini. Sebaiknya pilih warna-warna netral seperti hitam atau putih saja dengan kerudung model instan.

Hal serupa juga disarankan oleh Dian Pelangi karena menurutnya, umrah atau haji bertujuan untuk memperbaiki diri dan meningkatkan amal ibadah, bukannya untuk memikirkan padu padan busana selama menjalani ibadah. Dengan demikian, ibadah akan jauh lebih maksimal.

Para perempuan juga disarankan untuk memakai pakaian sederhana. Tidak hanya dari segi warna yang tidak mencolok, melainkan juga pada ada atau tidaknya hiasan di pakaian tersebut. Jika ada hiasan, sebaiknya memang tidak berlebihan untuk menghindari sikap tabarruj (berhias) dan malah menarik pandangan.

Aurat berasal dari bahasa Arab yakni "Awra" yang merupakan tempat paling tersembunyi dan rahasia. Maka, aurat dapat diartikan sebagai bagian dari manusia yang wajib disembunyikan. Dalam artian sebagai bagian tubuh yang menimbulkan rasa malu apabila terlihat oleh orang lain.

Di antara beberapa penyebab mulianya seorang perempuan adalah dengan menjaga auratnya dari pandangan lelaki yang bukan mahramnya. Menutup aurat merupakan kewajiban bagi setiap muslim, terutama perempuan. Aurat bagi perempuan adalah seluruh tubuhnya kecuali wajah dan telapak tangan.

Menutup aurat juga menjadi salah satu syarat wajib seseorang menjalankan ibadah kepada Allah. Oleh karena itu, selama menjalani umroh atau haji yang akan penuh dengan kegiatan beribadah, sebaiknya pilihlah pakaian yang benar-benar menutup aurat untuk menjamin kekhusyukan dan sahnya ibadah kita di mata Allah.

Kewajiban menutup aurat tidak hanya sekedar menutupi saja, tapi juga menyembunyikan bentuk atau lekuk tubuh perempuan. Hal ini bertujuan untuk menghindarkan pandangan laki-laki terhadap tubuh perempuan itu sendiri. Oleh karena itu, busana muslim syari adalah busana yang longgar dengan kerudung lebar menutupi setengah badan.

Di zaman sekarang, sudah tidak kesulitan lagi memilih busana yang lebar, longgar, namun tetap nyaman digunakan dan tetap membuat penampilan Anda cantik. Baju gamis atau atasan longgar yang dipadukan dengan rok lebar juga bisa menjadi pilihan.

Anda juga perlu memperhatikan material yang digunakan, karena ada jenis kain yang menempel di badan sehingga lekuk tubuh tetap terlihat meski model baju sudah gamis.

Para ulama mendefinisikan pakaian yang sederhana sebagai pakaian yang tidak banyak menggunakan perpaduan warna dan pernak pernik seperti bordir, gambar, dan sejenisnya. Maka, pakaian polos selama beribadah umroh atau haji lebih diutamakan.

Tidak hanya pakaian, dandanan pun juga sebaiknya sederhana atau tidak berlebihan. Paling tidak, perhiasan yang digunakan hanyalah cincin kawin atau gelang biasa.

Hal ini sudah disinggung sebelumnya. Namun karena penting sekali, maka akan dibahas lagi pada poin ini. Yang dipermasalahkan bukan lagi menutup aurat atau tidak, melainkan membentuk lekuk tubuh atau tidak.

Jika Anda menggunakan pakaian yang masih memperlihatkan bentuk tubuh Anda, maka sebaiknya gantilah pakaian tersebut dengan pakaian-pakaian syari. Itu sebabnya ada lebih banyak orang yang menggunakan gamis atau rok selama menjalani ibadah haji atau umroh daripada menggunakan celana.

Selain menutup aurat dan longgar, ihram juga dianjurkan dengan model yang sederhana dan simpel dengan tujuan mempermudah gerak aktivitas Anda selama beribadah.

Selain itu, pakaian yang sederhana juga akan menghindarkan kita dari perhatian atau pandangan laki-laki. Selain model, hal lain yang perlu diperhatikan ketika memilih ihram adalah bahan dari pakaian tersebut.

Bahan pakaian memang sudah seharusnya menyesuaikan dengan kondisi iklim di Arab Saudi. Namun, tidak hanya itu, sebaiknya hindarilah penggunaan kain-kain yang bermodel menempel pada tubuh Anda. Kain tersebut tetap akan memperlihatkan lekuk tubuh Anda meski pakaian sudah didesain selonggar mungkin.

Sebenarnya bagi kaum perempuan, pakaian ihram berwarna hijau, pink, merah, ungu, atau bahkan berwarna-warni itu tidak dilarang. Namun, dalam keadaan ibadah, memang yang terbaik adalah menggunakan pakaian-pakaian yang tergolong sederhana.

Menurut para ulama, yang tergolong sederhana tersebut adalah pakaian dengan warna-warna gelap seperti hitam, biru tua, hijau tua, merah tua, dan lain-lain.

Untuk penggunaan alas kaki seperti kaos kaki atau sepatu, tidak ada larangan akan hal itu. Apalagi untuk perempuan yang mana telapak kaki adalah aurat yang harus ditutupi. Namun pastikan bahwa sepatu yang akan Anda gunakan terbuat dari bahan karet yang nyaman dan tidak bertumit.

Tapi sebenarnya, tanpa alas kaki pun tawaf dan sa’i tidak terasa memberatkan. Pilihlah kaos kaki yang tidak terlalu tipis dan licin. Hindari pula stocking. Sebaiknya pilih kaos kaki berbahan campuran katun atau spandex dengan nylon yang cukup nyaman untuk dikenakan.

Bahan ini juga lebih menyerap keringat daripada bahan stocking. Disarankan untuk menggunakan kaos kaki yang panjangnya di atas mata kaki dan tidak terlalu longgar sehingga mengurangi kemungkinan tidak nyaman saat digunakan.

Jika Anda terbiasa menggunakan cadar di keseharian Anda, maka selama menjalani ibadah haji atau umroh sebaiknya Anda menanggalkan cadar tersebut untuk sementara. Rasulullah SAW bersabda “Janganlah wanita bercadar dan janganlah ia memakai sarung tangan (ketika berihram)”. Akibat larangan tersebut, maka sebaiknya Anda menutup kepala hanya dengan kerudung biasa saja.

Perempuan memang tidak diperbolehkan menggunakan cadar, namun menggunakan kerudung untuk menutup aurat tetap menjadi kewajiban. Kerudung dengan model simpel dan mudah digunakan adalah yang paling tepat untuk dikenakan selama menjalani ibadah umroh atau haji. Pemakaiannya yang cepat dan praktis akan membuat waktu Anda selama di sana menjadi lebih efektif.

Hal yang satu ini mungkin terdengar remeh, tapi banyak diabaikan oleh kebanyakan orang. Sebagai orang Indonesia, kita dikenal sebagai orang-orang yang cukup polos dan royal dalam membelanjakan uang, terutama untuk oleh-oleh. Sedihnya adalah hal itu menyebabkan banyak kasus penipuan terjadi. Tidak hanya penipuan, kejahatan lain yang banyak terjadi di tanah suci adalah pencurian.

Maka tak ada salahnya jika kita menjauhkan diri dari kejahatan yang satu ini dengan mengurangi penggunaan perhiasan-perhiasan yang terlalu mencolok atau mengundang perhatian. Mungkin mengurangi penggunaan perhiasan tidak sepenuhnya menjamin diri kita bebas dari segala bentuk kejahatan. Tapi, hal tersebut sangat manjur untuk mencegah perhatian orang-orang yang memiliki niat jahat.

Tips lain untuk menjaga keamanan Anda adalah dengan selalu berkelompok ketika bepergian. Jangan lupa untuk membawa telepon seluler dan nomor telepon atau alamat petugas kloter selama bepergian. Waspadalah dengan ajakan orang asing.

Kemudian, ketika hendak meninggalkan kamar, pastikan listrik dan peralatan elektronik lainnya telah dimatikan dan koper serta pintu kamar telah dikunci dengan baik.

Gamis yang dianjurkan untuk menjalankan ibadah haji atau umroh adalah gamis yang polos atau sederhana. Kesan pertama yang akan diperoleh ketika menggunakan gamis polos ini adalah terlihat lebih bersih jika dibandingkan menggunakan gamis bermotif. Selain itu, seseorang juga akan terlihat lebih dewasa dan memberikan kesan elegan pada diri pemakainya.

Rekomendasi baju ihrom wanita yang satu ini tersedia dalam satu paket yang berisi gamis, bergo, sarung tangan, dan kantong batu. Dengan demikian, seluruh kebutuhan Anda sudah terpenuhi dan Anda tidak perlu lagi mencari-cari kebutuhan lain di luar paket tersebut.

Gamis yang dijual pun terbuat dari bahan balotelli dan dilengkapi dengan furing yang akan lebih menjaga tubuh Anda. Warnanya yang putih membuat gamis ini terlihat lebih elegan namun tetap sederhana. Jika Anda berminat, Anda bisa mendapatkan gamis ini di Shopee dengan harga Rp 185.000.

Rekomendasi berikutnya adalah busana haji dan umroh dari Nurani. Lagi-lagi, busana ini hadir satu set yang terdiri dari atasan bahan katun kombinasi, celana bahan katun polos, bergo bahan katun polos, sarung tangan sholat (telapak tangan terbuka) bahan katun polos, dan kantong batu bahan katun polos.

Kelengkapannya dalam satu paket tersebut membuat Anda semakin praktis dalam mencukupi kebutuhan Anda selama beribadah haji dan umroh. Ketika memakai ini, disarankan menggunakan dalaman untuk mengurangi efek bayangan yang akan ditimbulkan. Jika Anda berminat mendapatkan busana yang satu ini, Anda bisa membelinya di Shopee dengan harga Rp 205.000.

Baju ihrom wanita terakhir adalah Dress Baju Ihrom Wanita Jumbo G201604 Batik Wanita. Cukup unik karena meskipun bermotif batik, baju ihrom yang satu ini tetap berkesan sederhana dan tidak berlebihan. Kamu tidak perlu khawatir apakah barang ini barang lama sebab kondisi barangnya masih baru.

Bahannya pun adem dan nyaman digunakan, memiliki ritsleting depan yang semakin mempermudah Anda ketika menggunakannya. Praktis dan tetap membuat gerakan Anda fleksibel, baju ihrom ini juga dilengkapi dengan satu buah saku di bagian samping untuk mempermudah Anda menyimpan barang-barang kecil bawaan Anda.

Jika Anda berminat, baju ihrom ini hanya tersedia dalam ukuran XXL dan XXXL dengan harga Rp 175.000. Anda bisa mendapatkannya di Bukalapak.