5 Pasar Benda Antik di Jakarta dan 10 Rekomendasi Barang Antik untuk Koleksi Anda

Sekarang ini kolektor barang antik atau lawas kian meningkat, baik itu perseorangan ataupun komunitas. Barang antik tak sekadar punya nilai estetis namun juga nilai jual tinggi. Umumnya para kolektor menyimpan atau memajangnya dengan koleksi lainnya dalam jangka waktu tertentu. Mereka pun dapat menjualnya kepada kolektor lain dengan harga yang lebih tinggi.

Anda bisa menemukan barang antik di toko-toko tradisional, toko loak, atau kampung-kampung pinggiran. Perlu diingat bila semakin sulitnya menemukan barang antik, semakin naik juga harganya. Jadi Anda harus mempersiapkan dana lebih jika ingin berburu barang antik yang diinginkan.

Di antara kawasan Gandaria dan Mayestik, terdapat pasar bernama Taman Puring yang menjadi surganya barang-barang antik nan menarik. Di sini Anda dapat menemukan beragam barang, mulai dari vas bunga, set alat makan jadul, sampai telepon kuno dengan nomor putar.

Barang-barang antik di sini sangat bagus untuk mendekorasi rumah, kafe, maupun restoran. Ada satu hal di sini yang perlu Anda kuasai untuk memperoleh barang dengan harga miring, yakni pintar menawar.

Di lantai dasar Blok M Square terdapat tempat paling tepat untuk pencinta buku, kaset, dan piringan musik era 80an sampai 90an. Di tempat ini juga kemampuan Anda dalam menawar bakal diuji jika ingin mendapatkan barang dengan harga murah.

Blok M Square juga rutin mengadakan event barang-barang jadul hingga empat kali dalam setahun. Acara yang dinaungi Komunitas Djadoelan tersebut dapat menambah maraknya pusat perbelanjaan ini karena mereka menyediakan banyak booth khusus yang menjual beragam koleksi barang kuno yang akan memberi pengunjungnya nuansa nostalgia.

Permukiman elit Menteng, tepatnya Jalan Surabaya sangat terkenal sebagai sentra barang antik. Di sini berbagai kios antik berjejer di pinggir jalan, bahkan beberapa di antaranya telah berdiri sejak 1975. Pasar ini pun mulai ramai pada 1988 setelah banyak pedagang mulai membuka lapaknya secara permanen.

Sepanjang jalan ini diramaikan hingga 150 pedagang yang menjual barang-barang antik, seperti gromofon buatan Jerman, lampu kristal, kompas, guci, telepon putar, sampai galangan kapal. Daerah ini menjadi tempat favorit wisatawan lokal maupun mancanegara yang gemar mengoleksi barang antik.

Pasar Senen merupakan tempatnya berburu barang-barang lawas, terutama baju vintage era 70 hingga akhir 90-an yang masih bagus dan layak dipakai. Anda dapat menemukan berbagai jenis fesyen, seperti jaket denim, kulot, sabuk, dan boots high heels, dengan harga terjangkau. Apabila kantong Anda sedang tipis tapi ingin penampilan modis dengan produk bermerek, Pasar Senen bisa jadi solusinya.

Anda dapat menemukan banyak galeri antik, terutama mebel dan patung ukir, di sepanjang Jalan Ir. H. Juanda, Ciputat. Di sini banyak menjual barang antik dari kayu, porselen, dan batu berkualitas.

Jika beruntung, Anda bahkan dapat menemukan keris, lukisan bernilai tinggi, serta berbagai barang peninggalan zaman Belanda. Tempat yang berada di perbatasan provinsi DKI Jakarta dan Banten ini pun tak jarang disinggahi wisatawan lokal ataupun mancanegara.

Zaman dahulu, perak pernah memiliki nilai yang lebih tinggi dibandingkan emas. Hal ini disebabkan susahnya mendapatkan perak serta sifatnya yang sama seperti emas murni yang tidak dapat berdiri sendiri sehingga harus dicampur dengan logam lain. Umumnya perak dicampur dengan tembaga karena logam ini dapat menjadikannya keras sekaligus mempertahankan karakteristik kilaunya.

Antique Yu Chang Chinese Export Silver Repousse' dapat menjadi pilihan gelas antik nan menarik untuk Anda. Gelas setinggi 5 cm dan berdiameter 4,8 cm ini terbuat dari bahan perak sterling serta diukir dengan tema floral yang rapi dan menawan. Anda bisa mendapatkan gelas asal Shanghai era 1900-an ini di eBay dengan harga USD 350 atau setara Rp 5.000.000.

Mangkuk atau cawan antik selalu cocok kala dipergunakan sebagai hiasan rumah. Umumnya cawan cantik memiliki pola unik dan tak jarang punya nilai sejarah tinggi. Terlebih bila benda tersebut berupa peninggalan suatu kerajaan atau dinasti.

Sebelum memutuskan untuk membeli cawan antik, Anda harus mengenali seluk-beluknya dulu. Baik itu daerah pembuatan, bahan pembuatan, dan juga usianya. Hal ini dimaksudkan agar Anda mengetahui kualitas, keindahan, serta harga jual barang antik tersebut.

Piring keramik dari dinasti Ming berikut punya kriteria barang antik bernilai tinggi. Dikenal sebagai Chilong dish grass dragon karena piring putih ini bercorakkan siluet kepala naga. Piring dari dinasti yang berusia lebih dari 400 tahun ini bisa Anda dapatkan di Bukalapak dengan harga Rp 19.900.000.

Lampu pajang, lampu katrol, atau lampu kerek selalu menjadi incaran kolektor barang antik. Umumnya lampu ini memiliki bandul yang bergantung dan berfungsi untuk menaikkan dan menurunkan posisi lampu. Anda bisa memperolehnya lewat produk Lampu Antik Gantung Klasik R 28 Jawa Betawi Retro. Lampu setinggi 120 cm serta berdiameter 28 cm ini bisa dibeli di Tokopedia seharga Rp 515.000.

Lukisan antik dapat pula menjadi pilihan menarik untuk dekorasi ruangan Anda. Meski begitu, Anda harus teliti dalam memilih lukisan antik. Pasalnya, banyak lukisan palsu beredar di pasaran dan hampir menyerupai versi aslinya.

Untuk membedakannya, Anda harus sangat jeli dalam memerhatikan setiap detail lukisan. Mulai dari media lukis, teknik, serta gaya lukisnya. Selain itu, goresan dari cat baru terlihat sangat berbeda dengan cat lama. Bahkan, kanvas baru akan jelas terlihat tidak mengalami oksidasi pada permukaannya.

Jika tertarik dengan lukisan seniman lokal, Anda bisa memesan lukisan antik asli buatan murid Basuki Abdullah, Kokpoo, yang dibuat pada 1991 di Tokopedia seharga Rp 25.000.000. Lukisan ini menampilkan potret seorang kakek yang sedang menggendong seekor ayam putih. Gaya khas surealis yang ditampilkan sang mendiang dijamin akan mempercantik sudut ruangan di rumah Anda.

Bagi kolektor barang antik, "perburuan" dapat dilakukan dari satu tempat ke tempat lainnya atau bahkan melalui internet. Di antara banyaknya ragam barang antik, patung pun tak luput dari serbuan mereka.

Selain mengunjungi beberapa pasar antik, Anda juga bisa menemukan patung di situs belanja online. Seperti halnya Indies Heritage Bronze Dancing Ganesha yang dijual di Blibli. Patung ini memiliki tinggi 49 cm dan dibuat dari tanah liat dengan desain apik dan menarik. Benda yang juga cocok dipajang sebagai hiasan rumah ini dibanderol dengan harga Rp 6.600.000.

Batik tentu menjadi item busana wajib kala menghadiri berbagai acara istimewa. Anda pun bisa mengenakan batik tulis lawas yang dapat memberikan tampilan yang anggun dan memesona. Batik dengan motif khas ini dibuat langsung memakai teknik tulis di atas kain katun.

Batik tulis lawas sudah ada sejak puluhan bahkan ratusan tahun lalu dan kini mulai sulit didapatkan. Walau begitu, Anda masih bisa memperoleh batik ini di laman Bukalapak, tepatnya pada produk Kain Batik Tulis Lawasan Kuno Tiga Negri.

Batik yang satu ini telah berusia lebih dari 80 tahun. Namun tak perlu khawatir sebab produk ini masih dalam kondisi yang sangat terawat. Tekstur bahannya berkualitas karena dibuat dari katun terbaik. Harga batik berukuran 270 x 110 cm ini berkisar Rp 1.500.000 hingga Rp 2.250.000.

Gramofon merupakan benda esensial bagi kolektor musik lawas dan modern bercita rasa tinggi. Gramofon sendiri merupakan alat pemutar musik era 80-an yang menggunakan piringan hitam sebagai media rekamnya.

Karena punya nilai historis tinggi serta tak lagi diproduksi, minat penggemar barang antik pada barang ini beserta piringan hitamnya semakin meningkat dari tahun ke tahun. Tak perlu panik jika Anda menginginkannya. Karena gramofon yang masih terawat dan tetap berfungsi bisa Anda beli di lapak Rotary Bintaro via Tokopedia dengan harga Rp 25.800.000. Gramofon ini bahkan dilengkapi USB reader serta remote.

Dekorasi rumah Anda akan semakin manis dengan menempatkan radio antik di sisi rumah. Sekali pun alat tersebut telah kehilangan kegunaannya, faktor usia, serta kelangkaannya menjadi daya tarik bagi pencinta barang antik.

Radio Antik 5 Band + 1 FM ini dapat menjadi pilihan penghias ruangan Anda. Kondisi radio ini masih sangat bagus dan bahkan dapat dipergunakan dengan baik. Selain tingkat sensitivitas yang tinggi, lampu penerangan panel gelombangnya pun masih menyala. Bahkan speaker-nya utuh dan belum pernah diganti.

Radio ini juga masih menyimpan antena teleskopik yang tetap bekerja meski bentuknya sudah sedikit melengkung. Serat keemasan yang dipadukan lis kromium di sisi depannya semakin membuatnya terlihat memesona. Radio berukuran 27 x 65 x 38 cm ini beroperasi menggunakan empat buah baterai ukuran besar. Anda dapat memesannya di Tokopedia seharga Rp 8.500.000.

Telepon model kuno begitu dikenal hingga saat ini meskipun penggunaan telepon sendiri telah digantikan handphone. Hal ini dikarenakan rancangan bentuk telepon dan cara pengoperasion tombol putar yang begitu khas dan berbeda.

Jika ingin berkomunikasi dengan alat yang satu ini, Anda bisa membeli Telepon Antik/Hiasan Antik/Barang Antik/Barang Unik berdesain buku berikut di laman Tokopedia seharga Rp 950.000. Meski terlihat seperti telepon lawas, produk berukuran 24 x 17 x 25 cm ini tetap menggunakan tombol tekan serta layar digital untuk memberi informasi.

Jam dinding antik selalu menjadi favorit para kolektor karena dapat membuat ruangan semakin berkelas dan mewah. Jam ini dikenal akan bandul besarnya yang bergerak mengikuti hitungan detik serta lonceng yang berbunyi tiap pergantian jam yang telah disetel penggunanya.

Jam Dinding Mirado Lonceng Emas Bandul Klasik dapat menjadi pilihan bagi Anda yang menginginkan jam antik. Produk berdiameter 30 cm ini sangat cocok untuk memperelok ruang utama karena memiliki desain yang klasik dan elegan. Jam ini pun dilengkapi bunyi melodi yang menyala pada waktu yang telah diatur di bagian belakangnya. Barang antik seharga Rp 282.500 ini tersedia di situs Tokopedia .